Disusun oleh :
13. Mengembalikan alat dan bahan serta membersihkan tempat kerja yang
digunkan.
F. Hasil Pemeriksaan dan Pengamatan
Data Pemeriksaan Awal
No
Uraian Hasil
.
1. Keausan ban Ban masih belum aus
Depan : 26psi(kanan kiri)
2. Tekanan ban
Belakang : 50psi (kanan kiri)
Kelonggaran bantalan
3. Tidak ada kekocakan, bantalan masih bagus
roda depan
Kelonggaran steering Steering linkage masih baik, tidak terjadi
4.
linkage kelonggaran
5. Kelonggaran ball joint Ball joint masih baik, tidak longgar/kocak
6. Wheel base 2325mm
7. Wheel thread 1390mm
8. Tinggi kendaraan 1720mm
No
Faktor FWA Hasil Pengukuran
.
1. Camber Kanan 0 Kiri +1
2. Caster Kanan +3,5 Kiri +2,5
3. King-pin Kanan 0 Kiri 0
4. Toe Toe in : 38 mm
Turning Radius Belok Kanan = Kanan 200 Kiri 200
5.
Belok Kiri = Kanan 200 Kiri 200
G. Pembahasan
1. Bayu Aji P (15504241060)
CAMBER
Roda–roda kendaraan dipasang dengan bagian atasnya miring
mengarah keluar atau kedalam (ini akan dapat dilihat langsung dari bagian
depan). Ini disebut camber dan pengukurannya dalam derajat kemiringan
dari posisi vertikal.Bila miringnya roda kearah luar camber positif.
Sebaiknya bila miring ke arah dalam disebut camber negatif .
CHAMBER POSITIF
Pada kendaraan yang memiliki camber
positif , beban bekerja pada steering
knuckle yang berposisi dekat dengan
spindle dasar untuk mengurangi beban
pada steering knuckle .
CHAMBER NEGATIF
Tujuan camber negatif adalah untuk
mengutamakan kendaraan dapat lurus dan
stabil . Camber negatif mengurangi ground
camber kendaraan selama menggelinding
( kemiringan kendaran selama
memebelok ) untuk m enyempurnakan
kemampuan belok kendaraan . Camber
negatif ini dapat pada kendaraan dengan mesin dan penggerak roda
depan ( front engine front wheel – drive )