[PART OF SPEECH]
Beberapa dari contoh kata dalam kolom diatas diambil dari Bahasa latin dan Yunani
dan seringkali, Bahasa latin dan Yunani ini tetap pada dalam Bahasa aslinya. Contoh:
Fungus-Fungi, thesis-theses, cactus-cacti, phenomenon-phenomena etc.
Nah, kata-kata inilah yang mau tidak mau kita harus hafal tapi jangan khawatir, jumlah
kata-kata seperti ini yang sering muncul dalam soal hanya beberapa saja.
Aturan 4 : Hati-hati dengan jebakan kata benda yang nampaknya seperti jamak (plural)
namun pada kenyataannya adalah kata benda tunggal (singular).
Contoh :News, Gymnastics, Mathematics, The smiths (names) etc
Catatan penting : jika kata benda tersebut adalah sebuah nama maka tetap
menjadi kata benda tunggal (singular) sekalipun dalam bentuk jamak.
Contoh : Houses is my favorite horror movie
Aturan 5 : Kebalikan dari aturan 4. Hati-hati dengan kata benda yang nampaknya
seperti singular namun pada kenyataannya adalah kata benda jamak.
Contoh : pants, scissor, glasses etc
Bagian 2 : Possessive
Possessive atau yang bisa kita artikan sebagai yang bersifat memiliki. Terbagi menjadi 2 jenis.
Yaitu
2
1. Possesive Pronoun
2. Possessive adjective
Possessive Pronoun atau dalam Bahasa Indonesia berarti kata ganti milik. Singkatnya,
possessive pronoun ini memiiki ciri-ciri
Possessive adjective. Bedanya dengan possessive pronoun adalah kata ganti ini WAJIB
diikuti dengan Noun dan tidak diakhiri dengan “s” kecuali “his” dan “its”.
Jika kita bosan dengan susunan seperti contoh diatas, kita bisa menggunakan susunan yang
lain. Seperti ;
Jawaban
VERB
Dalam Bahasa Indonesia, Verb berarti Kata Kerja yang fungsinya untuk menunjukkan action /
kegiatan dari Subject. Cara mudah untuk mengidentifikasinya adalah dengan melihat
posisinya yang muncul sebelum Object / Kata Keterangan.
Contoh :
1. You and I like it
V
2. Rais plays football
V
4
3. They are students
V
1. Action Verbs
2. Auxiliary Verbs
ACTION VERBS
1. Action Verbs lebih sering kita kenal dengan kata kerja beraturan (Regular Verb) dan kata
kerja tidak beraturan (Irregular Verb).
2. Regular Verb ditandai dengan perubahan kata dengan penambahan “-d” ataupun “-ed”
3. Irregular verb ditandai dengan perubahan kata itu sendiri. Belum ada metode yang lebih
canggih dari keharusan kita menghafal perubahan kata-kata tersebut. Artinya kita harus
mampu menghafal sebanyak mungkin kata kerja tidak beraturan(irregular verbs).
Terdapat pula kata kerja tidak beraturan yang tidak berubah bentuk sama sekali, seperti ;
AUXILIARY VERBS
Auxiliary adalah kata lain dari bantuan. Verb adalah kata kerja. Maksud dari auxiliary verb
adalah kata kerja bantu. Membantu apa? Membantu verb itu sendiri, auxiliary yang lain&
part of speech. Apa sajakah auxiliary verb itu?
I. To Be
Be digunakan setelah modals (can, will, shall, may, ought, must)
Is digunakan setelah She,He,it
Am digunakan setelah I
Are digunakan setelah They,we,you
5
Was digunakan untuk I, She, He, It pada waktu lampau (past tense)
Were digunakan untuk They, we, you pada waktu lampau (past tense)
Been digunakan setelah Has/Have/Had
II. Has/Have/Had
Has digunakan oleh She/He/It
Have digunakan oleh I/You/They/We
Had digunakan oleh semua subject ketika menyatakan kegiatan yang
“telah” terjadi diwaktu lampau (kata kuncinya kata “telah” (have/has))
III. Modals
IV. Do/Does/Did
Do digunakan untuk subject I/You/They/We
Does digunakan untuk subject She/He/It
Did digunakan untuk semua subject dan menyatakan kejadian di waktu
lampau
I. To be merupakan salah satu dari kata kerja bantu. Membantu apakah “to be” ini? “to
be” membantu kata kerja bentuk –Ing (V-ing) dan kata kerja bentuk ke-3 (V3) menjadi
kalimat yang sempurna.
To be + Ving adalah untuk menyempurnakan kalimat menjadi kalimat continuous
tense. Cara memahami yang paling sederhana adalah dengan memahami maksud
dari continuous ini adalah untuk menerangkan kegiatan yang sedang terjadi (kata
kuncinya adalah “sedang”).
Contoh :
Contoh :
Rumus
To be + Ving Active
To be + V3 Passive
II. Has / Have / Had juga merupakan kata kerja bantu yang menyempurnakan kalimat
menjadi Perfect Tense dengan cara menambahkan V3 setelahnya. Cara paling
sederhana memahaminya adalah dengan menambahkan kata “telah” sebelum kata
kerja ketika mengartikannya dalam Bahasa Indonesia.
Contoh :
Rumus
Have + V3 Active
Have + been + V3 Passive
7
III. Modals juga merupakan kata kerja bantu. Bedanya dengan kata kerja bantu yang
sebelumnya adalah pada penggunaannya. Modals digunakan untuk mengindikasikan
ekspresi perasaan. Ciri khususnya adalah selalu muncul sebelum kata kerja utama
dan kata kerja utama ini harus dalam bentuk infinitive (kata kerja paling dasar) tanpa
diawali dengan “to”.
Contoh :
1. She will to be here (salah)
She will be here (Benar) / Dia (pr) akan ada disini
2. They can singing (salah)
They can sing (Benar) / Mereka dapat bernyanyi
3. You must went there (salah)
You must go there (benar) / Kamu harus pergi kesana
Rumus
Modals + V1 Active
Modals + be + V3 Passive
IV. DO / DOES / DID adalah kata kerja bantu yang terakhir kita bahas disini. Do / Does /
Did ini digunakan untuk membantu kalimat dalam bentuk negative dan pertanyaan.
Dalam kalimat negative, DO / Does / Did ini muncul sebelum kata “not”. Sedangkan
dalam kalimat Tanya, Do / Does / Did muncul pada awal kalimat
Contoh :
1. I not like it (salah)
I do not like it (benar) / Saya tidak suka ini
2. She do not go (salah)
She does not go (benar) / Dia tidak pergi
3. He did continue to university ? (Salah)
Did he continue to university ? (benar) / Apakah dia melanjutkan ke universitas?
1. I were stupid
2. You and me are friends
3. She loves he
4. My money are much
5. Her likes to eat
6. They are my
7. Mine house is big
8. The motorcycle is her
8
9. We singing together
10. You is beautiful
11. He have 100 cars
12. They have go there
13. The book read by me
14. The cars ridden by many people
15. The house built by great architect
16. We will going tomorrow
17. She can to use it
18. I not know (saya tidak tahu)
19. You must got that
20. She have been here for 1 hour
JAWABAN
1. I was stupid
2. You and I are friends
3. She loves him
4. My money is much
5. She likes to eat
6. They are mine
7. My house is big
8. The motorcycle is hers
9. We are singing together
10. You are beautiful
11. He has 100 cars
12. They have gone there
13. The book is read by me
14. The cars are ridden by many people
15. The house was built by great architect
16. We will go tomorrow
17. She can use it
18. I do not know (saya tidak tahu)
19. You must get that
20. She has been here for 1 hour
ADJECTIVE
Adjective dalam Bahasa Indonesia berarti kata sifat. Ciri-cirinya kebanyakan dari kata sifat
memiliki lawan kata. Seperti ; Warna, Tinggi-rendah, kaya-miskin, Cepat-lambat dll. Di
9
dalam Bahasa inggris sendiri ketika menggunakan kata sifat ini didalam kalimat ada
beberapa poin yang perlu diperhatikan dengan sangat.
Rumus
To be + Adjective She is beautiful
Adjective + Noun Beautiful girl
Contoh :
LATSO
1. Girl beautiful
2. Student diligent
3. They can rich
4. I will successful
5. It was house big
6. We so young
7. There is a car expensive
8. You generous man
9. Women proud to have gold
10. Here is the box magic
JAWABAN
1. Beautiful girl
2. Diligent student
3. They can be rich
10
4. I will be successful
5. It was big house
6. We are so young
7. There is an expensive car
8. You are generous man
9. Women are proud to have gold
10. Here is the magic box
ADVERB
Adverb dalam Bahasa Indonesia berarti “Kata keterangan”. Ciri-cirinya adalah kata
keterangan sering sekali diakhiri dengan –ly. Yang perlu diketahui adalah tidak semua yang
berakhiran –ly adalah adverb. Seperti ; easily, early, friendly etc. Adverb tidak akan muncul
tanpa verb.
Rumus
Subject + Verb + adverb She sings beautifully
Adverb + S + V Beautifully she sings
To be + adverb + ving She is beautifully singing
TENSES DASAR
Jika anda baru mulai mengenal Bahasa Inggris, anda mungkin sudah bertanya-tanya
mengenai penggunaan Was / Were / Did / Had / Would / Should dll. Beberapa bentuk kata
tersebut adalah kata kerja yang menunjukkan kapan suatu peristiwa terjadi atau lebih sering
kali dikenal dengan Tenses. Tidak jarang siswa-siswi yang belajar Bahasa Inggris selalu
menjadikan tenses sebagai hal yang membosankan, yang membuat bingung, dan pada
akhirnya menjadi yang paling ditakuti jika salah dalam pengucapan Bahasa Inggris.
Oleh karena itu, untuk menyederhanakan pemahaman mengenai tenses, saya mengajak
anda untuk lebih melihat pada bentuknya terlebih dahulu sebelum memahami makna dari
penggunaan tenses. Untuk itu kita awali dengan tenses dasar.
PRESENT TENSE
Kata kerja dalam present tense menunjukkan waktu terjadinya peristiwa, antara lain;
peristiwa saat ini / Fakta / kegiatan rutin atau berulang-ulang. Ciri-cirinya adalah
menggunakan kata keterangan waktu every(day/week/month/year), twice a week, once a
week, Mondays/Tuesdays/Wednesdays etc,
Rumus
I/You/They/We + V1 Active
He/She/It + V1 + “s”/”es”
1. I eat
2. They work
3. You walk
4. We chat
5. She eats
6. He watches tv
7. It washes its tail
8. The meatball is eaten by cat
9. The books are read by the students
10. The laptop is sold
LATSO
Yang dimaksud dengan subject + verb agreement adalah bahwa subject dan verb harus
sejodoh seperti yang tersebut didalam kolom Rumus. Contohnya, kita tidak boleh
memasangkan “He” dengan “am” karena jodoh dari “He” adalah “is”.
PAST TENSE
Tenses dasar yang kedua adalah Past Tense. Kata kerja yang digunakan menunjukkan
waktu suatu peristiwa terjadi diwaktu lampau (lampau tidak harus bertahun-tahun yang lalu,
satu jam yang lalu sudah termasuk lampau). Ciri yang paling mencolok adalah dengan
menggunakan kata kerja bentuk ke-2 / V2 dan beberapa keterangan waktu seperti ;
Rumus
Subject + V2 Active
Subject + Was/Were + V3 Passive
Contoh :
LATSO
Tenses Dasar ketiga adalah Future Tense. Kata kerja yang digunakan menunjukkan waktu
terjadinya peristiwa adalah di waktu mendatang alias belum terjadi. Ciri-ciri dari tense ini
adalah dengan digunakannya kata-kata sebagai berikut ;
Rumus
Subject + will + V1 Active
Subject + Will be + V3 Passive
Contoh :
LATSO
Menurut saya, jika anda mampu menguasai sifat dari Auxiliary verbs, saya yakin anda akan
mampu menggunakan bentuk susunan 16 tenses dengan benar karena pada dasarnya
tenses adalah penggabungan rumus yang satu dengan yang lainnya.
14
Berikut struktur tense dalam kalimat aktif
Coba anda perhatikan ciri masing-masing. Present selalu menggunakan V1, Past selalu
menggunakan V2, Future selalu menggunakan will, Perfect selalu menggunakan
Has/Have/Had + V3, & Continuous selalu menggunakan to be + Ving. Perhatikan pula
struktur no.14,15,&16, merupakan kombinasi dari beberapa struktur. Pahami dulu
bentuknya bisa jadi anda akan lebih mudah memahami artinya.
PHRASE
Cara paling sederhana memahai frase adalah dengan mengidentifikasi gabungan katanya.
Jika sudah jelas ada subjectnya dan tidak terdapat kata kerja didalamnya, maka gabungan
kata tersebut adalah frase.
15
Rumus
Article + Noun The Student (Noun Phrase) CLAUSE
Preposition + Article + Noun On the chair (prepositional phrase)
Adverb + Adjective Very smart (adjective phrase)
Adjective + Noun Yellow Cat (Noun Phrase)
Adjective + enough Smart enough (adjective phrase)
Verb + Preposition + Article + Noun Sit on the chair (Verb Phrase)
Cara paling mudah memahami kalusa adalah dengan memahami Prinsip dasarnya ;
Contoh :
1. She sits
2. He works
3. They run
4. We move
5. I pay the bill
LATSO
Instruksi : Berilah tanda (P) untuk Phrase dan (C) untuk Clause
1. Working hard
2. They work
3. The greatest child ever
4. I study English
5. We will go
16
6. Sleep at the beach
7. Under the tree
8. Riding the bike fast
9. He has been here
10. The students who are very diligent
17