“Rem Tromol”
Disusun oleh :
N GAMBAR NAMA
O
1 Tromol
2 Sepatu rem
3 Pengunci
sepatu rem
3 Penyetel
rem tromol
5 Pengunci
penyetel
rem tromol
6 Return
spring
7 Wheel
silinder
G. Pembahasan
1. Bayu Aji P (15504241060)
Fungsi Komponen
Tromol : Sebagai bidang gesek, dan penutup/wadah seluruh komponen
rem tromol.
Sepatu Rem : Sebagai penggesek tromol, menyalurkan tenaga dari
silinder roda menjadi tenaga gesek.
Pengunci Sepatu Rem : Sebagai pemegang sepatu rem.
Penyetel Rem Tromol manual : Sebagai penyetel celah sepatu rem
dangan tromol.
Pengunci Penyetel Rem Tromol : Berfungsi untuk mencegah penyetel
rem tromol berubah saat kendaraan digunakan.
Return Spring :Sebagai pengas pengembali saat rem tidak digunakan
Silinder Roda : Berfungsi merubah gaya hidrolis ke gaya mekanis untuk
menggerakkan sepatu rem.
Saat pedal rem ditekan maka gaya dari pedal diteruskan ke master
silinder. Master silinder akan mengubah gaya mekanik dari pedal rem ke
gaya hidraulis. Master siinder akan mengalirkan tekanan hidaulis ke
release silinder. Release silinder akan merubah tekanan hidolis menjadi
gaya mekanis untuk menekan sepatu rem. Sepatu rem akan tertekan dan
menekan tromol rem. Akibat gaya gesek antara sepatu rem dan tromol rem
maka akan timbul gaya perlambatan untuk menahan laju kendaraa.
3. Fajar Restu Wardani (17504241008)
Penyetelan Rem Tromol Manual
Saat rem parkir bekerja, maka tuas tertarik ke kiri. Pada saat yang
bersamaan, tuas penyetel berputar searah jarum jam mengelilimgi pin
tempat sepatu rem terpasang, memutarkan adjusting screw sehingga akan
mengubah jarak sepatu rem ke tromol.
5. Rahmat Dwi Putro (17504241010)
Kelebihan Rem Tromol
a. Lebih Terlindungi
Rem tromol memiliki konstruksi yang tertutup sehingga lebih bersih
dari debu, kotoran dan air sehingga komponen rem dapat bekerja pada
kondisi terbaiknya tanpa gangguan dari luar.
b. Pengereman lebih lembut
Karena mengadalkan gesekan antara kampas rem dan dinding tromol,
maka pengereman oleh rem tromol lebih lembut di banding rem
cakram yang terkadang menghentak.
c. Mampu menahan beban berat
Ukuran permukaan kampas dan tromol bisa dibuat lebih luas untuk
mengakomodasi beban kendaraan yang besar.
Kekurangan Rem Tromol
a. Jarak pengereman jauh
Karena prinsip kerjanya memang mengandalkan gesekan, tidak seperti
rem cakram yang menjepit. Sehingga jarak pengereman dengan rem
tromol lebih jauh jika dibanding dengan rem cakram.
b. Perlu perawatan berkala
Sisa kampas yang menumpuk di dalam rem juga tidak bisa keluar
dengan mudah sehingga perlu di bersihkan secara berkala dan perlu
dilakukan penyetelan.
c. Mudah panas
Hal ini jelas, lagi-lagi karena konstruksi rem tromol yang tertutup tidak
memungkinkan proses pelepasan panas maksimal.
H. Kesimpulan
Setelah melakukan praktik dapat disimpulkan bahwa perlu dilakukan
pengamplasan pada kanvas sepatu rem dan tromol rem karena mengalami
fading. Selain itu perlu dilakukan penggantian beberapa komponen yaitu
wheel silinder sisi kiri belakang, seal silinder sisi kanan belakang dan penyetel
rem tromol.