Anda di halaman 1dari 10

Nama : Alberto prendy

NIM : 1084191002
Kelas :A
Prodi : TEM Smester 2

GERBANG LOGIKA:

A. Gerbang AND
Gerbang AND memerlukan 2 atau lebih Masukan (Input) untuk menghasilkan hanya 1
Keluaran (Output). Gerbang AND akan menghasilkan Keluaran (Output) Logika 1 jika
semua masukan (Input) bernilai Logika 1 dan akan menghasilkan Keluaran (Output) Logika
0 jika salah satu dari masukan (Input) bernilai Logika 0. Simbol yang menandakan Operasi
Gerbang Logika AND adalah tanda titik ( . ) atau tidak memakai tanda sama sekali.
Contohnya : Z = X.Y

CONTOH IC:
1. IC TTL 7411
Untuk membuat gerbang AND dari jenis TTL dapat digunakan ic 7411. IC ini
terdiri dari 3 buah gerbang AND yang mempunyai 3 input.
2. IC TTL 7408

IC TTL adalah IC yang banyak digunakan dalam rangkaian digital karena


menggunakan sumber tegangan (VS) antara 4,75 Volt sampai 5,25 Volt. Komponen
pembangun IC TTL(transistor-transistor logic) adalah sesuai dengan namanya IC ini
berisi beberapa transistor yang digabungkan sehingga membentuk dua keadaan
(ON/FF).Gerbang-gerbang dasar sudah terkemas dalam sebuah IC (Integrated Circuit),
untuk gerbang AND digunakan IC tipe 7408.

3. IC CMOS 4081

Untuk membuat gerbang and dari jenis CMOS dapat digunakan ic 4081. IC ini
terdiri dari 4 buah gerbang AND yang mempunyai 2 input. Letak kaki-kakinya seperti
gambar dibawah

B. Gerbang OR

Gerbang OR memerlukan 2 atau lebih Masukan (Input) untuk menghasilkan hanya 1


Keluaran (Output). Gerbang OR akan menghasilkan Keluaran (Output) 1 jika salah satu dari
Masukan (Input) bernilai Logika 1 dan jika ingin menghasilkan Keluaran (Output) Logika 0,
maka semua Masukan (Input) harus bernilai Logika 0. Simbol yang menandakan Operasi
Logika OR adalah tanda Plus (“+”). Contohnya : Z = X + Y

CONTOH IC:

1. IC TTL 7432

Gerbang ini sudah terkemas dalam IC tipe 7432. Sama dengan gerbang AND,
gerbang OR hanya memiliki 2 buah input dan 1 output, sehingga dibutuhkan 2
gerbang untuk menjadikan 3 input dan 1 output. Pada output akan berharga 1
(indicator menyala) jika salah satu atau semua dari inputnya diberi masukan sebesar
Vcc. Sebaliknya jika semua input diberi masukan dari ground atau terlepas, maka
output akan berharga 0 (indicator tidak menyala)

2. IC CMOS 4071

Untuk membuat gerbang or dari jenis CMOS dapat digunakan ic 4071. IC ini
terdiri dari 4 buah gerbang OR yang mempunyai 2 input. Letak kaki-kakinya seperti
gambar dibawah
C.  Gerbang NOT

Gerbang NOT hanya memerlukan sebuah Masukan (Input) untuk menghasilkan hanya 1
Keluaran (Output). Gerbang NOT disebut juga dengan Inverter (Pembalik) karena
menghasilkan Keluaran (Output) yang berlawanan (kebalikan) dengan Masukan atau
Inputnya. Berarti jika kita ingin mendapatkan Keluaran (Output) dengan nilai Logika 0 maka
Input atau Masukannya harus bernilai Logika 1. Gerbang NOT biasanya dilambangkan
dengan simbol minus (“-“) di atas Variabel
Inputnya.  

CONTOH IC:

1. IC TTL 7404
Untuk membuat gerbang not dari jenis TTL dapat digunakan ic 7404. IC ini
terdiri dari 6 buah gerbang Not. Letak kaki-kakinya seperti gambar dibawah

2. IC CMOS
Untuk membuat gerbang not dari jenis CMOS dapat digunakan IC 4069. IC ini
terdiri dari 6 buah gerbang NOT. Letak kaki-kakinya seperti gambar dibawah

D. Gerbang NAND

Arti NAND adalah NOT AND atau BUKAN AND, Gerbang NAND merupakan
kombinasi dari Gerbang AND dan Gerbang NOT yang menghasilkan kebalikan dari
Keluaran (Output) Gerbang AND. Gerbang NAND akan menghasilkan Keluaran Logika 0
apabila semua Masukan (Input) pada Logika 1 dan jika terdapat sebuah Input yang bernilai
Logika 0 maka akan menghasilkan Keluaran (Output) logika 1.
CONTOH IC:

1. IC CMOS 4011
Untuk membuat gerbang NAND dari jenis CMOS dapat digunakan ic 4011. IC ini
terdiri dari 4 buah gerbang NAND yang mempunyai 2 input. Letak kaki-kakinya
seperti gambar dibawah

2. IC TTL 7400
IC 7400 merupakan ic yang dibangun dari gerbang logika dasar NAND. Gerbang
NAND menghendaki semua inputnya bernilai 0 (terhubung dengan ground) atau
salah satunya bernilai 1 agar menghasilkan output yang berharga 1. IC ini terdiri dari
4 buah gerbang NAND yang mempunyai 2 input.

Letak kaki-kakinya seperti gambar berikut

E. Gerbang NOR
Arti NOR adalah NOT OR atau BUKAN OR, Gerbang NOR merupakan
kombinasi dari Gerbang OR dan Gerbang NOT yang menghasilkan kebalikan dari
Keluaran (Output) Gerbang OR. Gerbang NOR akan menghasilkan Keluaran Logika 0
jika salah satu dari Masukan (Input) bernilai Logika 1 dan jika ingin mendapatkan
Keluaran Logika 1, maka semua Masukan (Input) harus bernilai Logika 0.

CONTOH IC:

1. IC TTL 7402
IC 7402. IC ini terdiri dari 4 buah gerbang NOR yang mempunyai 2 input.
Letak kaki-kakinya seperti gambar dibawah

F. Gerbang X-OR
X-OR adalah singkatan dari Exclusive OR yang terdiri dari 2 Masukan (Input)
dan 1 Keluaran (Output) Logika. Gerbang X-OR akan menghasilkan Keluaran (Output)
Logika 1 jika semua Masukan-masukannya (Input) mempunyai nilai Logika yang
berbeda. Jika nilai Logika Inputnya sama, maka akan memberikan hasil Keluaran Logika
0
CONTOH IC:

1. IC TTL 7486

IC TTL 7486 adalah IC yang digunakan untuk membuat rangkaian XOR.

G. Gerbang X-NOR

Seperti Gerbang X-OR,  Gerban X-NOR juga terdiri dari 2 Masukan (Input) dan 1
Keluaran (Output). X-NOR adalah singkatan dari Exclusive NOR dan merupakan
kombinasi dari Gerbang X-OR dan Gerbang NOT. Gerbang X-NOR akan menghasilkan
Keluaran (Output) Logika 1 jika semua Masukan atau Inputnya bernilai Logika yang
sama dan akan menghasilkan Keluaran (Output) Logika 0 jika semua Masukan atau
Inputnya bernilai Logika yang berbeda. Hal ini merupakan kebalikan dari Gerbang X-OR
(Exclusive OR).

CONTOH IC:

1. IC TTL 74266

IC TTL 74266 adalah IC untuk membuat rangkaian XNOR.

JENIS IC:

1. Jenis TTL

Ic jenis TTL (transistor transistor logic) memerlukan tegangan kerja maksimal 5 VDC. Pada IC
TTL pin input yang tidak terhubung kemana-mana dianggap berlogika. Komponen utama IC
TTL adalah beberapa transistor yang digabungkan sehingga membentuk dua keadaan
(ON/FF).Dengan mengendalikan kondisi ON/OFF transistor pada IC digital, dapat dibuat
berbagai fungsilogika. ada tiga fungsi logika dasar yaitu AND, OR dan NOT.
2. Jenis CMOS

CMOS juga sering disebut complementary-symmetry metal–oxide–semiconductor or COSMOS


(semikonduktor–logam–oksida komplementer-simetris). Kata komplementer-simetris merujuk
pada kenyataan bahwa biasanya desain digital berbasis CMOS menggunakan pasangan
komplementer dan simetris dari MOSFET semikonduktor tipe-p dan semikonduktor tipe-n untuk
fungsi logika. Ic CMOS menggunakan tegangan kerja 3-15VDC. pada ic cmos PIN input yang
tidak di gunakan harus tetap diberi kondisi tertentu (0 atau 1). Jika dibiarkan mengambang maka
ic akan cepat rusak.

Anda mungkin juga menyukai