BUNG KARNO
ANGEL KEZIA NAINGGOLAN
SEJARAH
Presiden pertama RI Soekarno tak
lepas dari pengasingan di masa colonial
Belanda. Salah satu daerah pengasingan
yang sempat dirasakan Bung Karno adalah
Sumatera Utara. Bung Karno bersama
Sutan Sjahrir dan Agus Salim dinyatakan
1
Hampir 62 tahun silam, tak lama setelah menggelar aksi polisionil kedua
dengan menduduki ibukota Yogyakarta, Belanda menangkap dan
mengasingkan sejumlah pemimpin Republik, termasuk presiden pertama RI.
PERESMIAN BANGUNAN
menjadikan suasana rumah ini amat sejuk. Sekarang, kawasan ini telah
dijadikan menjadi mess Pemerintahan Provinsi Sumatera Utara.
Rumah putih ini telah diresmikan langsung pada tahun 2005 oleh Alm
Teuku Rizal Nurdin (Gubernur Sumatera Utara masa itu) dan oleh
Guruh Soekarno Putra, putra Soekarno. Pada saat peresmian itu jugalah
rumah pengasingan ini dikenal oleh masyarakat luas. Sebab sebelumnya,
hanya warga dusun sajalah yang mengenalnya. Rumah itu disebut
rumah Soekarno, serta pohon Cemara yang mirip Beringin, juga disebut
Pohon Soekarno.
BANGUNAN
Rumah pengasingan itu masih berdiri kokoh dan terawat baik hingga
kini. Pemugaran pernah dilakukan pada 1957 dan yang terakhir pada 2005,
tapi keaslian bangunan itu masih terjaga. Kamar, dan perabot-perabot yang
pernah digunakan Sukarno juga masih sama seperti dulu.
Tak jauh dari rumah, sebuah pohon beringin besar berdiri kokoh. “Itu
beringin Sukarno,” ujar istri Sumpeno, penjaga rumah. “Pak Sukarno yang
menanam.”
perjuangan. Bahana kekal panggilan Bung Karno dari Blitar sampai Tanah
Karo” buah karya Sitor Situmorang Pujangga angkatan 45 menjadi tanda
penghormatan bagi Soekarno tepat didepan monumen ini. Begitulah patung
perunggu ini berpijak kokoh dan megah di bumi turang.
PENUTUP
Pesan untuk kita generasi bangsa ini, haruslah kita pahami dengan baik
sejarah kita, lestarikan dan jaga tempat ini untuk sebagai bentuk tindakan kita
bahwa kita menghargai jasa pahalawan kita. Selain itu, penting untuk kita
untuk meneruskan sejarah ini ke generasi selanjutnya agar sejarah ini tetap di
ingat oleh warga negara kita.