Comdis pertemuan 2 April 2020

Voltaren tablet salut enteric tidak boleh digerus

karena penyalutan ditunjukan untuk lepas tunda
(tetap utuh di lambung )karena mengiritasi
lambung.

Raitidin tablet salut selaput juga tidak

direkomendasikan digerus karena penyalutan
ditunjukan untuk melndungi tablet dari kondisi
lingkungan termasuk paparan cahaya yang dapat
menurunkan stabilitasnya.

Dosis voltaren dan ranitidine disesuaikan dengan

yang tersedia di pasaran 50 mg (voltaren) dan 150
mg (ranitidine)

Megabal (mecobalamin) berbeda dengan

neurobion 5000 (vit B1, B6, B12/ cyanocobalamin,
aturan penggunaanya supaya tidak bersamaan,
misalnya megabal (pagi-sore) neurobion (siang)
2. Diane dalam kasusu ini digunakan untuk terapi
pengganti hormone, bukan untuk kontrasepsi.
Meskipun demikian tetap tidak boleh digerus
karena berupa tablet salut gula sehigga tidak
dapat dihomogenkan degan baik yang beriisiko
pada ketidakseragaman dosis.

Karena t1/2 nya Panjang, lebih baik tablet

diberikan utuh dengan frekuensi lebih jarang 2-3
hari sekali . Namun hal ini perlu dikomunikasikan
dengan dokter
3. Ø Terdapat interaksi antara obat
sanmetidin dengan sanmag juga
interaksi obat sanmetidin dengan
braxidin.
Ø Pada resep untuk cara pembuatan,
jumlah obat dan cara pemakaian
kurang jelas.

4. R/ amoxan forte 1 fls

S3 dd 1

R/ Flagyl 675 mg
-
m.f pulv dtd no XX
S3 dd 1 pulv

R/ Domperidon
Mf. la da in Caps No. XIV
S2 dd 1

5.  Interaksi Obat; Methotrexate dan Folic

Acid, dimana Folic Acid dapat
menurunkan efek dari Methotrexate
dengan melalui antagonis
farmakodinamik.

Interaksi Obat; Methotrexate dan

Omeprazole, dimana Omeprazole dapat
meningkatkan efek dari Methotrexate dengan
cara menurunkan klirens ginjal
 Jumlah obat; Doxycyclin S terlalu
banyak (maksimal penggunaan
antibiotik selama 20 hari)

 Kekuatan; dari asam folat yang

tersedia dipasaran dengan kekuatan
5 mg sedangakan yang diresep 6 mg

 Aturan dan cara penggunaan;

Methotrexate dan asam folat tidak
bisa di digabung, karena
 penggunaan asam folat 1x seminggu
tidak efektif, diamana aturan paikain
asam folat 1x sehari 1 tablet

 Aturan pakai; penggunaan Cavit D3

pada resep S 2 dd I, dimana seharusnya
Cavit D3 digunakan S 1 dd I

 Jumlah obat; omeprazole terlalu

banyak, karena penggunaan pada
pasien PRN

6. R/ acyclovir 400 2 tab  Dosis 1 kali pemakaian acyclovir berlebih

Glucose qs (800mg) dan jumlah puyer yang dibuat
Mf pulv dtd no LXX terlalu banyak.
S 4 dd pulv I
 Sediaan erysanbe syr 60ml mengandung
R/ Erysanbe syr fl I erythromycin 200mg/5ml hanya cukup
S 3 dd cth II digunakan untuk 2 hari, penggunaan
antibiotik min 3 hari.
R/ loratadin tab 1
Glucose qs
erythromycin interaksi dengan loratadin 
Mf pulv dtd X
erythromycin akan meningkatkan level atau
S 1 dd 1
efek loratadine dengan mempengaruhi enzim
metabolisme CYP3A4.
R/ digenta cr no I
SUE
 dosis acyclovir untuk > 2th BB < 40 kg =
20mg/kgbb/dosis untuk 5 hari (medscape)
- d1x = 20mg x 30 kg = 600 mg
- acyclovir yg dibutuhkan = 600mg x 4 x
5 hari =12000mg/400mg x 1 tab = 30
tab untuk 20 puyer