Anda di halaman 1dari 1

ABSTRAK

Nama: AGIANTI DISKAVERIA UTAMI, AFRAH DHIVITA, A’LIE ILHAM


AL-MASHURI, FARRIJ SILASA; NIM: 185020301111046,
18185020501111025, 185020501111019, 185020301111074 Judul:
RUDAL (Rumah Aksara untuk Desa Sidamulya, Tegal) sebagai Sarana Pemberantasan
Buta Huruf di Desa Sidamulya, Tegal untuk Membentuk Semangat Meraih
Pendidikan.

Kata Kunci: Rumah Aksara; Buta Huruf; Pendidikan

Pendidikan merupakan salah satu hal terpenting dalam kehidupan. Seluruh lapisan
masyarakat wajib memperoleh pendidikan dengan baik, khususnya generasi muda penerus
bangsa. Generasi muda yang merupakan garda terdepan suatu bangsa harus menimba ilmu
untuk mengembangkan negaranya menjadi lebih baik. Melalui pendidikan, anak-anak muda ,
dapat mengetahui berbagai bidang ilmu dan menciptakan inovasi baru yang memukau.
Sayangnya, pendidikan yang diberikan di Indonesia belum menyeluruh hingga ke pelosok
negeri. Anak-anak muda di berbagai daerah pedalaman tidak bisa menerima pendidikan yang
sama dengan yang diterima oleh anak-anak muda di kota-kota besar. Hal ini juga dialami
oleh pemuda di Desa Sidamulya, Kabupaten Tegal, Provinsi Jawa Tengah. Keadaan ini
disebabkan oleh tidak adanya akses pendidikan yang layak dan sulitnya menjangkau daerah
ini karena lokasinya yang berada di daerah hutan. Akibatnya, kesadaran generasi muda akan
pentingnya pendidikan tergerus sehingga semakin marak pernikahan dini yang menyebabkan
tingkat kemiskinan yang semakin tinggi. Hal tersebut dapat dikurangi dengan RUDAL
(Rumah Aksara untuk Desa Sidamulya, Tegal) sebagai Sarana Pemberantasan Buta Huruf di
Desa Sidamulya, Tegal untuk Membentuk Semangat Meraih Pendidikan.

Adapun rumusan masalah yang akan dibahas oleh kami adalah sebagai berikut;
Bagaimana cara pelaksanaan RUDAL? Bagaimana respon masyarakat terhadap RUDAL?
Bagaimana efektivitas RUDAL dalam memberantas buta huruf di Desa Sidamulya? Serta
bagaimana sikap masyarakat terhadap pendidikan setelah pelaksanaan RUDAL? Tujuan
penelitian yang akan dibahas adalah untuk mengetahui bagaimana cara pelaksanaan RUDAL,
untuk mengetahui bagaimana respon masyarakat terhadap RUDAL, untuk mengetahui
bagaimana efektivitas RUDAL dalam memberantas buta huruf di Desa Sidamulya, dan untuk
mengetahui bagaimana sikap masyarakat terhadap pendidikan setelah pelaksanaan RUDAL.

Maka dari itu pada penelitian kali ini kami akan menggunakan metode kualitatif
dengan teknik wawancara, penyebaran angket, dan eksperimen kuasi (membandingkan antara
pre-test dan post-test) dengan pendekatan triangulasi teknik penelitian.

Anda mungkin juga menyukai