ANALISA PROSES INTERAKSI

Inisial klien : Tn. E (32 tahun)

Status interaksi perawat-klien : Pertemuan SP 2 Halusinasi
Lingkungan : Perawat duduk berhadapan dengan pasien pada siang hari ditempat tidur pasien. Penerangannya bagus
karena masih ada cahaya matahari. Ventilasi ruangan sangat baik.
Deskripsi klien : Klien duduk menggunakan baju pasien dengan wajah tampak segar karena sudah mandi dan makan, dan
setelah minum obat.
Tujuan : Klien dapat memahami tentang cara mengontrol halusinasi menggunakan obat
Nama Mahasiswa : Hanna Ayuntyas
Tanggal : 14 Maret 2020
Jam : 09.00 WIB – 09.30 WIB
Tempat : Ruang 23 E

KOMUNIKASI NON ANALISA BERPUSAT ANALISA BERPUSAT

KOMUNIKASI VERBAL
VERBAL
P: P : Perawat duduk
Assalamualaikum, Mas didepan klien dan
E S, selamat pagi, pamannya,
bagaimana mengulurkan tangan
perasaannya sekarang? sambil tersenyum ke
Masih ingat dengan klien dan pamannya
saya? K : klien melihat ke arah
perawat
RASIONAL
PADA PERAWAT PADA KLIEN
Perawat memulai Pasien mulai terjalin Dengan mengucapkan salam dan
pembicaraan dengan saling percaya dengan sapaan merupakan proses awal
ramah dengan nada perawat terjadinya hubungan saling percaya
komunikasi terapeutik klien, keluarga dan perawat
Memperkenalkan diri agar klien dan
keluarga tercipta hubungan saling
percaya saat diajak berdiskusi dan
tindakan keperawatan

K: K : klien melihat perawat Perawat melihat kearah Klien menunduk sambil Perawat mempertahankan sikap
Waalaikumsalam, iya klien dan tersenyum saat ditanya terbuka, positif dan mendengarkan
mbak Hanna mempertahankan duduk perawat, dan menjawab dengan penuh perhatian ketika
Baik mbak yang sopan dengan pertanyaan perawat berinteraksi dengan klien untuk
 P : perawat tersenyum komunikasi terapeutik, dengan singkat menciptakan hubungan terapeutik
dan melihat ke arah klien serta mempertahankan
tetapan mata terapeutik
terhadap klien
P: P : perawat melihat ke Perawat tetap Klien menoleh ke arah Perawat menunjukkan hubungan
Apa boleh saya minta arah klien mempertahankan perawat berusaha terbuka dengan klien. Hal ini sesuai
waktunya Mas E komunikasi dengan mencerna pertanyaan dengan teori komunikasi terapeutik
sebentar, paling lama K :klien menoleh ke arah klien sambil menatap perawat
sekitar 30 menit ya, kita perawat klien
hari ini akan ngobrol-
ngobrol tentang cara
mengontrol halusinasi
yang kedua yaitu obat?
Kita ngobrolnya disini ya
Mas

K: K : klien menjawab Perawat Klien menjawab dengan perawat mempertahankan sikap

Iya mbak boleh, pertanyaan perawat mempertahankan sikap tegas mengiyakan terbuka, positif dan mendegarkan
mumpung saya belum dengan singkat terbuka dan ajakan perawat dengan penuh perhatian ketika
ngantuk mendengarkan klien berinteraksi dengan klien untuk
P :perawat melihat ke menciptakan hubungan terapeutik
arah pasien

P : Mas, hari ini kita P : Perawat tetap Klien menghentikan Perawat menunjukkan hubungan
akan belajar untuk Perawat menatap ke mempertahankan makannya mau terbuka dengan klien. Hal ini sesuai
minum obat. Obat yang arah klien dan sambil komunikasi dengan menjawab dengan teori komunikasi terapeutik
digunakan agar mas menundukkan kepala klien sambil menatap perawat mempertahankan sikap
tidak mendengar suara- sedikit klien terbuka, positif dan mendegarkan
suara lagi? K: dengan penuh perhatian ketika
Klien sesekali menatap berinteraksi dengan klien untuk
ke arah perawat menciptakan hubungan terapeutik

K: K : klien menjawab
Oh iya mbak boleh sambil melihat ke
perawat
Perawat bertanya dengan komunikasi
P : perawat tersenyum terapeutik untuk mengetahui jawaban
dan mengangguk klien

P:
P : jadi kemarin cara
apa saja mas untuk Perawat bertanya
Perawat tetap Klien menjawab dengan
mengontrol kepada klien sambil perawat mempertahankan sikap
mempertahankan antusias
halusinasinya melihat ke pasien terbuka, positif dan mendegarkan
komunikasi dengan
dengan nada komunikasi dengan penuh perhatian ketika
klien sambil menatap
terapeutik berinteraksi dengan klien untuk
klien
menciptakan hubungan terapeutik
K:
Klien menjawab sambil
tersenyum perawat mempertahankan sikap
Klien menjawab dengan terbuka, positif dan mendegarkan
K: dengan penuh perhatian ketika
K: antusias
Ada 4 cara mas Perawat tetap berinteraksi dengan klien untuk
klien menjawab sambil
menghardik, minum mempertahankan menciptakan hubungan terapeutik
melihat ke arah perawat
obat, bercakap cakap komunikasi dengan
P:
dan aktifitas harian klien sambil menatap
Perawat melihat dan klien
 mendengarkan jawaban
klien perawat mempertahankan sikap
P: Klien menjawab dengan terbuka, positif dan mendegarkan
Bagus sekali ya mas antusias dengan penuh perhatian ketika
masih ingat, itu P : berinteraksi dengan klien untuk
Perawat tetap
menghardik itu gimana Perawat menciptakan hubungan terapeutik
bertanya mempertahankan
caranya mas? kepada klien sambil komunikasi dengan
melihat ke pasien klien sambil menatap
dengan nada komunikasi klien
terapeutik
K:
Klien menunggu
Klien menjawab dengan
pertanyaan perawat
K: antusias
selesai
Kalo yang menghardik
itu saya mengatakan Perawat tetap
“tutup telinga lalu bilang K: mempertahankan
astaghfirullah” Klien menjawab komunikasi dengan
pertanyaan perawat klien sambil menatap
dengan antusias klien
P:
Perawat melihat dan
mendengarkan jawaban
klien

P: P: Perawat tetap Klien menjawab dengan Perawat bertanya dengan komunikasi

Bagus sekali Mas masih Perawat bertanya mempertahankan antusias tapi tetap datar terapeutik untuk mengetahui jawaban
mengingatnya dan bisa kepada klien sambil komunikasi dengan wajahnya klien
mempraktikkannya. Nah melihat ke klien dengan klien sambil menatap
cara yang kedua adalah nada komunikasi klien dan ramah
obat terapeutik perawat mempertahankan sikap
K: terbuka, positif dan mendegarkan
 Klien melihat ke perawat
K:
Iya. Untuk apa obat itu K:
kok hanya bikin ngantuk Klien melihat ke arah
perawat
P:
Perawat mendengarkan
jawaban klien
dengan penuh perhatian ketika
berinteraksi dengan klien untuk
menciptakan hubungan terapeutik
Perawat tetap
mempertahankan Klien mencurigai obat
komunikasi dengan yang hanya membuat
klien sambil menatap mengantuk
klien

P: P : Perawat tetap Klien bingung mengenai Perawat bertanya dengan komunikasi

Ibu obat itu untuk Perawat bertanya mempertahankan fungsi obat yang dia terapeutik untuk mengetahui jawaban
mengurangi suara- kepada klien sambil komunikasi dengan minum klien
suara yang muncul agar melihat ke pasien klien sambil menatap
mas sehat selalu dengan nada komunikasi klien
terapeutik
K:
Klien melihat ke arah
perawat
perawat mempertahankan sikap
terbuka, positif dan mendegarkan
K: Perawat tetap Klien mencurigai fungsi dengan penuh perhatian ketika
K: mempertahankan
Memangnya apa obat karena sering berinteraksi dengan klien untuk
fungsinya? klien bertanya sambil komunikasi dengan mengantuk menciptakan hubungan terapeutik
melihat perawat klien sambil menatap
P: klien
Perawat mendengarkan
dengan melihat ke
pasien
P: P: Perawat tetap Klien merasa bosan Perawat bertanya dengan komunikasi
Baiklah jadi obat yang Perawat bertanya mempertahankan terapeutik untuk mengetahui jawaban
mas minum yang warna kepada klien sambil komunikasi dengan klien
biru namanya risperidon melihat ke klien dengan klien sambil menatap
untuk mencegah nada komunikasi klien
mengurangi suara- terapeutik
suara yang ibu dengar K:
diminum 1 kali sehari Klien menunduk
jam 9 pagi. Yang
berwarna putih
namanya abilify untuk
mengurangi halusinasi
juga diminum dua kali
jam 3 sore dan 9 malam
biar bisa tidur dan
bangun segar. Gimana
mas bisa diulangi?

K: K Perawat tetap Klien menjawab dengan Perawat mempertahankan sikap

Jadi itu ya fungsinya. Ya Klien menjawab dengan mempertahankan antusias terbuka, positif dan mendegarkan
yang penting ada obat singkat komunikasi dengan dengan penuh perhatian ketika
untuk biar tenang, tidak P: klien sambil menatap berinteraksi dengan klien untuk
marah, dan biar bisa klien menciptakan hubungan terapeutik
Perawat mendengarkan
tidur bangunnya segar dan mengangguk
P: P: Perawat tetap Klien mengerti Perawat bertanya dengan komunikasi
Nah baik, bagaimana Perawat meliihat klien mempertahankan mengenai apa yang terapeutik untuk mengetahui jawaban
kalau kita masukkan ke dengan tersenyum komunikasi dengan harus dilakukanya klien, memberikan motivasi dan pujian
jadwal kegiatan untuk klien sambil menatap kepada klien untuk meningkatkan
minum obat dan klien dan memberikan BHSP dan rasa percaya diri
K:
menghardik. motivasi dengan lembut
Mengangguk sambil
Menghardik setiap dan ramah
tersenyum
mendengar suara-
suara. Minum obat tiap
jam 9 pagi, jam 3, dan
jam 9. Kita masukkan
ke jadwal ya?

K: K: Perawat tetap Klien menjawab dengan perawat mempertahankan sikap

Ya nanti biar paman Klien menjawab dengan mempertahankan antusias dan tersenyum terbuka, positif dan mendegarkan
saya yang singkat dan tersenyum komunikasi dengan dengan penuh perhatian ketika
mengingatkan saya P: klien sambil menatap berinteraksi dengan klien untuk
klien dan memberikan menciptakan hubungan terapeutik
Perawat tersenyum dan
motivasi dengan lembut
mempertahankan posisi
dan ramah
terapeutik

P: Nah bagaimana P : Perawat tetap Klien antusias Perawat bertanya dengan komunikasi
perasaan mas setelah Perawat meliihat klien mempertahankan terapeutik untuk mengetahui jawaban
kita berbincang-bincang dengan tersenyum komunikasi dengan klien, memberikan motivasi dan pujian
K: klien sambil menatap kepada klien untuk meningkatkan
klien dan memberikan BHSP dan rasa percaya diri
Klien tersenyum
 motivasi dengan lembut
dan ramah perawat mempertahankan sikap
terbuka, positif dan mendegarkan
K: Ya senang mbak dengan penuh perhatian ketika
berinteraksi dengan klien untuk
K: Klien menjawab dengan
menciptakan hubungan terapeutik
Klien menjawab dengan Perawat tetap antusias
tersenyum mempertahankan
P: komunikasi dengan
klien sambil menatap Perawat bertanya dengan komunikasi
Perawat tersenyum dan
klien dan memberikan terapeutik untuk mengetahui jawaban
mempertahankan posisi
motivasi dengan lembut klien, memberikan motivasi dan pujian
terapeutik
dan ramah kepada klien untuk meningkatkan
BHSP dan rasa percaya diri

Klien antusias perawat mempertahankan sikap

P: terbuka, positif dan mendegarkan
P: Nah ibu coba diulangi Perawat tetap
lagi apa yang Perawat meliihat klien
mempertahankan dengan penuh perhatian ketika
dibicarakan tadi dengan tersenyum berinteraksi dengan klien untuk
komunikasi dengan
K: klien sambil menatap menciptakan hubungan terapeutik
Klien tersenyum klien dan memberikan
motivasi dengan lembut
dan ramah Perawat memberikan pujian sebagai
bentuk motivasi pasien untuk terus
K: melakukan apa yang sudah
K: kalau ada suara- Klien memahami apa didiskusikan
suara menutup telinga Klien menjawab dengan Perawat tetap yang didiskusikan
sambil bilang “pergi, tersenyum mempertahankan
asthafirulah” sama P: komunikasi dengan
minum obat pagi sore klien sambil menatap
Perawat tersenyum dan
malam. klien dan memberikan
mempertahankan posisi
motivasi dengan lembut
terapeutik Perawat menghargai jawaban klien
dan ramah
agar klien merasa lebih baik
P: Wah bagus mas,
harapannya mas sehat P : Klien merasa senang
selalu dan bisa segera Perawat meliihat klien Perawat tetap
sembuh dengan tersenyum mempertahankan Perawat melakukan BHSP dan ajakan
K: komunikasi dengan agar klien mau untuk kontrak
Klien tersenyum klien sambil menatap selanjutnya
klien dan memberikan
motivasi dengan lembut
dan ramah
K: ya biar cepat pulang K:
Klien menjawab dengan Klien merasa senang
singkat
Perawat
P:
mempertahankan BHSP
Perawat tersenyum dan
mempertahankan posisi perawat mempertahankan sikap
terapeutik terbuka, positif dan mendegarkan
P:Ibu bagaimana kalau dengan penuh perhatian ketika
besok kita ngobrol- berinteraksi dengan klien untuk
ngobrol lagi tentang P: menciptakan hubungan terapeutik
cara yang ketiga untuk Pasien antusias
Perawat meliihat klien
mengurangi suara- dengan tersenyum Mempertahankan BHSP
suara dengan bercakap- kepada pasien Perawat menjaga BHSP untuk kontrak
K:
cakap? Bagaimana selanjutnya
Klien tersenyum
kalau jam 10.00 pagi
disini?

K: Iya boleh, nanti

Perawat melakukan terminasi dan
menjaga BHSP untuk kontrak
selanjutnya
 K: Pasien antusias
Klien menjawab dengan Perawat tetap
singkat mempertahankan
P: komunikasi dengan
Perawat tersenyum dan klien sambil menatap
mempertahankan posisi klien dan memberikan
terapeutik motivasi dengan lembut
P: Baik mas, saya dan ramah
permisi dulu ya mas.
Assalamualaikum
Pasien percaya kepada
P: perawat
Perawat menjaga BHSP
K: Iya mbak Perawat tersenyum
tetap terjaga
waalaikumussalam K:
Klien tersenyum

P: Pasien percaya kepada

Perawat tersenyum perawat
Perawat menjaga BHSP
K:
tetap terjaga
Klien tersenyum

Kendala: Pasien sempat mengalihkan pembicaraan beberapa menit namun kemudian pasien kembali fokus lagi
Kesan perawat: Pada pertemuan kedua perawat dapat berinteraksi dengan pasien secara baik. Teknik komunikasi efektif sehingga terbina hubungan
saling percaya.