PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
komponen makhluk hidup dan makhluk tak hidup. Suatu lingkungan terdapat
mahluk tak hidup disebut juga lingkungan abiotik seperti cahaya, suhu,
bebatuan dan masih banyak lagi. Sedangkan pada lingkungan hidup atau yang
disebut lingkungan biotik yaitu hewan dan tumbuhan atau organisme yang
hidup disekitarnya.
area tersebut contohnya pada tumbuhan. Tumbuhan dalam suatu wilayah biasa
memiliki beberapa jenis atau spesies yang berbeda sehingga ada spesies yang
lebih mendominasi pada wilayah tersebut dan ada pula spesies yang tidak
(masyarakat tumbuhan).
struktur dan tegakan pada tumbuhan dapat diketahui dengan cara melakukan
berikut :
dan benar ?
C. Tujuan Praktikum
sebagai berikut :
benar.
D. Manfaat Praktikum
sebagai berikut :
benar.
A. Devinisi Vegetasi
karbodioksida dan oksigen dalam udara, perbaikan sifat fisik, kimia, biologis
B. Analisis Vegetasi
ruang yang membentuk tegakan dan secara lebih luas membentuk tipe
semakin tidak merata pada suatu areal. Kerapatan dari suatu jenis merupakan
nilai yang menunjukkan penguasaan suatu jenis terhadap jenis lain pada suatu
komunitas. Semakin besar nilai dominansi suatu jenis, makin besar pengaruh
penguasaan jenis tersebut terhadap jenis lain. INP suatu jenis merupakan nilai
Semakin besar INP suatu jenis makin besar pula peranan jenis tersebut dalam
komunitas. INP yang merata pada banyak jenis juga sebagai indikator
2008).
kuadrat karena metode ini sangat efesien di gunakan, dilihat dari nkemiringan
tempat dan tipe vegetasinya serta berbentuk pohon dan hutan. Metode kuadrat
adalah salah satu cara atau langkah untuk pengambilan data yang paling
metode ini adalah suatu ukuran luas yang diukur dengan satuan kuadrat
dengan besar ukuran dalam cm dan m.. Apabila diameter tersebut lebih besar
atau sama dengan 20 cm maka disebut pohon, dan jika diameter tersebut
antara 10-20 cm maka disebut pole (tihang), dan jika tinggi pohon 2,5 m
sampai diameter 10 cm disebut saling atau belta (pancang) dan mulai anakan
pohon dan menaksir volumenya. Metode ini mudah dan lebih cepat
Mei 2017, pukul 08.00 - 10.30 WITA dan bertempat di Laboratorium Lanjut
pada Tabel 1.
2. Bahan
C. Prosedur kerja
- Kerapan
- Kerapatan relatif
- Frekuensi
- Frekuensi relatif
- Dominansi
- Dominansi relatif
B. Pembahasan
Vegetasi adalah kumpulan beberapa tumbuhan,biasanya terdiri dari
Lama 4 titik lokasi pembuatan plot diperoleh analisis vegetasi dimana untuk
nilai penting (INP) pada tumbuhan asam jawa tersbut 11, 5267%. Strata
dominansi relatifnya (DR) 16, 8029%,dan indeks nilai penting (INP) pada
domansinya (D) 0,83666, dominansi relatifnya (DR) 17, 4735%, dan indeks
nilai penting (INP) pada Evodia sp tersbut 50, 8068%. Sedankan untuk strata
dengan keliling kerapatan (K) 0,0175 pohon/ha, kerapatan relatif (KR) 70%,
sebagai berikut
2. Jumlah dan jenis dalam suatu plot dapat ditentukan dengan cara metode
B. Saran
Saran yang dapat diajukan pada praktikum ini yaitu sebaiknya praktikan
digunakan pada saat praktikum agar pada saat praktikum, praktikan mendapat
informasi yang jelas dan tidak dapat masalah ketika praktikum dimulai.
DAFTAR PUSTAKA
Martono S.M., 2012, Analisis Vegetasi dan Asosiasi antara Jenis-Jenis Pohon
Utama Penyusun Hutan Tropis Dataran Rendah di Taman Nasional Gunung
Rinjani Nusa Tenggara Barat, Jurnal Agritek, XIII (2) : 19.
Mulfi F., 2012, Analisis Vegetasi di Kawasan Ekowisata Gunung Api Purba
Nglanggeran Kabupaten Gunungkidul D.I. yogyakarta, Universitas Islam
Negeri Sunan Kalijaga, Yogyakarta.
Supeksa K., Ella N, D., Gede N, K, D., Made N, R dean Karolina, Y, 2009,
Analisis Vegetasi dengan Metode Kuadrat pada Plot Yang di Buat
dalam bentuk Lingkaran di Kebun Raya Eka Karya Bali, Jurnal
Biology Education, 2(3) : 1.
LAPORAN PRAKTIKUM
EKOLOGI TUMBUHAN
PRAKTIKUM
ANALISIS VEGETASI
OLEH :
NAMA :
STAMBUK :
KELOMPOK :
ASISTEN PEMBIMBING :
JURUSAN BIOLOGI
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
UNIVERSITAS HALU OLEO
KENDARI
MEI 2020