Anda di halaman 1dari 3

SYAHRUL ANAM PERDANA PUTRA

142140017

ANALISIS INVESTASI EA-B

BAB 11 DAN 12

Beta merupakan suatu pengukur volatilitas return suatu sekuritas atau return pasar.

Volatilitas adalah fluktuasi dari return return suatu sekuritas atau portofolio dalam

suatu periode waktu tertentu.

Mengetahui beta suatu sekuritas atau beta suatu portofolio merupakan hal yang

penting untuk menganalisis sekuritas tersebut. Beta sekuritas menunjukan risiko

sistematiknya yang tidak dapat dihilangkan karena diversifikasi.

Beta pasar diestimasi dengan mengumpulkan nilai historis return dari sekuritas dan

return pasar selama periode tertentu misalnya selam 60 bulan untuk return bulanan/

200 hari untuk harian

Beta akuntansi seperti misalnya laba akuntansi dapat juga digunakan untuk

mengestimasi beta, beta akuntansi ini dapat dihitung secara sama dengan beta pasar

Beta fundamental, variabel yang dipilih oleh mereka merupakan variabel yang

dianggap berhubungan dengan risiko karena beta merupakan pengukur dari risiko,

dengan argumentasi bahwa risiko dapat ditentukan menggunakan kombinasi

karakteristik pasar dari sekuritas dan nilai nilai fundamental perusahaan


Berikut ketujuh variabel yang digunakan

1. Dividen pay out


2. Asset growth
3. Leverage
4. Liquidity
5. Asset size
6. Earnings variability
7. Accounting beta

Beta return pasar dan beta fundamental masing masing memiliki kelebihan dan

kekurangan, kelebihan beta return pasar adalah mengukur respon masing masing

sekuritas terhadap sekuritas pasar. Kelemahannya adalah tidak langsung

mencerminkan perubahan dari karakterisitik perusahaan

Beta fundamental mempunyai kebaikan bahwa beta ini secara langsung berhubungan

dengan perubahan karakteristik perusahaan dan kelemahannya adalah variabel

variabel karakteristik perusahaan mempunyai efek terhadpa beta fundamental.

Ketepatan beta historis, melakukan pengujian terhadap hubungan beta dari waktu ke

waktu

Menyesuaikan dan memprediksi beta, memprediksi nilai beta dapat juga dilakukan

dengan cara lain, nilai dari beta yang diprediksi sesungguhnya juga mempunyai

kecenderungan mendekati nilai rata ratanya

Beta untuk pasar modal berkembang, beta ini perlu disesuaikan. Alasannya adalah

beta yang belum disesuaikan masih merupakan beta yang bisa disebabkan oleh
perdagangan yang tidak sinkron. Ini terjadi di pasar transaksi perdagangannya jarang

terjadi atau disebut pasar tipis. Teridiri atas

1. Perdagangan tidak sinkron


2. Pengujian terhadap bias
3. Koreksi terhadap bias

Beberapa metode dapat digunakan untuk mengoreksi bias yang terjadi untuk beta

sekuritas.

Metode scholes dan wiliam, memberikan solusi untuk mengoreksi bias dari

perhitungan beta akibat perdagangan tidak sinkron

Metode dimson menyederhanakan cara scholes dan wiliams dengan menggunakn

regresi berganda sehingga hanya digunakan pengoperasian regresi saja.

Metode flower dan rorke, berargumentasi bahwa metode dimson yang hanya

menjumlah koefisien regresi berganda tanpa membei bobot tetap akan

memberikan beta yang bias.

Daftar Pustaka

Jogiyanto, Hartono. 2014. Teori Portofolio dan Analisis Investasi. Edisi Kesepuluh.

Yogyakarta : BPFE. Dikerjakan tanggal 27 April 2016 pukul 18.30 WIB

Anda mungkin juga menyukai