Anda di halaman 1dari 4

TSC young boys

Sabtu, 15 Oktober 2011

TP simplisia

Soal !

1. Tuliskan nama simplisia nabati yang berstruktur lunak dan keras masing-masing 5(disertai dengan
Indonesia-Latin)?

2. Proses pembuatan simplisia pada rimpang (dari panen sampai pewadahan)?

3. Jelaskan dasar-dasar pembuatan simplisia?

Jawab:

1. Struktur lunak

Ø Daun Jati Belanda(Guazumae Folium)

Ø Daun Kemuning (Murrayae Folium)

Ø Daun Kumis Kucing(Orthosiphonis Folium)

Ø Daun Mengkudu (Morindae Folium)

Ø Daun Kecubung (Stramonii Folium)

Struktur keras

Ø Biji Kopi(Cofeea Semen)

Ø Biji Jintan Hitam(Nigellae Sativae Semen)

Ø Kayu Sappan(Sappan Lignum)

Ø Biji Pala(Myristicae semen)

Ø Batang Brotowali(Tinosporae Caulis)


2. Proses pembuatan Simplisia pada rimpang yaitu:

* Pengumpulan/Panen

a) Teknik pengumpulan

Pengumpulan atau panen rimpang dapat dilakukan dengan tangan atau menggunakan
alat(mesin).Apabila pengambilan rimpang dilakukan secara langsung

(pemetikan),maka harus memperhatikan keterampilan sipemetik agar diperoleh bagian rimpang yang
dikehendaki.

b) Waktu pengumpulan atau panen

Waktu panen pada rimpang(rhizoma) dikumpulkan sewaktu proses pertumbuhannya berhenti.

c) Bagian tanaman

Bagian tanaman yang diinginkan dipanen sesuai kebiasaan dan ketentuan dalam pembuatan
simplisia,seperti pada rimpang cara pengumpulannya yaitu dicabut,dibersihkan dari akar,dipotong
melintang dengan ketebalan tertentu.kadar airnya ≤ 8%.

* Pencucian dan Sortasi Basah

Pencucian dan sortasi basah dimaksudkan untuk membersihkan rimpang dari benda-benda asing dari
luar(tanah,batu,dan sebagainya),dan memisahkan bagian rimpang yang yang tidak di kehendaki
pencucian.

* Pengubahan bentuk

Setelah rimpang dicuci dan dibersihkan dari kotoran dan benda asing,dilakukan pengubahan
bentuk,tujuannya untuk memperluas permukaan bahan baku sehingga mempercepat proses
pengeringan meliputi perajangan,pengupasan,pemiprilan ,pemotongan dan penyerutan.

* Pengeringan

Pengeringan dilakukan agar rimpang dapat awet dan tidak mudah rusak serta dapat digunakan dalam
jangka waktu yang relative aman,kemudian dapat mengurangi kadar air sehingga mencegah terjadinya
pembusukan oleh jamur atau bakteri karena terhentinya proses enzimatik tidak dapat berlangsung
,kadar air yang dianjurkan adalah kurang dari 10%.Proses pengeringan juga mempermudah dalam
penyimpanan dan mudah dihaluskan bila ingin membuiat serbuk.

* Sortasi kering
Sortasi kering dilakukan sebelum pewadahan simplisia,bertujuan memisahkan sisa-sisa benda asing atau
bagian tanaman yang tidak dikehendaki yang tidak tersortir pada saat sortasi basah.

* Pewadahan dan penyimpanan simplisia

Rimpang yang diperoleh diberi wadah yang baik dan disimpan pada tempat yang dapat menjamin
terpeliharanya mutu dari rimpang,kemudian diberi label.Wadah terbuat dari plastik

tebal atau gelas yang berwarna gelap dan tertutup kedap memberikan suatu jaminan yang memadai
terhadap isinya,wadah dari logam dianjurkan agar tidak berpengaruh terhadap simplisia.

* Pengawetan simplisia

Pengawetan dilakukan untuk mencegah kerusakan.Cara pengawetan rimpang yaitu rimopang direndam
dahulu dalam alcohol 70% atau dialiri uap panas.

3. Dasar pembuatan Simplisia yaitu:

· Dibuat dengan cara pengeringan

Pengeringan harus dilakukan dengan tepat,cepat dan suhu yang digunakan tidak terlalu tinggi ,karena
penggunaan suhu yang tinggi dapat menyebebkan kerusakan senyawa aktif yang dikandung dalam
simplisia ,dan pengeringan yang lama menyebabkan dapat ditumbuhi kapang dan jamur.Untuk itu perlu
dilakukan perajangan simplisia dengan irisan ketebalan tertentu.

· Dibuat dengan proses fermentasi

Didalam melakukan proses fermentasi kita harus lebih berhati-hati karena bahan atau bakteri yang
digunakan dalam proses fermentasi dapat menyebabkan kerusakan senyawa kandungan.

· Dibuat dengan proses khusus

Misalnya dengan cara penyulingan,pengentalan eksudat nabati,dan pengeringan sari air.

· Dibuat dengan memerlukan bantuan air


Misalnya pembuatan pati,talk dan sebagainya,tetapi harus di perhatikan air yang digunakan harus air
yang bebas cemaran mikroba dan bahan-bahan berbahaya lainnya.

bajiL di 11.17

Berbagi

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Beranda

Lihat versi web

ini aku

Foto saya

bajiL

Lihat profil lengkapku

Diberdayakan oleh Blogger.

Anda mungkin juga menyukai