PSIKOLOGI OLAHRAGA
OLEH:
NIM : 6211419025
Perkembangan Psikologi Olahraga pada abad ke 19, semakin cepat. Mulai dari banyaknya
penelitan mengenai peran psikologi dalam olahraga, hingga dibentuknya beberapa laboraturium
dan jurnal ilmiah.
Namun penggunaan Psikologi dalam olahraga sudah dimulai semenjak 1967. Ketika psikolog
singgih D. Gunarsa (d/h Go Ge Siong) bersama dengan psikolog Sudirgo Wibowo (d/h Ng Tjong
Ping) memelopori kegiatan psikologi di dalam cabang olahraga bulutangkis.
Pada tahun 1995 dan 1997, beberapa pakar Psikologi Olahraga, seperti Diater Heckfort (dari
University of Munch, Jerman), Lars-Eric Unestahl (dari University Of Orebro Swedia ) dan juga
Daniel Gould (dari University of North Caroline, Greensbor, Amerika) datang ke Indonesia
untuk memberikan penjelasan mengenai peranan Psikologi Olahraga bagi prestasi Atlet nasional.
Pada 2018 ini, untuk persiapan Atlet ASIAN GAMES dan Asian Para Games, Psikolog juga
telah banyak dilibatkan dalam persiapan mental atlet dan persiapan pertandingan. Psikolog sudah
banyak terlibat dalam pendampingan atlet dari awal latihan hingga menuju pertandingan. Pelatih
maupun pengelola cabang olahraga sudah mulai terbuka bahwa peran dalam menjadikan atlet
juara tidak hanya peran pelatih saja, tetapi perlu tim yang komprehensif. Tim tersebut berisikan
psikolog, ahli gizi, dokter, maupun fisioterapis.
Daftar pustaka
https://psikodemia.com/sejarah-perkembangan-psikologi-olahraga-1898-2018/