Disusun Oleh :
Dosen Pengampu :
Bismillahirrahmanirahim Puji syukur kehadirat Allah SWT atas segala nikmat rahmat dan
inayah-Nya sehingga kami dapat menyelesaikan penyususnan tugas Laporan Fisika Banguan
Buatan ini. Dalam penyusunan laporan Tugas Akhir ini tentunya tidak terlepas dari bantuan
berbagai pihak sehingga kami selaku penulis menyampaikan ucapan terimaksih kepada :
Dengan Laporan yang bejudul “ Analis Aula Dekanat Fakultas Teknik UNIB” dapat
bermanfaat dalam bentuk maupun isinya. Semoga laporan ini dapat dipergunakan sebagai acuan
dan pengembangan lebih lanjut untuk kedepannya, Kami selaku penulis mengakui masih banyak
kekurangan dalam memberikan informasi tentang analis penghawaa buatan, pencahyaaan
buatan,dan akustika lanjutan yang mengacu pada aula dekanat fakultas teknik UNIB.
Semoga laporan ini diharapkan kepada pembaca untuk memberikan masukan dan kritikan
yang bersifat membangun.
Penulis
ii
DAFTAR ISI
iii
iv
BAB I
PENDAHULUAN
I. LATAR BELAKANG
Dengan latar belakang yang telah diuraikan, kami penulis ingin mengulas
permasalahan yang ada pada ruang aula dekanat sesuai dengan analisis fisika banguan
tersebut.
Berdasarkan pemaparan permasalahan di atas, dapat diterakan sebagai berikut :
1. Penghawaan buatan yang ada di Aula Denakanat FT UNIB
2. Pencahayaan buatan yang terdapat pada Aula Dekanat FT UNIB
3. Akustika dan penggunaan material
III. TUJUAN PEMBAHASAN
Tujuan dari pembahasan pada laporan ini di harapkan mampu menjadi landasan
dalam mengambil suatu kebijakan (fungsional) . Hal dalam penganalisan isi permasalah
yang nantinya di jadikan sebagai acuan dalam meredesain sebuah Aula Dekanat FT
UNIB.
2
BAB II
ISI PEMBAHASAN
Dekanat teknik memiliki sebuah ruang aula yang yang dipergunakan untuk
kegiatan Dosen dan Mahasiswa teknik UNIB. Ruang aula ini memiliki luas yang cukup
sesuai dengan kapasitas penggunanya. Jika di tinjau dari segi permasalahan yang ada pada
pihak penggunannya, Ruang Aula teknik perlu ada redesain kembali guna untuk
memperbaiki permasalahan seperti kebisingan,kondisi penerangan, dan penghawaannya.
3
Dari hasil tersebut dapat disimpulkan sebagai diagram berikut:
4
Diagram I.3 Kenyamanan Termal Tanpa Penghawaan Buatan
5
Diagram I.5 Kebisingan Mengganggu
6
IV. DESKRIPSI PADA RUANG AULA DEKANAT FT UNIB
Dimensi/ukuran ruang:
a. Panjang : 13,94 m
b. Lebar : 11,34 m
c. Tinggi : 3,50 m
d. Luas : 13,94 x 11,34 = 158,08 m
e. Volume : 13,94 x 11,34 x 3,50 = 552,28 m
7
1.2. Data Bukaan
8
a. Jendela (J1)
b. Jendela (J2)
9
Gambar 0.5 Jendela (J2)
10
d.Jendela (J3)
1.3. MATERIAL
Jika di tinjau dari material pada lantai menggunakan material keramik putih biasa dan
dari skat antar ruang memiliki material berjenis multiplex hpl
11
V. ANALISI PENGHAWAAN BUATAN
12
Penjelasan :
Gunakan rumus berikut ini untuk menghitung berapa kapasitas AC yang diperlukan.
= Luas Ruangan Dalam m2 x 500
= Lebar x Panjang x 500
= 11,34 m x 13,94 m x 500
= 79.039,8 m2
Rumus diatas akan menghasilkan angka dalam satuan Btu. Angka tersebut perlu untuk
dicocokan dengan kemampuan AC untuk mendinginkan ruangan dalam satuan Btu/h yang
biasa ada di setiap AC
1/2PK = 5000 Btu/h (ukuran ruangan 10m2)
3/4PK = 7000 Btu/h (ukuran ruangan 14m2)
1PK = 9000 Btu/h (ukuran ruangan 18m2)
1 1/2PK = 12000 Btu/h (ukuran ruangan 24m2)
2PK = 18000 Btu/h (ukuran ruangan 36m2)
Sehingga dapat dilihat dari ketentuan diatas karena luas ruangan sebesar 80.869 m2, maka
besar AC yang dapat digunakan di dalam ruangan yaitu sebesar 2 PK sebanyak 2 buah.
13
Saran produk:
Fitur Utama:
Kapasitas: 2 PK
Super Jetstream
Teknologi Jetstream dapat mendinginkan dengan cepat, memberika kesejukan
seketika dari cuaca yang panas. Dengan sebuah tombol untuk menghantarkan
hembusan udara dingin yang menyegarkan.
Long Airflow with Coanda
Udara sejuk tersebar ke seluruh ruangan, untuk menciptakan sebuah lingkungan
yang menyenangkan bagi semua orang. Udara lembut yang bergerak secara perlahan
menjadikan pendingin ini ideal untuk digunakan.
14C Setting
Pengaturan suhu pada remote control yang lebih rendah hingga 14 derajat.
j-Tech Inverter
Mengubah pengendalian konsumsu listrik yang presisi menjadi pengehematan
energy dan operasi yang efisien energy hingga 65%
7 Shields Proteksi
Seluruh produk Sharp telah melewati standar kualitas Jepang yang ketat. Air Conditioner
Sharp telah terbukti memiliki perlindungan yang aman dan ketahanan yang tinggi dalam
14
berbagai kondisi. Kini, Anda bisa menikmati sejuknya Air Conditioner yang telah
dilengkapi Proteksi 7 Shields.
Perlindungan petir
Perlindungan korosi
Perlindungan voltase tidak stabil
Perlindungan terhadap jatuh
Perlindungan bahaya api
Perlindungan terhadap getaran
Perlindungan dari cuaca ekstrim
Colour White
Jetstream Yes
Coanda Yes
Turbo Cooling No
Plasmacluster No
15
Auto Swing Louver Yes - 2 Way Auto Swing Louver
Self Cleaning No
Function
Capacity (PK) 2
Rated Frequency 50
(Hz)
16
Rated Current 8.0
(Ampere)
17
II.II ANALISA PENCAHAYAAN BUATAN
1. Pukul : 7.30
Lampu
Bagian Lux
Utara 105
Selatan 13
Barat 39
Timur 77
Atas 30
Jendela
Bagian Lux
Utara 375
Kanan depan 20
Kanan 22
18
Belakang 121
2. Pukul : 13.21
Jendela
Bagian Lux
Dekat pintu 76
3. Pukul : 17.00
Tutup
Bagian Lux
Kanan 146
Depan 93
Kiri 82
Belakang 128
Atas 310
Buka
Bagian Lux
19
Kanan 98
Depan 53
Kiri 24
Belakang 81
Atas 31
Jendela
Bagian Lux
Belakang 92
Kiri depan 32
Kiri belakang 22
20
a. Perhitungan lampu
Perhitungan lampu guna sebagai asumi penggunaan lampu pada Aula Dekanat
Fakultas Teknik.
ExLxW
N: Ø x LLF x Cu Total nilai pencahayaan lampu
xn Ø: (lumen)
Ø = w x L/w
Jumlah Titik daya lampu
N : Lampu w: (watt)
Kuat Penerangan Luminous Efficacy Lamp/Lumen
E : (lux) L/w : per watt
L : Panjang ruangan (m)
Lebar
W : ruangan (m)
Total nilai pencahayaan
Ø : lampu (lumen) w L/w Ø
Faktor kehilangan atau kerugian
LLF : cahaya (0.7 - 0.8) 20 100 2000
Coeffesien of
Cu : utillization
Jumlah lampu dalam
n : satu titik
Ø x LLF x Cu
E L W Ø LLF Cu n ExLxW N
xn
13.9 11.3 19.0167
250 2000 0.8 65% 2
4 5 39554.75 2080 1
21
Jenis lampu yang digunakan adalah SmartBright LED Batten G2 BN012C LED20/WW L1200
TH G2
Dalam mengolah elemen dengan tujuan menghasilkan ruang yang lebih optimal pada fungsinya,
maka perlu adanya acuan dasar dalam menentukan bahan yang digunakan dari sifat- sifat material
akustik, diantaranya :
Bahan Bahan penyerap bunyi yang efisien , mampu mengubah energy bunyi yang datang
Berpori menjadi energy panas dalam pori-poti. Jaringan seluler dengan pori-pori yang saling
berhubungan. Contoh : papan serat, plesteran lembut, minerals wools,dan selimut
isolasi.
Penyerap Bahan yang dapat menyerap frekuensi rendah dengan efisien, digunakan pada lapisan
panel penunjang tetapi dipisah oleh suatu rongga terletak pada bagian bawah dinding
( doelle,1990:39 ). Bahan ini mempunyai ciri bergetar jika menabrak gelombang
bunyi. Contoh bahan : panel kayu, hard board, gypsum board,panel kayu
yangdiletakkan di langit-langit
Lubang Sangat efektif ketika penyerapan karena terdiri dari sejumlah udara tertutup yang di
Resonasi batasi oleh dinding-dinding untuk resonasi bunyi dan dihubungkan oleh lubang
sempit ke ruang sekitarnya yang dapat menyebabkan gelombang bunyi meramat.
Karpet Mampu mereduksi dan mampu meniadakan bising benturan seperti bunyi seretan
kaki,langkah kaki dan sebagainya. Selain untuk bahan penutup lantai, karpet juga
digunkan sebgaibahan penutup dinding agar peredaman suara lebih optimal.
22
Adapun solusi dalam redesain pada ruang auditorium/ aula :
Keunggulan :
Spesifikasi :
24
Dinding 1. Dinding kanan,kiri, dan depan Aucorete Slatwood, merupakan panel
kayu MDF yang dapat meredam suara
Pada bagian dinding tersebut
gema yang berlebihan dan dapat
pada auditorium membutuhkan
mengoptimalkan suara pada ruangan.
material tambahan agar bunyi
dapat optimal dengan baik.
25
POLYURETHANE FOAM (PU
FOAM) saat ini sangat banyak diminati
sebagai bahan insulasi peredam suara
karena pemasangan yang cukup mudah,
efektif dan efesien, Polyurethane spray
foam di aplikasikan dengan cara
disemprotkan langsung pada media yang
akan di insulasi, sehingga tidak ada celah
2. Belakang auditorium yang bisa merambatkan suara.
26
Jendela
1.Bahannya lembut,
2. ringan,
3. adem,
4. dan tidak mudah menyerap panas
sehingga suhu rumah kamu bisa tetap
dingin
Pintu 1. Daya serap suara yang lebih aktif
dibandingkan rockwool atau
Pada bagian pintu merupakan salah
glasswool.
satu yang harus di pertimbangkan
2. Mempunyai sifat menolak air
dalam masalah kebisangnya, masalah
serta kelembapan yang akan
kebisingannya ditimbulkan oleh
menyebabkan jamur atau kerusakan.
27
3. Pada proses pengerjaannya,
adanya aktivitas mahasiswa ataupun
greenwool tidak akan menyebabkan
dosen di luar ruang auditorium/aula.
kotor, sehingga aman dan tetap
bersih.
Maka, redesain pintu yang nantinya di
4. Memiliki durability yang lebih
alpisi dengan Greenwool
baik.
Greenwool sebagai bahan peredam 5. Befungsi dan bekerja dengan baik
suara cocok diaplikasikan sebagai dalam waktu yang sangat lama.
pelengkap sistem peredam suara agar 6. Harga yang terjangkau dan bisa
aktivitas diluar tidak sampai dipakai dalam jangka waktu yang
menggangu di dalam auditorium/aula. lama.
7. Sebagai peredam suara yang baik.
28
kebakaran dan anti lembab
memberikan soundproof yang
aman dan berumur panjang.
Pemasangan rangka yang kokoh
untuk menghindari resiko
kebocoran suara akibat getaran
rangka dan panel.
Pemasangan panel yang presisi
dan rapat untuk mengurangi
resiko kebocoran suara melalui
celah panel.
29
30
BAB III
Saran :
Dengan laporan redesain sebuah ruang aula dekanat dapat memberikan acuan terhadap
perencanaan untuk kedepannya. Dalam studi kasus yang telah di rasakan oleh oleh penggunanya,
baik itu permasalahan dari segi kenyamananya ataupun yang lainnya.
Kritikan :
Kami selaku penulis laporan tentang ‘’Analisa Ruang Aula Dekanat UNIB’’ , dalam segi
penyususan ataupun penulisan laporan masih banyak ada kekurangan ataupun kesalahan. Semoga
dengan laporan yang kami buat dapat dikembangkan lebih lanjut untuk kedepannya.
31
BAB IV
PENUTUP
Dengan adanya penyusunan hasil laporan analisa pada aula dekanat ini, baik itu dalam
pertimbangan akustika ruang, pencahayaan buatan, dan ventilasi dapat di kembangkan lebih
lanjut. Pada dasarnya sebuah ruangan untuk kegiatan para Dosen dan Mahasiswa perlu memiliki
unsur kenyamannya secara optimal.
32
DAFTAR PUSTAKA
https://www.99.co/blog/indonesia/kain-gorden/
https://www.google.com/search?
q=produk+yang+menjual+gorden+kain+voile&safe=strict&sxsrf=ALeKk02DkJm7pF4lAy4VoJls7K9cpr
RAOw:1588722209403&source=lnms&tbm=isch&sa=X&ved=2ahUKEwjvscC3853pAhVFWH0KHabt
D8oQ_AUoAXoECAsQAw&biw=1350&bih=598#imgrc=T5iptyY6xHYFYM
http://id.acourete.com/produk/peredam-suara-dan-getaran?view=category&id=24
https://peredamsuara-akustik.com/polyurethane-spray-foam-pu-foam-peredam-suara/
https://news.indotrading.com/jenis-jenis-dan-kegunaan-raised-floor-untuk-hunian/
33
34