Anda di halaman 1dari 135

BAB I

PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang

Studi Environmental Health Risk Assessment (EHRA) atau Studi Penilaian


Risiko Kesehatan Lingkungan adalah sebuah survey partisipatif di tingkat kota yang
bertujuan untuk memahami kondisi fasilitas sanitasi dan higinitas serta perilaku-
perilaku masyarakat pada skala rumah tangga yang dimanfaatkan untuk
pengembangan program sanitasi termasuk advokasi di tingkat kota sampai ke
kelurahan.
Masalah Sanitasi merupakan salah satu masalah kesehatan masyarakat yang
dapat memberikan kontribusi negatif terhadap derajat kesehatan masyarakat di
berbagai daerah. Salah satu upaya yang dilakukan saat ini adalah penyediaan
lingkungan yang sehat dengan berbagai model pendekatan terhadap masyarakat.
Dengan tersedianya lingkungan yang sehat maka derajat kesehatan masyarakat juga
akan meningkat sehingga kesejahteraan masyarakat akan bisa dicapai. Perbaikan
sanitasi menjadi tantangan dan kewajiban yang harus dihadapi pemerintah dan
masyarakat. Masalah ini menjadi persoalan pembangunan Nasional dan Daerah,
termasuk Kota Makassar.

Dalam rangka mengejar ketertinggalan pembangunan sanitasi di daerah,


khususnya di Kota Makassar diperlukan sebuah terobosan di dalam pembangunan
sanitasi dan kepedulian masyarakat dan pemerintah terhadap penyehatan lingkungan
yang akan menjawab tantangan pembangunan sanitasi dalam RPJMN tahun 2015 –
2019 yaitu Universal Access cakupan akses 100% untuk air minum dan sanitasi dalam
rangka pengamanan air minum.

1.2. Tujuan dan Manfaat

Studi EHRA dipandang perlu untuk dilaksanakan, dikarenakan:


1. Pembangunan sanitasi membutuhkan pemahaman kondisi wilayah yang
akurat;

Pokja Sanitasi Kota Makassar 1


2. Data terkait dengan sanitasi terbatas di mana data umumnya tidak bisa dipecah
sampai tingkat kelurahan dan data tidak terpusat melainkan berada di berbagai
kantor yang berbeda;
3. EHRA adalah studi yang menghasilkan data yang representatif di tingkat kota
dan kecamatan dan dapat dijadikan panduan dasar di tingkat kelurahan;
4. EHRA menggabungkan informasi yang selama ini menjadi indikator sektor-
sektor pemerintahan secara eksklusif;
5. EHRA secara tidak langsung memberi ”amunisi” bagi stakeholders dan warga
di tingkat kelurahan untuk melakukan kegiatan advokasi ke tingkat yang lebih
tinggi maupun advokasi secara horizontal ke sesama warga atau stakeholders
kelurahan.

Adapun tujuan dari studi EHRA adalah:


1. Untuk mendapatkan gambaran kondisi fasilitas sanitasi dan perilaku yang
berisiko terhadap kesehatan lingkungan.
2. Memberikan informasi yang valid dalam penilaian risiko kesehatan lingkungan
3. Memberikan advokasi kepada masyarakat akan pentingnya layanan sanitasi.

Manfaat studi EHRA yaitu digunakan sebagai salah satu bahan utama penyusunan
pemutakhiran Strategi Sanitasi Kota Makassar .

1.3. Waktu Pelaksanaan Studi EHRA

Wilayah kajian Studi EHRA adalah semua kelurahan di Kota Makassar yaitu
143 Kelurahan. Kajian ini dilaksanakan selama 3 bulan dengan ruang lingkup kegiatan
meliputi:
1. Pembentukan tim pelaksana studi EHRA.
Tim pelaksana studi EHRA dibentuk berdasarkan kesepakatan kelompok kerja
sanitasi.
2. Penentuan Jumlah Kelurahan Area Studi atau Jumlah Responden Studi EHRA.
Penentuan jumlah kelurahan area studi digunakan metode dengan mengambil
sejumlah sampel disemua kelurahan di Kota Makassar dengan jumlah
responden minimal 40 tiap kelurahan.
3. Penentuan RT Target Area Studi dan Responden.

Pokja Sanitasi Kota Makassar 2


Penentuan responden sebagai target area studi, pada dasarnya dilakukan
dengan teknik random atau acak dimana semua rumah tangga mempunyai
peluang yang sama untuk dijadikan responden studi EHRA.

4. Pelatihan bagi Supervisor, Enumerator dan Petugas Entri Data.


Pelatihan dilakukan agar enumerator, supervisor dan petugas entri data
mengetahui tugas dan tanggung jawabnya serta memahami konsepsi dan
metodologi studi EHRA.
5. Pelaksanaan Pengambilan Data EHRA
Survey dilakukan oleh enumerator kepada responden dengan metode
wawancara dan pengamatan menggunakan kuesioner yang telah disediakan.
6. Pelaksanaan Spot Check oleh Supervisor
Supervisor melakukan Spot check sebagai quality control dengan mendatangi
5% rumah tangga yang telah di survei untuk melakukan wawancara singkat
dengan kuesioner yang telah disediakan. Hasil spot check dapat digunakan
untuk menyimpulkan apakah wawancara benar-benar sesuai standar yang
ditentukan.

7. Pelaksanaan Cleaning Data (Checking Data di Kuesio-ner) oleh Supervisor


Sebelum kuisioner dientri, terlebih dahulu supervisor melakukan pengecekan
akan isi kuisioner baik dari segi kelengkapan maupun logika dan kaitan setiap
jawaban dari responden.
8. Pelaksanaan Entri dan Analisis data SPSS
Entri data dilakukan untuk memindahkan data dari responden dalam kuesioner
ke dalam bentuk file. Teknik analisis yang diterapkan adalah teknik statistik
deskriptif sederhana seperti persentase dan frekuensi. Analisis statistik yang
diterapkan berdasarkan pada satuan rumah tangga. Hasil analisis data EHRA
merupakan analisis diskriptif kondisi santasi yang disajikan dalam bentuk
diagram dan narasi.
9. Penyusunan Laporan Studi EHRA
Penyusunan dan penulisan laporan dilakukan setelah analisis data selesai
dengan mengikuti petunjuk teknis pelaksanaan studi EHRA.
10. Pengiriman Laporan dan Data Studi EHRA
Laporan dikirim dan diunggah di web nawasis

Pokja Sanitasi Kota Makassar 3


BAB II
METODOLOGI DAN LANGKAH STUDI EHRA

2.1. Penentuan Kebijakan Sampel Pokja Sanitasi Kota Makassar

Studi EHRA merupakan studi kasus dengan menggunakan pendekatan


kualitatif. Pendekatan kualitatif adalah suatu proses penelitian dan pemahaman yang
berdasarkan pada metodologi yang menyelidiki suatu fenomena sosial dan masalah
manusia. Pada pendekatan ini, peneliti membuat suatu gambaran kompleks, meneliti
kata-kata, laporan terinci dari pandangan responden, dan melakukan studi pada situasi
yang alami (Creswell, 1998:15). Studi EHRA memberikan informasi kualitatif tentang
kondisi sarana sanitasi yang ada, serta masyarakat pengguna sanitasi tersebut.

Sebagian unsur populasi yang dijadikan objek penelitian disebut sampel.


Sampel atau contoh adalah wakil dari populasi yang ciri-cirinya akan diungkapkan dan
akan digunakan untuk menaksir ciri-ciri populasi. Oleh karena itu, jika kita
menggunakan sampel sebagai sumber data, maka data yang diperoleh adalah ciri-ciri
sampel bukan ciri-ciri populasi, tetapi ciri-ciri sampel itu harus dapat digunakan untuk
menaksir populasi.

Pokja Sanitasi Kota Makassar dalam menentukan kebijakan sampelnya


berpengaruh langsung pada penentuan jumlah kelurahan area studi maupun
penentuan jumlah respondennya.
Dalam menentukan kebijakan, Pokja Sanitasi Kota Makassar biasanya
menggunakan pertimbangan-pertimbangan utama antara lain :
1. Kemampuan anggaran pokja sanitasi Kota Makassar
2. Ketersediaan sumber daya manusia pelaksana studi EHRA
3. Kelurahan prioritas sesuai dengan Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW)
Kota Makassar

Berdasarkan berbagai pertimbangan tersebut diatas, Pokja Sanitasi Kota Makassar


menentukan Kebijakan Sampelnya berupa ketentuan Kelurahan Area Studi atau
ketentuan Jumlah Responden dalam Studi EHRA. Kebijakan sampel yang yang

Pokja Sanitasi Kota Makassar 4


digunakan dengan cara menentukan jumlah responden yang diambil sebagai sampel
studi EHRA dengan tingkat kepercayaan 95%.

Data yang diperoleh dari sampel harus dapat digunakan untuk menaksir
populasi, maka dalam mengambil sampel dari populasi tertentu kita harus benar-benar
bisa mengambil sampel yang dapat mewakili populasinya atau disebut sampel
representatif. Sampel representatif adalah sampel yang memiliki ciri karakteristik yang
sama atau relatif sama dengan ciri karakteristik populasinya. Tingkat kerepresentatifan
sampel yang diambil dari populasi tertentu sangat tergantung pada jenis sampel yang
digunakan, ukuran sampel yang diambil, dan cara pengambilannya. Cara atau
prosedur yang digunakan untuk mengambil sampel dari populasi tertentu disebut
teknik sampling.

Teknik sampling sampel dibagi menjadi dua kelompok, yaitu:


1. Probability Sampling (Random Sample)
2. Non Probability Sampling (Non Random Sample)
Teknik Sampling yang digunakan dalam studi EHRA adalah Random Sample dengan
menggabungkan antara teknik random multistage (bertingkat) dan random systematic.

Ukuran sampel atau jumlah sampel yang diambil menjadi persoalan yang
penting jika jenis penelitian yang akan dilakukan adalah penelitian yang menggunakan
analisis kuantitatif. Penelitian yang menggunakan analisis kualitatif, ukuran sampel
bukan menjadi nomor satu, karena yang dipentingkan adalah kekayaan informasi.
Walau jumlahnya sedikit tetapi jika kaya akan informasi, maka sampelnya lebih
bermanfaat.

2.2. Penentuan Kelurahan

Untuk mendapatkan target area survey EHRA, digunakan metode sampling


sampel. Daftar kecamatan dan kelurahan di Kota Parapare dapat dilihat di tabel 2.1.

Pokja Sanitasi Kota Makassar 5


Tabel 2.1. Daftar Kecamatan dan Kelurahan di Kota Makassar

Luas Jumlah
Jumlah
Kecamatan Kelurahan Wilayah Penduduk
KK
(Ha) (jiwa)
Mariso Bontomarannu 30.90 6,047 1,512

Tamarunang 21.55 6,024 1,506

Mattoangin 45.79 4,213 1,053

Kampung Buyang 20.12 3,877 969

Mariso 20.47 8,111 2,028

Lette 19.92 9,143 2,286

Mario 31.96 4,827 1,207

Panambungan 71.18 11,586 2,897

Kunjungmae 32.02 4,499 1,125

Mamajang Tamparang Keke 18.71 5,089 1,272

Sambung Jawa 39.89 10,461 2,615

Karang Anyar 15.60 4,126 1,032

Baji
Mappakasunggu 19.63 4,408 1,102

Pa'battang 13.78 4,752 1,188

Parang 16.44 6,414 1,604

Bonto Lebang 14.26 3,984 996

Mamajang Dalam 18.39 3,447 862

Labuang Baji 10.23 1,537 384

Bontobiraeng 17.00 3,863 966

Mandala 14.00 3,611 903

Maricaya Selatan 33.75 5,265 1,316

Mamajang Luar 19.19 3,580 895

Pokja Sanitasi Kota Makassar 6


Tamalate Barombong 831.03 12,981 3,245

Tanjung Merdeka 439.38 10,055 2,514

Maccini Sombala 343.98 20,844 5,211

Balang Baru 99.33 18,106 4,527

Jongaya 70.22 15,532 3,883

Bongaya 41.12 9,777 2,444

Pa'baeng Baeng 86.05 19,717 4,929

Manuruki 84.99 12,797 3,199

Parang Tambung 252.94 37,728 9,432

Mangasa 164.53 29,384 7,346

Rappocini Gunung Sari 364.06 38,876 9,719

Karunrung 130.40 13,223 3,306

Mappala 37.20 10,344 2,586

Kassi-Kassi 105.89 17,743 4,436

Bantomakio 28.04 5,767 1,442

Tidung 126.00 15,742 3,936

Banta-Bantaeng 146.20 21,926 5,482

Buakana 71.49 14,227 3,557

Rappocini 36.27 9,719 2,430

Ballaparang 50.74 12,932 3,233

Makassar Maricaya 28.18 6,020 1,505

Maricaya Baru 30.32 7,011 1,753

Maradekaya
Selatan 12.62 2,351 588

Bara-Baraya
Selatan 17.46 6,914 1,729

Pokja Sanitasi Kota Makassar 7


Bara-Baraya 17.20 6,556 1,639

Maradekaya 14.18 4,327 1,082

Maradekaya Utara 16.49 3,274 819

Bara-Baraya Utara 11.82 6,017 1,504

Bara-Baraya
Timur 15.58 6,657 1,664

Maccini Parang 17.24 7,895 1,974

Maccini 21.71 7,149 1,787

Maccini Gusung 16.35 8,188 2,047

Barana 19.59 7,092 1,773

Lariang Bangi 26.63 4,563 1,141

Ujungpandang Lae-Lae 13.27 1,724 431

Losari 25.01 2,115 529

Mangkura 30.81 1,631 408

Pisang Selatan 21.04 3,866 967

Lajangiru 16.96 5,521 1,380

Sawerigading 44.13 1,672 418

Maloku 20.36 2,620 655

Bulogading 0.38 2,793 698

Baru 43.50 1,645 411

Pisang Utara 28.62 4,466 1,117

Wajo Pattunuang 56.41 3,215 804

Ende 24.27 3,255 814

Melayu Baru 22.36 3,337 834

Melayu 25.43 5,547 1,387

Pokja Sanitasi Kota Makassar 8


Butung 18.92 2,370 593

Mampu 22.35 3,314 829

Malimongan 15.03 4,501 1,125

Malimongan Tua 19.94 4,966 1,242

Bontoala Gaddong 24.84 4,437 1,109

Wajo Baru 14.97 4,747 1,187

Tompo Balang 11.86 3,008 752

Malimongan Baru 13.33 3,594 899

Timungan Lompoa 21.66 5,568 1,392

Baraya 15.87 5,903 1,476

Bontoala 12.97 1,948 487

Bontoala Parang 10.67 4,342 1,086

Bontoala Tua 10.16 4,526 1,132

Bunga Ejaya 8.18 5,206 1,302

Layang 14.64 8,493 2,123

Parang Layang 14.63 4,165 1,041

Ujung Tanah Kodingareng - 4,614 1,154

Barrang Caddi - 4,463 1,116

Barrang Lompo - 4,517 1,129

Ujung Tanah 25.76 1,318 330

Tamalabba 20.46 3,188 797

Tabaringan 11.94 4,641 1,160

Totaka 25.33 3,093 773

Pattingaloang 8.64 5,613 1,403

Gusung 15.32 3,083 771

Pokja Sanitasi Kota Makassar 9


Pattingaloang
Baru 5.57 2,848 712

Cambaberua - 4,609 1,152

Cambaya 10.46 6,544 1,636

Tallo Bungaejaberu 13.85 9,348 2,337

Lembo 54.65 11,447 2,862

Kalukuang 23.98 4,963 1,241

La'latang 17.16 4,766 1,192

Rappojawa 18.98 6,813 1,703

Tammua 32.18 9,716 2,429

Rappokaling 40.70 14,687 3,672

Wala-Walaya 21.11 8,021 2,005

Ujungpandang
Baru 29.12 4,060 1,015

Suwangga 37.24 9,184 2,296

Panampu 33.85 17,032 4,258

Kaluku Bodoa 149.76 20,754 5,189

Buloa 92.02 7,836 1,959

Tallo 55.04 8,201 2,050

Lakkang 341.94 1,169 292

Panakukkang Paropo 127.90 16,410 4,103

Karampuang 126.53 10,902 2,726

Pandang 103.51 11,139 2,785

Masale 151.01 11,362 2,841

Tamamaung 120.97 27,171 6,793

Karuwisi 24.66 11,121 2,780

Pokja Sanitasi Kota Makassar 10


Sinrijala 45.42 4,758 1,190

Karuwisi Utara 66.25 8,505 2,126

Pampang 332.78 17,155 4,289

Panaikang 186.97 16,182 4,046

Tello Baru 281.67 11,416 2,854

Manggala Borong 133.19 19,321 4,830

Bangkala 366.68 27,305 6,826

Tamangapa 740.48 11,819 2,955

Manggala 334.88 21,114 5,279

Antang 526.81 27,853 6,963

Batua 189.42 24,088 6,022

Biringkanaya Paccerakang 731.95 51,049 12,762

Daya 368.21 14,829 3,707

Pai 577.01 22,952 5,738

Sudiang Raya 675.01 47,024 11,756

Sudiang 600.38 38,027 9,507

Bulurokeng 432.25 12,814 3,204

Untia 293.05 4,134 1,034

Tamalanrea Tamalanrea Indah 501.91 17,791 4,448

Tamalanrea Jaya 367.34 20,059 5,015

Tamalanrea 367.64 35,154 8,789

Kapasa 669.99 17,443 4,361

Parangloe 1,063.44 7,269 1,817

Bira 866.78 11,755 2,939

Total 17.402 1,429,242 357,311

Pokja Sanitasi Kota Makassar 11


Sumber Data:Potret Kota Makassar tahun 2015
2.3. Penentuan RT dan Responden di Lokasi Area Studi

Jumlah Besar Responden ditentukan dengan menggunakan “Rumus Slovin” ,


N
n = ------------------------
N.d² + 1
Dimana :
- n adalah jumlah sampel (kk)
- N adalah jumlah populasi (kk)
- d adalah persentasi toleransi ketidaktelitian karena kesalahan pengambilan
sampel yang masih dapat ditolerir

Berdasarkan rumus tersebut, jumlah KK sampel adalah minimal 400 KK.


Dengan mengambil jumlah sampel perkelurahan adalah minimal 40 responden, maka
jumlah kelurahan yang akan menjadi target area survey minimal adalah 400/40 = 10
kelurahan. Jumlah kelurahan yang disepakati untuk disurvey adalah 143 kelurahan
dengan jumlah responden sebanyak 5720 RT.

Rumah tangga responden dipilih menggunakan cara acak (random sampling)


berdasarkan RT. Hal ini bertujuan agar seluruh RT memiliki kesempatan yang sama
untuk terpilih sebagai RT Area Studi. Sedangkan pemilihan Rumah Tangga/Kepala
Keluarga ditetapkan berdasarkan preferensi enumerator/supervisor berdasarkan hasil
pengamatan keliling dan wawancara dengan penduduk.

2.4. Karakteristik Enumerator dan Supervisor serta Wilayah Tugasnya

Enumerator studi EHRA berasal dari para Fasilitator Sanitasi Kota


Makassar,AKSANSI serta kader – kader sanitasi lainnya yang ada dikota Makassar
sebanyak 39 orang yang telah memahami karakteristik dan situasi tempat mereka
bertugas. Nama enumerator dan supervisor dapat dilihat dalam tabel 2.2.

Tabel 2.2. Daftar Nama Enumerator dan Supervisor


Pokja Sanitasi Kota Makassar 12
NO. NAMA NOMOR HP ALAMAT KELURAHAN KECAMATAN KETERANGAN
1. Murhaluki, SE 0821 9040 5445 Jl. Muhajirin Raya No. 15, Parangtambung Tamalate
Mallengkeri
2. St. Amaliah Putri 0899 6734 114 Jl. Sultan Alauddin Lr. 2 No. Pa’baeng-baeng Tamalate -
16
3. Fitriadi 0852 4032 7240 BTN Tabaria Blok U 10 Mannuruki Tamalate -
4. Ismaik M. Nur, SE 0852 9992 3453 Jl. Bontoduri VI No. 16 Parangtambung Tamalate -
RT.I/RW.XIII
5. Eka Ariaty B. 08219626 7278 Jl. Sultan Aluddin Lr. 2 No. Pa’baeng-baeng Tamalate -
16
6. Lela Qadriani 0852 9974 9055 BTN Tabaria Blok U 10 Mannuruki Tamalate -
7. Mega 0822 9255 4631 Jl. Sultan Alauddin Lr. 2 No. Pa’baeng-baeng Tamalate -
Merdekawaty 16
8. Muhammad Natsir 0852 5352 7273 Jl. Mannuruki 13 No. 12 A Mannuruki Tamalate -
9. Hasanuddin L. 0853 9881 9123 Jl. Sultan Abdullah Tallo Tallo -
RW.I/RT.VI
10. Muh. Natsir 0852 4244 4292 Jl. Ade Irma Nasution VI No. Wala-walaya Tallo -
Busrah 28
11. Irwan Faisal - Jl. Abd. Dg. Sirua BTN CV. Pandang Panakkukang -
Dewi Blok C1/13
12. M. Faried Suriyadi 0853 9538 5690 Jl. Pampang Komp. Aswip II Pampang Panakkukang -
Blok V No. 10
13. Ni’matullah, SKM 0852 4208 8753 Jl. DR. Leimena Com IDI Tello Baru Panakkukang -
Blok F/7

14. Elvirah 0853 9883 1985 Jl. Tidung Mariolo 5 No. 14D Tidung Rappocini -

15. A. Muh. Harun 0813 5524 4995 Jl. Tamalate & STPK I No. 5 Kassi-kassi Rappocini -
Rustam

Pokja Sanitasi Kota Makassar 13


16. Dra. Hj. Yuariani 0852 4823 7607 Tamalate II 97 Perumnas Kassi-kassi Rappocini -

17. Sandra Wulan 0812 4884 3644 Jl. Nipah No.64 Kassi-kassi Rappocini -

18. Laila Fitriani 0853 4361 8354 Jl. Banta-bantaeng Lr. I No. Banta-bantaeng Rappocini -
1A

19. Irwan Asrianto 0852 9895 9281 BTN Minasa Upa Gunung Sari Rappocini -
Perumahan Bosowa Blok
B4/8

20. Anita Mutia 0852 5567 9810 BTN Minasa UPA Blok H6/3 Gunung Sari Rappocini -

21. Junita Payangan 0853 9558 8774 BTN Hartaco Indah Blok 3G Sudiang Raya Biringkanaya -
No. 5 Daya

22. IR. Suprianto 0813 5499 0781 Jl. Perintis Kemerdekaan Paccerakang Biringkanaya -

23. Irene Para’tiku 0852 5549 3727 Perumahan Griya Tanah Sudiang Raya Biringkanaya -

24. Zulkifli, ST 0813 4365 1990 Jl. Lanraki Perumahan Bumi Paccerakang Biringkanaya -
Permata Hijau Residence
Azalea I/12

25. Andi Marenda, MT 0822 9211 3626 Jl. Baji Nyawa No. 3 Karang Anyar Mamajang -

26. Moh. Sulaiman 0852 9990 1087 Jl. Veteran Selatan Lr. 3 No. Bontolebang Mamajang -
249 A

Pokja Sanitasi Kota Makassar 14


27. Zainuddin Hasan 0813 4201 5403 Jl. Harimau No. 113 Maricaya Selatan Mamajang -

28. Nurhikmah, S.Si 0852 5585 9869 Jl. Kom. Guru SMA 10 Tamangapa Manggala -
RT.II/RW.II

29. Besse Kuti, ST 0813 4389 9227 Jl. Manggala Raya Blok VII Manggala Manggala -
No. 200/156 Perumnas
Antang

30. Chaeruddin T. 0853 9643 4888 Jl. Rajawali I Lr. 13 B/94 F Pannambungan Mariso -

31. Nur Wahidah 0813 4203 6301 Jl. Angsa No. 32 Kompleks Pannambungan Mariso -
Abdullah, ST Patompo

32. St. Rabiah 0852 4213 6540 Jl. Maccini Kidul I Maccini Makassar -

33. Andi Irmawati 0812 4175 6568 Jl. Perintis Kemerdekaan Tamalanrea Jaya Tamalanrea

34. Alimuddin 0812 4253 1117/ Jl. Gijaruddin Rani S.


Minasa
0813 1666 6117

35. Takbirawati 0813 4243 5514 BTN Restika Indah Blok


B3/3 Palangga

36. Muliati A.R. 0813 4027 2740 Jl. Tun Abdul Razak I BTN
Padpao Permai F8 No. 9
Sungguminasa

Pokja Sanitasi Kota Makassar 15


37. Fatmawati 082192004069 Jl. Tamalate
38. Ramadhani 085242051580 Kompleks Perumdos UNM
Makassar
39. Irmayanti Kompleks Perumdos UNM
Makassar

Pokja Sanitasi Kota Makassar 16


BAB III
HASIL STUDI EHRA
3.1. Informasi Responden

Berhubungan dengan informasi responden indikator yang dimaksud mencakup


status responden, jumlah anggota rumah tangga, usia anak termuda, dan status
rumah. Jumlah anggota rumah tangga berhubungan dengan kebutuhan kapasitas
fasilitas sanitasi, semakin banyak jumlah anggota rumah tangga, maka semakin besar
pula kapasitas yang dibutuhkan. Usia anak termuda menggambarkan besaran populasi
yang memiliki risiko paling tinggi atau yang kerap dikenal dengan istilah population at
risk. Secara umum diketahui bahwa balita merupakan segmen populasi yang paling
rentan terhadap penyakit-penyakit yang berhubungan dengan air (water borne
diseases), kebersihan diri dan lingkungan. Dengan demikian, rumah tangga yang
memiliki balita akan memiliki risiko yang lebih tinggi terhadap masalah sanitasi
dibandingkan rumah tangga yang tidak memiliki balita. Sementara, indikator yang
terkait dengan status rumah, seperti kepemilikan dan juga ketersediaan kamar yang
disewakan diperlukan untuk memperkirakan potensi partisipasi warga dalam
pengembangan program sanitasi. Mereka yang menempati rumah atau lahan yang
tidak dimilikinya diduga kuat memiliki rasa memiliki (sense of ownership) yang rendah.
Mereka cenderung tidak peduli dengan lingkungan sekitar termasuk pemeliharaan
fasilitas sanitasi ataupun kebersihan lingkungan. Sebaliknya, mereka yang menempati
rumah atau lahan yang dimilikinya sendiri akan cenderung memiliki rasa memiliki yang
lebih tinggi.

Responden dalam studi EHRA adalah ibu atau perempuan yang telah menikah
atau cerai atau janda yang berusia 18 sampai dengan 65 tahun.Dilihat dari kelompok
umur responden, 0,7% responden masih dibawah 20 tahun.4% responden berumur
antara 21-25 tahun.9,9% berumur antara 26-30 tahun.13,9% responden berumur 31-
35 tahun.16,4% berumur 36-40 tahun.16,6% responden berumur 41-45 tahun.serta
38,6% responden yang berumur diatas 45 tahun

Tingkat pendidikan responden sebagian besar adalah tamatan SMA dan SMK yaitu
43,1%, tamat SD sebesar 20,3%, tamat SMP sebesar 19,7% dan ada juga yang tidak
sekolah formal sebesar 3,5%. selebihnya 13,4% adalah responden dengan jenjang
Pokja Sanitasi Kota Makassar 17
pendidikan perguruan tinggi. Untuk lebih jelasnya mengenai informasi responden
tercantum dalam tabel 3.1.

Pokja Sanitasi Kota Makassar 18


TABEL 3.1. INFORMASI RESPONDEN

MARISO MAMAJANG TAMALATE

Kamp Baji Mam Maric Tanju Macci Pa'ba Paran


Bonto Tama Pana Kunju Tamp Samb Karan Bonto Labua Bonto Mam Baro Balan
matto ung Maris Mapp Pa'ba Paran ajang Mand aya ng ni Jonga Bong eng Manu g Mang
mara runan Lette Mario mbun ngma arang ung g Leban ng birae ajang mbon g
angin Buya o akasu ttang g Dala ala Selat Merd Somb ya aya Baen ruki Tamb asa
nnu g gan e Keke Jawa Anyar g Baji ng Luar g Baru
ng nggu m an eka ala g ung

Kelompok Umur Responden <= 20 tahun 0 0 0 2.5 0 0 0 2.5 0 0 0 0 0 0 2.5 2.5 0 0 0 0 0 0 0 0 0 2.5 0 0 0 0 0 0
21 - 25 tahun 5 5 2.5 2.5 0 2.5 10 2.5 7.5 0 7.5 0 2.6 7.5 0 5 7.5 0 5 5 2.5 7.5 0 2.5 0 0 0 0 2.5 0 2.5 0
26 - 30 tahun 15 17.5 10 5 5 20 0 17.5 10 2.5 5 2.5 15.4 7.5 0 7.5 5 12.5 5 12.5 2.5 5 12.5 2.5 17.5 17.5 2.5 2.5 2.5 17.5 10 12.5
31 - 35 tahun 12.5 22.5 20 7.5 5 15 0 2.5 15 12.5 12.5 15 15.4 10 17.5 5 7.5 12.5 7.5 7.5 10 5 20 20 7.5 10 25 15 10 25 20 15
36 - 40 tahun 20 5 12.5 10 17.5 12.5 22.5 7.5 15 17.5 12.5 20 7.7 15 17.5 12.5 20 10 15 10 17.5 12.5 25 20 17.5 25 20 30 20 22.5 32.5 22.5
41 - 45 tahun 12.5 5 17.5 0 17.5 7.5 22.5 22.5 15 7.5 17.5 12.5 20.5 15 10 17.5 20 22.5 20 17.5 22.5 22.5 10 10 15 20 10 12.5 20 15 15 27.5
> 45 tahun 35 45 37.5 72.5 55 42.5 45 45 37.5 60 45 50 38.5 45 52.5 50 40 42.5 47.5 47.5 45 47.5 32.5 45 42.5 25 42.5 40 45 20 20 22.5
B2. Apa status dari rumah yang anda tempati
Milik saat
sendiri
ini? 70 77.5 75 62.5 62.5 50 52.5 55 42.5 72.5 75 82.5 52.5 17.5 65 70 67.5 35 52.5 50 65 42.5 95 97.5 97.5 95 67.5 47.5 80 57.5 75 52.5
Rumah dinas 0 0 0 2.5 0 2.5 12.5 27.5 5 5 0 5 2.5 60 0 0 0 2.5 0 0 0 15 0 0 0 0 25 10 0 0 0 0
Berbagi dengan keluarga lain
2.5 0 0 0 0 0 0 0 0 2.5 0 0 0 0 0 2.5 0 0 0 0 5 0 0 0 0 0 0 2.5 0 2.5 0 2.5
Sewa 0 0 0 0 0 2.5 0 0 2.5 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 2.5 0 0 5 0 2.5 0 2.5 5 0 2.5 10 7.5
Kontrak 7.5 5 2.5 15 17.5 12.5 7.5 12.5 5 7.5 5 2.5 17.5 2.5 12.5 2.5 0 7.5 10 20 7.5 22.5 0 0 0 2.5 0 5 2.5 7.5 7.5 5
Milik orang tua 20 17.5 22.5 20 20 32.5 25 5 45 10 20 10 27.5 20 22.5 25 32.5 55 37.5 27.5 22.5 20 0 2.5 0 2.5 5 22.5 17.5 30 7.5 32.5
Lainnya 0 0 0 0 0 0 2.5 0 0 2.5 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 7.5 0 0 0 0
B3. Apa pendidikan terakhir anda? Tidak sekolah formal 0 0 0 2.5 7.5 10 2.5 5 0 2.5 5 0 2.5 0 5 2.5 2.5 2.5 0 0 0 0 0 12.5 2.5 0 0 2.5 12.5 0 0 2.5
SD 15 5 0 40 17.5 22.5 10 7.5 15 15 32.5 30 10 10 22.5 12.5 12.5 7.5 12.5 25 15 17.5 25 20 12.5 10 17.5 12.5 20 15 25 5
SMP 17.5 15 10 5 27.5 27.5 32.5 17.5 15 20 40 20 7.5 10 17.5 17.5 17.5 10 15 22.5 30 22.5 37.5 30 37.5 22.5 17.5 22.5 5 17.5 7.5 12.5
SMA 35 17.5 25 40 37.5 30 35 60 57.5 47.5 20 32.5 62.5 70 37.5 45 52.5 37.5 55 42.5 37.5 47.5 22.5 25 45 35 40 40 40 52.5 32.5 37.5
SMK 20 25 32.5 10 5 2.5 5 2.5 0 2.5 2.5 10 2.5 0 2.5 10 7.5 7.5 7.5 2.5 2.5 10 5 0 0 15 10 2.5 12.5 2.5 10 22.5
Universitas/Akademi 12.5 37.5 32.5 2.5 5 7.5 15 7.5 12.5 12.5 0 7.5 15 10 15 12.5 7.5 35 10 7.5 15 2.5 10 12.5 2.5 17.5 15 20 10 12.5 25 20
B4. Apakah ibu mempunyai Surat Keterangan
Ya Tidak Mampu (SKTM)2.5dari desa/kelurahan?
5 12.5 27.5 37.5 52.5 32.5 20 2.5 27.5 30 47.5 20 12.5 42.5 40 17.5 15 12.5 40 22.5 27.5 5 30 12.5 27.5 15 10 17.5 62.5 42.5 67.5
Tidak 97.5 95 87.5 72.5 62.5 47.5 67.5 80 97.5 72.5 70 52.5 80 87.5 57.5 60 82.5 85 87.5 60 77.5 72.5 95 70 87.5 72.5 85 90 82.5 37.5 57.5 32.5
B5. Apakah ibu mempunyai Kartu AsuransiYa Kesehatan bagi Keluarga85Miskin
100(ASKESKIN)?
92.5 80 75 82.5 67.5 85 15 50 35 50 22.5 75 72.5 85 82.5 62.5 80 47.5 62.5 35 90 47.5 95 97.5 85 62.5 52.5 97.5 92.5 90
Tidak 15 0 7.5 20 25 17.5 32.5 15 85 50 65 50 77.5 25 27.5 15 17.5 37.5 20 52.5 37.5 65 10 52.5 5 2.5 15 37.5 47.5 2.5 7.5 10
B6. Apakah ibu mempunyai anak? Ya 92.5 100 95 82.5 95 97.5 95 92.5 85 90 97.5 97.5 82.5 85 95 97.5 82.5 77.5 95 97.5 87.5 100 95 100 100 87.5 95 85 87.5 100 92.5 97.5
Tidak 7.5 0 5 17.5 5 2.5 5 7.5 15 10 2.5 2.5 17.5 15 5 2.5 17.5 22.5 5 2.5 12.5 0 5 0 0 12.5 5 15 12.5 0 7.5 2.5

Pokja Sanitasi Kota Makassar 19


WAJO BONTOALA UJUNGTANAH
Mali Tomp Mali Timu Bonto Paran Barra Pattin
Pattu Mala Mali Bonto Bung Kondi Barra Pattin Camb
Mala Butun Mam mong Gadd Wajo o mong ngan Baray Bonto ala Layan g ng Ujung Tamal Tabar Totak Gusu galoa Camb
nuan Ende yu mong ala a garen ng galon aberu
yu g pu an ong Baru Balan an Lomp a ala Paran g Layan Lomp Tanah abba ingan a ng ng aya
g Baru an Tua Ejaya g Caddi g a
Tua g Baru oa g g o Baru
Kelompok Umur Responden <= 20 tahun 2.5 0 0 2.5 0 2.5 0 0 0 0 5 0 0 0 2.5 2.5 0 0 0 0 2.6 0 0 0 0 2.5 0 0 0 0 2.5 0
21 - 25 tahun 0 2.5 0 5 7.5 2.5 7.5 10 5.1 0 7.5 7.5 7.5 2.5 2.5 0 0 2.5 5.3 7.5 7.9 0 2.5 2.5 7.7 7.5 10 0 15 15.4 17.5 2.5
26 - 30 tahun 15 5 2.5 2.5 2.5 7.5 2.5 10 12.8 17.5 12.5 12.5 10 10 7.5 7.5 5 7.5 15.8 2.5 15.8 2.5 10 12.5 7.7 12.5 10 7.5 17.5 12.8 5 15
31 - 35 tahun 12.5 2.5 2.5 5 15 20 5 12.5 12.8 20 17.5 30 17.5 20 17.5 17.5 12.5 37.5 10.5 27.5 26.3 15 22.5 20 7.7 15 20 7.5 20 23.1 15 10
36 - 40 tahun 25 12.5 25 12.5 12.5 25 12.5 10 28.2 17.5 10 12.5 10 22.5 12.5 7.5 17.5 10 18.4 15 15.8 20 12.5 12.5 12.8 10 12.5 12.5 25 15.4 20 25
41 - 45 tahun 12.5 32.5 12.5 5 20 10 25 22.5 10.3 5 15 17.5 22.5 10 12.5 17.5 7.5 20 13.2 7.5 7.9 27.5 22.5 17.5 17.9 27.5 12.5 22.5 5 10.3 25 5
> 45 tahun 32.5 45 57.5 67.5 42.5 32.5 47.5 35 30.8 40 32.5 20 32.5 35 45 47.5 57.5 22.5 36.8 40 23.7 35 30 35 46.2 25 35 50 17.5 23.1 15 42.5
B2. Apa status dari rumah yang anda tempati
Milik saat
sendiri
ini? 62.5 67.5 72.5 62.5 62.5 52.5 72.5 45 47.5 62.5 70 60 57.5 62.5 57.5 57.5 57.5 45 57.5 100 85 97.5 75 27.5 60 27.5 45 50 35 37.5 45 52.5
Rumah dinas 0 0 15 0 12.5 0 7.5 0 0 0 2.5 0 0 2.5 0 0 0 0 0 0 0 0 0 42.5 0 50 0 0 0 2.5 0 0
Berbagi dengan keluarga lain 2.5 0 0 5 2.5 0 0 0 0 2.5 0 0 0 0 0 0 0 2.5 0 0 0 0 0 0 0 0 2.5 0 2.5 0 0 2.5
Sewa 2.5 0 0 7.5 5 2.5 0 2.5 7.5 0 5 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 7.5 0 0 0 0 2.5 7.5 2.5 5 0
Kontrak 7.5 2.5 2.5 15 12.5 22.5 10 22.5 5 22.5 22.5 12.5 12.5 20 7.5 17.5 17.5 25 12.5 0 0 0 7.5 0 10 7.5 12.5 2.5 2.5 12.5 5 27.5
Milik orang tua 25 27.5 10 10 5 20 10 30 40 12.5 0 27.5 30 12.5 32.5 22.5 25 27.5 22.5 0 15 0 10 27.5 27.5 12.5 40 45 52.5 42.5 45 17.5
Lainnya 0 2.5 0 0 0 2.5 0 0 0 0 0 0 0 2.5 2.5 2.5 0 0 7.5 0 0 2.5 0 2.5 2.5 2.5 0 0 0 2.5 0 0
B3. Apa pendidikan terakhir anda? Tidak sekolah formal 0 2.5 0 0 0 2.5 2.5 5 2.5 7.5 5 0 0 0 5 2.5 0 0 2.5 5 5 7.5 0 7.5 7.5 5 5 0 2.5 10 5 2.5
SD 17.5 25 5 2.5 7.5 5 25 20 15 25 15 22.5 22.5 17.5 22.5 17.5 42.5 30 10 77.5 77.5 90 25 27.5 42.5 17.5 52.5 37.5 52.5 57.5 45 60
SMP 35 17.5 12.5 32.5 22.5 17.5 20 17.5 32.5 40 22.5 15 35 25 27.5 37.5 27.5 32.5 25 17.5 7.5 0 20 22.5 25 22.5 22.5 30 15 12.5 20 17.5
SMA 40 45 67.5 55 50 50 32.5 42.5 37.5 10 30 37.5 37.5 42.5 35 35 22.5 30 50 0 2.5 0 50 35 22.5 25 20 25 17.5 20 22.5 17.5
SMK 5 5 0 2.5 5 7.5 0 5 2.5 7.5 5 7.5 2.5 2.5 2.5 2.5 2.5 2.5 5 0 5 0 0 2.5 0 2.5 0 0 2.5 0 2.5 0
Universitas/Akademi 2.5 5 15 7.5 15 17.5 20 10 10 10 22.5 17.5 2.5 12.5 7.5 5 5 5 7.5 0 2.5 2.5 5 5 2.5 27.5 0 7.5 10 0 5 2.5
B4. Apakah ibu mempunyai Surat Keterangan
Ya Tidak Mampu (SKTM) dari desa/kelurahan?
35 5 0 12.5 15 32.5 22.5 2.5 0 0 2.5 20 10 5 0 10 37.5 42.5 15 22.5 42.5 22.5 35 22.5 25 20 30 15 32.5 50 45 60
Tidak 65 95 100 87.5 85 67.5 77.5 97.5 100 100 97.5 80 90 95 100 90 62.5 57.5 85 77.5 57.5 77.5 65 77.5 75 80 70 85 67.5 50 55 40
B5. Apakah ibu mempunyai Kartu AsuransiYa Kesehatan bagi Keluarga Miskin50
(ASKESKIN)?
85 82.5 60 67.5 72.5 77.5 87.5 77.5 62.5 60 77.5 52.5 67.5 67.5 35 62.5 62.5 42.5 67.5 45 47.5 42.5 47.5 57.5 85 55 20 52.5 67.5 70 87.5
Tidak 50 15 17.5 40 32.5 27.5 22.5 12.5 22.5 37.5 40 22.5 47.5 32.5 32.5 65 37.5 37.5 57.5 32.5 55 52.5 57.5 52.5 42.5 15 45 80 47.5 32.5 30 12.5
B6. Apakah ibu mempunyai anak? Ya 97.5 85 85 85 87.5 87.5 92.5 92.5 95 95 87.5 85 95 92.5 87.5 95 95 87.5 87.5 95 82.5 87.5 95 97.5 95 87.5 100 95 92.5 92.5 95 97.5
Tidak 2.5 15 15 15 12.5 12.5 7.5 7.5 5 5 12.5 15 5 7.5 12.5 5 5 12.5 12.5 5 17.5 12.5 5 2.5 5 12.5 0 5 7.5 7.5 5 2.5

Pokja Sanitasi Kota Makassar 20


TALLO PANAKUKKANG MANGGALA
Ujung Kaluk
Bung Rapp Wala- Kara Tama Karu
Lemb Kaluk La'lat Rapp Tam pand Suwa Pana u Lakka Parop Pand Masal Karu Sinrij Pamp Panai Tello Boron Bangk Tama Mang Antan
aejab okali Wala Buloa Tallo mpua maun wisi Batua
o uang ang ojawa mua an ngga mpu Bodo ng o ang e wisi ala ang kang Baru g ala ngapa gala g
eru ng ya ng g Utara
Baru a
Kelompok Umur Responden <= 20 tahun 2.5 2.5 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 2.5 5 0 2.5 0 2.5 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
21 - 25 tahun 0 0 0 0 7.5 0 2.5 2.5 2.5 5 0 0 5 12.5 0 2.5 2.5 0 0 0 0 0 2.5 0 0 5 7.5 10 0 0 10 5
26 - 30 tahun 10 7.5 2.5 7.5 15 17.5 5 5 12.5 15 10 15 5 15 2.5 20 5 15 7.5 10 12.5 7.5 2.5 12.5 7.5 10 5 2.5 15 10 22.5 10
31 - 35 tahun 12.5 20 17.5 7.5 20 15 15 17.5 12.5 12.5 10 17.5 22.5 5 5 17.5 15 20 7.5 12.5 20 25 5 12.5 20 10 10 22.5 12.5 10 22.5 17.5
36 - 40 tahun 25 2.5 22.5 12.5 17.5 17.5 12.5 15 20 17.5 12.5 20 17.5 17.5 25 17.5 17.5 22.5 10 12.5 12.5 25 15 20 20 10 12.5 17.5 17.5 22.5 5 22.5
41 - 45 tahun 10 20 20 22.5 17.5 15 22.5 20 20 22.5 15 15 20 17.5 20 5 17.5 17.5 12.5 10 27.5 12.5 10 20 17.5 17.5 12.5 5 10 10 15 10
> 45 tahun 40 47.5 37.5 50 22.5 35 42.5 40 32.5 27.5 52.5 32.5 27.5 27.5 47.5 35 42.5 22.5 62.5 55 27.5 30 65 35 35 47.5 52.5 42.5 45 47.5 25 35
B2. Apa status dari rumah yang anda tempati
Milik saat
sendiri
ini? 55 57.5 55 57.5 52.5 45 70 62.5 60 92.5 67.5 70 70 90 82.5 57.5 85 77.5 60 60 35 70 87.5 62.5 57.5 60 67.5 77.5 55 62.5 50 42.5
Rumah dinas 12.5 0 0 0 0 0 0 0 0 0 7.5 5 5 0 0 17.5 0 0 0 0 0 0 0 5 0 7.5 0 0 0 0 0 0
Berbagi dengan keluarga lain 0 0 2.5 0 2.5 0 0 0 0 0 0 2.5 0 0 0 0 0 0 2.5 2.5 0 0 0 0 0 0 2.5 0 0 5 2.5 0
Sewa 0 0 5 0 0 2.5 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 2.5 0 0
Kontrak 17.5 5 7.5 15 22.5 27.5 5 20 15 5 15 0 5 0 12.5 2.5 5 0 2.5 5 20 7.5 0 15 2.5 20 12.5 12.5 17.5 12.5 17.5 37.5
Milik orang tua 15 35 27.5 27.5 22.5 25 25 17.5 25 2.5 10 22.5 17.5 10 5 22.5 7.5 7.5 35 32.5 45 22.5 12.5 17.5 40 12.5 17.5 10 22.5 17.5 27.5 10
Lainnya 0 2.5 2.5 0 0 0 0 0 0 0 0 0 2.5 0 0 0 2.5 15 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 5 0 2.5 10
B3. Apa pendidikan terakhir anda? Tidak sekolah formal 15 7.5 2.5 10 2.5 2.5 10 0 2.5 0 7.5 0 15 2.5 0 0 0 2.5 0 0 0 0 0 2.5 7.5 2.5 2.5 7.5 2.5 2.5 2.5 10
SD 27.5 25 17.5 27.5 22.5 45 25 20 27.5 35 35 47.5 50 60 10 5 20 15 0 10 0 2.5 45 20 27.5 22.5 7.5 22.5 5 22.5 32.5 12.5
SMP 20 17.5 7.5 30 27.5 20 17.5 10 15 22.5 27.5 30 15 27.5 10 20 5 17.5 30 37.5 10 22.5 37.5 32.5 22.5 10 7.5 20 22.5 2.5 15 20
SMA 25 20 55 22.5 32.5 20 45 35 30 30 25 20 17.5 10 60 37.5 42.5 25 62.5 50 55 35 15 35 35 32.5 47.5 27.5 47.5 32.5 40 30
SMK 2.5 10 5 2.5 7.5 7.5 0 12.5 10 5 0 0 0 0 0 7.5 2.5 2.5 0 2.5 10 15 0 5 2.5 2.5 0 5 2.5 0 0 7.5
Universitas/Akademi 10 20 12.5 7.5 7.5 5 2.5 22.5 15 7.5 5 2.5 2.5 0 20 30 30 37.5 7.5 0 25 25 2.5 5 5 30 35 17.5 20 40 10 20
B4. Apakah ibu mempunyai Surat Keterangan
Ya Tidak Mampu (SKTM) dari desa/kelurahan?
25 17.5 7.5 25 30 32.5 50 20 15 15 5 7.5 17.5 27.5 12.5 15 5 37.5 0 2.5 0 7.5 32.5 10 17.5 27.5 5 30 22.5 5 27.5 22.5
Tidak 75 82.5 92.5 75 70 67.5 50 80 85 85 95 92.5 82.5 72.5 87.5 85 95 62.5 100 97.5 100 92.5 67.5 90 82.5 72.5 95 70 77.5 95 72.5 77.5
B5. Apakah ibu mempunyai Kartu AsuransiYa Kesehatan bagi Keluarga Miskin60
(ASKESKIN)?
60 62.5 27.5 27.5 35 47.5 75 47.5 22.5 57.5 62.5 55 52.5 15 5 15 42.5 90 72.5 72.5 65 55 40 47.5 27.5 12.5 37.5 87.5 67.5 52.5 75
Tidak 40 40 37.5 72.5 72.5 65 52.5 25 52.5 77.5 42.5 37.5 45 47.5 85 95 85 57.5 10 27.5 27.5 35 45 60 52.5 72.5 87.5 62.5 12.5 32.5 47.5 25
B6. Apakah ibu mempunyai anak? Ya 95 65 87.5 90 90 95 85 90 90 87.5 97.5 92.5 80 95 97.5 97.5 82.5 92.5 90 97.5 90 95 92.5 95 97.5 82.5 95 92.5 95 92.5 92.5 100
Tidak 5 35 12.5 10 10 5 15 10 10 12.5 2.5 7.5 20 5 2.5 2.5 17.5 7.5 10 2.5 10 5 7.5 5 2.5 17.5 5 7.5 5 7.5 7.5 0

Pokja Sanitasi Kota Makassar 21


BIRINGKANAYA TAMALANREA

Pacce Sudia Bulur Tamal Tamal


Sudia Tamal Kapas Paran
rakan Daya Pai ng oken Untia anrea anrea Bira
ng anrea a gloe
g Raya g Indah Jaya

Kelompok Umur Responden <= 20 tahun 5 0 0 0 0 7.5 0 0 0 0 2.5 0 0.7


21 - 25 tahun 2.5 7.5 0 2.5 10 10 2.5 20 0 0 12.5 10 4
26 - 30 tahun 15 12.5 10 7.5 20 7.5 15 10 7.5 7.7 17.5 12.5 9.9
31 - 35 tahun 10 15 12.5 12.5 17.5 10 5 10 12.5 15.4 15 7.5 13.9
36 - 40 tahun 17.5 7.5 22.5 15 12.5 17.5 10 10 5 20.5 10 20 16.4
41 - 45 tahun 5 17.5 10 22.5 25 12.5 17.5 20 22.5 20.5 15 12.5 16.6
> 45 tahun 45 40 45 40 15 35 50 30 52.5 35.9 27.5 37.5 38.6
B2. Apa status dari rumah yang anda tempati
Milik saat
sendiri
ini? 42.5 72.5 52.5 70 60 55 82.5 62.5 85 80 85 80 63.7
Rumah dinas 2.5 2.5 0 2.5 0 0 0 12.5 0 2.5 0 0 3.2
Berbagi dengan keluarga lain 0 0 0 0 2.5 0 0 0 0 2.5 0 0 0.8
Sewa 12.5 0 0 0 0 0 2.5 0 0 0 0 0 1.5
Kontrak 22.5 17.5 30 10 27.5 0 0 2.5 7.5 7.5 2.5 10 9.5
Milik orang tua 17.5 7.5 15 17.5 10 15 15 22.5 7.5 7.5 12.5 10 20.3
Lainnya 2.5 0 2.5 0 0 30 0 0 0 0 0 0 1.1
B3. Apa pendidikan terakhir anda? Tidak sekolah formal 12.5 7.5 7.5 5 2.5 5 10 2.5 2.5 12.5 7.5 15 3.5
SD 20 22.5 10 7.5 20 45 10 20 15 15 32.5 45 20.3
SMP 12.5 15 5 12.5 5 30 22.5 20 2.5 17.5 22.5 32.5 19.7
SMA 30 40 50 47.5 45 17.5 15 42.5 42.5 45 30 5 38
SMK 10 2.5 5 2.5 5 2.5 12.5 2.5 2.5 0 2.5 0 5.1
Universitas/Akademi 15 12.5 22.5 25 22.5 0 30 12.5 35 10 5 2.5 13.4
B4. Apakah ibu mempunyai Surat Keterangan
Ya Tidak Mampu (SKTM) dari desa/kelurahan?
25 17.5 10 5 5 17.5 27.5 25 2.5 40 20 25 21.4
Tidak 75 82.5 90 95 95 82.5 72.5 75 97.5 60 80 75 78.6
B5. Apakah ibu mempunyai Kartu AsuransiYa Kesehatan bagi Keluarga Miskin
57.5
(ASKESKIN)?
70 72.5 70 75 67.5 80 62.5 65 47.5 57.5 42.5 62.8
Tidak 42.5 30 27.5 30 25 32.5 20 37.5 35 52.5 42.5 57.5 37.2
B6. Apakah ibu mempunyai anak? Ya 90 97.5 97.5 85 95 92.5 90 87.5 92.5 95 87.5 95 92
Tidak 10 2.5 2.5 15 5 7.5 10 12.5 7.5 5 12.5 5 8

Pokja Sanitasi Kota Makassar 22


RAPPOCINI MAKASSAR UJUNGPANDANG
Mara Bara-
Mara Bara- Bara- Macci Macci Pisan
Gunu Bonto Banta- Balla Maric dekay Baray Bara- Mara Larian Sawe Pisan
Karun Mapp Kassi- Tidun Buaka Rapp Maric dekay Baray Baray ni Macci ni Baran Lae- Mang g Lajan Malo Bulog
ng maki Banta paran aya a a Baray dekay g Losari rigadi Baru g
rung ala Kassi g na ocini aya a a a Paran ni Gusu a Lae kura Selat giru ku ading
Sari o eng g Baru Selat Selat a a Bangi ng Utara
Utara Utara Timur g ng an
an an
Kelompok Umur Responden <= 20 tahun 2.5 2.5 2.5 0 0 0 0 2.5 0 2.5 0 0 0 5 0 0 0 2.5 0 0 0 2.5 0 2.5 2.5 0 0 0 0 0 0 0 0 0
21 - 25 tahun 0 5 0 0 7.5 12.8 5 0 7.5 10 2.5 0 0 15 12.5 7.5 2.5 10 0 2.5 2.5 2.5 2.5 5 10 5 0 0 0 0 0 2.5 5 5
26 - 30 tahun 7.5 20 10 7.5 25 15.4 15 10 2.5 5 10 5 20 25 27.5 10 25 22.5 10 10 12.5 5 2.5 12.5 2.5 7.5 0 2.5 5 2.5 10 7.5 5 10
31 - 35 tahun 0 7.5 15 15 47.5 20.5 17.5 12.5 7.5 12.5 10 20 17.5 12.5 25 12.5 22.5 17.5 15 5 15 10 10 7.5 5 15 0 0 2.5 2.5 17.5 25 10 12.5
36 - 40 tahun 20 17.5 17.5 17.5 12.5 10.3 12.5 5 10 10 25 45 22.5 7.5 5 20 32.5 27.5 12.5 22.5 12.5 10 17.5 22.5 17.5 22.5 7.5 15 2.5 20 12.5 12.5 27.5 12.5
41 - 45 tahun 12.5 10 12.5 10 0 10.3 2.5 15 17.5 17.5 10 25 10 7.5 7.5 25 10 10 15 17.5 15 17.5 25 27.5 12.5 17.5 67.5 37.5 50 52.5 27.5 5 20 22.5
> 45 tahun 57.5 37.5 42.5 50 7.5 30.8 47.5 55 55 42.5 42.5 5 30 27.5 22.5 25 7.5 10 47.5 42.5 42.5 52.5 42.5 22.5 50 32.5 25 45 40 22.5 32.5 47.5 32.5 37.5
B2. Apa status dari rumah yang anda tempati
Milik saat
sendiri
ini? 77.5 72.5 65 70 72.5 45 62.5 62.5 62.5 65 82.5 27.5 87.5 47.5 65 62.5 65 75 40 55 60 72.5 75 80 55 75 100 100 95 80 45 45 27.5 52.5
Rumah dinas 0 2.5 0 0 0 0 5 0 0 2.5 0 0 0 0 12.5 0 0 0 0 0 0 0 0 0 7.5 0 0 0 0 2.5 0 30 0 0
Berbagi dengan keluarga lain 0 0 0 0 0 5 0 0 2.5 0 2.5 0 0 5 0 5 0 0 0 2.5 0 0 0 0 0 0 0 0 0 15 0 2.5 0 5
Sewa 0 0 0 0 0 2.5 0 0 0 0 5 60 0 0 0 2.5 0 0 0 0 0 5 0 0 2.5 0 0 0 0 2.5 0 2.5 2.5 0
Kontrak 2.5 7.5 2.5 7.5 0 0 15 15 2.5 10 5 12.5 2.5 10 7.5 12.5 7.5 10 15 12.5 22.5 5 0 15 10 12.5 0 0 0 0 15 5 10 7.5
Milik orang tua 20 17.5 32.5 22.5 27.5 37.5 17.5 20 32.5 20 5 0 10 37.5 15 17.5 27.5 15 42.5 30 17.5 15 12.5 5 25 12.5 0 0 5 0 40 15 60 32.5
Lainnya 0 0 0 0 0 10 0 2.5 0 2.5 0 0 0 0 0 0 0 0 2.5 0 0 2.5 12.5 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 2.5
B3. Apa pendidikan terakhir anda? Tidak sekolah formal 2.5 5 2.5 15 0 17.5 0 0 7.5 2.5 2.5 0 2.5 0 0 2.5 0 2.5 7.5 2.5 5 12.5 7.5 7.5 0 0 0 2.5 0 2.5 0 2.5 0 0
SD 7.5 12.5 2.5 10 0 17.5 25 27.5 15 7.5 0 2.5 17.5 0 2.5 5 0 10 22.5 27.5 22.5 30 10 32.5 7.5 0 0 0 0 2.5 2.5 10 15 17.5
SMP 10 10 7.5 15 15 10 15 27.5 17.5 32.5 37.5 25 12.5 10 2.5 10 27.5 20 25 32.5 27.5 22.5 20 47.5 10 25 2.5 0 2.5 25 15 12.5 15 37.5
SMA 37.5 40 42.5 40 65 22.5 35 35 42.5 45 35 62.5 32.5 22.5 0 32.5 47.5 42.5 42.5 32.5 37.5 35 35 10 55 62.5 97.5 97.5 90 70 55 55 62.5 35
SMK 0 0 0 0 2.5 7.5 7.5 5 2.5 2.5 17.5 7.5 7.5 30 37.5 30 17.5 15 0 2.5 0 0 2.5 2.5 0 5 0 0 0 0 0 0 0 7.5
Universitas/Akademi 42.5 32.5 45 20 17.5 25 17.5 5 15 10 7.5 2.5 27.5 37.5 57.5 20 7.5 10 2.5 2.5 7.5 0 25 0 27.5 7.5 0 0 7.5 0 27.5 20 7.5 2.5
B4. Apakah ibu mempunyai Surat Keterangan
Ya Tidak Mampu (SKTM) dari desa/kelurahan?
7.5 7.5 5 7.5 0 7.5 40 7.5 27.5 7.5 32.5 92.5 35 0 2.5 17.5 10 7.5 55 52.5 30 35 42.5 52.5 2.5 17.5 2.5 0 0 75 0 0 22.5 15
Tidak 92.5 92.5 95 92.5 100 92.5 60 92.5 72.5 92.5 67.5 7.5 65 100 97.5 82.5 90 92.5 45 47.5 70 65 57.5 47.5 97.5 82.5 97.5 100 100 25 100 100 77.5 85
B5. Apakah ibu mempunyai Kartu AsuransiYa Kesehatan bagi Keluarga Miskin
77.5(ASKESKIN)?
75 75 77.5 97.5 92.5 70 65 62.5 65 90 97.5 95 85 95 62.5 100 85 72.5 77.5 65 75 87.5 80 15 25 2.5 2.5 0 15 82.5 87.5 67.5 82.5
Tidak 22.5 25 25 22.5 2.5 7.5 30 35 37.5 35 10 2.5 5 15 5 37.5 0 15 27.5 22.5 35 25 12.5 20 85 75 97.5 97.5 100 85 17.5 12.5 32.5 17.5
B6. Apakah ibu mempunyai anak? Ya 82.5 95 92.5 97.5 97.5 92.5 87.5 95 95 95 100 100 100 95 85 75 100 100 87.5 100 95 97.5 97.5 95 85 77.5 82.5 100 92.5 95 85 90 92.5 87.5
Tidak 17.5 5 7.5 2.5 2.5 7.5 12.5 5 5 5 0 0 0 5 15 25 0 0 12.5 0 5 2.5 2.5 5 15 22.5 17.5 0 7.5 5 15 10 7.5 12.5

Pokja Sanitasi Kota Makassar 23


3.2. Pengelolaan Sampah Rumah Tangga
Manusia setiap harinya menghasilkan sampah, baik itu sampah organik
maupun anorganik. Sampah merupakan bahan sisa baik bahan-bahan yang
tidak berguna lagi (barang bekas) maupun barang yang sudah tidak diambil
bagian utamanya lagi dan harus dikelola agar tidak membahayakan lingkungan
dan melindungi investasi pembangunan. Dari segi lingkungan, sampah adalah
bahan buangan yang tidak berguna dan banyak menimbulkan masalah
pencemaran dan gangguan pada kelestarian lingkungan.
Sampah selalu menjadi permasalahan yang serius di kota-kota besar di
Indonesia, apalagi kalau tidak ditangani secara serius. Secara umum kondisi
kebersihan diberbagai kota di Indonesia masih jauh dibawah rata-rata
kebersihan di negara lain. Salah satu penyebabnya adalah masih kurangnya
pendidikan yang berkaitan dengan perilaku hidup bersih dan sehat sejak dini
serta tidak dilakukannya penerapan sanksi hukum (pidana) dari Perda yang
ada secara efektif. Bahkan mungkin masyarakat belum sepenuhnya
mengetahui adanya ketentuan dalam penanganan sampah termasuk adanya
sanksi hukum yang berlaku.
Beberapa tantangan yang dihadapi dalam pengelolaan persampahan
mencakup :
 Peningkatan kelembagaan yang memungkinkan dilaksanakannya
pengelolaan sampah secara lebih profesional dengan dukungan SDM ahli
yang memadai serta dimungkinkannya kerjasama antar kota untuk
melaksanakan pola penanganan sampah regional merupakan tantangan
dalam era otonomi daerah. Demikian juga dengan perlunya pemisahan
peran operator dan regulator.
 Penggalian sumber dana untuk investasi dan biaya O/M terutama dari pihak
swasta yang harus sinergi dengan penerapan pola pemulihan biaya (cost
recovery) secara bertahap merupakan tantangan yang harus segera
dicarikan solusinya secara “win-win”.
 Program 3 R dan bank Sampah yang selama ini sulit dilakukan merupakan
tantangan yang memerlukan kesungguhan terutama dalam masalah
pendidikan dan penyuluhan.
 Lemahnya penegakan hukum atas pelanggaran pembuangan sampah
merupakan tantangan aparat hukum bagaimana penerapan perda dapat

Pokja Sanitasi Kota Makassar 24


dilaksanakan secara sungguh-sungguh.
Seiring dengan berkembangnya Kota Makassar maka perkembangan
penduduk Kota Makassar pun akan semakin meningkat. Hal tersebut tentu
saja meningkatkan jumlah timbulan sampah yang dihasilkan. Persoalan
pengelolaan sampah semakin rumit, serumit dinamika sosial penduduknya
Akar persoalannya menjadi sistemik, di antara perilaku warga, aparat birokrasi,
manajemen dan kebijakan pengelolaan sampah. Penumpukan sampah mulai
dari selokan, kanal, TPS sampai TPA.

Permasalahan sampah di Kota Makassar menjadi salah satu target serius


Pemerintah Kota Makassar, hal ini dapat dilihat dari berbagai Program yang
diluncurkan Walikota Makassar dalam menangani permasalahan sampah
antara lain:
a. Bank Sampah
Bank sampah adalah suatu tempat yang digunakan untuk
mengumpulkan sampah yang sudah dipilah-pilah. Hasil pemilahan sampah
tersebut nantinya akan disetorkan ke tempat pembuatan kerajinan dari sampah
atau pengepul sampah. Manajemen bank sampah juga menggunakan sistem
perbankan yang dilakukan oleh petugas sukarelawan. Nasabahnya pun
biasanya berasal dari sekitar lokasi bank dan mendapatkan buku tabungan
seperti layaknya menabung di bank.
Di Kota Makassar, Pemerintah Kota bekerja sama dengan PT. Unilever
cabang Makassar melakukan pengembangan program Bank Sampah. Saat ini
ada sekitar 316 bank sampah yang tersebar di seluruh kelurahan, tetapi yang
aktif baru sekitar 150 bank sampah.
Berdasarkan Surat Edaran Nomor 660.1/137/S.Edar/BLHD/IX/2015
tentang Pengurangan Sampah, Pemerintah Kota Makassar juga mewajibkan
para Kepala SKPD dan Dirut Perusahaan Daerah mengkoordinir dan
memerintahkan staf dan tenaga kontrak melakukan pengurangan sampah
dengan cara membuka rekening bank sampah dan menyetorkan sampah yang
dapat didaur ulang ke bank sampah yang ada di sekitar tempat tinggalnya
minimal 2,5 kg setiap bulan. Kewajiban tersebut menjadi salah satu
prasyaratan administratif urusan kepegawaian Aparatur Sipil Negara di
lingkungan Pemerintah Kota Makassar.

Pokja Sanitasi Kota Makassar 25


b. Makassarta’ Tidak Rantasa’ (Our Clean Makassar)
Program Makassarta’ Tidak Rantasa’ (MTR) merupakan tindak lanjut dari
Peraturan Daerah Kota Makassar Nomor 11 Tahun 2011 tentang Pengelolaan
Persampahan.
Kata rantasa’ penggunaannya sangat popular di segala lapisan
masyarakat, terutama kalangan menengah bawah. Meskipun sebenarnya
merupakan bahasa daerah bagi etnis Makassar, tapi penggunaannya sudah
seperti bahasa Indonesia. Istilah ini mungkin digunakan untuk menunjang
keefektifan program ini.
Untuk mengimplementasikan kebijakan program Makassarta’ Tidak
Rantasa’ Pemerintah Kota Makassar mengeluarkan Program Kerja Bakti
(TNI/Polri, Jumat Bersih, Mabello dan Lisa).
1) Kerja Bakti bersama TNI/Polri
Kerja bakti adalah kerja gotong royong tanpa upah (untuk kepentingan
bersama). Kerja bakti bersama TNI/Polri dilaksanakan sebulan sekali atau
dalam kondisi tertentu dilakukan berkali-kali, misalnya saat HUT TNI/Polri
atau dalam kondisi darurat.
2) Program Jumat Bersih
Kegiatan jumat bersih adalah kegiatan membersihkan lingkungan yang
dilakukan secara rutin setiap hari jumat. Sebagai coordinator umum dan
penanggung jawab yaitu kepala kecamatan dan coordinator pelaksana
adalah lurah di mana tempat diadakannya Jumat Bersih.
3) Program Makassar Bersih Lorong-lorong (Mabello)
Kegiatan membersihkan lorong-lorong dilakukan secara bergotong royong
oleh warga setempat, atau dilakukan oleh warga yang tinggal di lorong
sekurang-kurangnya di depan rumahnya masing-masing, sebagai
penanggung jawab adalah kepala kelurahan, koordinator pelaksana
masing-masing ketua RW/RT.
4) Program Lihat Sampah Ambil (LISA)
LISA merupakan program pemerintah Kota Makassar dengan tujuan
menggugah atau mengajak bagaimana masyarakat apabila melihat
sampah langsung dipungut dan dibuang di tempat sampah. Ini diharapkan
menjadi slogan dan diharapkan menjadi budaya di tengah-tengah
masyarakat.

Pokja Sanitasi Kota Makassar 26


c. Truk Angkutan Sampah Kita (Tangkasaki’)
Di Makassar pengangkutan sampah tak hanya mengunakan truk, tetapi
mobil boks yang biasa di sebut Tangkasaki, yang merupakan kependekan
dari Truk Angkutan Sampah Kita. Dalam bahasa Makassar, Tangkasaki
berarti bersihkan. Desain mobil Tangkasaki cukup elegan dengan warna
yang menyala. Mobil ini didesain dengan bak yang tertutup, maka tidak ada
lagi sampah tumpah dan berserakan saat pengangkutan dengan daya muat
lebih besar daripada sampah biasa.
Kelengkapan mobil ini adalah dilengkapi dengan rotater dan Global
Positioning System (GPS) sehingga mobil ini dapat dikontrol operasionalnya.
Ini untuk mendukung kinerja dengan konsep smart city, selain memiliki bak
yang lebih besar yang dapat mengangkut sekitar 6 m3 juga dilengkapi
dengan jet jump sehingga bisa langsung dibersihkan setelah digunakan.
Keunggulan lain bak tertutup sehingga pengguna jalan tidak lagi terganggu
dengan aroma tidak sedap. Bak sampahnya pun terbut dari aluminium
sehingga tidak mudah keropos serta memiliki sirine dan alat pemutar music
untuk mengedukasi masyarakat bersama bahu membahu wujudkan
Makassarta’ Tidak Rantasa’ (MTR).
d. Sampah Tukar Beras
Pemerintah Kota Makassar memberlakukan program sampah ditukar dengan
beras di UPTD bank sampah pusat. Program ini bertujuan untuk mengurangi
volume sampah di wilayah Kota Makassar yang terus meningkat setiap
harinya termasuk mengajak masyarakat untuk bersama-sama menjaga
kebersihan sesuai program MTR.
e. Program pengembangan kapasitas dan partisipasi masyarakat melalui:
 Edukasi pengembangan produksi yang ramah lingkungan (daur ulang)
 Peningkatan peran serta masyarakat dalam pengendalian lingkungan
hidup
 Penyusunan profil bank sampah
 Koordinasi pengawasan pengelolaan sampah
f. Program Pembangunan TPA Berbintang Lima
Rencana Pembangunan TPA berbintang Lima akan dibangun di Kelurahan
Tamangapa Kecamatan Manggala yang ditunjang oleh berbagai sarana dan
prasarana misalnya mesin pengolahan limbah untuk industri kecil

Pokja Sanitasi Kota Makassar 27


masyarakat, akses jalan utama jalur dua, juga terdapat bank sampah induk
dan waste energy (pembangkit listrik dari gas sampah) dan sebagainya.

Berikut table hasil Study EHRA untuk pengolahan persampahan di masing –


masing kecamatan di Kota Makassar:

Pokja Sanitasi Kota Makassar 28


TABEL 3.2 PENGOLAHAN SAMPAH DI KECAMATAN MARISO

KELURAHAN
VARIABEL INDIKATOR
Kampung
Bontomarannu Tamarunang Mattoangin Mariso Lette Mario Panambungan Kunjungmae
Buyang
C2. Bagaimana Dikumpulkan oleh kolektor informal yang
0 0 0 2.5 15 7.5 0 0 0
sampah rumah mendaur ulang
tangga dikelola? Dikumpulkan dan dibuang ke TPS 97.5 100 85 97.5 85 90 97.5 100 100
Dibakar 0 0 5 0 0 0 0 0 0
Dibuang ke dalam lubang dan ditutup
2.5 0 0 0 0 0 2.5 0 0
dengan tanah
Dibuang ke dalam lubang tetapi tidak ditutup
0 0 0 0 0 0 0 0 0
dengan tanah
Dibuang ke sungai/kali/laut/danau 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Dibiarkan saja sampai membusuk 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Dibuang ke lahan kosong/kebun/hutan dan
0 0 10 0 0 2.5 0 0 0
dibiarkan membusuk
Lain-lain 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Tidak tahu 0 0 0 0 0 0 0 0 0

Pokja Sanitasi Kota Makassar 29


TABEL 3.3 PENGOLAHAN SAMPAH DI KECAMATAN MAMAJANG

KELURAHAN
VARIABEL INDIKATOR
Tamparang Baji Mamajang Maricaya
Sambung Jawa Karang Anyar Pa'battang Parang Bonto Lebang Labuang Baji Bontobiraeng Mandala Mamajang Luar
Keke Mappakasunggu Dalam Selatan
C2. Bagaimana Dikumpulkan oleh kolektor informal yang
0 0 0 0 60 52.5 52.5 7.5 0 0 0 0 2.5
sampah rumah mendaur ulang
tangga dikelola? Dikumpulkan dan dibuang ke TPS 100 100 100 100 40 47.5 45 92.5 100 100 100 97.5 97.5
Dibakar 0 0 0 0 0 0 2.5 0 0 0 0 2.5 0
Dibuang ke dalam lubang dan ditutup
0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
dengan tanah
Dibuang ke dalam lubang tetapi tidak ditutup
0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
dengan tanah
Dibuang ke sungai/kali/laut/danau 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Dibiarkan saja sampai membusuk 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Dibuang ke lahan kosong/kebun/hutan dan
0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
dibiarkan membusuk
Lain-lain 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Tidak tahu 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

TABEL 3.4 PENGOLAHAN SAMPAH DI KECAMATAN TAMALATE

KELURAHAN
VARIABEL INDIKATOR
Tanjung Maccini Pa'baeng Parang
Barombong Balang Baru Jongaya Bongaya Manuruki Mangasa
Merdeka Sombala Baeng Tambung
C2. Bagaimana Dikumpulkan oleh kolektor informal yang
0 0 0 0 0 5 15 0 0 0
sampah rumah mendaur ulang
tangga dikelola? Dikumpulkan dan dibuang ke TPS 30 52.5 30 32.5 100 92.5 80 82.5 51.4 20
Dibakar 15 32.5 7.5 25 0 0 0 0 5.4 10
Dibuang ke dalam lubang dan ditutup
0 10 0 0 0 0 0 2.5 2.7 2.5
dengan tanah
Dibuang ke dalam lubang tetapi tidak ditutup
0 5 0 0 0 0 0 0 0 0
dengan tanah
Dibuang ke sungai/kali/laut/danau 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Dibiarkan saja sampai membusuk 0 0 0 0 0 2.5 0 0 0 0
Dibuang ke lahan kosong/kebun/hutan dan
55 0 62.5 42.5 0 0 2.5 12.5 27 12.5
dibiarkan membusuk
Lain-lain 0 0 0 0 0 0 2.5 0 2.7 2.5
Tidak tahu 0 0 0 0 0 0 0 2.5 10.8 52.5
Pokja Sanitasi Kota Makassar 30
TABEL 3.5 PENGOLAHAN SAMPAH DI KECAMATAN RAPPOCINI

KELURAHAN
VARIABEL INDIKATOR
Banta-
Gunung Sari Karunrung Mappala Kassi-Kassi Bontomakio Tidung Buakana Rappocini Ballaparang
Bantaeng
C2. Bagaimana Dikumpulkan oleh kolektor informal yang
15 0 42.5 0 2.5 5 2.5 2.5 2.5 0
sampah rumah mendaur ulang
tangga dikelola? Dikumpulkan dan dibuang ke TPS 72.5 92.5 52.5 90 97.5 90 90 92.5 97.5 100
Dibakar 0 5 0 10 0 5 2.5 0 0 0
Dibuang ke dalam lubang dan ditutup
0 2.5 2.5 0 0 0 0 0 0 0
dengan tanah
Dibuang ke dalam lubang tetapi tidak ditutup
0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
dengan tanah
Dibuang ke sungai/kali/laut/danau 0 0 2.5 0 0 0 0 0 0 0
Dibiarkan saja sampai membusuk 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Dibuang ke lahan kosong/kebun/hutan dan
12.5 0 0 0 0 0 5 5 0 0
dibiarkan membusuk
Lain-lain 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Tidak tahu 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

TABEL 3.6 PENGOLAHAN SAMPAH DI KECAMATAN MAKASSAR

KELURAHAN
VARIABEL INDIKATOR
Maradekaya Bara-Baraya Maradekaya Bara-Baraya Bara-Baraya Maccini
Maricaya Maricaya Baru Bara-Baraya Maradekaya Maccini Parang Maccini Barana Lariang Bangi
Selatan Selatan Utara Utara Timur Gusung
C2. Bagaimana Dikumpulkan oleh kolektor informal yang
0 0 2.5 0 2.5 2.6 0 0 0 2.5 2.5 0 0 0
sampah rumah mendaur ulang
tangga dikelola? Dikumpulkan dan dibuang ke TPS 55 100 97.5 100 97.5 81.6 87.5 97.5 100 95 97.5 100 100 100
Dibakar 5 0 0 0 0 2.6 0 0 0 0 0 0 0 0
Dibuang ke dalam lubang dan ditutup
5 0 0 0 0 7.9 2.5 2.5 0 0 0 0 0 0
dengan tanah
Dibuang ke dalam lubang tetapi tidak ditutup
0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
dengan tanah
Dibuang ke sungai/kali/laut/danau 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Dibiarkan saja sampai membusuk 0 0 0 0 0 0 0 0 0 2.5 0 0 0 0
Dibuang ke lahan kosong/kebun/hutan dan
30 0 0 0 0 0 7.5 0 0 0 0 0 0 0
dibiarkan membusuk
Lain-lain 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Tidak tahu 5 0 0 0 0 5.3 2.5 0 0 0 0 0 0 0

Pokja Sanitasi Kota Makassar 31


TABEL 3.7 PENGOLAHAN SAMPAH DI KECAMATAN UJUNGPANDANG

KELURAHAN
VARIABEL INDIKATOR
Lae-Lae Losari Mangkura Pisang Selatan Lajangiru Sawerigading Maloku Bulogading Baru Pisang Utara

C2. Bagaimana Dikumpulkan oleh kolektor informal yang


7.5 0 0 0 0 2.5 0 0 0 7.5
sampah rumah mendaur ulang
tangga dikelola? Dikumpulkan dan dibuang ke TPS 5 100 100 100 100 97.5 100 100 100 92.5
Dibakar 77.5 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Dibuang ke dalam lubang dan ditutup
2.5 0 0 0 0 0 0 0 0 0
dengan tanah
Dibuang ke dalam lubang tetapi tidak ditutup
0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
dengan tanah
Dibuang ke sungai/kali/laut/danau 2.5 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Dibiarkan saja sampai membusuk 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Dibuang ke lahan kosong/kebun/hutan dan
0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
dibiarkan membusuk
Lain-lain 2.5 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Tidak tahu 2.5 0 0 0 0 0 0 0 0 0

TABEL 3.8 PENGOLAHAN SAMPAH DI KECAMATAN WAJO

KELURAHAN
VARIABEL INDIKATOR
Malimongan
Pattunuang Ende Malayu Baru Malayu Butung Mampu Malimongan
Tua
C2. Bagaimana Dikumpulkan oleh kolektor informal yang
0 0 0 0 0 0 5 0
sampah rumah mendaur ulang
tangga dikelola? Dikumpulkan dan dibuang ke TPS 100 100 100 100 100 100 95 100
Dibakar 0 0 0 0 0 0 0 0
Dibuang ke dalam lubang dan ditutup
0 0 0 0 0 0 0 0
dengan tanah
Dibuang ke dalam lubang tetapi tidak ditutup
0 0 0 0 0 0 0 0
dengan tanah
Dibuang ke sungai/kali/laut/danau 0 0 0 0 0 0 0 0
Dibiarkan saja sampai membusuk 0 0 0 0 0 0 0 0
Dibuang ke lahan kosong/kebun/hutan dan
Pokja Sanitasi Kota Makassar
dibiarkan membusuk
0 0 0 32 0 0 0 0 0

Lain-lain 0 0 0 0 0 0 0 0
Tidak tahu 0 0 0 0 0 0 0 0
TABEL 3.9 PENGOLAHAN SAMPAH DI KECAMATAN BONTOALA

KELURAHAN
VARIABEL INDIKATOR
Malimongan Timungan Bontoala
Gaddong Wajo Baru Tompo Balang Baraya Bontoala Bontoala Tua Bunga Ejaya Layang Parang Layang
Baru Lompoa Parang
C2. Bagaimana Dikumpulkan oleh kolektor informal yang
0 0 0 0 25 2.5 0 2.5 0 0 0 2.6
sampah rumah mendaur ulang
tangga dikelola? Dikumpulkan dan dibuang ke TPS 100 100 100 95 75 97.5 100 97.5 100 100 100 97.4
Dibakar 0 0 0 2.5 0 0 0 0 0 0 0 0
Dibuang ke dalam lubang dan ditutup
0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
dengan tanah
Dibuang ke dalam lubang tetapi tidak ditutup
0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
dengan tanah
Dibuang ke sungai/kali/laut/danau 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Dibiarkan saja sampai membusuk 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Dibuang ke lahan kosong/kebun/hutan dan
0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
dibiarkan membusuk
Lain-lain 0 0 0 2.5 0 0 0 0 0 0 0 0
Tidak tahu 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

TABEL 3.10 PENGOLAHAN SAMPAH DI KECAMATAN UJUNGTANAH

KELURAHAN
VARIABEL INDIKATOR
Barrang Pattingaloang
Kondigareng Barrang Caddi Ujung Tanah Tamalabba Tabaringan Totaka Pattingalong Gusung Cambaberua Cambaya
Lompo Baru
C2. Bagaimana Dikumpulkan oleh kolektor informal yang
0 0 5 0 5 0 0 25 0 0 0 0
sampah rumah mendaur ulang
tangga dikelola? Dikumpulkan dan dibuang ke TPS 0 2.6 0 72.5 92.5 97.5 92.3 70 100 100 100 100
Dibakar 0 53.8 15 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Dibuang ke dalam lubang dan ditutup
50 33.3 0 0 2.5 0 5.1 2.5 0 0 0 0
dengan tanah
Dibuang ke dalam lubang tetapi tidak ditutup
15 2.6 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
dengan tanah
Dibuang ke sungai/kali/laut/danau 32.5 5.1 80 0 0 0 0 2.5 0 0 0 0
Dibiarkan saja sampai membusuk 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Dibuang ke lahan kosong/kebun/hutan dan
0 2.6 0 0 0 0 2.6 0 0 0 0 0
dibiarkan membusuk
Lain-lain 0 0 0 25 0 2.5 0 0 0 0 0 0
Tidak tahu 2.5 0 0 2.5 0 0 0 0 0 0 0 0

Pokja Sanitasi Kota Makassar 33


TABEL 3.11 PENGOLAHAN SAMPAH DI KECAMATAN TALLO

KELURAHAN
VARIABEL INDIKATOR
Ujungpandan
Bungaejaberu Lembo Kalukuang La'latang Rappojawa Tammua Rappokaling Wala-Walaya Suwangga Panampu Kaluku Bodoa Buloa Tallo Lakkang
Baru
C2. Bagaimana Dikumpulkan oleh kolektor informal yang
47.5 17.5 17.5 15.4 0 0 0 0 0 0 0 0 0 12.5 0
sampah rumah mendaur ulang
tangga dikelola? Dikumpulkan dan dibuang ke TPS 52.5 67.5 75 84.6 92.5 97.5 97.5 100 95 97.5 100 95 100 70 0
Dibakar 0 2.5 0 0 5 0 0 0 0 0 0 5 0 15 85
Dibuang ke dalam lubang dan ditutup
0 7.5 7.5 0 0 0 0 0 5 0 0 0 0 0 2.5
dengan tanah
Dibuang ke dalam lubang tetapi tidak ditutup
0 0 0 0 2.5 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
dengan tanah
Dibuang ke sungai/kali/laut/danau 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 2.5 12.5
Dibiarkan saja sampai membusuk 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Dibuang ke lahan kosong/kebun/hutan dan
0 0 0 0 0 2.5 2.5 0 0 2.5 0 0 0 0 0
dibiarkan membusuk
Lain-lain 0 5 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Tidak tahu 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
TABEL 3.12 PENGOLAHAN SAMPAH DI KECAMATAN PANAKUKKANG

KELURAHAN
VARIABEL INDIKATOR
Paropo Karampuang Pandang Masale Tamamaung Karuwisi Sinrijala Karuwisi Utara Pampang Panaikang Tello Baru

C2. Bagaimana Dikumpulkan oleh kolektor informal yang


0 0 0 5 0 0 0 0 0 0 0
sampah rumah mendaur ulang
tangga dikelola? Dikumpulkan dan dibuang ke TPS 97.5 90 100 70 100 100 100 100 62.5 87.5 87.5
Dibakar 0 0 0 2.5 0 0 0 0 15 12.5 0
Dibuang ke dalam lubang dan ditutup
0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
dengan tanah
Dibuang ke dalam lubang tetapi tidak ditutup
0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
dengan tanah
Dibuang ke sungai/kali/laut/danau 0 2.5 0 0 0 0 0 0 12.5 0 0
Dibiarkan saja sampai membusuk 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Dibuang ke lahan kosong/kebun/hutan dan
2.5 7.5 0 22.5 0 0 0 0 10 0 12.5
dibiarkan membusuk
Lain-lain 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Tidak tahu 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

Pokja Sanitasi Kota Makassar 34


TABEL 3.13 PENGOLAHAN SAMPAH DI KECAMATAN MANGGALA

KELURAHAN
VARIABEL INDIKATOR
Borong Bangkala Tamangapa Manggala Antang Batua

C2. Bagaimana Dikumpulkan oleh kolektor informal yang


7.5 77.5 52.5 5 0 0
sampah rumah mendaur ulang
tangga dikelola? Dikumpulkan dan dibuang ke TPS 77.5 12.5 27.5 70 70 67.5
Dibakar 7.5 5 12.5 0 7.5 20
Dibuang ke dalam lubang dan ditutup
0 0 0 0 0 0
dengan tanah
Dibuang ke dalam lubang tetapi tidak ditutup
0 0 0 0 0 0
dengan tanah
Dibuang ke sungai/kali/laut/danau 0 0 0 0 0 0
Dibiarkan saja sampai membusuk 2.5 0 0 0 0 0
Dibuang ke lahan kosong/kebun/hutan dan
5 2.5 7.5 0 10 0
dibiarkan membusuk
Lain-lain 0 0 0 25 12.5 12.5
Tidak tahu 0 2.5 0 0 0 0
TABEL 3.14 PENGOLAHAN SAMPAH DI KECAMATAN BIRINGKANAYA

KELURAHAN
VARIABEL INDIKATOR
Paccerakang Daya Pai Sudiang Raya Sudiang Bulurokeng Untia

C2. Bagaimana Dikumpulkan oleh kolektor informal yang


0 0 2.5 0 0 0 0
sampah rumah mendaur ulang
tangga dikelola? Dikumpulkan dan dibuang ke TPS 27.5 51.3 57.5 72.5 80 80 90
Dibakar 45 30.8 37.5 27.5 10 12.5 5
Dibuang ke dalam lubang dan ditutup
0 0 0 0 2.5 0 0
dengan tanah
Dibuang ke dalam lubang tetapi tidak ditutup
0 0 0 0 0 0 2.5
dengan tanah
Dibuang ke sungai/kali/laut/danau 0 0 2.5 0 0 0 0
Dibiarkan saja sampai membusuk 0 0 0 0 0 0 0
Dibuang ke lahan kosong/kebun/hutan dan
0 5.1 0 0 0 5 2.5
dibiarkan membusuk
Lain-lain 27.5 12.8 0 0 7.5 2.5 0
Tidak tahu 0 0 0 0 0 0 0
Pokja Sanitasi Kota Makassar 35
TABEL 3.15 PENGOLAHAN SAMPAH DI KECAMATAN TAMALANREA

KELURAHAN
VARIABEL INDIKATOR
Tamalanrea Tamalanrea
Tamalanrea Kapasa Parangloe Bira
Indah Jaya
C2. Bagaimana Dikumpulkan oleh kolektor informal yang
0 0 0 2.6 0 2.6
sampah rumah mendaur ulang
tangga dikelola? Dikumpulkan dan dibuang ke TPS 70 70 77.5 41 80 30.8
Dibakar 17.5 15 5 17.9 2.5 28.2
Dibuang ke dalam lubang dan ditutup
0 0 0 0 0 0
dengan tanah
Dibuang ke dalam lubang tetapi tidak ditutup
0 0 0 0 0 0
dengan tanah
Dibuang ke sungai/kali/laut/danau 5 0 0 0 10 10.3
Dibiarkan saja sampai membusuk 0 0 0 0 0 0
Dibuang ke lahan kosong/kebun/hutan dan
7.5 15 17.5 38.5 5 28.2
dibiarkan membusuk
Lain-lain 0 0 0 0 0 0
Tidak tahu 0 0 0 0 2.5 0

Pokja Sanitasi Kota Makassar 36


GAMBAR 3.1 GRAFIK PENGOLAHAN SAMPAH RUMAH TANGGA DI KOTA MAKASSAR

Sumber: Study Ehra kota Makassar 2016

Berdasarkan hasil study EHRA,pengolahan sampah tingkat rumah tangga


sudah terbilang baik yaitu sekitar 82% masyarakat kota Makassar mengumpulkan
dan membuang sampahnya ke TPS.Hal ini disebabkan keseriusan dari pemerintah
Kota Makassar sendiri yang rutin mengangkut sampah masyarakat setiap
hari.Namun ternyata masih ada saja masyarakat yang membuang sampah ke
sungai/kanal maupun ke drainase lingkungan,sehingga apabila musim hujan tiba
sering terjadi banjir diakibatkan saluran menjadi tersumbat.

Pokja Sanitasi Kota Makassar 37


GAMBAR 3.2 GRAFIK CARA PENGOLAHAN SAMPAH RUMAH TANGGA DI KOTA MAKASSAR

Sumber: Study Ehra kota Makassar 2016

Untuk cara pengolahan sampah,berdasarkan hasil study EHRA 88%


masyarakat kota Makassar mengumpulkan dalam keranjang sampah. Namun
sebagian Rumah Tangga (RT) masih mengelola sampah rumah tangganya dengan
dibuang ke lahan kosong/kebun/hutan dan dibiarkan membusuk yakni sebesar 3%,
dibuang ke sungai/kali/laut/danau sebesar 1%,langsung dibakar sebesar 2% dan
dibiarkan saja sebesar 1%.

Pokja Sanitasi Kota Makassar 38


GAMBAR 3.3 GRAFIK PERSENTASE PEMILAHAN SAMPAH RUMAH TANGGA DI KOTA
MAKASSAR

Sumber: Study Ehra kota Makassar 2016

Untuk Pemilahan sampah sendiri,masih sangat dibawah harapan yaitu hanya


sekitar 11% masyarakat kota Makassar melakukan pemilahan sampah di tingkat
rumah tangga.Hal ini masih menjadi masalah yang serius yang harus segera
diselesaikan,dikarenakan dengan tidak dilakukannya pemilahan sampah di tingkat
rumah tangga umur TPA menjadi pendek akibat semua sampah rumah tangga
masuk ke TPA.

Pokja Sanitasi Kota Makassar 39


3.3. Pembuangan air kotor/limbah tinja manusia dan lumpur tinja

Pertumbuhan penduduk Indonesia yang begitu cepat terutama di wilayah


perkotaan memberikan dampak yang sangat serius terhadap daya dukung
lingkungan.Dampak tersebut harus disikapi dengan tepat,khususnya dalam
pengelolaan air limbah.Oleh karena kenaikan jumlah penduduk akan
meningkatkan konsumsi pemakaian air minum/bersih yang berdampak pada
peningkatan jumlah air limbah. Pembuangan air limbah tanpa melalui proses
pengolahan akan mengakibatkan terjadinya pencemaran lingkungan,khususnya
terjadinya pencemaran pada sumber-sumber air baku baik air permukaan
maupun air tanah.Pengelolaan air limbah memerlukan sarana dan prasarana
penyaluran dan pengolahan.Pengolahan air limbah permukiman dapat ditangani
melalui system setempat (on site) maupun system terpusat (off site).
Untuk pengolahan air limbah rumah tangga di kota Makassaar dapat dilihat
dari table dibawah ini:

Pokja Sanitasi Kota Makassar 40


Tabel 3.16 SARANA BUANG AIR BESAR (BAB) DI KECAMATAN MARISO

KELURAHAN
INDIKAT
VARIABEL
OR Kampung
Bontomarannu Tamarunang Mattoangin Mariso Lette Mario Panambungan Kunjungmae
Buyang
Tidak 0 0 0 5 10 12.5 2.5 5 2.5
A. Jamban pribadi
Ya 100 100 100 95 90 87.5 97.5 95 97.5
Tidak 100 100 100 95 90 87.5 95 95 97.5
B. MCK/WC Umum
Ya 0 0 0 5 10 12.5 5 5 2.5
Tidak 100 100 100 100 100 100 100 100 100
C. Ke WC helikopter
Ya 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Tidak 100 100 100 100 100 100 100 100 100
D. Ke sungai/pantai/laut
Ya 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Tidak 100 100 100 100 100 100 100 100 100
E. Ke kebun/pekarangan
Ya 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Tidak 100 100 100 100 100 100 100 100 100
F. Ke selokan/parit/got
Ya 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Tidak 100 100 100 100 100 100 100 100 100
G. Ke lubang galian
Ya 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Tidak 100 100 100 100 100 100 100 100 100
H. Lainnya
Ya 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Tidak 100 100 100 100 100 100 100 100 100
I. Tidak tahu
Ya 0 0 0 0 0 0 0 0 0

Pokja Sanitasi Kota Makassar 41


Tabel 3.17 SARANA BUANG AIR BESAR (BAB) DI KECAMATAN MAMAJANG

KELURAHAN
INDIKAT
VARIABEL
OR Tamparang Baji Mamajang Maricaya
Sambung Jawa Karang Anyar Pa'battang Parang Bonto Lebang Labuang Baji Bontobiraeng Mandala Mamajang Luar
Keke Mappakasunggu Dalam Selatan
Tidak 7.5 2.5 2.5 2.5 2.5 2.5 2.5 7.5 0 0 12.5 0 7.5
A. Jamban pribadi
Ya 92.5 97.5 97.5 97.5 97.5 97.5 97.5 92.5 100 100 87.5 100 92.5
Tidak 95 100 100 100 100 97.5 97.5 100 100 97.5 85 95 90
B. MCK/WC Umum
Ya 5 0 0 0 0 2.5 2.5 0 0 2.5 15 5 10
Tidak 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100
C. Ke WC helikopter
Ya 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Tidak 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100
D. Ke sungai/pantai/laut
Ya 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Tidak 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100
E. Ke kebun/pekarangan
Ya 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Tidak 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100
F. Ke selokan/parit/got
Ya 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Tidak 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100
G. Ke lubang galian
Ya 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Tidak 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100
H. Lainnya
Ya 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Tidak 100 100 100 100 100 97.5 100 95 100 100 100 100 100
I. Tidak tahu
Ya 0 0 0 0 0 2.5 0 5 0 0 0 0 0

Pokja Sanitasi Kota Makassar 42


Tabel 3.18 SARANA BUANG AIR BESAR (BAB) DI KECAMATAN TAMALATE

KELURAHAN
INDIKAT
VARIABEL
OR Tanjung Maccini Pa'baeng Parang
Barombong Balang Baru Jongaya Bongaya Manuruki Mangasa
Merdeka Sombala Baeng Tambung
Tidak 5 2.5 0 0 0 7.5 7.5 2.5 0 0
A. Jamban pribadi
Ya 95 97.5 100 100 100 92.5 92.5 97.5 100 100
Tidak 100 100 100 100 100 95 95 92.5 100 100
B. MCK/WC Umum
Ya 0 0 0 0 0 5 5 7.5 0 0
Tidak 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100
C. Ke WC helikopter
Ya 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Tidak 97.5 100 100 100 100 100 100 100 100 100
D. Ke sungai/pantai/laut
Ya 2.5 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Tidak 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100
E. Ke kebun/pekarangan
Ya 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Tidak 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100
F. Ke selokan/parit/got
Ya 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Tidak 97.5 100 100 100 100 100 100 100 100 100
G. Ke lubang galian
Ya 2.5 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Tidak 100 100 100 100 100 100 97.5 100 100 100
H. Lainnya
Ya 0 0 0 0 0 0 2.5 0 0 0
Tidak 100 100 100 100 100 97.5 100 100 100 100
I. Tidak tahu
Ya 0 0 0 0 0 2.5 0 0 0 0

Pokja Sanitasi Kota Makassar 43


Tabel 3.19 SARANA BUANG AIR BESAR (BAB) DI KECAMATAN RAPPOCINI

KELURAHAN
INDIKAT
VARIABEL
OR Maradekaya Bara-Baraya Maradekaya Bara-Baraya Bara-Baraya Maccini
Maricaya Maricaya Baru Bara-Baraya Maradekaya Maccini Parang Maccini Barana Lariang Bangi
Selatan Selatan Utara Utara Timur Gusung
Tidak 0 0 0 0 0 0 0 0 2.5 0 2.5 0 0 5
A. Jamban pribadi
Ya 100 100 100 100 100 100 100 100 97.5 100 97.5 100 100 95
Tidak 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 97.5 100 100 95
B. MCK/WC Umum
Ya 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 2.5 0 0 5
Tidak 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100
C. Ke WC helikopter
Ya 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Tidak 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100
D. Ke sungai/pantai/laut
Ya 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Tidak 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100
E. Ke kebun/pekarangan
Ya 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Tidak 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100
F. Ke selokan/parit/got
Ya 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Tidak 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100
G. Ke lubang galian
Ya 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Tidak 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100
H. Lainnya
Ya 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Tidak 100 100 100 100 100 95 100 100 100 100 100 100 100 100
I. Tidak tahu
Ya 0 0 0 0 0 5 0 0 0 0 0 0 0 0

Pokja Sanitasi Kota Makassar 44


Tabel 3.20 SARANA BUANG AIR BESAR (BAB) DI KECAMATAN MAKASSAR
KELURAHAN
INDIKAT
VARIABEL
OR Maradekaya Bara-Baraya Maradekaya Bara-Baraya Bara-Baraya Maccini
Maricaya Maricaya Baru Bara-Baraya Maradekaya Maccini Parang Maccini Barana Lariang Bangi
Selatan Selatan Utara Utara Timur Gusung
Tidak 0 0 0 0 0 0 0 0 2.5 0 2.5 0 0 5
A. Jamban pribadi
Ya 100 100 100 100 100 100 100 100 97.5 100 97.5 100 100 95
Tidak 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 97.5 100 100 95
B. MCK/WC Umum
Ya 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 2.5 0 0 5
Tidak 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100
C. Ke WC helikopter
Ya 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Tidak 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100
D. Ke sungai/pantai/laut
Ya 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Tidak 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100
E. Ke kebun/pekarangan
Ya 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Tidak 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100
F. Ke selokan/parit/got
Ya 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Tidak 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100
G. Ke lubang galian
Ya 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Tidak 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100
H. Lainnya
Ya 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Tidak 100 100 100 100 100 95 100 100 100 100 100 100 100 100
I. Tidak tahu
Ya 0 0 0 0 0 5 0 0 0 0 0 0 0 0

Pokja Sanitasi Kota Makassar 45


Tabel 3.21 SARANA BUANG AIR BESAR (BAB) DI KECAMATAN UJUNGPANDANG

KELURAHAN
INDIKAT
VARIABEL
OR
Lae-Lae Losari Mangkura Pisang Selatan Lajangiru Sawerigading Maloku Bulogading Baru Pisang Utara

Tidak 25 0 0 0 0 0 0 2.5 0 25
A. Jamban pribadi
Ya 75 100 100 100 100 100 100 97.5 100 75
Tidak 100 100 100 100 100 100 100 95 100 80
B. MCK/WC Umum
Ya 0 0 0 0 0 0 0 5 0 20
Tidak 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100
C. Ke WC helikopter
Ya 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Tidak 75 100 100 100 100 100 100 100 100 100
D. Ke sungai/pantai/laut
Ya 25 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Tidak 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100
E. Ke kebun/pekarangan
Ya 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Tidak 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100
F. Ke selokan/parit/got
Ya 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Tidak 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100
G. Ke lubang galian
Ya 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Tidak 100 100 100 100 100 100 100 100 100 95
H. Lainnya
Ya 0 0 0 0 0 0 0 0 0 5
Tidak 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100
I. Tidak tahu
Ya 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

Pokja Sanitasi Kota Makassar 46


Tabel 3.22 SARANA BUANG AIR BESAR (BAB) DI KECAMATAN WAJO

KELURAHAN
INDIKAT
VARIABEL
OR Malimongan
Pattunuang Ende Malayu Baru Malayu Butung Mampu Malimongan
Tua
Tidak 0 0 5 2.5 5 0 0 0
A. Jamban pribadi
Ya 100 100 95 97.5 95 100 100 100
Tidak 100 97.5 95 100 95 100 100 100
B. MCK/WC Umum
Ya 0 2.5 5 0 5 0 0 0
Tidak 100 100 100 100 100 100 100 100
C. Ke WC helikopter
Ya 0 0 0 0 0 0 0 0
Tidak 100 100 100 100 100 100 100 100
D. Ke sungai/pantai/laut
Ya 0 0 0 0 0 0 0 0
Tidak 100 100 100 100 100 100 100 100
E. Ke kebun/pekarangan
Ya 0 0 0 0 0 0 0 0
Tidak 100 100 100 100 100 100 100 100
F. Ke selokan/parit/got
Ya 0 0 0 0 0 0 0 0
Tidak 100 100 100 100 100 100 100 100
G. Ke lubang galian
Ya 0 0 0 0 0 0 0 0
Tidak 100 100 100 100 100 100 100 100
H. Lainnya
Ya 0 0 0 0 0 0 0 0
Tidak 100 100 100 100 100 100 100 100
I. Tidak tahu
Ya 0 0 0 0 0 0 0 0

Pokja Sanitasi Kota Makassar 47


Tabel 3.23 SARANA BUANG AIR BESAR (BAB) DI KECAMATAN BONTOALA

KELURAHAN
INDIKAT
VARIABEL
OR Malimongan Timungan Bontoala
Gaddong Wajo Baru Tompo Balang Baraya Bontoala Bontoala Tua Bunga Ejaya Layang Parang Layang
Baru Lompoa Parang
Tidak 15 12.5 0 7.5 0 0 0 12.5 2.5 5 0 5
A. Jamban pribadi
Ya 85 87.5 100 92.5 100 100 100 87.5 97.5 95 100 95
Tidak 87.5 90 100 92.5 100 100 100 87.5 97.5 97.5 100 100
B. MCK/WC Umum
Ya 12.5 10 0 7.5 0 0 0 12.5 2.5 2.5 0 0
Tidak 97.5 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100
C. Ke WC helikopter
Ya 2.5 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Tidak 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100
D. Ke sungai/pantai/laut
Ya 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Tidak 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100
E. Ke kebun/pekarangan
Ya 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Tidak 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100
F. Ke selokan/parit/got
Ya 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Tidak 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100
G. Ke lubang galian
Ya 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Tidak 97.5 100 100 100 100 100 100 100 100 97.5 100 100
H. Lainnya
Ya 2.5 0 0 0 0 0 0 0 0 2.5 0 0
Tidak 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100
I. Tidak tahu
Ya 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

Pokja Sanitasi Kota Makassar 48


Tabel 3.23 SARANA BUANG AIR BESAR (BAB) DI KECAMATAN UJUNG TANAH

KELURAHAN
INDIKAT
VARIABEL
OR Barrang Pattingaloang
Kondigareng Barrang Caddi Ujung Tanah Tamalabba Tabaringan Totaka Pattingalong Gusung Cambaberua Cambaya
Lompo Baru
Tidak 50 60 45 0 10 7.5 5 10 5 0 7.5 5
A. Jamban pribadi
Ya 50 40 55 100 90 92.5 95 90 95 100 92.5 95
Tidak 100 55 100 100 90 90 97.5 95 95 100 92.5 95
B. MCK/WC Umum
Ya 0 45 0 0 10 10 2.5 5 5 0 7.5 5
Tidak 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100
C. Ke WC helikopter
Ya 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Tidak 47.5 82.5 60 100 100 100 100 100 100 100 100 100
D. Ke sungai/pantai/laut
Ya 52.5 17.5 40 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Tidak 97.5 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100
E. Ke kebun/pekarangan
Ya 2.5 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Tidak 100 100 100 100 100 100 100 95 100 100 97.5 100
F. Ke selokan/parit/got
Ya 0 0 0 0 0 0 0 5 0 0 2.5 0
Tidak 100 100 97.5 100 100 100 100 100 100 100 100 100
G. Ke lubang galian
Ya 0 0 2.5 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Tidak 100 100 97.5 100 100 100 100 100 100 100 97.5 100
H. Lainnya
Ya 0 0 2.5 0 0 0 0 0 0 0 2.5 0
Tidak 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100
I. Tidak tahu
Ya 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

Pokja Sanitasi Kota Makassar 49


Tabel 3.24 SARANA BUANG AIR BESAR (BAB) DI KECAMATAN TALLO

KELURAHAN
INDIKAT
VARIABEL
OR Ujungpandan
Bungaejaberu Lembo Kalukuang La'latang Rappojawa Tammua Rappokaling Wala-Walaya Suwangga Panampu Kaluku Bodoa Buloa Tallo Lakkang
Baru
Tidak 7.5 12.5 15 7.5 10 10 10 7.5 0 7.5 0 0 12.5 25 22.5
A. Jamban pribadi
Ya 92.5 87.5 85 92.5 90 90 90 92.5 100 92.5 100 100 87.5 75 77.5
Tidak 90 95 85 92.5 92.5 97.5 90 92.5 100 92.5 100 100 100 95 80
B. MCK/WC Umum
Ya 10 5 15 7.5 7.5 2.5 10 7.5 0 7.5 0 0 0 5 20
Tidak 100 100 100 100 97.5 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100
C. Ke WC helikopter
Ya 0 0 0 0 2.5 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Tidak 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 90 82.5 97.5
D. Ke sungai/pantai/laut
Ya 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 10 17.5 2.5
Tidak 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 97.5 100 100
E. Ke kebun/pekarangan
Ya 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 2.5 0 0
Tidak 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100
F. Ke selokan/parit/got
Ya 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Tidak 100 95 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100
G. Ke lubang galian
Ya 0 5 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Tidak 100 97.5 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100
H. Lainnya
Ya 0 2.5 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Tidak 97.5 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100
I. Tidak tahu
Ya 2.5 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

Pokja Sanitasi Kota Makassar 50


Tabel 3.25 SARANA BUANG AIR BESAR (BAB) DI KECAMATAN PANAKUKKANG

KELURAHAN
INDIKAT
VARIABEL
OR
Paropo Karampuang Pandang Masale Tamamaung Karuwisi Sinrijala Karuwisi Utara Pampang Panaikang Tello Baru

Tidak 0 12.5 2.5 5 0 0 40 2.5 0 2.5 2.5


A. Jamban pribadi
Ya 100 87.5 97.5 95 100 100 60 97.5 100 97.5 97.5
Tidak 100 97.5 100 95 100 100 100 97.5 100 97.5 97.5
B. MCK/WC Umum
Ya 0 2.5 0 5 0 0 0 2.5 0 2.5 2.5
Tidak 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100
C. Ke WC helikopter
Ya 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Tidak 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100
D. Ke sungai/pantai/laut
Ya 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Tidak 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100
E. Ke kebun/pekarangan
Ya 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Tidak 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100
F. Ke selokan/parit/got
Ya 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Tidak 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100
G. Ke lubang galian
Ya 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Tidak 100 100 97.5 97.5 100 100 100 100 100 100 100
H. Lainnya
Ya 0 0 2.5 2.5 0 0 0 0 0 0 0
Tidak 100 100 97.5 100 100 100 100 100 100 100 100
I. Tidak tahu
Ya 0 0 2.5 0 0 0 0 0 0 0 0

Pokja Sanitasi Kota Makassar 51


Tabel 3.26 SARANA BUANG AIR BESAR (BAB) DI KECAMATAN MANGGALA

KELURAHAN
INDIKAT
VARIABEL
OR
Borong Bangkala Tamangapa Manggala Antang Batua

Tidak 5 0 2.5 2.5 7.5 12.5


A. Jamban pribadi
Ya 95 100 97.5 97.5 92.5 87.5
Tidak 95 100 97.5 100 100 87.5
B. MCK/WC Umum
Ya 5 0 2.5 0 0 12.5
Tidak 100 100 100 100 100 100
C. Ke WC helikopter
Ya 0 0 0 0 0 0
Tidak 100 100 100 100 100 100
D. Ke sungai/pantai/laut
Ya 0 0 0 0 0 0
Tidak 100 100 100 100 100 100
E. Ke kebun/pekarangan
Ya 0 0 0 0 0 0
Tidak 100 100 100 100 100 100
F. Ke selokan/parit/got
Ya 0 0 0 0 0 0
Tidak 100 100 100 100 100 100
G. Ke lubang galian
Ya 0 0 0 0 0 0
Tidak 100 100 100 100 95 100
H. Lainnya
Ya 0 0 0 0 5 0
Tidak 100 100 100 100 100 100
I. Tidak tahu
Ya 0 0 0 0 0 0

Pokja Sanitasi Kota Makassar 52


Tabel 3.27 SARANA BUANG AIR BESAR (BAB) DI KECAMATAN BIRINGKANAYA

KELURAHAN
INDIKAT
VARIABEL
OR
Paccerakang Daya Pai Sudiang Raya Sudiang Bulurokeng Untia

Tidak 7.5 5 10 2.5 7.5 2.5 2.5


A. Jamban pribadi
Ya 92.5 95 90 97.5 92.5 97.5 97.5
Tidak 95 95 95 97.5 95 97.5 92.5
B. MCK/WC Umum
Ya 5 5 5 2.5 5 2.5 7.5
Tidak 100 100 100 100 100 100 100
C. Ke WC helikopter
Ya 0 0 0 0 0 0 0
Tidak 100 100 100 100 100 100 100
D. Ke sungai/pantai/laut
Ya 0 0 0 0 0 0 0
Tidak 100 100 100 100 100 100 100
E. Ke kebun/pekarangan
Ya 0 0 0 0 0 0 0
Tidak 100 100 100 100 100 100 100
F. Ke selokan/parit/got
Ya 0 0 0 0 0 0 0
Tidak 100 100 100 100 100 100 100
G. Ke lubang galian
Ya 0 0 0 0 0 0 0
Tidak 97.5 100 95 100 100 100 97.5
H. Lainnya
Ya 2.5 0 5 0 0 0 2.5
Tidak 100 100 100 100 100 100 100
I. Tidak tahu
Ya 0 0 0 0 0 0 0

Pokja Sanitasi Kota Makassar 53


Tabel 3.27 SARANA BUANG AIR BESAR (BAB) DI KECAMATAN TAMALANREA

KELURAHAN
INDIKAT
VARIABEL
OR Tamalanrea Tamalanrea
Tamalanrea Kapasa Parangloe Bira
Indah Jaya
Tidak 15 2.5 2.5 10 10 15
A. Jamban pribadi
Ya 85 97.5 97.5 90 90 85
Tidak 92.5 100 95 92.5 92.5 97.5
B. MCK/WC Umum
Ya 7.5 0 5 7.5 7.5 2.5
Tidak 97.5 100 100 100 100 100
C. Ke WC helikopter
Ya 2.5 0 0 0 0 0
Tidak 97.5 100 100 100 97.5 95
D. Ke sungai/pantai/laut
Ya 2.5 0 0 0 2.5 5
Tidak 100 100 100 100 100 90
E. Ke kebun/pekarangan
Ya 0 0 0 0 0 10
Tidak 95 100 100 100 100 97.5
F. Ke selokan/parit/got
Ya 5 0 0 0 0 2.5
Tidak 100 100 100 100 100 100
G. Ke lubang galian
Ya 0 0 0 0 0 0
Tidak 97.5 97.5 100 100 97.5 97.5
H. Lainnya
Ya 2.5 2.5 0 0 2.5 2.5
Tidak 100 100 100 100 100 100
I. Tidak tahu
Ya 0 0 0 0 0 0

Pokja Sanitasi Kota Makassar 54


GAMBAR 3.4 GRAFIK SARANA BUANG AIR BESAR (BAB) RUMAH TANGGA KOTA MAKASSAR

Sumber: Study Ehra kota Makassar 2016

Dari gambar 3.4 diatas dapat diketahui bahwa sekitar 94,2% masyarakat Kota Makassar
telah menggunakan jamban pribadi.3,7% masih menggunakan MCK/WC umum.1,3%
yang masih melakukan Buang air besar di sungai/pantai/laut.

Pokja Sanitasi Kota Makassar 55


Tabel 3.28 TEMPAT PENYALURAN AKHIR TINJA KECAMATAN MARISO

KELURAHAN
VARIABEL INDIKATOR
Kampung
Bontomarannu Tamarunang Mattoangin Mariso Lette Mario Panambungan Kunjungmae
Buyang
D5. Kemana tempat Tangki septik 12.5 10 30 35 30 47.5 87.5 85 82.5
penyaluran buangan Pipa sewer 0 25 0 0 0 0 2.5 0 0
akhir tinja? Cubluk/lobang tanah 77.5 65 65 55 57.5 35 2.5 0 0
Langsung ke drainase 0 0 5 0 7.5 5 0 5 10
Sungai/danau/pantai 0 0 0 0 0 5 0 0 2.5
Kolam/sawah 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Kebun/tanah lapang 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Tidak tahu 10 0 0 10 5 7.5 7.5 10 5

Tabel 3.29 TEMPAT PENYALURAN AKHIR TINJA KECAMATAN MAMAJANG

KELURAHAN
Tamparang Baji Mamajang Maricaya
Sambung Jawa Karang Anyar Pa'battang Parang Bonto Lebang Labuang Baji Bontobiraeng Mandala Mamajang Luar
Keke Mappakasunggu Dalam Selatan
12.5 5 30 15 20 42.5 87.5 95 100 100 87.5 97.5 87.5
2.5 0 0 12.5 0 12.5 2.5 0 0 0 0 2.5 0
80 92.5 70 70 80 40 2.5 0 0 0 0 0 2.5
0 0 0 0 0 2.5 0 5 0 0 0 0 0
0 0 0 0 0 0 2.5 0 0 0 0 0 0
0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
5 2.5 0 2.5 0 2.5 5 0 0 0 12.5 0 10

Pokja Sanitasi Kota Makassar 56


Tabel 3.30 TEMPAT PENYALURAN AKHIR TINJA KECAMATAN TAMALATE

KELURAHAN
VARIABEL INDIKATOR
Tanjung Maccini Pa'baeng Parang
Barombong Balang Baru Jongaya Bongaya Manuruki Mangasa
Merdeka Sombala Baeng Tambung
D5. Kemana tempat Tangki septik 0 10 0 67.5 95 95 97.5 22.5 77.5 17.5
penyaluran buangan Pipa sewer 2.5 0 0 2.5 2.5 0 0 0 10 30
akhir tinja? Cubluk/lobang tanah 92.5 87.5 100 27.5 0 0 0 77.5 12.5 22.5
Langsung ke drainase 0 0 0 0 0 2.5 0 0 0 2.5
Sungai/danau/pantai 0 0 0 0 0 0 0 0 0 2.5
Kolam/sawah 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Kebun/tanah lapang 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Tidak tahu 5 2.5 0 2.5 2.5 2.5 2.5 0 0 25

Tabel 3.31 TEMPAT PENYALURAN AKHIR TINJA KECAMATAN RAPPOCINI

KELURAHAN
VARIABEL INDIKATOR
Banta-
Gunung Sari Karunrung Mappala Kassi-Kassi Bontomakio Tidung Buakana Rappocini Ballaparang
Bantaeng
D5. Kemana tempat Tangki septik 85 97.5 92.5 92.5 100 82.5 87.5 90 97.5 95
penyaluran buangan Pipa sewer 15 2.5 7.5 0 0 0 0 0 0 2.5
akhir tinja? Cubluk/lobang tanah 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Langsung ke drainase 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Sungai/danau/pantai 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Kolam/sawah 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Kebun/tanah lapang 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Tidak tahu 0 0 0 7.5 0 17.5 12.5 10 2.5 2.5

Pokja Sanitasi Kota Makassar 57


Tabel 3.33 TEMPAT PENYALURAN AKHIR TINJA KECAMATAN MAKASSAR

KELURAHAN
VARIABEL INDIKATOR
Maradekaya Bara-Baraya Maradekaya Bara-Baraya Bara-Baraya Maccini
Maricaya Maricaya Baru Bara-Baraya Maradekaya Maccini Parang Maccini Barana Lariang Bangi
Selatan Selatan Utara Utara Timur Gusung
D5. Kemana tempat Tangki septik 27.5 20 50 2.5 52.5 7.5 25 17.5 32.5 95 97.5 57.5 27.5 67.5
penyaluran buangan Pipa sewer 7.5 0 0 0 2.5 2.5 0 2.5 22.5 2.5 0 0 10 0
akhir tinja? Cubluk/lobang tanah 47.5 80 50 97.5 45 90 72.5 80 42.5 2.5 0 27.5 52.5 22.5
Langsung ke drainase 2.5 0 0 0 0 0 2.5 0 0 0 0 5 0 0
Sungai/danau/pantai 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Kolam/sawah 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Kebun/tanah lapang 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Tidak tahu 15 0 0 0 0 0 0 0 2.5 0 2.5 10 10 10

Tabel 3.34 TEMPAT PENYALURAN AKHIR TINJA KECAMATAN UJUNGPANDANG

KELURAHAN
VARIABEL INDIKATOR
Lae-Lae Losari Mangkura Pisang Selatan Lajangiru Sawerigading Maloku Bulogading Baru Pisang Utara

D5. Kemana tempat Tangki septik 0 100 100 100 100 97.5 95 95 95 67.5
penyaluran buangan Pipa sewer 0 0 0 0 0 2.5 0 2.5 0 0
akhir tinja? Cubluk/lobang tanah 75 0 0 0 0 0 5 0 0 0
Langsung ke drainase 0 0 0 0 0 0 0 0 5 7.5
Sungai/danau/pantai 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Kolam/sawah 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Kebun/tanah lapang 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Tidak tahu 25 0 0 0 0 0 0 2.5 0 25

Pokja Sanitasi Kota Makassar 58


Tabel 3.35 TEMPAT PENYALURAN AKHIR TINJA KECAMATAN WAJO

KELURAHAN
VARIABEL INDIKATOR
Malimongan
Pattunuang Ende Malayu Baru Malayu Butung Mampu Malimongan
Tua
D5. Kemana tempat Tangki septik 22.5 35 25 45 82.5 95 85 97.5
penyaluran buangan Pipa sewer 0 0 0 2.5 0 0 0 0
akhir tinja? Cubluk/lobang tanah 57.5 35 70 52.5 0 0 0 0
Langsung ke drainase 17.5 27.5 0 0 2.5 0 2.5 0
Sungai/danau/pantai 0 0 0 0 0 0 0 0
Kolam/sawah 0 0 0 0 0 0 0 0
Kebun/tanah lapang 0 0 0 0 0 0 0 0
Tidak tahu 2.5 2.5 5 0 15 5 12.5 2.5

Tabel 3.36 TEMPAT PENYALURAN AKHIR TINJA KECAMATAN BONTOALA

KELURAHAN
VARIABEL INDIKATOR
Malimongan Timungan Bontoala
Gaddong Wajo Baru Tompo Balang Baraya Bontoala Bontoala Tua Bunga Ejaya Layang Parang Layang
Baru Lompoa Parang
D5. Kemana tempat Tangki septik 65 60 80 72.5 5 0 15 5 92.5 95 97.5 90
penyaluran buangan Pipa sewer 0 0 0 0 0 5 0 0 0 0 0 2.5
akhir tinja? Cubluk/lobang tanah 10 25 0 0 92.5 95 85 80 2.5 0 2.5 0
Langsung ke drainase 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Sungai/danau/pantai 2.5 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Kolam/sawah 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Kebun/tanah lapang 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Tidak tahu 22.5 15 20 27.5 2.5 0 0 15 5 5 0 7.5

Pokja Sanitasi Kota Makassar 59


Tabel 3.37 TEMPAT PENYALURAN AKHIR TINJA KECAMATAN UJUNGTANAH

KELURAHAN
VARIABEL INDIKATOR
Barrang Pattingaloang
Kondigareng Barrang Caddi Ujung Tanah Tamalabba Tabaringan Totaka Pattingalong Gusung Cambaberua Cambaya
Lompo Baru
D5. Kemana tempat Tangki septik 0 22.5 0 97.5 30 70 72.5 32.5 77.5 95 80 67.5
penyaluran buangan Pipa sewer 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
akhir tinja? Cubluk/lobang tanah 45 17.5 55 0 47.5 20 10 30 2.5 0 5 10
Langsung ke drainase 0 0 0 2.5 0 0 0 12.5 7.5 5 0 0
Sungai/danau/pantai 0 0 0 0 5 0 10 5 7.5 0 10 15
Kolam/sawah 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Kebun/tanah lapang 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Tidak tahu 55 60 45 0 17.5 10 7.5 20 5 0 5 7.5

Tabel 3.38 TEMPAT PENYALURAN AKHIR TINJA KECAMATAN TALLO

KELURAHAN
VARIABEL INDIKATOR
Ujungpandan
Bungaejaberu Lembo Kalukuang La'latang Rappojawa Tammua Rappokaling Wala-Walaya Suwangga Panampu Kaluku Bodoa Buloa Tallo Lakkang
Baru
D5. Kemana tempat Tangki septik 27.5 47.5 67.5 70 85 87.5 85 82.5 100 90 97.5 90 0 32.5 0
penyaluran buangan Pipa sewer 0 7.5 0 0 0 10 0 0 0 0 0 7.5 0 0 0
akhir tinja? Cubluk/lobang tanah 55 22.5 12.5 17.5 5 0 0 7.5 0 2.5 0 2.5 85 32.5 75
Langsung ke drainase 2.5 2.5 0 0 0 0 2.5 2.5 0 0 2.5 0 0 0 0
Sungai/danau/pantai 0 10 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 20 0
Kolam/sawah 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Kebun/tanah lapang 0 0 2.5 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Tidak tahu 15 10 17.5 12.5 10 2.5 12.5 7.5 0 7.5 0 0 15 15 25

Pokja Sanitasi Kota Makassar 60


Tabel 3.39 TEMPAT PENYALURAN AKHIR TINJA KECAMATAN PANAKUKKANG

KELURAHAN
VARIABEL INDIKATOR
Paropo Karampuang Pandang Masale Tamamaung Karuwisi Sinrijala Karuwisi Utara Pampang Panaikang Tello Baru

D5. Kemana tempat Tangki septik 90 75 97.5 77.5 20 30 27.5 22.5 100 77.5 72.5
penyaluran buangan Pipa sewer 10 5 0 0 0 0 0 0 0 0 12.5
akhir tinja? Cubluk/lobang tanah 0 10 0 15 75 70 70 62.5 0 20 12.5
Langsung ke drainase 0 5 0 0 5 0 2.5 12.5 0 0 0
Sungai/danau/pantai 0 2.5 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Kolam/sawah 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Kebun/tanah lapang 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Tidak tahu 0 2.5 2.5 7.5 0 0 0 2.5 0 2.5 2.5

Tabel 3.40 TEMPAT PENYALURAN AKHIR TINJA KECAMATAN MANGGALA

KELURAHAN
VARIABEL INDIKATOR
Borong Bangkala Tamangapa Manggala Antang Batua

D5. Kemana tempat Tangki septik 55 90 80 97.5 87.5 87.5


penyaluran buangan Pipa sewer 40 10 15 0 0 0
akhir tinja? Cubluk/lobang tanah 0 0 0 2.5 7.5 0
Langsung ke drainase 0 0 0 0 0 0
Sungai/danau/pantai 0 0 0 0 0 0
Kolam/sawah 0 0 0 0 0 0
Kebun/tanah lapang 0 0 0 0 0 0
Tidak tahu 5 0 5 0 5 12.5

Pokja Sanitasi Kota Makassar 61


Tabel 3.41 TEMPAT PENYALURAN AKHIR TINJA KECAMATAN BIRINGKANAYA

KELURAHAN
VARIABEL INDIKATOR
Paccerakang Daya Pai Sudiang Raya Sudiang Bulurokeng Untia

D5. Kemana tempat Tangki septik 15 47.5 87.5 97.5 90 90 92.5


penyaluran buangan Pipa sewer 0 0 0 0 0 0 2.5
akhir tinja? Cubluk/lobang tanah 77.5 35 2.5 0 2.5 2.5 0
Langsung ke drainase 0 0 0 0 0 0 0
Sungai/danau/pantai 0 0 0 0 0 0 0
Kolam/sawah 0 0 0 0 0 0 0
Kebun/tanah lapang 0 0 0 0 0 0 0
Tidak tahu 7.5 17.5 10 2.5 7.5 7.5 5

Tabel 3.42 TEMPAT PENYALURAN AKHIR TINJA KECAMATAN TAMALANREA

KELURAHAN
VARIABEL INDIKATOR
Tamalanrea Tamalanrea
Tamalanrea Kapasa Parangloe Bira
Indah Jaya
D5. Kemana tempat Tangki septik 20 5 2.5 17.5 25 7.5
penyaluran buangan Pipa sewer 0 0 0 0 0 0
akhir tinja? Cubluk/lobang tanah 62.5 92.5 97.5 57.5 37.5 45
Langsung ke drainase 0 0 0 7.5 25 12.5
Sungai/danau/pantai 2.5 0 0 0 5 20
Kolam/sawah 0 0 0 2.5 0 0
Kebun/tanah lapang 0 0 0 0 0 0
Tidak tahu 15 2.5 0 15 7.5 15

Pokja Sanitasi Kota Makassar 62


GAMBAR 3.5 GRAFIK PENYALURAN AKHIR TINJA

Sumber: Study Ehra kota Makassar 2016

Dari gambar 3.5 diatas dapat diketahui bahwa 60,1% masyarakat kota Makassar telah
menggunakan Tangki Septik.2,2 % yang telah menggunakan Pipa sewer (Ipal
Komunal).dan masih sekitar 28,2% yang masih menggunakan cubluk/lobang tanah.

GAMBAR 3.6 GRAFIK PERSENTASE RUMAH TANGGA YANG MEMPUNYAI SARANA

PENGOLAHAN AIR LIMBAH SELAIN TINJA

Sumber: Study Ehra kota Makassar 2016

Pokja Sanitasi Kota Makassar 63


3.4. Drainase Lingkungan/selokan sekitar rumah dan banjir

Pokja Sanitasi Kota Makassar 64


Tabel 3.43 PERSENTASE RUMAH TANGGA/LINGKUNGAN YANG PERNAH TERKENA BANJIR KECAMATAN MARISO

KELURAHAN
VARIABEL INDIKATOR
Kampung
Bontomarannu Tamarunang Mattoangin Mariso Lette Mario Panambungan Kunjungmae
Buyang
Apakah rumah yang Tidak pernah 67.5 100 67.5 70 60 52.5 57.5 67.5 82.5
ditempati saat ini atau Sekali dalam setahun 32.5 0 15 20 20 30 12.5 20 12.5
lingkungan sekitar rumah Beberapa kali dalam 0 0 17.5 10 15 17.5 30 12.5 5
pernah terkena banjir? Sekali atau beberapa dalam sebulan 0 0 0 0 5 0 0 0 0
Tidak tahu 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Pada saat terakhir kali Setumit orang dewasa 100 0 85.7 55.6 46.2 100 53.3 50 57.1
banjir, berapa tinggi air Setengah lutut orang dewasa 0 0 14.3 33.3 30.8 0 46.7 25 42.9
yang masuk ke dalam Selutut orang dewasa 0 0 0 0 15.4 0 0 25 0
rumah Ibu? Sepinggang orang dewasa 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Pada saat terakhir kali Kurang dari 1 jam 0 0 28.6 44.4 61.5 69.2 0 25 0
banjir, berapa lama air Antara 1 - 3 jam 100 0 14.3 55.6 30.8 30.8 86.7 50 71.4
banjir akan mengering? Setengah hari 0 0 14.3 0 0 0 6.7 25 14.3
Satu hari 0 0 14.3 0 7.7 0 6.7 0 14.3
Lebih dari 1 hari 0 0 28.6 0 0 0 0 0 0
Tidak tahu 0 0 0 0 0 0 0 0 0

Pokja Sanitasi Kota Makassar 65


Tabel 3.44 PERSENTASE RUMAH TANGGA/LINGKUNGAN YANG PERNAH TERKENA BANJIR KECAMATAN MAMAJANG

KELURAHAN
VARIABEL INDIKATOR Baji
Tamparang Mamajang Maricaya
Sambung Jawa Karang Anyar Mappakasungg Pa'battang Parang Bonto Lebang Labuang Baji Bontobiraeng Mandala Mamajang Luar
Keke Dalam Selatan
u
Apakah rumah yang Tidak pernah 60 72.5 100 50 80 47.5 75 80 92.5 95 87.5 92.5 85
ditempati saat ini atau Sekali dalam setahun 0 0 0 20 15 22.5 12.5 7.5 7.5 2.5 10 7.5 7.5
lingkungan sekitar rumah Beberapa kali dalam 37.5 25 0 27.5 5 30 10 0 0 2.5 0 0 7.5
pernah terkena banjir? Sekali atau beberapa dalam sebulan 0 0 0 0 0 0 2.5 2.5 0 0 0 0 0
Tidak tahu 2.5 2.5 0 2.5 0 0 0 10 0 0 2.5 0 0
Pada saat terakhir kali Setumit orang dewasa 85.7 60 0 33.3 100 53.3 42.9 0 0 100 100 50 100
banjir, berapa tinggi air Setengah lutut orang dewasa 14.3 40 0 66.7 0 13.3 42.9 0 0 0 0 0 0
yang masuk ke dalam Selutut orang dewasa 0 0 0 0 0 26.7 0 0 0 0 0 50 0
rumah Ibu? Sepinggang orang dewasa 0 0 0 0 0 0 14.3 0 0 0 0 0 0
Lebih tinggi dari orang dewasa 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Tidak tahu 0 0 0 0 0 6.7 0 0 0 0 0 0 0
Pada saat terakhir kali Kurang dari 1 jam 71.4 40 0 0 42.9 60 42.9 0 0 100 66.7 0 20
banjir, berapa lama air Antara 1 - 3 jam 28.6 40 0 100 42.9 26.7 14.3 0 0 0 0 50 80
banjir akan mengering? Setengah hari 0 20 0 0 14.3 0 0 0 0 0 0 50 0
Satu hari 0 0 0 0 0 6.7 14.3 0 0 0 0 0 0
Lebih dari 1 hari 0 0 0 0 0 0 28.6 0 0 0 33.3 0 0
Tidak tahu 0 0 0 0 0 6.7 0 0 0 0 0 0 0

Pokja Sanitasi Kota Makassar 66


Tabel 3.45 PERSENTAS RUMAH TANGGA/LINGKUNGAN YANG PERNAH TERKENA BANJIR KECAMATAN TAMALATE

KELURAHAN
VARIABEL INDIKATOR
Tanjung Maccini Pa'baeng Parang
Barombong Balang Baru Jongaya Bongaya Manuruki Mangasa
Merdeka Sombala Baeng Tambung
Apakah rumah yang Tidak pernah 87.5 75 97.5 87.5 90 70 37.5 85 97.5 75
ditempati saat ini atau Sekali dalam setahun 10 2.5 0 5 0 7.5 5 12.5 2.5 12.5
lingkungan sekitar rumah Beberapa kali dalam 0 22.5 2.5 7.5 10 15 57.5 2.5 0 10
pernah terkena banjir? Sekali atau beberapa dalam sebulan 0 0 0 0 0 0 0 0 0 2.5
Tidak tahu 2.5 0 0 0 0 7.5 0 0 0 0
Pada saat terakhir kali Setumit orang dewasa 0 60 0 50 0 33.3 71.4 75 0 0
banjir, berapa tinggi air Setengah lutut orang dewasa 100 40 0 50 0 33.3 28.6 25 0 66.7
yang masuk ke dalam Selutut orang dewasa 0 0 0 0 0 0 0 0 0 33.3
rumah Ibu? Sepinggang orang dewasa 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Lebih tinggi dari orang dewasa 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Tidak tahu 0 0 0 0 0 33.3 0 0 0 0
Pada saat terakhir kali Kurang dari 1 jam 0 40 0 0 0 33.3 57.1 0 0 33.3
banjir, berapa lama air Antara 1 - 3 jam 0 20 0 50 0 33.3 28.6 100 0 66.7
banjir akan mengering? Setengah hari 100 20 0 50 0 0 0 0 0 0
Satu hari 0 0 0 0 0 0 14.3 0 0 0
Lebih dari 1 hari 0 20 0 0 0 0 0 0 0 0
Tidak tahu 0 0 0 0 0 33.3 0 0 0 0

Pokja Sanitasi Kota Makassar 67


Tabel 3.46 PERSENTASE RUMAH TANGGA/LINGKUNGAN YANG PERNAH TERKENA BANJIR KECAMATAN RAPPOCINI

KELURAHAN
INDIKATOR
Banta-
Gunung Sari Karunrung Mappala Kassi-Kassi Bontomakio Tidung Buakana Rappocini Ballaparang
Bantaeng
Tidak pernah 77.5 90 80 25 72.5 60 52.5 35 62.5 42.5
Sekali dalam setahun 7.5 2.5 5 65 27.5 30 17.5 5 15 2.5
Beberapa kali dalam 15 7.5 15 10 0 10 30 60 22.5 55
Sekali atau beberapa dalam sebulan 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Tidak tahu 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Setumit orang dewasa 60 100 66.7 90 100 57.1 71.4 38.9 80 66.7
Setengah lutut orang dewasa 40 0 33.3 0 0 28.6 28.6 50 10 33.3
Selutut orang dewasa 0 0 0 5 0 0 0 11.1 10 0
Sepinggang orang dewasa 0 0 0 5 0 0 0 0 0 0
Lebih tinggi dari orang dewasa 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Tidak tahu 0 0 0 0 0 14.3 0 0 0 0
Kurang dari 1 jam 40 50 0 70 100 71.4 28.6 5.6 50 6.7
Antara 1 - 3 jam 60 50 100 20 0 14.3 42.9 88.9 50 93.3
Setengah hari 0 0 0 5 0 0 14.3 0 0 0
Satu hari 0 0 0 5 0 0 0 0 0 0
Lebih dari 1 hari 0 0 0 0 0 0 14.3 5.6 0 0
Tidak tahu 0 0 0 0 0 14.3 0 0 0 0

Pokja Sanitasi Kota Makassar 68


Tabel 3.47 PERSENTASE RUMAH TANGGA/LINGKUNGAN YANG PERNAH TERKENA BANJIR KECAMATAN MAKASSAR

KELURAHAN
VARIABEL INDIKATOR
Maradekaya Bara-Baraya Maradekaya Bara-Baraya Bara-Baraya Maccini
Maricaya Maricaya Baru Bara-Baraya Maradekaya Maccini Parang Maccini Barana Lariang Bangi
Selatan Selatan Utara Utara Timur Gusung
Apakah rumah yang Tidak pernah 87.5 100 97.5 100 100 87.5 67.5 82.5 67.5 72.5 65 62.5 100 92.5
ditempati saat ini atau Sekali dalam setahun 12.5 0 2.5 0 0 7.5 32.5 17.5 20 5 22.5 15 0 0
lingkungan sekitar rumah Beberapa kali dalam 0 0 0 0 0 0 0 0 12.5 22.5 12.5 22.5 0 7.5
pernah terkena banjir? Sekali atau beberapa dalam sebulan 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Tidak tahu 0 0 0 0 0 5 0 0 0 0 0 0 0 0
Pada saat terakhir kali Setumit orang dewasa 50 0 100 0 0 100 100 100 72.7 55.6 83.3 25 0 0
banjir, berapa tinggi air Setengah lutut orang dewasa 0 0 0 0 0 0 0 0 18.2 33.3 16.7 75 0 100
yang masuk ke dalam Selutut orang dewasa 50 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
rumah Ibu? Sepinggang orang dewasa 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Lebih tinggi dari orang dewasa 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Tidak tahu 0 0 0 0 0 0 0 0 9.1 11.1 0 0 0 0

Pokja Sanitasi Kota Makassar 69


Tabel 3.48 PERSENTASE RUMAH TANGGA/LINGKUNGAN YANG PERNAH TERKENA BANJIR KECAMATAN UJUNGPANDANG

KELURAHAN
VARIABEL INDIKATOR
Lae-Lae Losari Mangkura Pisang Selatan Lajangiru Sawerigading Maloku Bulogading Baru Pisang Utara

Apakah rumah yang Tidak pernah 95 95 100 0 7.5 2.5 0 100 77.5 37.5
ditempati saat ini atau Sekali dalam setahun 5 5 0 97.5 92.5 95 100 0 5 2.5
lingkungan sekitar rumah Beberapa kali dalam 0 0 0 2.5 0 2.5 0 0 17.5 60
pernah terkena banjir? Sekali atau beberapa dalam sebulan 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Tidak tahu 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Pada saat terakhir kali Setumit orang dewasa 0 100 0 100 100 100 100 0 100 33.3
banjir, berapa tinggi air Setengah lutut orang dewasa 0 0 0 0 0 0 0 0 0 50
yang masuk ke dalam Selutut orang dewasa 0 0 0 0 0 0 0 0 0 8.3
rumah Ibu? Sepinggang orang dewasa 0 0 0 0 0 0 0 0 0 8.3
Lebih tinggi dari orang dewasa 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Tidak tahu 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Pada saat terakhir kali Kurang dari 1 jam 0 0 0 97.5 100 94.7 100 0 100 91.7
banjir, berapa lama air Antara 1 - 3 jam 0 100 0 2.5 0 0 0 0 0 8.3
banjir akan mengering? Setengah hari 0 0 0 0 0 2.6 0 0 0 0
Satu hari 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Lebih dari 1 hari 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Tidak tahu 0 0 0 0 0 2.6 0 0 0 0

Pokja Sanitasi Kota Makassar 70


Tabel 3.49 PERSENTASE RUMAH TANGGA/LINGKUNGAN YANG PERNAH TERKENA BANJIR KECAMATAN WAJO

KELURAHAN
VARIABEL INDIKATOR Malimongan
Pattunuang Ende Malayu Baru Malayu Butung Mampu Malimongan
Tua
Apakah rumah yang Tidak pernah 55 67.5 100 75 72.5 32.5 22.5 32.5
ditempati saat ini atau Sekali dalam setahun 12.5 2.5 0 12.5 17.5 17.5 22.5 40
lingkungan sekitar rumah Beberapa kali dalam 32.5 30 0 12.5 10 40 47.5 27.5
pernah terkena banjir? Sekali atau beberapa dalam sebulan 0 0 0 0 0 10 7.5 0
Tidak tahu 0 0 0 0 0 0 0 0
Pada saat terakhir kali Setumit orang dewasa 33.3 60 0 100 100 66.7 52.9 66.7
banjir, berapa tinggi air Setengah lutut orang dewasa 55.6 20 0 0 0 20 35.3 33.3
yang masuk ke dalam Selutut orang dewasa 11.1 20 0 0 0 13.3 11.8 0
rumah Ibu? Sepinggang orang dewasa 0 0 0 0 0 0 0 0
Lebih tinggi dari orang dewasa 0 0 0 0 0 0 0 0
Tidak tahu 0 0 0 0 0 0 0 0
Pada saat terakhir kali Kurang dari 1 jam 22.2 60 0 66.7 33.3 40 17.6 44.4
banjir, berapa lama air Antara 1 - 3 jam 66.7 10 0 33.3 66.7 33.3 41.2 55.6
banjir akan mengering? Setengah hari 11.1 20 0 0 0 20 35.3 0
Satu hari 0 10 0 0 0 6.7 0 0
Lebih dari 1 hari 0 0 0 0 0 0 5.9 0
Tidak tahu 0 0 0 0 0 0 0 0

Pokja Sanitasi Kota Makassar 71


Tabel 3.50 PERSENTASE RUMAH TANGGA/LINGKUNGAN YANG PERNAH TERKENA BANJIR KECAMATAN BONTOALA

KELURAHAN
VARIABEL INDIKATOR
Malimongan Timungan Bontoala
Gaddong Wajo Baru Tompo Balang Baraya Bontoala Bontoala Tua Bunga Ejaya Layang Parang Layang
Baru Lompoa Parang
Apakah rumah yang Tidak pernah 50 85 52.5 55 85 57.5 77.5 57.5 45 42.5 65 47.5
ditempati saat ini atau Sekali dalam setahun 2.5 0 5 5 0 0 2.5 0 20 7.5 7.5 25
lingkungan sekitar rumah Beberapa kali dalam 47.5 12.5 42.5 40 10 42.5 20 42.5 15 32.5 15 12.5
pernah terkena banjir? Sekali atau beberapa dalam sebulan 0 0 0 0 5 0 0 0 20 17.5 12.5 10
Tidak tahu 0 2.5 0 0 0 0 0 0 0 0 0 5
Pada saat terakhir kali Setumit orang dewasa 58.8 80 56.3 80 50 73.3 80 83.3 55.6 52.6 12.5 64.3
banjir, berapa tinggi air Setengah lutut orang dewasa 17.6 20 37.5 20 50 26.7 20 8.3 22.2 36.8 25 21.4
yang masuk ke dalam Selutut orang dewasa 23.5 0 6.3 0 0 0 0 8.3 22.2 10.5 62.5 14.3
rumah Ibu? Sepinggang orang dewasa 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Lebih tinggi dari orang dewasa 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Tidak tahu 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Pada saat terakhir kali Kurang dari 1 jam 0 20 0 6.7 0 100 100 100 66.7 47.4 37.5 71.4
banjir, berapa lama air Antara 1 - 3 jam 23.5 40 25 53.3 50 0 0 0 11.1 21.1 37.5 14.3
banjir akan mengering? Setengah hari 64.7 20 56.3 26.7 50 0 0 0 22.2 10.5 0 7.1
Satu hari 0 20 12.5 13.3 0 0 0 0 0 21.1 0 0
Lebih dari 1 hari 5.9 0 6.3 0 0 0 0 0 0 0 25 7.1
Tidak tahu 5.9 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

Pokja Sanitasi Kota Makassar 72


Tabel 3.51 PERSENTASE RUMAH TANGGA/LINGKUNGAN YANG PERNAH TERKENA BANJIR KECAMATAN UJUNGTANAH

KELURAHAN
VARIABEL INDIKATOR
Barrang Pattingaloang
Kondigareng Barrang Caddi Ujung Tanah Tamalabba Tabaringan Totaka Pattingalong Gusung Cambaberua Cambaya
Lompo Baru
Apakah rumah yang Tidak pernah 100 97.5 100 90 67.5 17.5 87.5 67.5 75 65 50 60
ditempati saat ini atau Sekali dalam setahun 0 0 0 2.5 2.5 55 10 12.5 12.5 17.5 40 37.5
lingkungan sekitar rumah Beberapa kali dalam 0 0 0 5 25 22.5 0 15 12.5 17.5 7.5 2.5
pernah terkena banjir? Sekali atau beberapa dalam sebulan 0 0 0 2.5 5 5 0 5 0 0 0 0
Tidak tahu 0 2.5 0 0 0 0 2.5 0 0 0 2.5 0
Pada saat terakhir kali Setumit orang dewasa 0 0 0 50 58.3 56.5 75 81.8 50 76.9 62.5 64.3
banjir, berapa tinggi air Setengah lutut orang dewasa 0 0 0 25 41.7 34.8 25 18.2 37.5 0 25 21.4
yang masuk ke dalam Selutut orang dewasa 0 0 0 25 0 8.7 0 0 12.5 23.1 12.5 14.3
rumah Ibu? Sepinggang orang dewasa 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Lebih tinggi dari orang dewasa 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Tidak tahu 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Pada saat terakhir kali Kurang dari 1 jam 0 0 0 25 25 17.4 25 18.2 0 15.4 37.5 28.6
banjir, berapa lama air Antara 1 - 3 jam 0 0 0 50 25 56.5 25 72.7 50 69.2 50 64.3
banjir akan mengering? Setengah hari 0 0 0 0 33.3 21.7 25 9.1 37.5 7.7 6.3 0
Satu hari 0 0 0 25 0 0 25 0 0 0 0 0
Lebih dari 1 hari 0 0 0 0 16.7 4.3 0 0 12.5 0 0 7.1
Tidak tahu 0 0 0 0 0 0 0 0 0 7.7 6.3 0

Pokja Sanitasi Kota Makassar 73


Tabel 3.52 PERSENTASE RUMAH TANGGA/LINGKUNGAN YANG PERNAH TERKENA BANJIR KECAMATAN TALLO

KELURAHAN
VARIABEL INDIKATOR Ujungpandan
Bungaejaberu Lembo Kalukuang La'latang Rappojawa Tammua Rappokaling Wala-Walaya Suwangga Panampu Kaluku Bodoa Buloa Tallo Lakkang
Baru
Apakah rumah yang Tidak pernah 52.5 47.5 62.5 60 35 52.5 32.5 50 47.5 47.5 55 45 95 85 100
ditempati saat ini atau Sekali dalam setahun 30 35 15 17.5 17.5 47.5 67.5 15 42.5 50 40 42.5 5 0 0
lingkungan sekitar rumah Beberapa kali dalam 17.5 15 17.5 15 20 0 0 25 10 2.5 5 12.5 0 12.5 0
pernah terkena banjir? Sekali atau beberapa dalam sebulan 0 2.5 5 5 27.5 0 0 10 0 0 0 0 0 0 0
Tidak tahu 0 0 0 2.5 0 0 0 0 0 0 0 0 0 2.5 0
Pada saat terakhir kali Setumit orang dewasa 45.5 81.3 75 37.5 65 58.3 23.5 28.6 33.3 66.7 90 72.7 0 100 0
banjir, berapa tinggi air Setengah lutut orang dewasa 18.2 12.5 25 62.5 35 41.7 35.3 35.7 44.4 33.3 10 9.1 50 0 0
yang masuk ke dalam Selutut orang dewasa 36.4 6.3 0 0 0 0 41.2 35.7 11.1 0 0 18.2 50 0 0
rumah Ibu? Sepinggang orang dewasa 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Lebih tinggi dari orang dewasa 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Tidak tahu 0 0 0 0 0 0 0 0 11.1 0 0 0 0 0 0
Pada saat terakhir kali Kurang dari 1 jam 18.2 12.5 16.7 50 50 50 41.2 50 44.4 88.9 60 54.5 0 0 0
banjir, berapa lama air Antara 1 - 3 jam 63.6 43.8 41.7 37.5 40 50 47.1 42.9 33.3 0 40 36.4 0 100 0
banjir akan mengering? Setengah hari 9.1 18.8 25 12.5 10 0 11.8 0 11.1 11.1 0 9.1 0 0 0
Satu hari 0 6.3 16.7 0 0 0 0 0 0 0 0 0 100 0 0
Lebih dari 1 hari 0 18.8 0 0 0 0 0 7.1 0 0 0 0 0 0 0
Tidak tahu 9.1 0 0 0 0 0 0 0 11.1 0 0 0 0 0 0

Pokja Sanitasi Kota Makassar 74


Tabel 3.53 PERSENTASE RUMAH TANGGA/LINGKUNGAN YANG PERNAH TERKENA BANJIR KECAMATAN PANAKUKKANG

KELURAHAN
VARIABEL INDIKATOR
Paropo Karampuang Pandang Masale Tamamaung Karuwisi Sinrijala Karuwisi Utara Pampang Panaikang Tello Baru

Apakah rumah yang Tidak pernah 82.5 35 62.5 42.5 17.5 2.5 42.5 7.5 67.5 77.5 50
ditempati saat ini atau Sekali dalam setahun 12.5 65 25 57.5 77.5 10 42.5 27.5 17.5 10 12.5
lingkungan sekitar rumah Beberapa kali dalam 5 0 12.5 0 0 65 15 25 15 12.5 37.5
pernah terkena banjir? Sekali atau beberapa dalam sebulan 0 0 0 0 5 22.5 0 40 0 0 0
Tidak tahu 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Pada saat terakhir kali Setumit orang dewasa 66.7 88.9 85.7 57.1 80 0 84.6 100 80 100 37.5
banjir, berapa tinggi air Setengah lutut orang dewasa 33.3 11.1 0 42.9 20 0 15.4 0 20 0 50
yang masuk ke dalam Selutut orang dewasa 0 0 14.3 0 0 0 0 0 0 0 12.5
rumah Ibu? Sepinggang orang dewasa 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Lebih tinggi dari orang dewasa 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Tidak tahu 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Pada saat terakhir kali Kurang dari 1 jam 66.7 11.1 42.9 100 40 0 15.4 28.6 60 100 0
banjir, berapa lama air Antara 1 - 3 jam 0 88.9 42.9 0 40 0 46.2 28.6 0 0 0
banjir akan mengering? Setengah hari 0 0 14.3 0 20 0 30.8 28.6 20 0 12.5
Satu hari 33.3 0 0 0 0 0 7.7 14.3 20 0 87.5
Lebih dari 1 hari 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Tidak tahu 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

Pokja Sanitasi Kota Makassar 75


Tabel 3.54 PERSENTASE RUMAH TANGGA/LINGKUNGAN YANG PERNAH TERKENA BANJIR KECAMATAN MANGGALA

KELURAHAN
VARIABEL INDIKATOR
Borong Bangkala Tamangapa Manggala Antang Batua

Apakah rumah yang Tidak pernah 65 57.5 60 87.5 100 50


ditempati saat ini atau Sekali dalam setahun 25 15 20 0 0 0
lingkungan sekitar rumah Beberapa kali dalam 7.5 25 17.5 12.5 0 47.5
pernah terkena banjir? Sekali atau beberapa dalam sebulan 0 2.5 0 0 0 0
Tidak tahu 2.5 0 2.5 0 0 2.5
Pada saat terakhir kali Setumit orang dewasa 77.8 37.5 25 60 0 44.4
banjir, berapa tinggi air Setengah lutut orang dewasa 22.2 50 0 20 0 22.2
yang masuk ke dalam Selutut orang dewasa 0 0 75 20 0 33.3
rumah Ibu? Sepinggang orang dewasa 0 0 0 0 0 0
Lebih tinggi dari orang dewasa 0 0 0 0 0 0
Tidak tahu 0 12.5 0 0 0 0
Pada saat terakhir kali Kurang dari 1 jam 55.6 37.5 0 0 0 11.1
banjir, berapa lama air Antara 1 - 3 jam 33.3 37.5 25 40 0 44.4
banjir akan mengering? Setengah hari 11.1 0 25 0 0 0
Satu hari 0 0 0 0 0 11.1
Lebih dari 1 hari 0 12.5 50 20 0 33.3
Tidak tahu 0 12.5 0 40 0 0

Pokja Sanitasi Kota Makassar 76


Tabel 3.55 PERSENTASE RUMAH TANGGA/LINGKUNGAN YANG PERNAH TERKENA BANJIR KECAMATAN BIRINGKANAYA

KELURAHAN
VARIABEL INDIKATOR
Paccerakang Daya Pai Sudiang Raya Sudiang Bulurokeng Untia

Apakah rumah yang Tidak pernah 55 62.5 100 90 95 95 100


ditempati saat ini atau Sekali dalam setahun 15 22.5 0 0 0 2.5 0
lingkungan sekitar rumah Beberapa kali dalam 30 15 0 10 5 2.5 0
pernah terkena banjir? Sekali atau beberapa dalam sebulan 0 0 0 0 0 0 0
Tidak tahu 0 0 0 0 0 0 0
Pada saat terakhir kali Setumit orang dewasa 35.7 80 0 33.3 100 50 0
banjir, berapa tinggi air Setengah lutut orang dewasa 28.6 10 0 66.7 0 50 0
yang masuk ke dalam Selutut orang dewasa 21.4 10 0 0 0 0 0
rumah Ibu? Sepinggang orang dewasa 14.3 0 0 0 0 0 0
Lebih tinggi dari orang dewasa 0 0 0 0 0 0 0
Tidak tahu 0 0 0 0 0 0 0
Pada saat terakhir kali Kurang dari 1 jam 0 10 0 0 50 0 0
banjir, berapa lama air Antara 1 - 3 jam 57.1 10 0 0 50 50 0
banjir akan mengering? Setengah hari 7.1 70 0 100 0 50 0
Satu hari 7.1 10 0 0 0 0 0
Lebih dari 1 hari 21.4 0 0 0 0 0 0
Tidak tahu 7.1 0 0 0 0 0 0

Pokja Sanitasi Kota Makassar 77


Tabel 3.56 PERSENTASE RUMAH TANGGA/LINGKUNGAN YANG PERNAH TERKENA BANJIR KECAMATAN TAMALANREA

KELURAHAN
VARIABEL INDIKATOR
Tamalanrea Tamalanrea
Tamalanrea Kapasa Parangloe Bira
Indah Jaya
Apakah rumah yang Tidak pernah 35 57.5 47.5 95 57.5 65
ditempati saat ini atau Sekali dalam setahun 12.5 0 2.5 2.5 22.5 2.5
lingkungan sekitar rumah Beberapa kali dalam 52.5 42.5 50 0 17.5 27.5
pernah terkena banjir? Sekali atau beberapa dalam sebulan 0 0 0 0 2.5 5
Tidak tahu 0 0 0 2.5 0 0
Pada saat terakhir kali Setumit orang dewasa 33.3 0 0 100 66.7 12.5
banjir, berapa tinggi air Setengah lutut orang dewasa 33.3 25 28.6 0 33.3 37.5
yang masuk ke dalam Selutut orang dewasa 0 37.5 57.1 0 0 37.5
rumah Ibu? Sepinggang orang dewasa 11.1 37.5 14.3 0 0 12.5
Lebih tinggi dari orang dewasa 11.1 0 0 0 0 0
Tidak tahu 11.1 0 0 0 0 0
Pada saat terakhir kali Kurang dari 1 jam 11.1 0 0 0 22.2 12.5
banjir, berapa lama air Antara 1 - 3 jam 22.2 0 14.3 100 33.3 25
banjir akan mengering? Setengah hari 0 0 14.3 0 22.2 12.5
Satu hari 0 12.5 0 0 22.2 50
Lebih dari 1 hari 44.4 87.5 71.4 0 0 0
Tidak tahu 22.2 0 0 0 0 0

Pokja Sanitasi Kota Makassar 78


GAMBAR 3.7 GRAFIK PERSENTASE LINGKUNGAN SEKITAR RUMAH YANG TERKENA BANJIR

Sumber: Study Ehra kota Makassar 2016

GAMBAR 3.8 GRAFIK PERSENTASE TINGI MUKA AIR PADA SAAT BANJIR TERAKHIR

Sumber: Study Ehra kota Makassar 2016

Pokja Sanitasi Kota Makassar 79


GAMBAR 3.9 GRAFIK PERSENTASE LAMA AIR MENGERING PADA SAAT BANJIR TERAKHIR

Sumber: Study Ehra kota Makassar 2016

GAMBAR 3.10 GRAFIK PERSENTASE GENANGAN AIR

Sumber: Study Ehra kota Makassar 2016

Pokja Sanitasi Kota Makassar 80


3.5. PENGELOLAAN AIR MINUM RUMAH TANGGA

Peningkatan kebutuhan terhadap air minum rumah tangga sebagai akibat


dari perkembangan dan pertumbuhan penduduk kota makassar menuntut pihak
pemerintah, masyarakat dan swasta untuk penyediaan kebutuhan air minum
dengan sebaik-baiknya. Kebutuhan cenderung meningkat dari tahun ke tahun
seiring dengan meningkatnya jumlah pernduduk perkotaan. Keterbatasan
manusia, produktifitas ekonomi, dan kualitas kota secara keseluruhan. Untuk
Pengelolaan air minum rumah tangga akan menyajikan informasi mengenai
pengelolaan air bersih dan minum bagi rumah tangga di Kota Makassar. Hal akan
disurvey dalam pengambilan data ehra terdiri dari 2 (dua) hal utama, yakni : 1)
sumber air 2) pengolahan, penyimpanan dan penanganan air yang baik dan
aman. kedua aspek tersebut diatas ini memiliki hubungan yang sangat erat
dengan tingkatan risiko kesehatan bagi anggota rumah tangga .

Pengelolaan Air minum rumah tangga jenis sumber -sumber air bersih
memiliki tingkat keamanan tersendiri, ada jenis-jenis sumber air minum yang
secara gelobal dinilai sebagai sumber yang relatif aman, seperti air botol
kemasan, air isi ulang, air ledeng/PDAM, sumur bor, sumur gali terlindung, mata
air terlindungi dan air hujan ( yang ditangkap, dialirkan dan disimpang secara
bersih dan terlindungi). Di lain pihak, terdapat sumber-sumber air yang memiliki
risiko yang lebih tinggi sebagai media transmisi patogen ke dalam tubuh manusia.
Dia antaranya adalah, sumur atau mata air yang tidak terlindungi dan air
permukaan, seperti air kolam, sungai, waduk ataupun danau.

Suplai atau kuantitas air pun pemegang peranan para pakar higinitas global
melihat suplai air yang memadai merupakan salah satu faktor yang mengurangi
risiko terkena diare. Sejumlah studi menginformasikan bahwa mereka yang
memiliki suplai air yang memadai cenderung memiliki risiko (tidak langsung) bagi
terjadinya kesakitan –kesakitan seperti diare.

Pada suplai air , study ehra mempelajari kesulitan yang dialami rumah
tangga dalam mendapatkan air untuk kebutuhan sehari-hari. Kesulitan
mendapatkan air diukur dari tidak tersediannya air dari sumber air minum utama.
Data ini diperoleh dari pengakuan verbal responden dan hasilnya tertuang dalam
table hasil ehra masing – masing kecamatan dibawah ini: .

Pokja Sanitasi Kota Makassar 81


TABEL 3.57 PERSENTASE RUMAH TANGGA YANG PERNAH MENGALAMI

KELANGKAAN AIR MINUM DI KECAMATAN MARISO

Kelurahan
Variabel Indikator Bontomara Kampung Panambun
Tamarunang Mattoangin Mariso Lette Mario Kunjungmae
nnu Buyang gan
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11

Kelangkaan air Mengalami kelangkaan air 55 75 17.5 2.5 5 10 0 2.5 0


Tidak pernah mengalami 45 25 82.5 97.5 95 90 100 97.5 100

TABEL 3.58 PERSENTASE RUMAH TANGGA YANG PERNAH MENGALAMI

KELANGKAAN AIR MINUM DI KECAMATAN MAMAJANG

Kelurahan
Baji
Variabel Indikator Tamparang Sambung Karang Bonto Mamajang Labuang Bontobiraen Maricaya Mamajang
Mappakas Pa'battang Parang Mandala
Keke Jawa Anyar Lebang Dalam Baji g Selatan Luar
unggu
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15

Kelangkaan air Mengalami kelangkaan air 0 2.5 0 5 0 2.5 2.5 0 2.5 0 0 0 7.5
Tidak pernah mengalami 100 97.5 100 95 100 97.5 97.5 100 97.5 100 100 100 92.5

Pokja Sanitasi Kota Makassar 82


TABEL 3.59 PERSENTASE RUMAH TANGGA YANG PERNAH MENGALAMI

KELANGKAAN AIR MINUM DI KECAMATAN TAMALATE

Kelurahan
Variabel Indikator Barombon Tanjung Maccini Balang Pa'baeng Parang
Jongaya Bongaya Manuruki Mangasa
g Merdeka Sombala Baru Baeng Tambung
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12

Kelangkaan air Mengalami kelangkaan air 0 0 0 5 0 2.5 2.5 27.5 0 7.5


Tidak pernah mengalami 100 100 100 95 100 97.5 97.5 72.5 100 92.5

TABEL 3.60 PERSENTASE RUMAH TANGGA YANG PERNAH MENGALAMI

KELANGKAAN AIR MINUM DI KECAMATAN RAPPOCINI

Kelurahan
Variabel Indikator Gunung Banta-
Karunrung Mappala Kassi-Kassi Bontomakio Tidung Buakana Rappocini Ballaparang
Sari Bantaeng
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12

Kelangkaan air Mengalami kelangkaan air 0 0 0 0 7.5 0 22.5 0 5 0


Tidak pernah mengalami 100 100 100 100 92.5 100 77.5 100 95 100

Pokja Sanitasi Kota Makassar 83


TABEL 3.61 PERSENTASE RUMAH TANGGA YANG PERNAH MENGALAMI

KELANGKAAN AIR MINUM DI KECAMATAN MAKASSAR

Kelurahan
Bara- Bara- Bara-
Variabel Indikator Maricaya Maradeka Bara- Maradeka Maccini Maccini Lariang
Maricaya Baraya Maradekaya Baraya Baraya Maccini Barana
Baru ya Selatan Baraya ya Utara Parang Gusung Bangi
Selatan Utara Timur
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16

Kelangkaan air Mengalami kelangkaan air 25 62.5 40 95 60 55 65 55 0 7.5 0 5 5 0


Tidak pernah mengalami 75 37.5 60 5 40 45 35 45 100 92.5 100 95 95 100

TABEL 3.62 PERSENTASE RUMAH TANGGA YANG PERNAH MENGALAMI

KELANGKAAN AIR MINUM DI KECAMATAN UJUNGPANDANG

Kelurahan
Variabel Indikator Pisang Pisang
Lae-Lae Losari Mangkura Lajangiru Sawerigading Maloku Bulogading Baru
Selatan Utara
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12

Kelangkaan air Mengalami kelangkaan air 5 0 2.5 0 0 2.5 0 0 0 2.5


Tidak pernah mengalami 95 100 97.5 100 100 97.5 100 100 100 97.5

Pokja Sanitasi Kota Makassar 84


TABEL 3.63 PERSENTASE RUMAH TANGGA YANG PERNAH MENGALAMI

KELANGKAAN AIR MINUM DI KECAMATAN WAJO

Kelurahan
Variabel Indikator Malayu Malimongan
Pattunuang Ende Malayu Butung Mampu Malimongan
Tua
Baru
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

Kelangkaan air Mengalami kelangkaan air 0 0 0 0 5 10 5 2.5


Tidak pernah mengalami 100 100 100 100 95 90 95 97.5

TABEL 3.64 PERSENTASE RUMAH TANGGA YANG PERNAH MENGALAMI

KELANGKAAN AIR MINUM DI KECAMATAN BONTOALA

Kelurahan
Variabel Indikator Tompo Malimong Timungan Bontoala Bontoala Bunga Parang
Gaddong Wajo Baru Baraya Bontoala Layang
Balang an Baru Lompoa Parang Tua Ejaya Layang
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14

Kelangkaan air Mengalami kelangkaan air 32.5 47.5 45 60 0 0 0 0 0 17.5 2.5 5


Tidak pernah mengalami 67.5 52.5 55 40 100 100 100 100 100 82.5 97.5 95

Pokja Sanitasi Kota Makassar 85


TABEL 3.65 PERSENTASE RUMAH TANGGA YANG PERNAH MENGALAMI

KELANGKAAN AIR MINUM DI KECAMATAN UJUNG TANAH

Kelurahan
Variabel Indikator Barrang Barrang Ujung Pattingalo
Kondigareng Tamalabba Tabaringan Totaka Pattingalong Gusung Cambaberua Cambaya
Caddi Lompo Tanah ang Baru
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14

Kelangkaan air Mengalami kelangkaan air 22.5 7.5 0 5 20 22.5 7.5 25 32.5 2.5 100 95
Tidak pernah mengalami 77.5 92.5 100 95 80 77.5 92.5 75 67.5 97.5 0 5

TABEL 3.66 PERSENTASE RUMAH TANGGA YANG PERNAH MENGALAMI

KELANGKAAN AIR MINUM DI KECAMATAN TALLO

Kelurahan
Variabel Indikator Wala- Ujungpand Kaluku
Bungaejaberu Lembo Kalukuang La'latang Rappojawa Tammua Rappokaling Suwangga Panampu Buloa Tallo Lakkang
Walaya an Baru Bodoa
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17

Kelangkaan air Mengalami kelangkaan air 27.5 37.5 42.5 7.5 5 0 7.5 10 2.5 7.5 22.5 35 7.5 32.5 72.5
Tidak pernah mengalami 72.5 62.5 57.5 92.5 95 100 92.5 90 97.5 92.5 77.5 65 92.5 67.5 27.5

Pokja Sanitasi Kota Makassar 86


TABEL 3.67 PERSENTASE RUMAH TANGGA YANG PERNAH MENGALAMI

KELANGKAAN AIR MINUM DI KECAMATAN PANAKUKKANG

Kelurahan
Variabel Indikator Karuwisi
Paropo Karampuang Pandang Masale Tamamaung Karuwisi Sinrijala Pampang Panaikang Tello Baru
Utara
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13

Kelangkaan air Mengalami kelangkaan air 5 0 5 0 0 20 0 2.5 7.5 0 2.5


Tidak pernah mengalami 95 100 95 100 100 80 100 97.5 92.5 100 97.5

TABEL 3.68 PERSENTASE RUMAH TANGGA YANG PERNAH MENGALAMI

KELANGKAAN AIR MINUM DI KECAMATAN MANGGALA

Kelurahan
Variabel Indikator
Borong Bangkala Tamangapa Manggala Antang Batua
1 2 3 4 5 6 7 8

Kelangkaan air Mengalami kelangkaan air 0 27.5 2.5 22.5 5 10


Tidak pernah mengalami 100 72.5 97.5 77.5 95 90

Pokja Sanitasi Kota Makassar 87


TABEL 3.69 PERSENTASE RUMAH TANGGA YANG PERNAH MENGALAMI

KELANGKAAN AIR MINUM DI KECAMATAN BIRINGKANAYA

Kelurahan
Variabel Indikator Sudiang
Paccerakang Daya Pai Sudiang Bulurokeng Untia
Raya
1 2 3 4 5 6 7 8 9

Kelangkaan air Mengalami kelangkaan air 7.5 2.5 5 0 0 20 77.5


Tidak pernah mengalami 92.5 97.5 95 100 100 80 22.5

TABEL 3.70 PERSENTASE RUMAH TANGGA YANG PERNAH MENGALAMI

KELANGKAAN AIR MINUM DI KECAMATAN TAMALANREA

Kelurahan
Variabel Indikator Tamalanrea Tamalanrea
Indah Jaya
Tamalanrea Kapasa Parangloe Bira
1 2 3 4 5 6 7 8

Kelangkaan air Mengalami kelangkaan air 20 20 37.5 2.5 7.5 15


Tidak pernah mengalami 80 80 62.5 97.5 92.5 85

Pokja Sanitasi Kota Makassar 88


GAMBAR 3.11 PERSENTASE RUMAH TANGGA YANG MENGALAMI KELANGKAAN AIR MINUM

Sumber: Study Ehra kota Makassar 2016

Gambar 3.11 diatas menunjukkan bahwa masih ada sekitar 14%


masyarakat kota Makassar yang mengalami kelangkaan air minum.Sedangkan
yang tidak mengalami kelangkaan air sebanyak 86%.Hal ini perlu menjadi
perhatian serius pemerintah kota Makassar dalam mengatasi kelangkaan air
yang dialami masyarakat,terutama pada saat musim kemarau.

Pokja Sanitasi Kota Makassar 89


3.6. PRILAKU HIGIENE DAN SANITASI

Masalah kesehatan adalah suatu masalah yang sangat kompleks ,yang


saling berkaiatan dengan masalah-masalah lain di luar kesehatan sendiri yang
mempengaruhi derajat kesehatan baik kesehatan individu maupun derajat
kesehatan masyarakat.
Konsep hidup sehat menurut Hendrik.L Blum menjelaskan bahwa ada
empat faktor utama yang mempengaruhi derajat kesehatan masyarakat.
Keempat faktor tersebut terdiri dari faktor genetik (keturunan), faktor lingkungan,
faktor perilaku/gaya hidup (life style) dan faktor pelayanan kesehatan (jenis
cakupan dan kualitasnya)
Diantara faktor tersebut, faktor perilaku manusia merupakan faktor
determinan yang paling besar dan paling sulit ditanggulangi, disusul dengan
faktor lingkungan. Hal ini disebabkan karena faktor perilaku yang lebih dominan
dibandingkan dengan faktor lingkungan karena lingkungan hidup manusia juga
sangat dipengaruhi oleh perilaku masyarakat.
Konsep H.L. Bloem
Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Derajat Kesehatan

Keturunan
4.

Faktor Lingkungan
Faktor Pelayanan 5.
Status
Kesehatan - Fisik
Kesehatan - Sosial Ekonomi
6. \
- Budaya dsb

Perilaku

Ada pepatah yang mengatakan “Men Sana In Corpore Sano”, yang artinya
dalam tubuh yang sehat, akan terdapat jiwa yang sehat. Akan tetapi masih
banyak juga orang yang sakit dan biasanya karena pola hidup mereka sendiri
yang kurang baik dan kebiasaan yang kurang baik.
Dari aspek kesehatan masyarakat khususnya pola penyebaran penyakit
menular seperti penyakit diare, typhus, flu burung, dsb. dapat dicegah melalui
kebiasan atau perilaku higiene sanitasi. Salah satu perilaku hygiene sanitasi
Pokja Sanitasi Kota Makassar 90
adalah Cuci Tangan Pakai Sabun (CTPS). Perilaku CTPS masih merupakan
sasaran penting dalam promosi kesehatan, khususnya terkait perilaku hidup
bersih dan sehat. Hal ini disebabkasn perilaku tersebut masih sangat rendah,
dimana baru 12% masyarakat yang cuci tangan pakai sabun setelah buang air
besar, hanya 9% ibu-ibu yang mencuci tangan pakai sabun setelah
membersihkan tinja bayi dan balita, sekitar 7% masyarakat yang cuci tangan
pakai sabun sebelum memberi makan kepada bayi, 14% masyarakat cuci tangan
pakai sabun sebelum makan.
Hal tersebut sejalan dengan perilaku CTPS di Kota Makassar. Tabel di
bawah ini merupakan persentase kebiasaan CTPS pada semua kecamatan dan
kelurahan di Kota Makassar.

Pokja Sanitasi Kota Makassar 91


TABEL 3.71 PERSENTASE KEBIASAAN CTPS DI KECAMATAN MARISO

Kelurahan
Variabel Indikator Bontomara Kampung Panambun
Tamarunang Mattoangin Mariso Lette Mario Kunjungmae
nnu Buyang gan
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11

A. Sebelum ke toilet Tidak 100 100 100 100 97.5 95 100 100 97.5
Ya 0 0 0 0 2.5 5 0 0 2.5
B. Setelah menceboki bayi/anak Tidak 60 52.5 67.5 100 72.5 60 85 90 92.5
Ya 40 47.5 32.5 0 27.5 40 15 10 7.5
C. Setelah dari buang air besar Tidak 0 0 0 30 10 10 17.5 15 10
Ya 100 100 100 70 90 90 82.5 85 90
D. Sebelum makan Tidak 0 0 5 0 5 2.5 17.5 20 0
Ya 100 100 95 100 95 97.5 82.5 80 100
E. Setelah makan Tidak 0 2.5 10 65 72.5 25 45 27.5 2.5
Ya 100 97.5 90 35 27.5 75 55 72.5 97.5
F. Sebelum memberi menyuapi anak Tidak 75 60 72.5 97.5 62.5 42.5 95 80 100
Ya 25 40 27.5 2.5 37.5 57.5 5 20 0
G. Sebelum menyiapkan masakan Tidak 85 40 55 70 22.5 15 90 85 80
Ya 15 60 45 30 77.5 85 10 15 20
H. Setelah memegang hewan Tidak 2.5 20 0 100 87.5 5 97.5 100 75
Ya 97.5 80 100 0 12.5 95 2.5 0 25
I. Sebelum sholat Tidak 95 97.5 90 100 97.5 95 100 100 90
Ya 5 2.5 10 0 2.5 5 0 0 10
J. Lainnya Tidak 100 100 100 100 100 97.5 100 100 90
Ya 0 0 0 0 0 2.5 0 0 10

Pokja Sanitasi Kota Makassar 92


TABEL 3.72 PERSENTASE KEBIASAAN CTPS DI KECAMATAN MAMAJANG
Kelurahan
Baji
Variabel Indikator Tamparang Sambung Karang Bonto Mamajang Labuang Bontobiraen Maricaya Mamajang
Mappakas Pa'battang Parang Mandala
Keke Jawa Anyar Lebang Dalam Baji g Selatan Luar
unggu
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15

A. Sebelum ke toilet Tidak 97.5 87.5 100 90 100 100 97.5 95 100 97.5 90 97.5 97.5
Ya 2.5 12.5 0 10 0 0 2.5 5 0 2.5 10 2.5 2.5
B. Setelah menceboki bayi/anak Tidak 72.5 87.5 85 62.5 72.5 75 75 97.5 90 80 57.5 62.5 87.5
Ya 27.5 12.5 15 37.5 27.5 25 25 2.5 10 20 42.5 37.5 12.5
C. Setelah dari buang air besar Tidak 17.5 10 0 12.5 10 15 17.5 10 10 12.5 15 5 2.5
Ya 82.5 90 100 87.5 90 85 82.5 90 90 87.5 85 95 97.5
D. Sebelum makan Tidak 7.5 10 0 2.5 0 2.5 5 10 0 2.5 12.5 10 5
Ya 92.5 90 100 97.5 100 97.5 95 90 100 97.5 87.5 90 95
E. Setelah makan Tidak 5 7.5 0 12.5 5 7.5 2.5 15 0 0 10 7.5 7.5
Ya 95 92.5 100 87.5 95 92.5 97.5 85 100 100 90 92.5 92.5
F. Sebelum memberi menyuapi anak Tidak 62.5 85 60 72.5 77.5 82.5 72.5 87.5 82.5 67.5 67.5 85 87.5
Ya 37.5 15 40 27.5 22.5 17.5 27.5 12.5 17.5 32.5 32.5 15 12.5
G. Sebelum menyiapkan masakan Tidak 65 85 5 60 82.5 87.5 72.5 20 50 52.5 80 90 97.5
Ya 35 15 95 40 17.5 12.5 27.5 80 50 47.5 20 10 2.5
H. Setelah memegang hewan Tidak 52.5 97.5 65 67.5 100 97.5 92.5 90 97.5 92.5 90 92.5 97.5
Ya 47.5 2.5 35 32.5 0 2.5 7.5 10 2.5 7.5 10 7.5 2.5
I. Sebelum sholat Tidak 20 77.5 7.5 62.5 25 65 45 35 55 25 97.5 97.5 97.5
Ya 80 22.5 92.5 37.5 75 35 55 65 45 75 2.5 2.5 2.5
J. Lainnya Tidak 100 100 100 90 97.5 97.5 100 100 100 100 100 100 100
Ya 0 0 0 10 2.5 2.5 0 0 0 0 0 0 0

Pokja Sanitasi Kota Makassar 93


TABEL 3.73 PERSENTASE KEBIASAAN CTPS DI KECAMATAN TAMALATE

Kelurahan
Variabel Indikator Barombon Tanjung Maccini Balang Pa'baeng Parang
Jongaya Bongaya Manuruki Mangasa
g Merdeka Sombala Baru Baeng Tambung
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12

A. Sebelum ke toilet Tidak 97.5 100 100 90 50 57.5 12.5 67.5 75 95


Ya 2.5 0 0 10 50 42.5 87.5 32.5 25 5
B. Setelah menceboki bayi/anak Tidak 82.5 100 77.5 85 85 82.5 82.5 55 97.5 87.5
Ya 17.5 0 22.5 15 15 17.5 17.5 45 2.5 12.5
C. Setelah dari buang air besar Tidak 2.5 2.5 0 10 0 2.5 7.5 7.5 37.5 45
Ya 97.5 97.5 100 90 100 97.5 92.5 92.5 62.5 55
D. Sebelum makan Tidak 0 7.5 0 5 10 12.5 0 5 17.5 0
Ya 100 92.5 100 95 90 87.5 100 95 82.5 100
E. Setelah makan Tidak 2.5 5 0 7.5 5 2.5 0 5 10 2.5
Ya 97.5 95 100 92.5 95 97.5 100 95 90 97.5
F. Sebelum memberi menyuapi anak Tidak 85 97.5 80 87.5 85 75 82.5 67.5 92.5 80
Ya 15 2.5 20 12.5 15 25 17.5 32.5 7.5 20
G. Sebelum menyiapkan masakan Tidak 82.5 97.5 82.5 75 55 50 27.5 92.5 87.5 62.5
Ya 17.5 2.5 17.5 25 45 50 72.5 7.5 12.5 37.5
H. Setelah memegang hewan Tidak 92.5 97.5 100 90 97.5 90 97.5 70 82.5 70
Ya 7.5 2.5 0 10 2.5 10 2.5 30 17.5 30
I. Sebelum sholat Tidak 65 95 77.5 67.5 100 95 87.5 82.5 97.5 97.5
Ya 35 5 22.5 32.5 0 5 12.5 17.5 2.5 2.5
J. Lainnya Tidak 97.5 100 100 97.5 100 100 100 100 100 100
Ya 2.5 0 0 2.5 0 0 0 0 0 0

Pokja Sanitasi Kota Makassar 94


TABEL 3.74 PERSENTASE KEBIASAAN CTPS DI KECAMATAN RAPPOCINI
Kelurahan
Variabel Indikator Gunung Banta-
Karunrung Mappala Kassi-Kassi Bontomakio Tidung Buakana Rappocini Ballaparang
Sari Bantaeng
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12

A. Sebelum ke toilet Tidak 95 100 82.5 92.5 95 97.5 100 100 100 100
Ya 5 0 17.5 7.5 5 2.5 0 0 0 0
B. Setelah menceboki bayi/anak Tidak 80 72.5 82.5 77.5 7.5 10 97.5 75 70 82.5
Ya 20 27.5 17.5 22.5 92.5 90 2.5 25 30 17.5
C. Setelah dari buang air besar Tidak 35 0 22.5 7.5 0 5 0 2.5 2.5 2.5
Ya 65 100 77.5 92.5 100 95 100 97.5 97.5 97.5
D. Sebelum makan Tidak 15 0 37.5 2.5 0 5 5 95 47.5 82.5
Ya 85 100 62.5 97.5 100 95 95 5 52.5 17.5
E. Setelah makan Tidak 2.5 2.5 12.5 2.5 0 5 15 5 2.5 5
Ya 97.5 97.5 87.5 97.5 100 95 85 95 97.5 95
F. Sebelum memberi menyuapi anak Tidak 85 77.5 87.5 77.5 7.5 10 100 95 70 82.5
Ya 15 22.5 12.5 22.5 92.5 90 0 5 30 17.5
G. Sebelum menyiapkan masakan Tidak 52.5 67.5 75 5 5 5 100 100 45 100
Ya 47.5 32.5 25 95 95 95 0 0 55 0
H. Setelah memegang hewan Tidak 87.5 87.5 100 7.5 5 7.5 100 100 95 100
Ya 12.5 12.5 0 92.5 95 92.5 0 0 5 0
I. Sebelum sholat Tidak 77.5 97.5 92.5 10 5 5 100 100 97.5 100
Ya 22.5 2.5 7.5 90 95 95 0 0 2.5 0
J. Lainnya Tidak 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100
Ya 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

Pokja Sanitasi Kota Makassar 95


TABEL 3.75 PERSENTASE KEBIASAAN CTPS DI KECAMATAN MAKASSAR

Kelurahan
Bara- Bara- Bara-
Variabel Indikator Maricaya Maradeka Bara- Maradeka Maccini Maccini Lariang
Maricaya Baraya Maradekaya Baraya Baraya Maccini Barana
Baru ya Selatan Baraya ya Utara Parang Gusung Bangi
Selatan Utara Timur
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16

A. Sebelum ke toilet Tidak 97.5 97.5 92.5 100 100 100 92.5 97.5 100 100 100 97.5 97.5 100
Ya 2.5 2.5 7.5 0 0 0 7.5 2.5 0 0 0 2.5 2.5 0
B. Setelah menceboki bayi/anak Tidak 90 47.5 57.5 45 45 72.5 35 50 75 90 77.5 92.5 92.5 92.5
Ya 10 52.5 42.5 55 55 27.5 65 50 25 10 22.5 7.5 7.5 7.5
C. Setelah dari buang air besar Tidak 2.5 2.5 0 0 0 17.5 5 5 5 10 2.5 25 17.5 7.5
Ya 97.5 97.5 100 100 100 82.5 95 95 95 90 97.5 75 82.5 92.5
D. Sebelum makan Tidak 2.5 2.5 0 0 0 0 0 0 0 32.5 2.5 52.5 40 30
Ya 97.5 97.5 100 100 100 100 100 100 100 67.5 97.5 47.5 60 70
E. Setelah makan Tidak 2.5 2.5 0 2.5 0 0 2.5 0 15 75 82.5 77.5 50 25
Ya 97.5 97.5 100 97.5 100 100 97.5 100 85 25 17.5 22.5 50 75
F. Sebelum memberi menyuapi anak Tidak 92.5 57.5 82.5 92.5 97.5 82.5 62.5 72.5 87.5 97.5 80 100 100 95
Ya 7.5 42.5 17.5 7.5 2.5 17.5 37.5 27.5 12.5 2.5 20 0 0 5
G. Sebelum menyiapkan masakan Tidak 92.5 95 95 97.5 100 95 75 80 80 70 42.5 92.5 97.5 100
Ya 7.5 5 5 2.5 0 5 25 20 20 30 57.5 7.5 2.5 0
H. Setelah memegang hewan Tidak 82.5 42.5 15 17.5 2.5 25 17.5 45 100 92.5 97.5 100 97.5 100
Ya 17.5 57.5 85 82.5 97.5 75 82.5 55 0 7.5 2.5 0 2.5 0
I. Sebelum sholat Tidak 95 100 97.5 95 97.5 97.5 100 85 100 97.5 97.5 97.5 100 95
Ya 5 0 2.5 5 2.5 2.5 0 15 0 2.5 2.5 2.5 0 5
J. Lainnya Tidak 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 95 100 100
Ya 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 5 0 0

Pokja Sanitasi Kota Makassar 96


TABEL 3.76 PERSENTASE KEBIASAAN CTPS DI KECAMATAN UJUNGPANDANG

Kelurahan
Variabel Indikator Pisang Pisang
Lae-Lae Losari Mangkura Lajangiru Sawerigading Maloku Bulogading Baru
Selatan Utara
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12

A. Sebelum ke toilet Tidak 95 100 97.5 100 100 97.5 95 92.5 100 100
Ya 5 0 2.5 0 0 2.5 5 7.5 0 0
B. Setelah menceboki bayi/anak Tidak 82.5 87.5 87.5 100 100 92.5 30 82.5 75 82.5
Ya 17.5 12.5 12.5 0 0 7.5 70 17.5 25 17.5
C. Setelah dari buang air besar Tidak 72.5 0 2.5 100 100 87.5 30 42.5 20 40
Ya 27.5 100 97.5 0 0 12.5 70 57.5 80 60
D. Sebelum makan Tidak 20 0 2.5 0 10 0 0 17.5 5 25
Ya 80 100 97.5 100 90 100 100 82.5 95 75
E. Setelah makan Tidak 80 0 7.5 0 2.5 2.5 2.5 17.5 7.5 25
Ya 20 100 92.5 100 97.5 97.5 97.5 82.5 92.5 75
F. Sebelum memberi menyuapi anak Tidak 95 97.5 80 100 92.5 92.5 80 92.5 95 82.5
Ya 5 2.5 20 0 7.5 7.5 20 7.5 5 17.5
G. Sebelum menyiapkan masakan Tidak 95 97.5 50 100 100 92.5 32.5 100 100 90
Ya 5 2.5 50 0 0 7.5 67.5 0 0 10
H. Setelah memegang hewan Tidak 95 95 12.5 100 100 95 82.5 95 100 92.5
Ya 5 5 87.5 0 0 5 17.5 5 0 7.5
I. Sebelum sholat Tidak 97.5 85 57.5 100 100 97.5 32.5 95 92.5 70
Ya 2.5 15 42.5 0 0 2.5 67.5 5 7.5 30
J. Lainnya Tidak 100 90 100 100 100 100 100 100 100 100
Ya 0 10 0 0 0 0 0 0 0 0

Pokja Sanitasi Kota Makassar 97


TABEL 3.76 PERSENTASE KEBIASAAN CTPS DI KECAMATAN WAJO

Kelurahan
Variabel Indikator Malayu Malimongan
Pattunuang Ende Malayu Butung Mampu Malimongan
Tua
Baru
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

A. Sebelum ke toilet Tidak 100 100 100 100 100 100 95 97.5
Ya 0 0 0 0 0 0 5 2.5
B. Setelah menceboki bayi/anak Tidak 77.5 75 90 97.5 80 80 87.5 82.5
Ya 22.5 25 10 2.5 20 20 12.5 17.5
C. Setelah dari buang air besar Tidak 0 0 0 0 2.5 0 2.5 2.5
Ya 100 100 100 100 97.5 100 97.5 97.5
D. Sebelum makan Tidak 5 22.5 0 0 0 0 0 2.5
Ya 95 77.5 100 100 100 100 100 97.5
E. Setelah makan Tidak 10 22.5 0 5 7.5 20 12.5 7.5
Ya 90 77.5 100 95 92.5 80 87.5 92.5
F. Sebelum memberi menyuapi anak Tidak 90 80 92.5 100 100 95 92.5 95
Ya 10 20 7.5 0 0 5 7.5 5
G. Sebelum menyiapkan masakan Tidak 72.5 72.5 77.5 82.5 100 100 92.5 97.5
Ya 27.5 27.5 22.5 17.5 0 0 7.5 2.5
H. Setelah memegang hewan Tidak 95 72.5 97.5 95 100 100 92.5 97.5
Ya 5 27.5 2.5 5 0 0 7.5 2.5
I. Sebelum sholat Tidak 97.5 90 77.5 60 100 100 95 97.5
Ya 2.5 10 22.5 40 0 0 5 2.5
J. Lainnya Tidak 100 100 100 100 100 100 100 100
Ya 0 0 0 0 0 0 0 0

Pokja Sanitasi Kota Makassar 98


TABEL 3.77 PERSENTASE KEBIASAAN CTPS DI KECAMATAN BONTOALA

Kelurahan
Variabel Indikator Tompo Malimong Timungan Bontoala Bontoala Bunga Parang
Gaddong Wajo Baru Baraya Bontoala Layang
Balang an Baru Lompoa Parang Tua Ejaya Layang
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14

A. Sebelum ke toilet Tidak 72.5 80 87.5 82.5 75 92.5 97.5 97.5 100 97.5 97.5 97.5
Ya 27.5 20 12.5 17.5 25 7.5 2.5 2.5 0 2.5 2.5 2.5
B. Setelah menceboki bayi/anak Tidak 67.5 50 52.5 47.5 62.5 52.5 57.5 67.5 80 75 57.5 70
Ya 32.5 50 47.5 52.5 37.5 47.5 42.5 32.5 20 25 42.5 30
C. Setelah dari buang air besar Tidak 5 2.5 2.5 2.5 2.5 0 2.5 0 25 37.5 40 22.5
Ya 95 97.5 97.5 97.5 97.5 100 97.5 100 75 62.5 60 77.5
D. Sebelum makan Tidak 2.5 2.5 0 0 2.5 0 0 0 25 25 27.5 32.5
Ya 97.5 97.5 100 100 97.5 100 100 100 75 75 72.5 67.5
E. Setelah makan Tidak 2.5 2.5 0 0 2.5 0 0 0 25 30 37.5 20
Ya 97.5 97.5 100 100 97.5 100 100 100 75 70 62.5 80
F. Sebelum memberi menyuapi anak Tidak 67.5 47.5 47.5 47.5 62.5 52.5 65 72.5 77.5 82.5 57.5 70
Ya 32.5 52.5 52.5 52.5 37.5 47.5 35 27.5 22.5 17.5 42.5 30
G. Sebelum menyiapkan masakan Tidak 17.5 12.5 7.5 7.5 47.5 20 22.5 7.5 67.5 65 85 55
Ya 82.5 87.5 92.5 92.5 52.5 80 77.5 92.5 32.5 35 15 45
H. Setelah memegang hewan Tidak 37.5 25 42.5 5 82.5 12.5 10 0 35 32.5 47.5 30
Ya 62.5 75 57.5 95 17.5 87.5 90 100 65 67.5 52.5 70
I. Sebelum sholat Tidak 40 50 55 20 25 5 5 0 47.5 62.5 52.5 47.5
Ya 60 50 45 80 75 95 95 100 52.5 37.5 47.5 52.5
J. Lainnya Tidak 100 100 100 97.5 95 100 100 100 100 97.5 100 100
Ya 0 0 0 2.5 5 0 0 0 0 2.5 0 0

Pokja Sanitasi Kota Makassar 99


TABEL 3.78 PERSENTASE KEBIASAAN CTPS DI UJUNGTANAH

Kelurahan
Variabel Indikator Barrang Barrang Ujung Pattingalo
Kondigareng Tamalabba Tabaringan Totaka Pattingalong Gusung Cambaberua Cambaya
Caddi Lompo Tanah ang Baru
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14

A. Sebelum ke toilet Tidak 97.5 97.5 97.5 100 100 92.5 92.5 97.5 100 100 95 97.5
Ya 2.5 2.5 2.5 0 0 7.5 7.5 2.5 0 0 5 2.5
B. Setelah menceboki bayi/anak Tidak 82.5 87.5 87.5 82.5 60 75 65 45 87.5 85 82.5 87.5
Ya 17.5 12.5 12.5 17.5 40 25 35 55 12.5 15 17.5 12.5
C. Setelah dari buang air besar Tidak 2.5 20 12.5 7.5 10 22.5 10 2.5 10 7.5 57.5 40
Ya 97.5 80 87.5 92.5 90 77.5 90 97.5 90 92.5 42.5 60
D. Sebelum makan Tidak 15 7.5 17.5 32.5 0 17.5 5 0 0 2.5 7.5 7.5
Ya 85 92.5 82.5 67.5 100 82.5 95 100 100 97.5 92.5 92.5
E. Setelah makan Tidak 20 20 10 27.5 7.5 20 5 0 7.5 5 22.5 20
Ya 80 80 90 72.5 92.5 80 95 100 92.5 95 77.5 80
F. Sebelum memberi menyuapi anak Tidak 97.5 100 92.5 97.5 70 87.5 62.5 52.5 100 97.5 85 100
Ya 2.5 0 7.5 2.5 30 12.5 37.5 47.5 0 2.5 15 0
G. Sebelum menyiapkan masakan Tidak 97.5 95 82.5 100 40 47.5 40 32.5 52.5 87.5 42.5 57.5
Ya 2.5 5 17.5 0 60 52.5 60 67.5 47.5 12.5 57.5 42.5
H. Setelah memegang hewan Tidak 95 100 75 92.5 97.5 95 85 85 57.5 75 40 60
Ya 5 0 25 7.5 2.5 5 15 15 42.5 25 60 40
I. Sebelum sholat Tidak 97.5 97.5 87.5 100 92.5 67.5 80 85 87.5 77.5 100 95
Ya 2.5 2.5 12.5 0 7.5 32.5 20 15 12.5 22.5 0 5
J. Lainnya Tidak 100 100 100 100 97.5 100 100 97.5 100 97.5 100 90
Ya 0 0 0 0 2.5 0 0 2.5 0 2.5 0 10

Pokja Sanitasi Kota Makassar 100


TABEL 3.79 PERSENTASE KEBIASAAN CTPS DI KECAMATAN TALLO

Kelurahan
Variabel Indikator Wala- Ujungpand Kaluku
Bungaejaberu Lembo Kalukuang La'latang Rappojawa Tammua Rappokaling Suwangga Panampu Buloa Tallo Lakkang
Walaya an Baru Bodoa
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17

A. Sebelum ke toilet Tidak 90 92.5 75 100 100 95 100 100 100 100 100 100 100 90 95
Ya 10 7.5 25 0 0 5 0 0 0 0 0 0 0 10 5
B. Setelah menceboki bayi/anak Tidak 72.5 67.5 75 80 80 67.5 72.5 85 67.5 62.5 72.5 70 67.5 70 75
Ya 27.5 32.5 25 20 20 32.5 27.5 15 32.5 37.5 27.5 30 32.5 30 25
C. Setelah dari buang air besar Tidak 10 25 20 32.5 2.5 5 22.5 5 25 15 12.5 15 0 27.5 10
Ya 90 75 80 67.5 97.5 95 77.5 95 75 85 87.5 85 100 72.5 90
D. Sebelum makan Tidak 2.5 2.5 2.5 30 22.5 0 2.5 20 70 35 37.5 27.5 0 7.5 5
Ya 97.5 97.5 97.5 70 77.5 100 97.5 80 30 65 62.5 72.5 100 92.5 95
E. Setelah makan Tidak 5 5 17.5 27.5 30 7.5 17.5 55 10 27.5 17.5 7.5 0 10 5
Ya 95 95 82.5 72.5 70 92.5 82.5 45 90 72.5 82.5 92.5 100 90 95
F. Sebelum memberi menyuapi anak Tidak 70 67.5 77.5 80 90 75 75 77.5 85 87.5 90 90 82.5 70 82.5
Ya 30 32.5 22.5 20 10 25 25 22.5 15 12.5 10 10 17.5 30 17.5
G. Sebelum menyiapkan masakan Tidak 60 40 30 35 70 67.5 80 60 97.5 95 95 75 95 87.5 77.5
Ya 40 60 70 65 30 32.5 20 40 2.5 5 5 25 5 12.5 22.5
H. Setelah memegang hewan Tidak 87.5 92.5 82.5 77.5 25 67.5 95 17.5 87.5 100 95 97.5 92.5 42.5 75
Ya 12.5 7.5 17.5 22.5 75 32.5 5 82.5 12.5 0 5 2.5 7.5 57.5 25
I. Sebelum sholat Tidak 80 75 57.5 77.5 70 35 97.5 70 100 100 100 95 100 85 77.5
Ya 20 25 42.5 22.5 30 65 2.5 30 0 0 0 5 0 15 22.5
J. Lainnya Tidak 97.5 95 100 97.5 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100
Ya 2.5 5 0 2.5 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

Pokja Sanitasi Kota Makassar 101


TABEL 3.80 PERSENTASE KEBIASAAN CTPS DI KECAMATAN PANAKUKKANG

Kelurahan
Variabel Indikator Karuwisi
Paropo Karampuang Pandang Masale Tamamaung Karuwisi Sinrijala Pampang Panaikang Tello Baru
Utara
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13

A. Sebelum ke toilet Tidak 90 100 100 100 65 100 70 92.5 95 100 100
Ya 10 0 0 0 35 0 30 7.5 5 0 0
B. Setelah menceboki bayi/anak Tidak 70 60 75 65 72.5 10 57.5 35 70 77.5 67.5
Ya 30 40 25 35 27.5 90 42.5 65 30 22.5 32.5
C. Setelah dari buang air besar Tidak 12.5 0 25 10 5 0 7.5 0 5 2.5 0
Ya 87.5 100 75 90 95 100 92.5 100 95 97.5 100
D. Sebelum makan Tidak 2.5 0 0 0 22.5 5 25 10 7.5 0 0
Ya 97.5 100 100 100 77.5 95 75 90 92.5 100 100
E. Setelah makan Tidak 20 22.5 7.5 0 0 5 2.5 2.5 0 0 2.5
Ya 80 77.5 92.5 100 100 95 97.5 97.5 100 100 97.5
F. Sebelum memberi menyuapi anak Tidak 70 65 70 65 72.5 35 60 32.5 67.5 75 70
Ya 30 35 30 35 27.5 65 40 67.5 32.5 25 30
G. Sebelum menyiapkan masakan Tidak 57.5 65 72.5 52.5 50 22.5 47.5 20 62.5 77.5 80
Ya 42.5 35 27.5 47.5 50 77.5 52.5 80 37.5 22.5 20
H. Setelah memegang hewan Tidak 42.5 75 77.5 90 55 30 52.5 40 82.5 100 100
Ya 57.5 25 22.5 10 45 70 47.5 60 17.5 0 0
I. Sebelum sholat Tidak 37.5 62.5 95 92.5 77.5 37.5 67.5 52.5 62.5 82.5 70
Ya 62.5 37.5 5 7.5 22.5 62.5 32.5 47.5 37.5 17.5 30
J. Lainnya Tidak 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100
Ya 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

Pokja Sanitasi Kota Makassar 102


TABEL 3.81 PERSENTASE KEBIASAAN CTPS DI KECAMATAN MANGGALA

Kelurahan
Variabel Indikator
Borong Bangkala Tamangapa Manggala Antang Batua
1 2 3 4 5 6 7 8

A. Sebelum ke toilet Tidak 40 90 87.5 100 100 100


Ya 60 10 12.5 0 0 0
B. Setelah menceboki bayi/anak Tidak 32.5 85 90 67.5 75 27.5
Ya 67.5 15 10 32.5 25 72.5
C. Setelah dari buang air besar Tidak 15 10 27.5 10 2.5 5
Ya 85 90 72.5 90 97.5 95
D. Sebelum makan Tidak 20 67.5 65 50 52.5 17.5
Ya 80 32.5 35 50 47.5 82.5
E. Setelah makan Tidak 32.5 60 65 20 15 15
Ya 67.5 40 35 80 85 85
F. Sebelum memberi menyuapi anak Tidak 27.5 90 92.5 72.5 75 35
Ya 72.5 10 7.5 27.5 25 65
G. Sebelum menyiapkan masakan Tidak 20 85 80 77.5 50 40
Ya 80 15 20 22.5 50 60
H. Setelah memegang hewan Tidak 20 92.5 75 95 97.5 75
Ya 80 7.5 25 5 2.5 25
I. Sebelum sholat Tidak 35 90 92.5 100 97.5 100
Ya 65 10 7.5 0 2.5 0
J. Lainnya Tidak 47.5 82.5 70 97.5 100 100
Ya 52.5 17.5 30 2.5 0 0

Pokja Sanitasi Kota Makassar 103


TABEL 3.82 PERSENTASE KEBIASAAN CTPS DI KECAMATAN BIRINGKANAYA

Kelurahan
Variabel Indikator Sudiang
Paccerakang Daya Pai Sudiang Bulurokeng Untia
Raya
1 2 3 4 5 6 7 8 9

A. Sebelum ke toilet Tidak 100 97.5 100 100 97.5 97.5 100
Ya 0 2.5 0 0 2.5 2.5 0
B. Setelah menceboki bayi/anak Tidak 67.5 75 72.5 72.5 55 47.5 72.5
Ya 32.5 25 27.5 27.5 45 52.5 27.5
C. Setelah dari buang air besar Tidak 0 0 2.5 2.5 0 5 2.5
Ya 100 100 97.5 97.5 100 95 97.5
D. Sebelum makan Tidak 0 0 2.5 0 2.5 5 20
Ya 100 100 97.5 100 97.5 95 80
E. Setelah makan Tidak 0 0 2.5 0 25 32.5 90
Ya 100 100 97.5 100 75 67.5 10
F. Sebelum memberi menyuapi anak Tidak 70 72.5 67.5 60 60 47.5 95
Ya 30 27.5 32.5 40 40 52.5 5
G. Sebelum menyiapkan masakan Tidak 92.5 90 87.5 62.5 50 65 92.5
Ya 7.5 10 12.5 37.5 50 35 7.5
H. Setelah memegang hewan Tidak 97.5 95 97.5 82.5 95 97.5 100
Ya 2.5 5 2.5 17.5 5 2.5 0
I. Sebelum sholat Tidak 100 87.5 80 65 92.5 92.5 90
Ya 0 12.5 20 35 7.5 7.5 10
J. Lainnya Tidak 97.5 92.5 90 100 100 100 97.5
Ya 2.5 7.5 10 0 0 0 2.5

Pokja Sanitasi Kota Makassar 104


TABEL 3.83 PERSENTASE KEBIASAAN CTPS DI KECAMATAN TAMALANREA
Kelurahan
Variabel Indikator Tamalanrea Tamalanrea
Indah Jaya
Tamalanrea Kapasa Parangloe Bira
1 2 3 4 5 6 7 8

A. Sebelum ke toilet Tidak 100 100 100 100 100 100


Ya 0 0 0 0 0 0
B. Setelah menceboki bayi/anak Tidak 75 70 75 100 100 100
Ya 25 30 25 0 0 0
C. Setelah dari buang air besar Tidak 12.5 5 0 75 80 95
Ya 87.5 95 100 25 20 5
D. Sebelum makan Tidak 75 75 32.5 7.5 2.5 10
Ya 25 25 67.5 92.5 97.5 90
E. Setelah makan Tidak 60 17.5 2.5 17.5 37.5 77.5
Ya 40 82.5 97.5 82.5 62.5 22.5
F. Sebelum memberi menyuapi anak Tidak 97.5 87.5 90 95 100 97.5
Ya 2.5 12.5 10 5 0 2.5
G. Sebelum menyiapkan masakan Tidak 95 92.5 90 97.5 95 100
Ya 5 7.5 10 2.5 5 0
H. Setelah memegang hewan Tidak 100 95 100 100 97.5 97.5
Ya 0 5 0 0 2.5 2.5
I. Sebelum sholat Tidak 100 95 100 100 97.5 100
Ya 0 5 0 0 2.5 0
J. Lainnya Tidak 87.5 100 100 100 100 97.5
Ya 12.5 0 0 0 0 2.5

Pokja Sanitasi Kota Makassar 105


GAMBAR 3.12 PERSENTASE CTPS DI BEBERAPA WAKTU PENTING

Sumber: Study Ehra kota Makassar 2016

Gambar 3.12 menunjukkan persentase tertinggi perilaku CTPS di


beberapa waktu penting adalah pada saat sebelum makan sebesar 87,3%
kemudian pada saat setelah BAB sebesar 85,9%. Sedangkan persentase
terendah perilaku CTPS di beberapa waktu penting yaitu lainnya,kemudian
pada sesat sebelum ke toilet sebesar 5,6%.
Dengan perilaku cuci tangan yang benar, yaitu pakai sabun dan
menggunakan air bersih yang mengalir akan dapat menurunkan kejadian diare
sampai 45%.
Dapat dipahami betapa perilaku ini harus dilakukan, antara lain karena
mencuci tangan pakai sabun dapat mencegah penyakit yang dapat
menyebabkan ratusan ribu anak meninggal setiap tahunnya. CTPS adalah
satu-satunya intervensi kesehatan yang paling “cost-effective” jika dibanding
dengan hasil yang diperolehnya.
Ada 5 waktu kritis untuk cuci tangan pakai sabun yang harus
diperhatikan, yaitu saat-saat sebagai berikut:
Pokja Sanitasi Kota Makassar 106
a. Sebelum makan
b. Sebelum menyiapkan makanan
c. Setelah buang air besar
d. Setelah menceboki bayi/anak
e. Setelah memegang unggas/hewan.

Pokja Sanitasi Kota Makassar 107


6.1. KEJADIAN PENYAKIT DIARE

Diare (bahasa Inggris: diarrhea) adalah sebuah penyakit di saat tinja


atau feses berubah menjadi lembek atau cair yang biasanya terjadi paling
sedikit tiga kali dalam 24 jam. Di negara berkembang Diare adalah penyebab
kematian paling umum kematian balita, dan juga membunuh lebih dari 2,6 juta
orang setiap tahunnya.
Di Indonesia, Diare merupakan salah satu masalah kesehatan terbesar.
Berdasarkan riset yang dilakukan oleh Departemen Kesehatan RI pada tahun
2007, diare menduduki peringkat ketigabelas sebagai penyebab kematian
semua umur dengan proporsi sebesar 3,5 persen. Sedangkan berdasarkan
kategori penyakit menular, diare menduduki urutan ketiga penyebab kematian
setelah Pneumonia dan TBC. Dari data tersebut, golongan usia yang paling
banyak mengalami diare adalah balita dengan prevalensi sebesar 16,7 persen.
Makassar merupakan pintu gerbang dan pusat perdagangan Kawasan
Timur Indonesia akan memungkinkan mobilitas penduduk dan urbanisasi
meningkat, hal tersebut berdampak negatif pada kondisi lingkungan Kota
Makassar dan perilaku masyarakatnya seperti dengan munculnya daerah
kumuh atau pemukiman tidak sehat, keterbatasan sediaan air bersih di wilayah
terentu pada musim hujan, pencemaran lingkungan yang cenderung
meningkat, buruknya sanitasi kota sehingga berdampak pada rendahnya
derajat kesehatan.
Dari 10 Pola Penyakit penderita Rawat Jalan di puskesmas untuk semua
golongan umur pada tahun 2014 dan tahun 2015, penyakit yang berhubungan
dengan sanitasi lingkungan adalah Penyakit pada Saluran Pernapasan Bagian
Atas yang menduduki urutan pertama dan ke-dua, dan penyakit diare pada
urutan ke-lima, dan urutan ke-empat.
Beberapa faktor yang mempengaruhi Penyakit Diare di Kota Makassar
adalah praktek pembuangan limbah rumah tangga, penggunaan air yang tidak
memenuhi syarat, tidak laik hygiene dan sanitasi pada tempat pengelolaan
makanan terutama pada pedagang kaki lima, pengelolaan pembuangan
sampah yang tidak memenuhi syarat, serta perilaku masyarakat dalam
mencuci tangan.
Pokja Sanitasi Kota Makassar 108
Berbagai praktek perilaku masyarakat tidak pernah dipahami berakibat
terhadap kesehatan mereka, antara lain membuang limbah disembarang
tempat, membuang sampah ke sungai, pengendara mobil kadang membuang
sampah ke jalanan, membiarkan sampah-sampah yang dapat menjadi sarung
nyamuk dimana-mana, hal itu dapat mempengaruhi kesehatan mereka. Sakit
dirasakan setelah masuk rumah sakit, atau ketakutan terjadi kalau penyakit
menjadi wabah.

Pokja Sanitasi Kota Makassar 109


TABEL 3.84 PERSENTASE KEBIASAAN CTPS DI KECAMATAN MARISO

Kelurahan
Variabel Indikator Kampung Panambun
Bontomarannu Tamarunang Mattoangin Mariso Lette Mario Kunjungmae
Buyang gan
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11
Waktu paling dekat anggota Hari ini 0 0 0 0 2.5 0 2.5 0 0
keluarga terkena diare Kemarin 0 0 2.5 0 0 2.5 0 2.5 2.5
1 minggu terakhir 5 5 10 7.5 5 2.5 7.5 7.5 0
1 bulan terakhir 2.5 0 2.5 10 0 10 10 2.5 0
3 bulan terakhir 10 0 0 5 5 5 0 5 0
6 bulan yang lalu 7.5 10 10 0 2.5 5 2.5 2.5 0
Lebih dari 6 bulan yang lalu 15 2.5 12.5 0 15 5 0 5 0
Tidak pernah 60 82.5 62.5 77.5 70 70 77.5 75 97.5
A. Anak-anak balita Tidak 68.8 85.7 73.3 66.7 58.3 50 77.8 40 100
Ya 31.3 14.3 26.7 33.3 41.7 50 22.2 60 0
B. Anak-anak non balita Tidak 81.3 85.7 60 88.9 75 83.3 77.8 100 100
Ya 18.8 14.3 40 11.1 25 16.7 22.2 0 0
C. Anak remaja laki-laki Tidak 93.8 100 86.7 88.9 91.7 100 66.7 90 100
Ya 6.3 0 13.3 11.1 8.3 0 33.3 10 0
D. Anak remaja perempuan Tidak 100 57.1 93.3 100 91.7 83.3 88.9 90 100
Ya 0 42.9 6.7 0 8.3 16.7 11.1 10 0
E. Orang dewasa laki-laki Tidak 75 85.7 80 66.7 100 91.7 88.9 90 100
Ya 25 14.3 20 33.3 0 8.3 11.1 10 0
F. Orang dewasa perempuan Tidak 81.3 85.7 73.3 55.6 58.3 91.7 100 90 0
Ya 18.8 14.3 26.7 44.4 41.7 8.3 0 10 100

Pokja Sanitasi Kota Makassar 110


TABEL 3.85 PERSENTASE KEBIASAAN CTPS DI KECAMATAN MAMAJANG

Kelurahan
Baji
Variabel Indikator Tamparang Sambung Karang Bonto Mamajang Labuang Bontobiraen Maricaya Mamajang
Mappakas Pa'battang Parang Mandala
Keke Jawa Anyar Lebang Dalam Baji g Selatan Luar
unggu
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15
Waktu paling dekat anggota Hari ini 0 0 0 0 0 2.5 0 0 0 0 0 0 0
keluarga terkena diare Kemarin 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
1 minggu terakhir 2.5 2.5 0 0 5 5 0 2.5 2.5 0 0 5 0
1 bulan terakhir 2.5 2.5 0 10 5 2.5 0 0 0 5 0 2.5 0
3 bulan terakhir 2.5 0 0 7.5 0 2.5 0 0 0 2.5 2.5 0 0
6 bulan yang lalu 2.5 2.5 0 5 0 2.5 0 0 0 0 0 2.5 2.5
Lebih dari 6 bulan yang lalu 0 5 0 5 0 5 5 0 0 0 5 2.5 0
Tidak pernah 90 87.5 100 72.5 90 80 95 97.5 97.5 92.5 92.5 87.5 97.5
A. Anak-anak balita Tidak 75 100 0 54.5 100 62.5 100 100 100 33.3 100 40 100
Ya 25 0 0 45.5 0 37.5 0 0 0 66.7 0 60 0
B. Anak-anak non balita Tidak 100 100 0 81.8 75 75 0 100 100 100 100 100 100
Ya 0 0 0 18.2 25 25 100 0 0 0 0 0 0
C. Anak remaja laki-laki Tidak 100 80 0 90.9 100 87.5 100 100 0 100 100 100 100
Ya 0 20 0 9.1 0 12.5 0 0 100 0 0 0 0
D. Anak remaja perempuan Tidak 100 100 0 90.9 100 100 100 100 100 100 100 100 100
Ya 0 0 0 9.1 0 0 0 0 0 0 0 0 0
E. Orang dewasa laki-laki Tidak 100 60 0 90.9 75 75 100 100 100 100 100 100 100
Ya 0 40 0 9.1 25 25 0 0 0 0 0 0 0
F. Orang dewasa perempuan Tidak 25 20 0 81.8 0 87.5 100 100 100 66.7 0 60 0
Ya 75 80 0 18.2 100 12.5 0 0 0 33.3 100 40 100

Pokja Sanitasi Kota Makassar 111


TABEL 3.86 PERSENTASE KEBIASAAN CTPS DI KECAMATAN TAMALATE

Kelurahan
Variabel Indikator Tanjung Maccini Balang Pa'baeng Parang
Barombong Jongaya Bongaya Manuruki Mangasa
Merdeka Sombala Baru Baeng Tambung
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
Waktu paling dekat anggota Hari ini 0 2.5 0 2.5 0 0 0 2.5 7.5 0
keluarga terkena diare Kemarin 0 0 0 0 0 2.5 2.5 0 0 0
1 minggu terakhir 5 0 7.5 0 0 2.5 2.5 0 0 0
1 bulan terakhir 0 2.5 2.5 2.5 0 2.5 0 5 0 2.5
3 bulan terakhir 2.5 7.5 2.5 12.5 0 0 0 2.5 5 10
6 bulan yang lalu 2.5 0 7.5 12.5 0 2.5 0 17.5 5 12.5
Lebih dari 6 bulan yang lalu 0 0 2.5 7.5 0 0 0 5 12.5 10
Tidak pernah 90 87.5 77.5 62.5 100 90 95 67.5 70 65
A. Anak-anak balita Tidak 100 80 100 86.7 0 50 0 76.9 91.7 57.1
Ya 0 20 0 13.3 0 50 100 23.1 8.3 42.9
B. Anak-anak non balita Tidak 100 80 77.8 60 0 100 100 92.3 83.3 42.9
Ya 0 20 22.2 40 0 0 0 7.7 16.7 57.1
C. Anak remaja laki-laki Tidak 75 80 100 80 0 100 100 92.3 91.7 92.9
Ya 25 20 0 20 0 0 0 7.7 8.3 7.1
D. Anak remaja perempuan Tidak 75 100 88.9 100 0 100 100 76.9 58.3 92.9
Ya 25 0 11.1 0 0 0 0 23.1 41.7 7.1
E. Orang dewasa laki-laki Tidak 75 80 44.4 66.7 0 100 100 92.3 100 78.6
Ya 25 20 55.6 33.3 0 0 0 7.7 0 21.4
F. Orang dewasa perempuan Tidak 75 80 88.9 86.7 0 75 100 61.5 75 92.9
Ya 25 20 11.1 13.3 0 25 0 38.5 25 7.1

Pokja Sanitasi Kota Makassar 112


TABEL 3.87 PERSENTASE KEBIASAAN CTPS DI KECAMATAN RAPPOCINI

Kelurahan
Variabel Indikator Gunung Banta-
Karunrung Mappala Kassi-Kassi Bontomakio Tidung Buakana Rappocini Ballaparang
Sari Bantaeng
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
Waktu paling dekat anggota Hari ini 0 0 2.5 0 0 2.5 0 0 0 0
keluarga terkena diare Kemarin 0 5 0 0 0 0 0 2.5 0 0
1 minggu terakhir 0 5 0 7.5 7.5 2.5 2.5 12.5 0 5
1 bulan terakhir 10 15 5 2.5 2.5 7.5 7.5 10 2.5 12.5
3 bulan terakhir 5 0 2.5 5 0 0 10 5 0 5
6 bulan yang lalu 0 0 0 0 5 2.5 0 0 7.5 2.5
Lebih dari 6 bulan yang lalu 0 0 0 22.5 0 5 0 0 0 0
Tidak pernah 85 75 90 62.5 85 80 80 70 90 75
A. Anak-anak balita Tidak 100 90 50 60 83.3 25 62.5 83.3 50 100
Ya 0 10 50 40 16.7 75 37.5 16.7 50 0
B. Anak-anak non balita Tidak 83.3 90 100 100 100 100 87.5 91.7 100 90
Ya 16.7 10 0 0 0 0 12.5 8.3 0 10
C. Anak remaja laki-laki Tidak 100 90 100 60 66.7 100 100 91.7 100 100
Ya 0 10 0 40 33.3 0 0 8.3 0 0
D. Anak remaja perempuan Tidak 100 90 100 93.3 66.7 75 87.5 100 100 80
Ya 0 10 0 6.7 33.3 25 12.5 0 0 20
E. Orang dewasa laki-laki Tidak 100 80 75 93.3 83.3 100 87.5 75 50 60
Ya 0 20 25 6.7 16.7 0 12.5 25 50 40
F. Orang dewasa perempuan Tidak 16.7 50 75 93.3 83.3 87.5 37.5 50 75 70
Ya 83.3 50 25 6.7 16.7 12.5 62.5 50 25 30

Pokja Sanitasi Kota Makassar 113


TABEL 3.88 PERSENTASE KEBIASAAN CTPS DI KECAMATAN MAKASSAR

Kelurahan
Bara- Bara- Bara-
Variabel Indikator Maricaya Maradeka Bara- Maradeka Maccini Maccini Lariang
Maricaya Baraya Maradekaya Baraya Baraya Maccini Barana
Baru ya Selatan Baraya ya Utara Parang Gusung Bangi
Selatan Utara Timur
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16
Waktu paling dekat anggota Hari ini 2.5 0 0 0 0 0 0 0 2.5 5 0 2.5 0 0
keluarga terkena diare Kemarin 0 0 0 0 0 0 0 2.5 0 5 0 2.5 0 0
1 minggu terakhir 0 0 0 0 0 0 0 2.5 0 2.5 0 7.5 0 0
1 bulan terakhir 5 0 0 0 0 0 10 2.5 5 7.5 0 7.5 2.5 2.5
3 bulan terakhir 0 0 0 0 0 2.5 0 0 0 2.5 5 0 0 0
6 bulan yang lalu 2.5 57.5 62.5 10 52.5 22.5 0 5 0 0 0 10 2.5 2.5
Lebih dari 6 bulan yang lalu 2.5 0 0 0 0 7.5 2.5 10 0 2.5 2.5 12.5 5 2.5
Tidak pernah 87.5 42.5 37.5 90 47.5 67.5 87.5 77.5 92.5 75 92.5 57.5 90 92.5
A. Anak-anak balita Tidak 100 100 60 75 28.6 92.3 60 88.9 66.7 50 33.3 52.9 100 100
Ya 0 0 40 25 71.4 7.7 40 11.1 33.3 50 66.7 47.1 0 0
B. Anak-anak non balita Tidak 80 100 100 100 100 100 80 100 100 80 66.7 94.1 100 66.7
Ya 20 0 0 0 0 0 20 0 0 20 33.3 5.9 0 33.3
C. Anak remaja laki-laki Tidak 40 100 100 100 100 84.6 100 77.8 100 90 100 70.6 100 100
Ya 60 0 0 0 0 15.4 0 22.2 0 10 0 29.4 0 0
D. Anak remaja perempuan Tidak 100 100 100 100 100 92.3 100 100 100 90 100 82.4 100 66.7
Ya 0 0 0 0 0 7.7 0 0 0 10 0 17.6 0 33.3
E. Orang dewasa laki-laki Tidak 100 100 100 100 100 100 100 77.8 66.7 90 100 94.1 50 66.7
Ya 0 0 0 0 0 0 0 22.2 33.3 10 0 5.9 50 33.3
F. Orang dewasa perempuan Tidak 80 0 40 25 71.4 38.5 80 55.6 66.7 90 100 94.1 50 100
Ya 20 100 60 75 28.6 61.5 20 44.4 33.3 10 0 5.9 50 0

Pokja Sanitasi Kota Makassar 114


TABEL 3.89 PERSENTASE KEBIASAAN CTPS DI KECAMATAN UJUNGPANDANG

Kelurahan
Variabel Indikator Pisang Pisang
Lae-Lae Losari Mangkura Lajangiru Sawerigading Maloku Bulogading Baru
Selatan Utara
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
Waktu paling dekat anggota Hari ini 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
keluarga terkena diare Kemarin 0 0 2.5 0 0 0 0 0 0 0
1 minggu terakhir 0 0 2.5 0 0 0 0 5 10 5
1 bulan terakhir 2.5 0 5 0 0 0 0 0 10 7.5
3 bulan terakhir 7.5 0 5 0 0 0 0 2.5 2.5 0
6 bulan yang lalu 0 0 5 0 0 0 0 5 2.5 0
Lebih dari 6 bulan yang lalu 0 0 2.5 0 0 0 0 2.5 5 0
Tidak pernah 90 100 77.5 100 100 100 100 85 70 87.5
A. Anak-anak balita Tidak 75 0 100 0 0 0 0 100 75 60
Ya 25 0 0 0 0 0 0 0 25 40
B. Anak-anak non balita Tidak 75 0 66.7 0 0 0 0 33.3 83.3 60
Ya 25 0 33.3 0 0 0 0 66.7 16.7 40
C. Anak remaja laki-laki Tidak 75 0 100 0 0 0 0 100 100 100
Ya 25 0 0 0 0 0 0 0 0 0
D. Anak remaja perempuan Tidak 100 0 77.8 0 0 0 0 83.3 91.7 100
Ya 0 0 22.2 0 0 0 0 16.7 8.3 0
E. Orang dewasa laki-laki Tidak 100 0 100 0 0 0 0 83.3 83.3 100
Ya 0 0 0 0 0 0 0 16.7 16.7 0
F. Orang dewasa perempuan Tidak 75 0 55.6 0 0 0 0 100 58.3 80
Ya 25 0 44.4 0 0 0 0 0 41.7 20

Pokja Sanitasi Kota Makassar 115


TABEL 3.90 PERSENTASE KEBIASAAN CTPS DI KECAMATAN WAJO

Kelurahan
Variabel Indikator Malayu Malimongan
Pattunuang Ende Malayu Butung Mampu Malimongan
Tua
Baru
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Waktu paling dekat anggota Hari ini 0 0 0 0 0 0 0 0
keluarga terkena diare Kemarin 0 0 0 0 0 0 2.5 0
1 minggu terakhir 0 2.5 0 0 0 5 2.5 0
1 bulan terakhir 0 0 0 0 15 7.5 7.5 2.5
3 bulan terakhir 0 2.5 0 0 7.5 10 5 15
6 bulan yang lalu 0 2.5 0 0 0 0 0 5
Lebih dari 6 bulan yang lalu 0 2.5 0 0 5 2.5 5 2.5
Tidak pernah 100 90 100 100 72.5 75 77.5 75
A. Anak-anak balita Tidak 0 0 0 0 54.5 80 55.6 80
Ya 0 100 0 0 45.5 20 44.4 20
B. Anak-anak non balita Tidak 0 100 0 0 72.7 90 77.8 60
Ya 0 0 0 0 27.3 10 22.2 40
C. Anak remaja laki-laki Tidak 0 100 0 0 100 90 100 90
Ya 0 0 0 0 0 10 0 10
D. Anak remaja perempuan Tidak 0 100 0 0 100 100 100 100
Ya 0 0 0 0 0 0 0 0
E. Orang dewasa laki-laki Tidak 0 100 0 0 81.8 80 66.7 80
Ya 0 0 0 0 18.2 20 33.3 20
F. Orang dewasa perempuan Tidak 0 100 0 0 81.8 40 88.9 80
Ya 0 0 0 0 18.2 60 11.1 20

Pokja Sanitasi Kota Makassar 116


TABEL 3.91 PERSENTASE KEBIASAAN CTPS DI KECAMATAN BONTOALA

Kelurahan
Variabel Indikator Tompo Malimong Timungan Bontoala Bontoala Bunga Parang
Gaddong Wajo Baru Baraya Bontoala Layang
Balang an Baru Lompoa Parang Tua Ejaya Layang
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14
Waktu paling dekat anggota Hari ini 2.5 0 0 0 0 0 0 0 5 0 2.5 0
keluarga terkena diare Kemarin 0 0 0 2.5 0 0 0 0 0 2.5 2.5 2.5
1 minggu terakhir 5 5 5 7.5 2.5 0 0 0 7.5 17.5 5 5
1 bulan terakhir 5 2.5 7.5 7.5 10 5 2.5 0 2.5 2.5 7.5 2.5
3 bulan terakhir 0 2.5 7.5 7.5 10 2.5 2.5 5 10 2.5 0 5
6 bulan yang lalu 2.5 7.5 0 2.5 0 2.5 7.5 2.5 7.5 0 0 5
Lebih dari 6 bulan yang lalu 15 12.5 20 5 0 2.5 0 0 0 17.5 10 0
Tidak pernah 70 70 60 67.5 77.5 87.5 87.5 92.5 67.5 57.5 72.5 80
A. Anak-anak balita Tidak 91.7 50 50 76.9 77.8 20 40 66.7 69.2 82.4 81.8 87.5
Ya 8.3 50 50 23.1 22.2 80 60 33.3 30.8 17.6 18.2 12.5
B. Anak-anak non balita Tidak 91.7 100 100 100 88.9 80 60 66.7 84.6 82.4 81.8 75
Ya 8.3 0 0 0 11.1 20 40 33.3 15.4 17.6 18.2 25
C. Anak remaja laki-laki Tidak 75 91.7 93.8 69.2 88.9 100 100 100 100 88.2 81.8 62.5
Ya 25 8.3 6.3 30.8 11.1 0 0 0 0 11.8 18.2 37.5
D. Anak remaja perempuan Tidak 100 100 100 84.6 100 100 80 66.7 84.6 70.6 72.7 100
Ya 0 0 0 15.4 0 0 20 33.3 15.4 29.4 27.3 0
E. Orang dewasa laki-laki Tidak 66.7 75 87.5 84.6 88.9 80 100 100 46.2 82.4 72.7 87.5
Ya 33.3 25 12.5 15.4 11.1 20 0 0 53.8 17.6 27.3 12.5
F. Orang dewasa perempuan Tidak 66.7 83.3 68.8 61.5 55.6 100 80 100 38.5 64.7 54.5 50
Ya 33.3 16.7 31.3 38.5 44.4 0 20 0 61.5 35.3 45.5 50

Pokja Sanitasi Kota Makassar 117


TABEL 3.92 PERSENTASE KEBIASAAN CTPS DI KECAMATAN UJUNGTANAH

Kelurahan
Variabel Indikator Barrang Barrang Ujung Pattingalo
Kondigareng Tamalabba Tabaringan Totaka Pattingalong Gusung Cambaberua Cambaya
Caddi Lompo Tanah ang Baru
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14
Hari ini 0 0 0 0 2.5 10 0 5 2.5 0 2.5 0
Kemarin 0 0 0 0 2.5 7.5 0 7.5 0 2.5 5 0
1 minggu terakhir 0 0 0 0 0 7.5 2.5 2.5 0 2.5 5 2.5
1 bulan terakhir 0 2.5 0 2.5 7.5 5 5 10 2.5 2.5 5 0
3 bulan terakhir 0 0 0 5 7.5 5 2.5 7.5 0 5 0 0
6 bulan yang lalu 0 0 0 0 10 2.5 7.5 7.5 0 0 0 0
Lebih dari 6 bulan yang lalu 2.5 0 0 0 7.5 20 2.5 5 0 0 2.5 0
Tidak pernah 97.5 97.5 100 92.5 62.5 42.5 80 55 95 87.5 80 97.5
A. Anak-anak balita Tidak 100 0 0 33.3 86.7 73.9 50 61.1 50 40 75 100
Ya 0 100 0 66.7 13.3 26.1 50 38.9 50 60 25 0
B. Anak-anak non balita Tidak 100 100 0 100 66.7 78.3 100 94.4 100 80 87.5 100
Ya 0 0 0 0 33.3 21.7 0 5.6 0 20 12.5 0
C. Anak remaja laki-laki Tidak 100 100 0 100 86.7 69.6 100 100 100 100 87.5 100
Ya 0 0 0 0 13.3 30.4 0 0 0 0 12.5 0
D. Anak remaja perempuan Tidak 0 100 0 100 86.7 91.3 100 83.3 100 100 100 0
Ya 100 0 0 0 13.3 8.7 0 16.7 0 0 0 100
E. Orang dewasa laki-laki Tidak 100 100 0 66.7 93.3 78.3 75 94.4 50 80 87.5 100
Ya 0 0 0 33.3 6.7 21.7 25 5.6 50 20 12.5 0
F. Orang dewasa perempuan Tidak 100 100 0 100 73.3 56.5 62.5 61.1 50 100 62.5 100
Ya 0 0 0 0 26.7 43.5 37.5 38.9 50 0 37.5 0

Pokja Sanitasi Kota Makassar 118


TABEL 3.93 PERSENTASE KEBIASAAN CTPS DI KECAMATAN TALLO

Kelurahan
Variabel Indikator Wala- Ujungpand Kaluku
Bungaejaberu Lembo Kalukuang La'latang Rappojawa Tammua Rappokaling Suwangga Panampu Buloa Tallo Lakkang
Walaya an Baru Bodoa
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17
H.1 Kapan waktu paling Hari ini 7.5 0 2.5 5 7.5 0 0 2.5 0 0 0 0 0 0 0
dekat anggota keluarga ibu Kemarin 2.5 5 2.5 5 2.5 0 0 2.5 2.5 2.5 0 5 0 0 0
terkena diare 1 minggu terakhir 7.5 7.5 7.5 2.5 7.5 0 0 5 5 0 0 7.5 0 0 2.5
1 bulan terakhir 12.5 10 10 10 2.5 2.5 0 7.5 7.5 15 12.5 7.5 0 2.5 0
3 bulan terakhir 5 7.5 12.5 5 12.5 0 0 2.5 5 7.5 0 15 2.5 0 2.5
6 bulan yang lalu 7.5 7.5 2.5 2.5 7.5 7.5 2.5 2.5 0 2.5 0 5 0 0 2.5
Lebih dari 6 bulan yang lalu 10 10 22.5 10 0 0 0 0 7.5 2.5 17.5 5 0 0 0
Tidak pernah 47.5 52.5 40 60 60 90 97.5 77.5 72.5 70 70 55 97.5 97.5 92.5
A. Anak-anak balita Tidak 71.4 68.4 79.2 75 100 75 0 100 72.7 75 66.7 77.8 100 0 66.7
Ya 28.6 31.6 20.8 25 0 25 100 0 27.3 25 33.3 22.2 0 100 33.3
B. Anak-anak non balita Tidak 90.5 78.9 83.3 87.5 87.5 100 100 100 81.8 58.3 100 83.3 100 100 100
Ya 9.5 21.1 16.7 12.5 12.5 0 0 0 18.2 41.7 0 16.7 0 0 0
C. Anak remaja laki-laki Tidak 90.5 84.2 79.2 93.8 100 75 100 88.9 90.9 100 100 88.9 100 100 100
Ya 9.5 15.8 20.8 6.3 0 25 0 11.1 9.1 0 0 11.1 0 0 0
D. Anak remaja perempuan Tidak 95.2 84.2 100 100 87.5 100 100 88.9 100 100 100 94.4 0 100 100
Ya 4.8 15.8 0 0 12.5 0 0 11.1 0 0 0 5.6 100 0 0
E. Orang dewasa laki-laki Tidak 76.2 89.5 70.8 75 62.5 100 100 77.8 90.9 91.7 75 83.3 100 100 33.3
Ya 23.8 10.5 29.2 25 37.5 0 0 22.2 9.1 8.3 25 16.7 0 0 66.7
F. Orang dewasa perempuan Tidak 57.1 57.9 79.2 62.5 43.8 50 100 33.3 63.6 75 50 66.7 100 100 100
Ya 42.9 42.1 20.8 37.5 56.3 50 0 66.7 36.4 25 50 33.3 0 0 0

Pokja Sanitasi Kota Makassar 119


TABEL 3.94 PERSENTASE KEBIASAAN CTPS DI KECAMATAN PANAKUKKANG

Kelurahan
Variabel Indikator Karuwisi
Paropo Karampuang Pandang Masale Tamamaung Karuwisi Sinrijala Pampang Panaikang Tello Baru
Utara
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13
H.1 Kapan waktu paling Hari ini 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
dekat anggota keluarga ibuKemarin 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
terkena diare 1 minggu terakhir 0 0 0 0 0 0 0 2.5 0 0 0
1 bulan terakhir 0 0 0 2.5 0 2.5 0 0 0 0 0
3 bulan terakhir 0 0 0 0 5 10 0 7.5 0 0 0
6 bulan yang lalu 0 0 0 0 2.5 52.5 2.5 50 5 0 0
Lebih dari 6 bulan yang lalu 0 0 5 0 25 35 30 22.5 7.5 0 0
Tidak pernah 100 100 95 97.5 67.5 0 67.5 17.5 87.5 100 100
A. Anak-anak balita Tidak 0 0 50 100 100 75 92.3 87.9 20 0 0
Ya 0 0 50 0 0 25 7.7 12.1 80 0 0
B. Anak-anak non balita Tidak 0 0 0 0 100 47.5 100 63.6 100 0 0
Ya 0 0 100 100 0 52.5 0 36.4 0 0 0
C. Anak remaja laki-laki Tidak 0 0 100 100 92.3 60 76.9 90.9 80 0 0
Ya 0 0 0 0 7.7 40 23.1 9.1 20 0 0
D. Anak remaja perempuan Tidak 0 0 100 100 69.2 62.5 84.6 69.7 100 0 0
Ya 0 0 0 0 30.8 37.5 15.4 30.3 0 0 0
E. Orang dewasa laki-laki Tidak 0 0 100 100 69.2 87.5 84.6 87.9 100 0 0
Ya 0 0 0 0 30.8 12.5 15.4 12.1 0 0 0
F. Orang dewasa perempuan Tidak 0 0 100 100 53.8 97.5 61.5 78.8 100 0 0
Ya 0 0 0 0 46.2 2.5 38.5 21.2 0 0 0

Pokja Sanitasi Kota Makassar 120


TABEL 3.95 PERSENTASE KEBIASAAN CTPS DI KECAMATAN MANGGALA

Kelurahan
Variabel Indikator
Borong Bangkala Tamangapa Manggala Antang Batua
1 2 3 4 5 6 7 8
H.1 Kapan waktu paling Hari ini 2.5 0 0 0 0 5
dekat anggota keluarga ibuKemarin 0 0 0 2.5 0 2.5
terkena diare 1 minggu terakhir 5 5 2.5 0 2.5 0
1 bulan terakhir 2.5 2.5 2.5 0 0 10
3 bulan terakhir 7.5 2.5 2.5 2.5 2.5 5
6 bulan yang lalu 0 2.5 7.5 2.5 0 0
Lebih dari 6 bulan yang lalu 2.5 5 2.5 0 0 0
Tidak pernah 80 82.5 82.5 92.5 95 77.5
A. Anak-anak balita Tidak 75 100 71.4 66.7 50 44.4
Ya 25 0 28.6 33.3 50 55.6
B. Anak-anak non balita Tidak 100 71.4 71.4 100 100 100
Ya 0 28.6 28.6 0 0 0
C. Anak remaja laki-laki Tidak 100 100 85.7 100 100 100
Ya 0 0 14.3 0 0 0
D. Anak remaja perempuan Tidak 75 100 100 100 100 100
Ya 25 0 0 0 0 0
E. Orang dewasa laki-laki Tidak 75 57.1 85.7 100 100 88.9
Ya 25 42.9 14.3 0 0 11.1
F. Orang dewasa perempuan Tidak 75 71.4 85.7 66.7 50 77.8
Ya 25 28.6 14.3 33.3 50 22.2

Pokja Sanitasi Kota Makassar 121


TABEL 3.96 PERSENTASE KEBIASAAN CTPS DI KECAMATAN BIRINGKANAYA

Kelurahan
Variabel Indikator Sudiang
Paccerakang Daya Pai Sudiang Bulurokeng Untia
Raya
1 2 3 4 5 6 7 8 9
H.1 Kapan waktu paling Hari ini 0 10 0 2.5 0 0 2.5
dekat anggota keluarga ibuKemarin 0 0 0 0 0 0 2.5
terkena diare 1 minggu terakhir 2.5 5 2.5 2.5 0 2.5 0
1 bulan terakhir 0 7.5 0 7.5 2.5 5 12.5
3 bulan terakhir 2.5 0 0 0 0 7.5 7.5
6 bulan yang lalu 0 0 0 2.5 0 2.5 0
Lebih dari 6 bulan yang lalu 0 5 2.5 2.5 0 0 7.5
Tidak pernah 95 72.5 95 82.5 97.5 82.5 67.5
A. Anak-anak balita Tidak 100 81.8 50 57.1 100 42.9 69.2
Ya 0 18.2 50 42.9 0 57.1 30.8
B. Anak-anak non balita Tidak 100 90.9 100 100 100 85.7 92.3
Ya 0 9.1 0 0 0 14.3 7.7
C. Anak remaja laki-laki Tidak 100 90.9 100 85.7 100 100 76.9
Ya 0 9.1 0 14.3 0 0 23.1
D. Anak remaja perempuan Tidak 100 81.8 100 85.7 100 100 69.2
Ya 0 18.2 0 14.3 0 0 30.8
E. Orang dewasa laki-laki Tidak 50 90.9 100 85.7 0 85.7 61.5
Ya 50 9.1 0 14.3 100 14.3 38.5
F. Orang dewasa perempuan Tidak 50 63.6 50 71.4 100 71.4 69.2
Ya 50 36.4 50 28.6 0 28.6 30.8

Pokja Sanitasi Kota Makassar 122


TABEL 3.97 PERSENTASE KEBIASAAN CTPS DI KECAMATAN TAMALANREA

Kelurahan
Variabel Indikator Tamalanrea Tamalanrea
Indah Jaya
Tamalanrea Kapasa Parangloe Bira
1 2 3 4 5 6 7 8
H.1 Kapan waktu paling Hari ini 2.5 2.5 0 2.5 2.5 0
dekat anggota keluarga ibuKemarin 0 0 0 0 0 0
terkena diare 1 minggu terakhir 7.5 0 0 0 0 2.5
1 bulan terakhir 10 7.5 7.5 0 0 5
3 bulan terakhir 10 2.5 2.5 0 5 7.5
6 bulan yang lalu 7.5 0 0 2.5 7.5 7.5
Lebih dari 6 bulan yang lalu 0 7.5 0 0 10 5
Tidak pernah 62.5 80 90 95 75 72.5
A. Anak-anak balita Tidak 80 100 100 50 60 81.8
Ya 20 0 0 50 40 18.2
B. Anak-anak non balita Tidak 100 87.5 100 50 60 36.4
Ya 0 12.5 0 50 40 63.6
C. Anak remaja laki-laki Tidak 93.3 100 100 100 100 100
Ya 6.7 0 0 0 0 0
D. Anak remaja perempuan Tidak 80 100 75 100 100 90.9
Ya 20 0 25 0 0 9.1
E. Orang dewasa laki-laki Tidak 66.7 87.5 50 100 100 63.6
Ya 33.3 12.5 50 0 0 36.4
F. Orang dewasa perempuan Tidak 73.3 25 75 100 100 72.7
Ya 26.7 75 25 0 0 27.3

Pokja Sanitasi Kota Makassar 123


GAMBAR 3.13 GRAFIK PERSENTASE WAKTU PALING DEKAT TERKENA DIARE

Sumber: Study Ehra kota Makassar 2016

GAMBAR 3.14 GRAFIK PERSENTASE ANGGOTA KELUARGA YANG PERNAH TERKENA DIARE

Sumber: Study Ehra kota Makassar 2016

Pokja Sanitasi Kota Makassar 124


6.2. INDEKS RESIKO SANITASI (IRS)

TABEL 3.98 TABEL IRS KECAMATAN MARISO

MARISO
Variabel Bontomarannu Tamarunang mattoangin Kampung Buyang
Mariso Lette Mario Panambungan Kunjungmae
1. SUMBER AIR 48 40 29 16 14 16 29 14 17
2. AIR LIMBAH DOMESTIK. 37 26 14 41 25 22 14 16 52
3. PERSAMPAHAN. 22 23 19 22 24 31 26 25 23
4. GENANGAN AIR. 40 - 33 38 43 63 63 50 18
5. PERILAKU HIDUP BERSIH SEHAT. 28 21 36 40 36 35 41 42 49

TABEL 3.99 TABEL IRS KECAMATAN MAMAJANG

MAMAJANG
Variabel Tamparang KekeSambung Jawa Karang Anyar Baji Mappakasunggu
Pa'battang Parang Bonto Lebang Mamajang DalamLabuang Baji Bontobiraeng Mandala Maricaya Selatan Mamajang Luar
1. SUMBER AIR 26 24 40 42 22 22 22 18 28 35 17 31 34
2. AIR LIMBAH DOMESTIK. 39 36 35 17 36 20 50 63 63 59 70 55 48
3. PERSAMPAHAN. 22 25 24 22 27 27 23 40 24 25 24 25 74
4. GENANGAN AIR. 50 63 3 58 20 53 25 20 10 5 23 8 18
5. PERILAKU HIDUP BERSIH SEHAT. 33 31 25 25 30 45 40 53 50 46 55 57 48

Pokja Sanitasi Kota Makassar 125


TABEL 3.100 TABEL IRS KECAMATAN TAMALATE

TAMALATE
Variabel Barombong Tanjung Merdeka
Maccini SombalaBalang Baru Jongaya Bongaya Pa'baeng BaengManuruki Parang TambungMangasa
1. SUMBER AIR 3 34 - 12 30 19 24 23 20 18
2. AIR LIMBAH DOMESTIK. 32 5 32 65 61 67 81 37 49 43
3. PERSAMPAHAN. 35 34 30 31 24 24 34 29 35 43
4. GENANGAN AIR. 13 35 5 15 13 30 63 20 3 28
5. PERILAKU HIDUP BERSIH SEHAT. 32 32 31 53 42 35 38 31 39 38

TABEL 3.101 TABEL IRS KECAMATAN RAPPOCINI

RAPPOCINI
Variabel Gunung Sari Karunrung Mappala Kassi-Kassi Bontomakio Tidung Banta-BantaengBuakana Rappocini Ballaparang
1. SUMBER AIR 23 18 19 17 37 41 29 36 28 26
2. AIR LIMBAH DOMESTIK. 50 66 53 18 42 36 25 53 56 54
3. PERSAMPAHAN. 30 26 24 25 49 26 24 49 23 23
4. GENANGAN AIR. 23 13 20 78 30 40 48 65 38 58
5. PERILAKU HIDUP BERSIH SEHAT. 40 32 41 60 41 53 35 40 32 36

Pokja Sanitasi Kota Makassar 126


TABEL 3.102 TABEL IRS KECAMATAN MAKASSAR

MAKASSAR
Variabel Maricaya Maricaya Baru Maradekaya Selatan
Bara-Baraya Selatan
Bara-Baraya Maradekaya Maradekaya Utara
Bara-Baraya Utara
Bara-Baraya Timur
Maccini Parang Maccini Maccini Gusung Barana Lariang Bangi
1. SUMBER AIR 18 39 33 71 51 49 44 41 24 24 26 6 21 24
2. AIR LIMBAH DOMESTIK. 70 40 48 34 51 68 42 55 18 20 38 12 6 25
3. PERSAMPAHAN. 34 25 24 14 18 26 20 17 22 25 24 24 21 23
4. GENANGAN AIR. 13 10 28 - 13 18 38 20 33 40 48 40 3 8
5. PERILAKU HIDUP BERSIH SEHAT. 38 29 27 26 25 30 27 31 46 64 57 52 47 56

TABEL 3.103 TABEL IRS KECAMATAN UJUNGPANDANG

UJUNGPANDANG
Variabel Lae-Lae Losari Mangkura Pisang Selatan Lajangiru Sawerigading Maloku Bulogading Baru Pisang Utara
1. SUMBER AIR 21 30 36 34 43 26 20 18 16 26
2. AIR LIMBAH DOMESTIK. 13 58 55 34 35 33 42 56 56 49
3. PERSAMPAHAN. 70 25 25 25 25 25 9 25 24 22
4. GENANGAN AIR. 5 5 3 100 93 98 100 - 23 63
5. PERILAKU HIDUP BERSIH SEHAT. 41 38 41 51 47 47 51 43 44 48

Pokja Sanitasi Kota Makassar 127


TABEL 3.104 TABEL IRS KECAMATAN WAJO

WAJO
Variabel Pattunuang Ende Malayu Baru Malayu Butung Mampu Malimongan Malimongan Tua
1. SUMBER AIR 33 32 35 32 39 33 35 30
2. AIR LIMBAH DOMESTIK. 47 12 46 40 11 29 21 24
3. PERSAMPAHAN. 21 23 21 24 24 24 29 20
4. GENANGAN AIR. 48 35 - 25 33 68 78 68
5. PERILAKU HIDUP BERSIH SEHAT. 39 38 32 34 42 38 36 39

TABEL 3.105 TABEL IRS KECAMATAN BONTOALA

BONTOALA
Variabel Gaddong Wajo Baru Tompo Balang Malimongan Baru
Timungan Lompoa
Baraya Bontoala Bontoala ParangBontoala Tua Bunga Ejaya Layang Parang Layang
1. SUMBER AIR 38 48 28 51 15 21 31 38 31 31 23 38
2. AIR LIMBAH DOMESTIK. 72 49 64 66 35 33 33 68 56 33 61 59
3. PERSAMPAHAN. 24 25 25 23 33 10 21 14 22 23 19 24
4. GENANGAN AIR. 50 15 53 48 15 43 23 43 88 68 40 75
5. PERILAKU HIDUP BERSIH SEHAT. 41 33 30 38 20 15 22 24 36 41 34 34

Pokja Sanitasi Kota Makassar 128


TABEL 3.106 TABEL IRS KECAMATAN UJUNGTANAH

UJUNGTANAH
Variabel Kondigareng Barrang Caddi Barrang Lompo Ujung Tanah Tamalabba Tabaringan Totaka Pattingalong Gusung Pattingaloang BaruCambaberua Cambaya
1. SUMBER AIR 61 48 34 16 34 40 24 29 30 27 51 78
2. AIR LIMBAH DOMESTIK. 33 58 33 17 33 38 52 39 53 58 65 60
3. PERSAMPAHAN. 50 79 96 32 22 20 24 23 23 24 20 16
4. GENANGAN AIR. 3 10 - 18 33 88 15 48 25 35 60 48
5. PERILAKU HIDUP BERSIH SEHAT. 51 60 46 53 35 47 46 38 50 54 45 35

TABEL 3.107 TABEL IRS KECAMATAN TALLO

TALLO
Variabel Bungaejaberu Lembo Kalukuang La'latang Rappojawa Tammua Rappokaling Wala-Walaya Ujungpandan Baru
Suwangga Panampu Kaluku Bodoa Buloa Tallo Lakkang
1. SUMBER AIR 31 39 43 26 31 16 28 23 26 31 24 28 4 35 48
2. AIR LIMBAH DOMESTIK. 38 45 53 56 51 34 34 49 18 21 17 17 4 49 31
3. PERSAMPAHAN. 27 35 40 33 21 24 21 23 25 23 24 25 23 23 47
4. GENANGAN AIR. 53 55 40 63 70 48 68 53 55 53 50 55 5 18 -
5. PERILAKU HIDUP BERSIH SEHAT. 35 39 48 45 39 34 41 35 48 58 46 49 28 41 30

Pokja Sanitasi Kota Makassar 129


TABEL 3.108 TABEL IRS KECAMATAN PANAKUKKANG

PANAKUKKANG
Variabel Paropo Karampuang Pandang Masale Tamamaung Karuwisi Sinrijala Karuwisi Utara Pampang Panaikang Tello Baru
1. SUMBER AIR 23 21 17 28 9 14 10 7 18 10 14
2. AIR LIMBAH DOMESTIK. 45 31 37 16 35 12 33 22 35 50 33
3. PERSAMPAHAN. 25 27 23 28 23 25 24 24 34 28 28
4. GENANGAN AIR. 30 65 38 63 93 98 73 95 40 23 53
5. PERILAKU HIDUP BERSIH SEHAT. 30 29 43 42 26 31 31 29 29 27 26

TABEL 3.109 TABEL IRS KECAMATAN MANGGALA

MANGGALA
Variabel Borong Bangkala Tamangapa Manggala Antang Batua
1. SUMBER AIR 17 36 25 31 16 29
2. AIR LIMBAH DOMESTIK. 73 68 82 70 77 64
3. PERSAMPAHAN. 45 27 39 31 31 31
4. GENANGAN AIR. 35 43 45 58 30 65
5. PERILAKU HIDUP BERSIH SEHAT. 24 37 36 55 41 39

Pokja Sanitasi Kota Makassar 130


TABEL 3.110 TABEL IRS KECAMATAN BIRINGKANAYA

BIRINGKANAYA
Variabel Paccerakang Daya Pai Sudiang Raya Sudiang Bulurokeng Untia
1. SUMBER AIR 30 21 26 25 28 40 67
2. AIR LIMBAH DOMESTIK. 38 48 55 54 63 78 75
3. PERSAMPAHAN. 43 35 34 31 30 29 22
4. GENANGAN AIR. 50 45 5 15 8 8 13
5. PERILAKU HIDUP BERSIH SEHAT. 46 51 48 36 24 28 36

TABEL 3.110 TABEL IRS KECAMATAN TAMALANREA

TAMALANREA
Variabel Tamalanrea Indah
Tamalanrea JayaTamalanrea Kapasa Parangloe Bira
1. SUMBER AIR 32 26 34 10 8 20
2. AIR LIMBAH DOMESTIK. 32 31 2 44 63 35
3. PERSAMPAHAN. 32 33 30 60 29 41
4. GENANGAN AIR. 65 45 55 85 88 93
5. PERILAKU HIDUP BERSIH SEHAT. 40 35 25 42 52 52

Pokja Sanitasi Kota Makassar 131


Berdasarkan Hasil EHRA yang dilaksanakan oleh Pokja AMPL kota Makassar pada
tahun 2016 dapat diketahui bahwa:

1) Untuk sector air minum Indeks Resiko Sanitasi tertinggi berada di kelurahan
Bara-Baraya Selatan yaitu sebesar 71.

2) Untuk sector air Limbah Domestik Indeks Resiko Sanitasi tertinggi berada di
kelurahan Pabaeng- baeng yaitu sebesar 81%.

3) Untuk sector Persampahan Indeks Resiko Sanitasi tertinggi berada di kelurahan


Lae-Lae yaitu sebesar 70.

4) Untuk sector Genangan Air Indeks Resiko Sanitasi tertinggi berada di kelurahan
Tamamaung yaitu sebesar 93.

5) Untuk sector Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) Indeks Resiko Sanitasi
tertinggi berada di kelurahan Kassi-Kassi yaitu sebesar 60.

Secara skala Kota Makassar Indeks Resiko Sanitasi (IRS) untuk kelima subsector
berdasarkan hasil Study EHRA berada di kelurahan Barang Caddi yaitu sebesar
254.Untuk detailnya dapat dilihat pada gambar 3.15 Grafik IRS kota Makassar dibawah
ini:

Pokja Sanitasi Kota Makassar 132


gambar 3.15 Grafik IRS kota Makassar
BAB IV
PENUTUP
4.1. Kesimpulan
Salah satu tujuan dari studi EHRA ini selain mendapatkan data faktual mengenai
informasi kondisi sanitasi masyarakat saat ini, juga menjadi media promosi kesehatan
oleh kader/petugas kesehatan yang ditugaskan untuk menjadi enumerator. Pesan-
pesan kesehatan dan promosi perilaku hidup bersih dan sehat juga disisipkan dalam
proses pengambilan data walaupun penyampaian informasi kesehatan tersebut sebatas
kepada responden yang menjadi sampel.
Hasil studi/kajian EHRA ini nantinya akan menjadi salah satu acuan utama dan
masukan dalam dokumen Buku Putih Sanitasi (BPS) dan Dokumen pemutakhiran
Strategi Sanitasi Kota (SSK). Pemetaan masalah sanitasi yang didapatkan melalui
proses EHRA diharapkan akan menjadi bahan pertimbangan dalam penyusunan
program pembangunan sanitasi dan penyehatan lingkungan di Kota Makassar .Pada
penentuan area berisiko, skoring yang didapatkan dari hasil kajian ini akan menjadi
salah satu indikator penting. Hasil IRS EHRA nantinya akan disandingkan dengan
persepsi SKPD dan data sekunder sanitasi. Kemudian outputnya berupa area berisiko
sanitasi, akan menjadi bahan pertimbangan prioritas pengembangan sanitasi di Kota
Makassar .
4.2. Hambatan dan Kendala
Hambatan dan kendala yang timbul memberikan pelajaran yang berarti dalam
pengembangan dan perbaikan studi seperti ini untuk waktu yang akan datang, baik
kendala dari segi penganggaran studi EHRA maupun sumber daya manusia yang
digunakan sangat terbatas. Tetapi, tidak mengurangi kualitas hasil dari studi EHRA
tersebut.
4.3. Saran
Sebagai masukan dan saran untuk studi EHRA selanjutnya adalah :
1. Melibatkan semua SKPD yang terkait dengan sanitasi yang tegabung dalam
pokja AMPL kota Makassar.
2. Studi EHRA ini idealnya dilakukan minimal 3 tahun sekali untuk mendapatkan
potret kondisi existing sanitasi di kota Makassar.

Pokja Sanitasi Kota Makassar 134


Pokja Sanitasi Kota Makassar 135

Anda mungkin juga menyukai