REVIEW JURNAL FARMAKOEKONOMI

Cost-Effectiveness of Clopidogrel-Aspirin Versus Aspirin Alone for

Acute Transient Ischemic Attack and Minor Stroke
Efektivitas Biaya Clopidogrel-Aspirin vs. Aspirin saja untuk Serangan Iskemik
Transien (TIA) Akut dan Stroke Ringan

Dosen Pengampu :

Rahmawati Raising, M.Farm., Apt.

Disusun oleh :

Dian Yuliana, NIM 201708036

STIKES BHAKTI HUSADA MULIA MADIUN

Jl.Taman Praja, No 25, Kelurahan Mojorejo, Kecamatan Taman, Kota Madiun

2020
 Cost-Effectiveness of Clopidogrel-Aspirin Versus Aspirin Alone for
Acute Transient Ischemic Attack and Minor Stroke
Efektivitas Biaya Clopidogrel-Aspirin vs. Aspirin saja untuk Serangan Iskemik
Transien (TIA) Akut dan Stroke Ringan

Risiko awal (90 hari) untuk kambuhnya stroke dan kejadian vaskular lainnya setelah
serangan transient ischemic index (TIA) dan stroke iskemik minor sangat tinggi, bahkan pada
pasien yang diobati dengan aspirin, standar perawatan saat ini. Pengobatan dengan kombinasi
clopidogrel dan aspirin yang diminum segera setelah TIA atau stroke ringan ditemukan untuk
mengurangi risiko stroke selama 90 hari (rasio hazard 0,68, 95% CI 0,57 hingga 0,81, P
<0,001) tetapi tidak meningkatkan risiko perdarahan dibandingkan dengan aspirin saja dalam
uji coba CHANCE stroke (Clopidogrel pada pasien berisiko tinggi dengan Uji Kejadian
Cerebrovascular Acute Non-melumpuhkan).
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah Model Markov menentukan
efektivitas biaya pengobatan TIA akut atau pasien stroke minor dengan clopidogrel-aspirin
dibandingkan dengan aspirin saja. Perbandingan dosis yang digunakan yaitu:
1. Strategi Clopidogrel-Aspirin : loading dose 300mg Clopidogrel diikuti oleh 75mg CPG
per hari pada 2-90 hari ditambah Aspirin 75-300mg pada hari 1 diikuti oleh 75mg/hari
pada hari 2-21 atau
2. Strategi Aspirin saja : Aspirin 75-300mg pada hari 1 diikuti oleh 75mg per hari pada hari
2-90.
Kasus dasar/basis kasus adalah kohort 100.000 pasien (33% wanita) dengan usia rata-
rata 63 tahun yang mengalami TIA akut atau stroke ringan, yang merupakan distribusi jenis
kelamin dan usia rata-rata pasien yang terdaftar dalam uji CHANCE (Clopidogrel in High-
risk patients with Acute Non-disabling Cerebrovaskular Events Trials atau Clopidogrel pada
pasien berisiko tinggi dengan Uji Kejadian Cerebrovascular Acute Non-melumpuhkan).
Ukuran hasil utama adalah biaya per hidup yang disesuaikan dengan kualitas – tahun
(QALYs) diperoleh.
Semua biaya adalah biaya total, termasuk biaya out-of-pocket dan tingkat penggantian,
dan dikonversi ke Chinese Yuan Renminbi (CNY) 2011 dengan menggunakan komponen
perawatan medis dari indeks harga konsumen. Biaya rawat inap satu kali untuk peristiwa
besar dan biaya tahunan pasca rawat inap didasarkan pada CNSR dan China Health Statistics
Yearbook 2012. Biaya tambahan rejimen aspirin-clopidogrel 90 hari didasarkan pada harga
eceran clopidogrel (merek) dan aspirin. Semua biaya dan utilitas didiskon sebesar 3% per
tahun.
Hasil kesehatan diukur dalam QALYs dengan mengalikan tahun hidup dengan skor
utilitas yang berasal dari literatur. Estimasi/perkiraan utilitas untuk korban/penderita stroke
didasarkan pada nilai utilitas yang diterbitkan yang dikelompokkan berdasarkan kategori
mRS yaitu cacat minor atau tidak cacat (mRS 0 hingga 2), cacat sedang (mRS 3-4), cacat
parah (mRS 5), atau kematian (mRS 6). Rasio efektifitas biaya tambahan (ICER/Incrementas
Cost Effectivity Ratio) dihitung dengan membagi selisih biaya dengan selisih QALY.
Menggunakan ambang 3 × PDB per kapita China pada 2011 sebagai kesediaan untuk
membayar per QALY. intervensi dianggap hemat biaya/efektif biaya jika ICER dilakukan
<CNY 105 000 (3 × PDB per kapita Tiongkok pada 2011, US $ 16.200) per QALY yang
didapat.
Analisis sensitivitas probalistik satu arah dan multivariabel dilakukan untuk menguji
kekokohan temuan. Untuk mengevaluasi dampak ketidakpastian pada semua variabel secara
bersamaan, analisis sensitivitas probabilistik dilakukan menggunakan simulasi Monte Carlo
di Ersatz v1.3. Probabilitas dan utilitas bervariasi menurut distribusi beta. Simulasi dijalankan
10.000 kali untuk menangkap stabilitas hasil. Ketidakpastian ditunjukkan pada kurva
sebar/scatter-plot dan kurva penerimaan yang efektifitas biaya.
Berdasarkan hasil menunjukkan bahwa dalam skenario kasus dasar, untuk pasien 63
tahun dengan stroke ringan akut atau TIA, rejimen aspirin-clopidogrel 90 hari awal akan
menghasilkan keuntungan seumur hidup 0,037 QALY dengan biaya tambahan CNY 1250
(US $ 192). Oleh karena itu, ICER atau rasio efektifitas biaya tambahan dari rejimen aspirin
clopidogrel 90-hari awal akan menjadi sekitar CNY 33.800 (US $ 5.200) per QALY yang
didapat. Dengan menggunakan ambang batas CNY 105.000 (3 × GDP per kapita China pada
2011, US $ 16.200) sebagai kemauan membayar untuk QALY, rejimen aspirin clopidogrel-
90 hari lebih awal lebih hemat biaya dalam skenario dasar kasus.
Berdasarkan hasil analisis sensitivitas secara keseluruhan hasilnya paling sensitif
terhadap biaya tambahan rejimen clopidogrel 90-hari dan biaya pasca-rawat inap tahunan
untuk melumpuhkan stroke (mRS 3-5). Ketika biaya tambahan rejimen clopidogrel 90-hari
diturunkan menjadi CNY 210 (berdasarkan harga clopidogrel generik di Amerika Serikat),
ICER clopidogrel-aspirin turun menjadi CNY 14.300 / QALY, yang merupakan penghematan
biaya dengan peningkatan kesehatan. Hasil dari 10.000 literasi analisis sensitivitas
probabilistik menunjukkan bahwa dalam 10,6% dari simulasi berjalan, terapi clopidogrel-
aspirin lebih murah dan lebih efektif daripada terapi aspirin saja. Terapi aspirin Clopidogrel
efektif biaya dalam 95,7% dari simulasi pada kemauan membayar ambang CNY 105.000 (3 ×
PDB per kapita China pada 2011, US $ 16.200) per QALY. Itu tetap hemat biaya di 49,0%
dari simulasi pada ambang kemauan membayar to CNY 35 100 (1 × GDP per kapita Cina
pada 2011, US $ 5400) per QALY. Kurva akseptibilitas efektivitas biaya menunjukkan
probabilitas/kemungkinan efektivitas biaya rejimen clopidogrel-aspirin sebagai fungsi dari
ambang kemauan membayar.
Didasarkan sebagian besar pada hasil uji coba CHANCE, analisis keefektifan biaya
ini menunjukkan bahwa rejimen aspirin clopidogrel-90 hari meningkatkan biaya tetapi
meningkatkan kualitas hidup. Penelitian ini menunjukkan bahwa terapi kombinasi aspirin
clopidogrel adalah alternatif yang hemat biaya dibandingkan monoterapi aspirin bila diambil
segera setelah TIA atau stroke ringan.
Pengobatan dini dengan rejimen aspirin clopidogrel 90 hari untuk TIA akut atau
stroke ringan sangat hemat biaya di negara Cina. Meskipun clopidogrel adalah obat generik,
Plavix adalah merek di Cina. Jika Plavix generik, pengobatan dengan aspirin clopidogrel
akan menghemat biaya.
Jadi secara garis besar kesimpulan dari review jurnal ini adalah berdasarkan Analisis
sensitivitas probabilistik satu arah dan multivariabel dilakukan untuk menguji ketahanan
temuan. Dibandingkan dengan aspirin saja, clopidogrel-aspirin menghasilkan keuntungan
seumur hidup 0,037 QALY dengan biaya tambahan sebesar CNY 1250 (US$ 192),
menghasilkan rasio efektifitas biaya tambahan sebesar CNY 33 800 (US$ 5200) per QALY
diperoleh. Analisis sensitivitas probabilistik menunjukkan bahwa terapi clopidogrel-aspirin
lebih hemat biaya dalam 95,7% dari simulasi pada ambang kemauan/kesediaan untuk
membayar yang direkomendasikan oleh Organisasi Kesehatan Dunia CNY 105 000 (US $ 16
200) per QALY.

DAFTAR PUSTAKA
American Heart Association. 2014. Cost-Effectiveness of Clopidogrel-Aspirin Versus
Aspirin Alone for Acute Transient Ischemic Attack and Minor Stroke. Journal Original
Research.