Anda di halaman 1dari 11

MANFAAT EKONOMI REKAYASA DALAM BIDANG KONSTRUKSI

Di Susun oleh :

Frindi Rico Riandi 18209049

UNIVERSITAS NEGERI MANADO


FAKULTAS TEKNIK
JURUSAN PENDIDIKAN TEKNIK BANGUNAN
PROGRAM STUDI TEKNIK SIPIL
2020
KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, atas segalah limpahan rahmat,nikmat
serta Karunia-Nya yang tak ternilai dan tak dapat di hitung sehingga saya bisa menyusun
pembahasan ini. Makalah yang berjudul Manfaat Ekonomi Rekayasa Dalam Bidang
Konstruksi .

saya harap makalah yang kami susun ini dapat memberi pengetahuan tentang
ekonomi rekayasa pada umumnya dan Konstruksi pada khususnya.

Saya menyadari bahwa makalah ini belum sempurna. Oleh karena itu, saya
mengharapkan saran dan kritik yang membangun yang di tunjukan untuk kesempurnaan
makalah ini. Terima kasih Tuhan memberkati.

Siau, 22 April 2020

Frindi Rico Riandi


DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR............................................................................................................................
DAFTAR ISI..........................................................................................................................................
BAB I PENDAHULUAN......................................................................................................................
A. Latar Belakang......................................................................................................................
B. Rumusan Masalah.................................................................................................................
C. Tujuan Penulisan..................................................................................................................
BAB II PEMBAHASAN........................................................................................................................
A. Prinsip Ekonomi Rekayasa Dalam Bidang Konstruksi........................................................
B. Pengambilan Keputusan.......................................................................................................
C. Menentukan Study Kelayakan .............................................................................................
BAB III PENUTUP................................................................................................................................
A. Kesimpulan.................................................................................................................................
B. Saran...........................................................................................................................................
Daftar Pustaka........................................................................................................................................
BAB I

PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG

ekonomi rekayasa merupakan implementasi prinsip ilmu ekonomi yang diterapkan


dalam bidang Proyek Pembangunan Teknik Sipil. Ekonomi rekayasa merupakan ilmu yang
unik dikarenakan ilmu ini menggabungkan analisa ekonomi secara umum pada sebuah
kegiatan konstruksi.

Ilmu ekonomi rekayasa berguna dalam memberikan pemecahan masalah dan


pengambilan keputusan mengenai berbagai masalah yang muncul di berbagai proyek
konstruksi. Ilmu ekonomi rekayasa juga digunakan sebagai studi kelayakan suatu proyek
dengan mempertimbangkan aspek-aspek alternative yang dilihat dari sisi ekonomi dan nilai
guna. Biaya, manfaat, dan pendapatan akan dianalisis secara mendalam dengan
memperhatikan jangka waktu investasi atau biasa disebut nilai uang dan waktu. Dari hasil
analisis inilah keputusan proyek untuk dilanjutkan ke tahap selanjutnya ditetapkan, tetapi
dipertimbangkan juga aspek lainya yaitu social, teknis, ekologis dll.

B. RUMUSAN MASALAH

Apa manfaat ekonomi rekayasa dalam bidang konstruksi?

C. TUJUAN PENULISAN

Untuk mengetahui manfaat ekonomi rekayasa dalam bidang konstruksi


BAB II
PEMBAHASAN
A. Prinsip Ekonomi Rekayasa dalam Bidang Konstruksi

Prinsip pada ekonomi rekayasa merupakan bagian dari manajemen dan operasi
perusahaan-perusahaan swasta, negeri maupun koperasi, pengaturan utilitas publik, badan-
badan atau agen pemerintah dan organisasi lainnya. Prinsip-prinsip tersebut dimanfaatkan
untuk menganalisis pengguanaan alternatif-alternatif terhadap sumber daya uang, khususnya
yang berhubungan dengan aset-aset fisik dan operasi suatu organisasi. Alternaitf-alternatif
tersebut timbul karena keterbatasan dari sumber daya baik manusia, material, uang, mesin
dan kesempatan. Dengan berbagai alternatif yang ada tersebut maka diperlukan perhitungan
untuk mendapatkan pilihan yang terbaik secara ekonomi, baik ketika membandingkan
berbagai alternatif rancangan, maupun keputusan investasi modal. Sehingga penting untuk
mengetahui prediksi keadaan masa yang akan dating, perkembangan teknologi (Iptek),
sinergisitas antara proyek-proyek yang di danai dan sebagainya.

Namun demikian keputusan-keputusan yang diambil sekalipun dengan berbagai


prediksi yang masuk akal terkadang dapat juga mengalami perbedaan pada kenyataannya, hal
tersebut yang kita sering sebut sebagai resiko proyek. Secara garis besar prinsip dalam
ekonomi rekayasa dapat di uraikan sebagai berikut :

a. Membuat alternatif dalam keputusan, yaitu pemilihan keputusan diantara alternatif-


alternatif yang perlu di identifikasi dan kemudian di definisikan untuk analisis-analisis
selanjutnya.
b. Fokuskan pada perbedaan, jika semua alternatif yang layak hampir sama maka tidak ada
dasar perbandingannya.
c. Gunakan sudut pandang yang konsisten, hasil-hasil prospektif dari alternatif-alternatif
harus dikembangkan secara konsisten dari sudut pandang yang telah ditentukan.
d. Gunakan satu ukuran umum, dengan menggunakan satu pengukuran umum untuk
menghitung sebanyak mungkin hasil-hasil prospektif akan mempermudah analisis dan
perbandingan alternatif yang didapat.
e. Pertimbangan kriteria yang relevan, pemilihan alternatif yang disukai memerlukan
penggunaan satu atau beberapa kriteria. Proses keputusan ini harus mempertimbangkan
baik dari hasil yang dinyatakan dalam satuan moneter yang dinyatakan dalam suatu
pengukuran lain.
f. Membuat tugas suatu ketidakpastian, ketidakpastian terkadang langsung
memproyeksikan atau memperkirakan hasil-hasil alternatif di masa yang akan datang dan
harus dikenali dalam analisis dan perbandingannya.
g. Tinjauan kembali keputusan-keputusan yang akan diambil, perbaiki hasil keputusan
terhadap hasil dari suatu proses penyesuaian diri terhadap yang dapat di praktikkan
secara luas, hasil yang diperkirakan semula dari alternatif terpilih secara berturut-turut
harus dibandingkan dengan hasil sebelumnya.

Dalam pemilihan alternatif-alternatif tentunya harus secara menyeluruh, dalam arti dari
sudut pandang yang luas dimulai dari mengenali masalah, itu berarti hanya masalah yang
telah dikenali dengan benarlah yang berpotensi untuk diselesaikan, tanpa mengenali masalah
dengan benar kita akan tersesat sehingga solusi yang tepat akan sulit tercapai. Setelah
mengenali masalah dengan baik kemudian kita harus menetapkan tujuan dan sasaran yang
ingin dicapai pada suatu proyek, di dalam suatu perusahaan berbagai masalah utama akan
terkait dengan profit yang akan dihasilkan dan masalah akan kepuasan ataupun
kebermanfaatan akan terasa kurang. Untuk menilai suatu alternatif dapat dilakukan dengan
cara yang berbeda misalnya :

a. Menghasilkan paling sedikit kerusakan


b. Memperbaiki distribusi kekayaan penduduk
c. Menggunakan uang secara efisien dan ekonomis
d. Meminimalisir pengeluaran uang
e. Memastikan bahwa yang mendapat benefit dari keputusan yang lebih banyak dari pada
yang menderita akibat keputusan yang diambil
f. Meminimalisir waktu pencapaian tujuan
g. Meminimalisir waktu luang.

Jadi dapat disimpulkan bahwa peranan ekonomi sangat berpengaruh terhadap bidang
konstruksi, dengan ekonomi rekayasa kita dapat menentukan faktor-faktor dan kriteria
ekonomi yang digunakan ketika satu atau lebih alternatif dipertimbangkan untuk dipilih
dalam menyelesaikan suatu masalah di bidang konstruksi. Dengan ekonomi rekayasa kita
dapat memperhitungkan biaya ataupun keuntungan baik materi maupun kebermanfaatan bagi
masyarakat luas, sehinngga tujuan suatu konstruksi tercapai dari semua sisi.
B. pengambilan keputusan

peranan ekonomi rekayasa dalam dunia konstruksi adalah untuk menganalisis manfaat
dan dampak suatu proyek dan membantu dalam pengambilan keputusan apakah suatu
pembangunan atau proyek layak dikerjakan atau tidak, serta diperlukan juga untuk
memecahkan berbagai masalah yang kemungkinan besar dapat terjadi pada suatu proyek.
Selain itu, tanpa adanya pertimbangan ilmu ekonomi di dalam ilmu teknik sipil maka
pelaksanaan proyek hanya terfokus pada pada perencanaan biaya pembangunan dan
perolehan profit bagi kontraktor. Namun dengan adanya perpaduan antara ilmu ekonomi dan
ilmu teknik sipil tujuan pembangunan semakin jelas, terutama dalam menciptakan
infrastruktur berkorelasi positif bagi kesejahteraan masyarakat
Ekonomi rekayasa adalah suatu teknik analisa dalam pengambilan keputusan, dimana
ada beberapa alternated rancangan teknis atau rencana investasi yang secara teknis dianggap
sama-sama memenuhi persyaratan, dan hendak dipilih salah satunya yang paling
ekonomis..perhitungan ekonomi rekayasa ini paling cocok digunakan untuk proyek yang
memerlukan biaya besar dan memerlukan biaya besar dan memakan waktu yang
panjang/lama karena adanya perubahan nilai uang terhadap waktu.

Apabila hanya ada satu alternative rancanganteknis atau rencana investasi yang
memenuhi persyaratan teknis, maka hendak ditentukan apakah alternative tersebut latyak
ekonomis atau tidak. Pada umunya, alternatif-alternatif rancangan teknis tersebut berjangka
waktu beberapa tahun (multi years) dan menyangkut biaya yang relative besar, sehingga
timbul masalah nilai waktu dari uang (time value of money)

Tujuan dari studi ekonomi rekayasa adalah untuk membantu dalam menuju suatu
ketentuan optimum untuk menjamin kegunaan modal efisien.suatu studi ekonomi ekonomi
rekayasa harus dilaksanakan sebelum suatu perjanjian dibuat atau sebelum setiap uang
dikeluarkan, oleh sebab itu studi ekonomi rekayasa digunakan untuk mengevaluasi perbedaan
di antara alternative yang di usulkan.

Ilmu Ekonomi Rekayasa berguna dalam memberikan pemecahan masalah


danpengambilan keputusan mengenai berbagai masalah yang muncul di berbagai proyek
konstruksi. Ilmu Ekonomi Rekayasa juga digunakan sebagai studi kelayakan suatu proyek
dengan mempertimbangkan aspek-aspek alternatif yang dilihat dari sisi ekonomi dan nilai
guna. Biaya, manfaat, dan pendapatan akan dianalisis secara mendalam dengan
memperhatikan jangka waktu investasi atau biasa disebut nilai uang dan waktu. Dari hasil
analisis inilah keputusan proyek untuk dilanjutkan ke tahap selanjutnya ditetapkan, tetapi
dipertimbangkan juga aspek lainya yaitu sosial, teknis, ekologis dan lain-lain.
Secara umum langkah yang harus dilalui sampai ke taraf pengambilan keputusan
adalah (marsudi, 1993)

1. Langkah kreativitas
Bagaimana cara untuk menggunakan sumber yang terbatas secara efisien, misalnya
dengan penemuan fakta-fakta baru dan mengkobinasikan fakta-fakta baru dan
mengkobinasi fakta-fakta tersebut sehingga dapat yang tebaik
2. Langkah ketentuan
Memilih dari berbagai macam alternative dengan sebaik-baiknya, misalnya dengan
menggambarkan tiap alternative dan mengkaji secara jauh gambara tersebut terhadap
proyek yang akan berlangsung.

3. Langkah perubahan
Dalam rangka memperbandingkan alternative secara tepat, adalah sangat penting bahwa
alternative tersebut diubah kepada suatu langkah yang umum
4. Langkah keputusan
Sesudah suatu situasi dianalisa dengan telita dan hasil-hasilnya dievaluasi atau dinilai
dengan secermat mungkin, maka keputusan dibuat. Macam evaluasi yang berkaitan
dengan pertimbangan adalah cara berpikir dan cara merasakan.
C. menentukan study kelayakan

Dalam setiap proyek di bidang konstruksi selalu dilakukan studi kelayakan


(feseability study) dan salah satu aspek yang ditinjau adalah aspek ekonomi. Penilaian aspek
ekonomi pada suatu proyek dilakukan dengan menggunakan analisis ekonomi yang
bersumber dari ilmu ekonomi teknik atau ekonomi rekayasa. Penilaian ini dilakukan sebagai
salah satu pertimbangan apakah suatu proyek akan tetap dilaksanakan atau tidak.
Sebagai gambaran, Untuk membangun suatu Proyek diperlukan Dana sebagai bentuk
Investasi yang bisa diambil dari berbagai Lending Agency (Bank), baik per-Bank-an
Nasional dalam negeri maupun International-ADB, World Bank. Ditinjau dari sudut pandang
studi ekonomi teknik maka Investasi dana yang dipakai untuk pembangunan fisik Proyek
diproyeksikan akan menguntungkan secara financial pada saat proyek dioperasikan.
Dana Investasi tersebut adalah merupakan Cost yang harus bisa “ditarik kembali”
dalam wujud “Cost Recovery” dan “keuntungan” atau “Benefit” dari hasil operasional
Proyek. Dana pinjaman yang didapat dari per-Bank-an secara ekonomis akan diberikan
dengan suatu ‘Balancing Rate” atau “Interest Rate” yang dikenal sebagai Bunga Per-Bank-an
yang besarnya tergantung dari kesepakatan yang didasarkan pada pengaruh ”inflasi” –
“kondisi moneter nasional”- “faktor resiko” dan lain sebagainya. Dengan adanya beban
pinjaman dan bunga pinjaman serta biaya operasioal dan pemeliharaan proyek yang akan
harus dikeluarkan sehingga proyek dapat berfungsi dan akan menghasilkan produk-produk
sebagaimana yang direncanakan maka akan dilakukan Analisis Ekonomi, sehingga Proyek
yang direncanakan tersebut akan berada pada kondisi yang cukup bisa diterima atau layak
untuk diteruskan dan menguntungkan untuk dibangun atau sebaliknya harus
dibatalkan.karena Proyek akan merugi.

Untuk membangun suatu proyek diperlukan dana sebagai bentuk investasi yang bisa
diambil dari berbagai lembaga baik Swasta maupun Nasional. Disiplin ilmu Ekonomi
Rekayasa berfungsi sebagai kendali suatu proyek, dimulai dari tahap perencanaan, desain
sampai dengan pelaksanaannya. Tahapan pembangunan proyek dari awal hingga ke tahap
proyek akhir bisa beroperasi diharapkan dapat menghasilkan manfaat yang menguntungkan
baik bagi manusia maupun lingkungan sekitar.
BAB III

PENUTUP

A. KESIMPULAN
Peranan ekonomi rekayasa dalam dunia konstruksi adalah untuk menganalisis
manfaat dan dampak suatu proyek dan membantu dalam pengambilan keputusan
apakah suatu pembangunan atau proyek layak dikerjakan atau tidak, serta diperlukan
juga untuk memecahkan berbagai masalah yang kemungkinan besar dapat terjadi pada
suatu proyek. Selain itu, tanpa adanya pertimbangan ilmu ekonomi di dalam ilmu
teknik sipil maka pelaksanaan proyek hanya terfokus pada pada perencanaan biaya
pembangunan dan perolehan profit bagi kontraktor.

B. SARAN
1.Kepada penulis agar supaya memperkaya literature agar supaya dalam makalah
selanjutnya banyak referensi yang di sediakan.
2.Kepada pembaca agar supaya meninggalkan komentar atau kritik agar supaya penulis
bias mengevaluasi dan memperbaiki karya tulis selanjutnya.
3.Kepada dosen agar supaya memberikan penjelasan tambaha kepada mahasiswa
mengenai isi makalah ini dengan bahasa yang sederhana dan mudah dipahami
DAFTAR PUSTAKA

1. http://beta.lecture.ub.ac.id/files/2012/09/SKB-5-Penilaian-Aspek-Aspek-Dalam-Studi-
Kelayakan-Bisnis-11.pptx
2. http://www.academia.edu/6934671/Peran_Ekonomi_Rekayasa_di_Dunia_Konstruksi
3. http://belajarekonomiteknik.blogspot.co.id/
4. https://sites.google.com/site/andistyaeconomicsdailythoughts/home/pentingnya-
pengembangan-ilmu-ekonomi-menjadi-basis-kelahiran-ekonomi-teknik-sipil-industri-
elektronika-mesin

Anda mungkin juga menyukai