Anda di halaman 1dari 7

STIKES BINA SEHAT PPNI

KAB.MOJOKERTO

UJIAN TENGAH SEMESTER

Mata Kuliah : Ilmu Keperawatan Anak


Dosen : Dr.Tri Ratnaningsih,.Kep.Ns.,M.Kes.
Semester : IV
Waktu : 60 menit
Hari/Tanggal: Rabu 22 April 2020
Nama: Ayu Nirmala Sari

Nim: 201801141

JAWABAN:

1. a. Imunisasi

Imunisasi adalah upaya pencegahan penyakit infeksi dengan menyuntikkan vaksin kepada anak sebelum
anak terinfeksi. anak yang di berikan imunisasi akan terlindungi dari infeksi penyakit-penyakit. yang
dapat menyebabkan infeksi sebelum mikroorganisme tersebut memiliki kesempatan untuk menyerang
tubuh kita.

b. Atraumatic care

Atraumatic care atau asuhan yang tidak menimbulkan trauma ada anak dan keluarganya merupakan
asuhan yang terapeutik karena bertujuan sebagai terapi pada anak. dasar pemikiran pentingnya asuhan
terapeutik ini adalah bahwa walaupun ilmu pengetahuan dan teknologi di bidang pedriatik telah
berkembang pesat, tindakan yang dilakukan pada anak tetap menimbulkan trauma, rasa nyeri, cemas,
marah dan takut pada anak.

Atraumatic care adalah bentuk perawatan terapeutik yang diberikan oleh tenaga kesehatan dalam
tatanan pelayanan kesehatan anak, melalui penggunaan tindakan, yang dapat mengurangi distrek fisik
maupun distrek psikologis yang di alami anak maupun orang tua.

c. Terapi pijat anak-anak maupun bayi

salah satu hal paling menarik tentang pijat adalah bahwa hal itu tidak terbatas pada orang orang dari
usia tertentu. orang tanpa memandang usia dan jenis kelamin dapat menuai manfaat terapi pijat.
- pijat pada bayi: pijat pada bayi dapat meningkat fisik emosional, perkembangan mental dan sosial.
mereka menciptakan ikat yang kuat antara orang tua dan anak sebagai bayi mendapat tekanan
sentuhan lembut. selain itu, sngat efektif dalam membantu bayi prematur.

- pijat pada anak anak: pijat pada anak anak berbeda dari bayi dalam banyak cara dan menawarkan
banyak manfaat. terapi pijat sebagai alat yang efektif untuk melawan gangguan penderita penyakit
ADHD, terapi alternatif pijat setiap hari menunjukkan peningkatan fokus dan terlalu kelelahan.

d. Pelayanan kesehatan bagi balita

- pemantauan pertumbuhan balita dengan KMS

KMS ( kartu menuju sehat) untuk balita adalah alat yang sederhana dan murah, yang dapat dogunakan
untuk memantau kesehatan dan pertumbuhan anak. Oleh karena itu KMS harus disimpan oleh ibu balita
di rumah, dan harus di bawa setiap kali mengunjungi posyandu atau fasilitas pelayanan kesehatan
termasuk bidan dan dokter.

- pemberian kapsul vitamin

vitamin A adalah suatu zat gizi dari golongan vitamin yang sangat diperlukan oleh tubuh yang berguna
untuk kesehatan mata (agar dapat melihat dengan baik) dan untuk kesehatan tubuh, untuk melawat
penyakit misal: campak

- pelayanan posyandu

posuandu adalah salah satu bentuk upaya kesehatan bersumber masyarakata (UKBM) yang di kelola
dan di selenggarakan dari, oleh, untuk dan bersama masyarakat dalam penyelenggaraan pembangunan
kesehatan guna memberdayakan masyarakat dan memberikan kemudahan kepada masyarakat dalam
memperolah pelayanan kesehatan.

2. a. kedudukan anak dalam keluarga

Sebagai anggota keluarga, anak berhak mendapat perhatian dan kasih saying serta bimbingan dari orang
tua. Orang tua berkewajiban memnuhi kebutuhan anak, seperti buku untuk sekolah, pakaian, makanan
yang bergizi, dan kebutuhan-kebutuhan lainnya. Anak mempunyai kewajiban belajar dan membantu
orang tua. Kedudukan anak di dalam keluarga yaitu;

1) Taat dan tunduk kepda perintah ayah dan ibi,

2) Wajib membantu pekerjaan oraang tua dirumah,

3) Jika orang tua tidak ada dirumah, anak berkewajiban menjaga seluruh harta benda yang ada
dirumah.

b. hak dan kewajiban anak dalam keluarga

- Hak anak dalam keluaraga


a. mendapat kasih sayang orang tua

b. mendapat uang saku

c. menikmati fasilitas rumah

d. mengajukan pendapat

e. mendapatkan fasilitas kehidupan

- kewajiban anak dalam keluarga:

a. menaati tata tertib

b. menghormati orang tua

c. mendengarkan nasihat orang tua

d. membantu orang tua

e. patuh pada aturan yang dibuat orang tua

c. Seorang anak patut menjaga martabat keluarga:

Nama baik merupakan citra diri dari seseorang yang tidak tercela. Setiap orang akan menjaganya dengan
hati-hati agar citra diri dalam dirinya tetap baik. Apalagi jika orang tersebut telah menjadi teladan bagi
orang disekitarnya, merupakan suatu kebanggaan yang tak ternilai harganya. Semakin baik citra diri kita,
sebenarnya ujian malah semakin banyak. Namun, orang yang memelihara nama baik, jarang mengalami
kesulitan. Kapan pun dan di mana pun, pertolongan datang menghampiri, sehingga masalah-masalah
akan cepat terselesaikan.

Orang tua selalu berpesan kepada anak-anaknya “Jagalah nama baik keluarga dan laksanakan apa yang
kamu anggap baik. Namun, jangan kau laksanakan apa yang kamu anggap tidak baik!” Hal ini berarti
dengan melaksanakan apa yang dianggap baik, maka menjaga nama baik diri sendiri maupun menjaga
nama baik keluarga sangat dibutuhkan. Setiap anggota keluarga harus bisa mengembangkan diri untuk
menjaga nama baik keluarga.

Cara menjaga nama baik keluarga, yaitu:

1. Menghormati Orang Tua dan Semua Anggota Keluarga


2. Mendengarkan dan Melaksanakan Nasehat/ Perintah Orang Tua

3. Menjaga Ucapan dan Perilaku

4. Tidak Melakukan Perbuatan Tercela

5. Meningkatkan Keimanan dan Ketaqwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa

5. Meningkatkan Keimanan dan Ketaqwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa

7. Rajin Belajar

8. Menjaga Rahasia (Aib) Keluarga

3. - Mendengarkan apa yang disampaikan anak

- Tidak membuat asumsi sendiri

- Tidak memotong pembicaraan anak dan tidak menjudge anak

- Ketika anak berbicara atau mengajak komunikasi kita haru melakukan kontak
mata langsung pada anak hal ini ditujukan agar anak merasa diperhatikan
dan didengarkan ketika berbicara.

- Memahami situasi hati anak dan kondisi untuk bisa kita berkomunikasi
dengan anak dari hati ke hati dengan anak.

- Memahami keinginan anak dan anak mudah dipahami dan diumengerti sehingga
anak lebih terbua dalam berkomunikasi dengan orang tua.

- Berikan kata kata yang memotivasi

- Ajaklah anak turut berdiskusi

- Berikan waktu untuk merespon

- Menyatakan apresiasi atau penghargaan secara rutin, bahkan untuk hal kecil sekalipun

4. Dalam komunikasi pada anak toddler adalah pada usia 15 bulan anak
menggunakan istilah yang ekspresif, Pada usia 2 tahun anak bisa menggunakan
300 kata menggunakan 2 atau 3 suku kata (frase) dan menggunakan kata ganti,
Pada usia 2,5 tahun anak menyebutkan nama panggilan dan nama lengkapnya anak
juga menggunakan kata.

5. Faktor-Faktor yang mempengaruhi tumbuh kembang

• Faktor Genetik :
- Berbagai faktor bawaan yang normal dan patologik

- Jenis Kelamin

- Suku bangsa

• Gizi dan Penyakit :

- Pertumbuhan dapat terganggu bila jumlah salah satu jenis zat yang mencapai tubuh berkurang.
Misalnya : Gangguan pertumbuhan terlihat pada kwashiorkor dan infeksi cacing bulat.

- Pertumbuhan yang baik juga tergantung pada kesehatan oragan" tubuh. Misalnya : Penyakit
hati, jantung, ginjal, paru-paru yang berat dapat mengganggu pertumbuhan normal.

• Faktor Lingkungan

- Faktor Pre Natal : Gizi pada waktu hamil, mekanis, toksin, endokrin, radiasi, ibfeksi, stress,
imunitas, anoksia, embrio.

- Faktor Post Natal : ° Faktor Lingkungan Biologis : Ras, Jenis Kelamin, Umur, Gizi, Kepekaan
terhadap penyakit (perawatan kesehatan penyakit kronis dan hormon.). ° Faktor Lingkungan
Fisik : Cuaca, Musim, sanitasi dan keadaan rumah. ° Faktor Lingkungan Sosial : Stimulasi,
motivasi belajar stress, kelompok sebaya, ganjaran/hukuman yg wajar, Cinta dan kasih sayang.
° Lingkungan keluarga dan adat istiadat yang lain : Pekerjaan, pendidikan ayah dan ibu, jumlah
saudara, stabilita rumah tangga, kepribadian ayah/ibu, agana, adat istiadat, dan norma-norma.

6. peran anak pda klurga

1. berbakti kepada orang tua

2. selalu menghormati orang tua

3. beribadah kepada Allah

4. ikut membantu pekerjaan orang tua

5. belajar yang rajin

6. mendoakan orang tua

7. tidak membebankan orang tua

8. mematuhi kata - kata orang tua

9. selalu bersikap sopan & santun

10. Belajar
11. Membantu Orang tua

12. Menghormati orang yang lebih tua

13. mematuhi peraturan - peraturan yang ada didalam keluarga

14. Menjaga nama baik keluarga

15 . tidak membantah nasihat orang tua

16 . menghayati tugas orangtua

17. hormat dalam ucapan dan perbuatan

18. menundukan diri di hadapan orangtua

19. menjaga kehormatan orangtua

20. mengutamakan kepentingan orangtua dari pada kepentingan masyarakat

21. mengutamakan kepentingan ibu dari pada ayah

22. menghormati agama orangtua

23. menyambung ikatan silahturahim

24. memenuhi kebutuhan orang tua ketika usia lanjut

25. membantu usaha orangtua

KASUS:

2. Seorang anak perempuan berusia 2 tahun dengan BB 11 Kg TB 89 cm, dapat


berlari-lari kecil serta menangkap bola:

a. Berapa kosa kata yang seharusnya dimampui anak !

pada usia 2 thn anak bisa menggunakan 300 kata menggunakan 2 atau
3 suku kata (frase) dan menggunakan kata ganti.

b. Termasuk usia tumbuh kembang apa!

termasuk usia tumbuh kembang anak usia toodler (15-36 bulan)

c. Berapa BB dan TB normal anak ?

- menghitung BB menurut Behrman 1992


BB= umur(th) × 2 +8 =2(th)×2+8=12 kg

- menghitung TB menurut Behrman 1992

TB= umur(th) ×6+77 cm=2 (th)×6+77= 89cm

d. Kemampuan fisik dan psikis yang seharusnya dimampui anak


adalah:

- Jalan naik tangga sendiri

- Dapat bermain dan menendang bola kecil

- Mencoret coret pensil pada kertas

- Bicara dengan baik, menggunakan 2 kata

- Dapat menunjuk 1 atau lebih bagian tubuhnya ketika di


minta

- Melihat gambar dan dapat menyebut dengan benar nama 2


benda atau lebih

- Membantu memungut mainan nya sendiri atau membantu


mengangkat piring jika di minta

- Makan nasi sendiri tanpa banyak yang tumpah

- Melepas pakaian nya sendiri

Anda mungkin juga menyukai