Nim. = 071810108 Kelas = akutansi 4c Fakultas = ekonomi Prodi. = Akutansi Mapel yang di uji = internasional acaunting
1. Akuntansi internasional merupakan akuntansi sebagai transaksi internasional, perbandingan
akuntansi antar Negara yang berbeda dan harmonisasi berbagai standar akuntansi dalam bidang kewenangan pajak, auditing dan bidang akuntansi lainnya. 2. Perdagangan dan investasi internasional menimbulkan beberapa permasalahan baru, di antaranya: a. Transaksi mata uang asing. b. Translasi mata uang asing. c. Pajak untuk operasi internasional. d. Konsolidasi laporan keuangan dengan subsidiary dan afiliasi. e. Transfer pricing. f. Comparative disclosure. 3. Harmonisasi merupakan proses untuk meningkatkan kompabilitas (kesesuaian) praktik akuntansi dengan menentukan batasan-batasan seberapa besar praktik-praktik tersebut dapat beragam. Harmonisasi akuntansi internasional saat ini merupakan salah satu isu terpenting yang dihadapi oleh pembuat standar akuntansi, badan pengatur pasar modal, bursa efek, dan mereka yang menyusun atau menggunakan laporan keuangan. Informasi keuangan yang dihasilkan dari sistem akuntansi, pengungkapan atau audit yang berbeda dapat dibandingkan jika memiliki kemiripan dalam cara dimana para pengguna laporan keuangan dapat membandingkannya (setidaknya dalam beberapa aspek) tanpa perlu membiasakan diri dengan lebih dari satu sistem. 4. Laporan keuangan konsolidasi adalah pernyataan laporan dari kelompok manajemen atau dibawah kontrol manajemen yang sama (gabungan), kalau laporan keuangan perusahaanindividu adalah pernyataan laporan secara terpisah badan hukum yang membuat kelompok.Negara Uni Eropa melarang perusahaan individual menggunakan IFRS untuk pernyataandasar pajak dan dividen, karena negara tersebut negara hukum dan laporan keuanganperusahaan individu harus mengikuti undang-undang yang berlaku. Perusahaan yang tidakdiizinkan adalah negara-negara compliance legal. Negara-negara lain mengizinkan ataumengharuskan IFRS untuk laporan keuangan perusahaan perorangan karena mereka adalahnegara-negara presentation-fair. 5. Perbedaan rules-based system dan principal base adalah pada rules-based system akuntan dapat memperoleh petunjuk implementasi secara detail sehingga mengurangi ketidakpastian dan menghasilkan aplikasi aturan-aturan spesifik dalam standar secara mekanis. Sementara principles-based system, akuntan akan membuat sejumlah estimasi yang harus dia pertanggungjawabkan dan mensyaratkan semakin banyak. 6. Perusahaan MNC dianggap bertanggung jawab atas sekelompok masyarakat tertentu daripada investor tradisional dikarenakan perusahaan multinasional pada umumnya pengungkapan akuntansinya didorong oleh perbedaan dalam tata kelola perusahaan dan keuangan. Contoh di Amerika Serikat, inggris dan Negara-negara Anglo Amerika lainnya, pasar ekuitas menyediakan kebanyakan pendanaan yang dibutuhkan perusahaan sehingga menjadi sangat maju. Di pasar-pasar tersebut, kepemilikan cenderung tersebar luas diantara banyak pemegang saham dan perlindungan terhadap investor sangat ditekankan. Sedangkan dikebanyakan Negara-negara lain, keemilikan saham masih tetap sangat terkonsentrasi dan bank secara tradisional menjadi sumber utama pembayaran perusahaan. 7. Karena tehnologi mungkin di Amerika lebih memadai dan juga lebih moderen,dan juga untuk mata uang dolar juga menjadi mata uang internasional,jadi hipotesis tersebut dapat atau bisa di pertahankan 8. Yaitu Pengembangan akutansi internasional melalui pendidikan untuk pemuda " atau masyarakat,dengan meningkatkatkan atau menambah ilmu" tentang akuntansi internasional,sehingga kedepannya akan menghasil kan penerus" yang profesional.
Pendekatan sederhana untuk investasi ekuitas: Panduan pengantar investasi ekuitas untuk memahami apa itu investasi ekuitas, bagaimana cara kerjanya, dan apa strategi utamanya