DISUSUN OLEH :
Christina Kolinug 17011104002 Finisia Mapaliey 17011104013
Ribka Manopo 17011104004 Natalia Onibala 17011104018
Ekclesia Rompas 17011104006 Rivaldo Seko 17011104020
Agnes Kolamban 17011104007 Zefanya Rondonuwu 17011104021
Christy Paendong 17011104010 Hana Tairas 17011104025
Evanly Lumingas 17011104012 Tesalonika Manaroinsong 17011104031
Angelina Goni 17011104032 Nicita Rau 17011104036
Jesica Talumepa 17011104034
KELAS : A1
SEMESTER 6
Eris Pineleng
Kakas Remboken
Kakas Barat Sonder
Kawangkoan Tombariri
Kawangkoan Barat Tombariri Timur
Kawangkoan Utara Tombulu
Kombi Tompaso
Langowan Barat Tompaso Barat
Langowan Selatan Tondano Barat
Langowan Timur Tondano Selatan
Langowan Utara Tondano Timur
Lembean Timur Tondano Utara
Mandolang
Batas wilayah
Berdasarkan posisi geografisnya, kabupaten Minahasa memiliki batas-
batas: Utara-Laut Sulawesi, Kota Manado, dan Kota Tomohon; Selatan-Laut
Maluku dan kota Tomohon; Barat- Kabupaten Minahasa Selatan dan Kota
Tomohon; Timur-Laut Maluku, Kabupaten Minahasa Utara, dan Kota
Tomohon.
Covid-19 masuk di Minahasa
Covid-19 masuk di Minahasa berawal dari kedatangan orang-orang yang
berasal dari daerah terjangkit Covid-19 atau Virus Corona, kemudian dari
orang yang terjangkit menjangkiti orang-orang yang sehat. Awalnya ada satu
warga yang dinyatakan positif covid-19, berdasarkan hasil pemeriksaan
Swab. Hal ini disampaikan oleh juru bicara Gugus Tugas Percepatan
Penanganan Covid-19 kabupaten Minahasa. Warga tersebut sudah masuk
kategori PDP atau pasien dalam pengawasan dan dirawat di RSU Prof. R.D.
Kandouw Manado. Pasien yang positif ini berjenis kelamin pria berusia 25
tahun, dia bekerja dan tinggal di Jakarta dan kembali ke Minahasa pada
tanggal 12 Maret. Baru-baru ini, pasien positif termuda berusia 1 tahun
berjenis kelamin wanita yang tinggal di Kawangkoan, dinyatakan positif
Covid-19 dan sekarang tengah di rawat di rumah sakit. Adapun pasien
nomor 68 berjenis kelamin perempuan, berumur 67 tahun asal Minahasa dan
tak ada riwayat perjalanan. Pasien nomor 70 berjenis kelamin laki-laki,
berumur 19 tahun berasal dari Minahasa, pelaku acara keagamaan, Klaster
Gowa. Adapun pasien nomor 67 berjenis kelamin laki-laki, berusia 26 tahun
berasal dari Minahasa, pelaku perjalanan acara keagamaan, Klaster Gowa
dan terakhir pasien nomor 66 yang berjenis kelamin laki-laki yang berusia
18 tahun dan tinggal di Minahasa, pelaku perjalanan jeagamaan, klaster
Gowa.
b. Demografi
1. Presentasi Penduduk Berdasarkan Agama Yang Dianut
No Agama Presentasi
.
1. Islam 5,02
2. Kristen 84,84
3. Katolik 10,09
4. Hindu 0,04
5. Budha 0,01
6. Konghucu -
Total 100,00
Kelompo 2018
Jumlah Penduduk (Jiwa)
k Umur Laki-Laki Perempuan Jumlah
0-4 12440 11844 24284
5-9 13103 12494 25597
10-14 13109 12636 25745
15-19 13247 12811 26058
20-24 13469 11944 25413
25-29 12249 10807 23056
30-34 12177 10614 22791
35-39 12134 11383 23517
40-44 12638 12042 24680
45-49 12454 11949 24403
50-54 12040 11560 23600
55-59 10573 10028 20601
60-64 8851 8515 17366
65-69 6529 6605 13134
70-74 3913 4362 8275
75+ 4066 5778 9844
Jumlah 172992 165372 338364
Status Pasien
ODP PDP Positif Sembuh Selesai Meninggal
Pemantauan
4 12 6 1 2521 0
Status Pasien
Daerah ODP PDP Positif Selesai Sembuh Meninggal
Pemantauan
Eris 0 0 0 103 0 0
Kakas 0 1 1 59 0 0
Kakas Barat 0 0 0 78 0 0
Kawangkoan 0 0 1 100 0 0
Kawangkoan Barat 0 0 0 42 0 0
Kawangkoan Utara 0 0 0 85 0 0
Kombi 2 0 0 79 0 0
Langowan Barat 0 1 0 77 0 0
Langowan Selatan 0 0 0 28 0 0
Langowan Timur 0 1 0 119 0 0
Langowan Utara 0 0 0 53 0 0
Lembean Timur 0 0 0 17 0 0
Mandolang 1 0 2 175 0 0
Pineleng 1 5 1 254 0 0
Remboken 0 0 1 86 1 0
Sonder 0 0 0 159 0 0
Tombariri 0 0 0 160 0 0
Tombariri Timur 0 0 0 112 0 0
Tombulu 0 0 0 130 0 0
Tompaso 0 1 0 57 0 0
Tompaso Barat 0 0 0 61 0 0
Tondano Barat 0 2 0 136 0 0
Tondano Selatan 0 0 0 152 0 0
Tondano Timur 0 0 0 108 0 0
Tondano Utara 0 1 0 91 0 0
c. Etnis
Secara umum suku minahasa terbagi mnjadi 8 sub suku yaitu:
Berdasarkan wilayah yang ada di Kab. Minahasa, etnis yang ada di kabupaten
minahasa induk adalah sub suku Toulour dan Tontemboan dimana:
1.1.2 Subsistem
a. Lingkungan Fisik
- Kurangnya perhatian masyarakat tentang pentingnya menjaga kebersihan
lingkungan
- Masih ada masyarakat yang keluar rumah tanpa menggunakan masker
- Masih banyak masyarakat tidak mencuci tangan menggunakan sabun dengan
air mengalir
- Kepatuhan masyarakat terhadap kebijakan social distancing dari pemerintah
masih kurang
- Sekitar 2.699 orang di Minahasa melakukan perjalanan keluar
- Dari kuisioner yang kami bagikan 10,4% dari jumlah 115 responden tidak
mengetahui 6 langkah mencuci tangan
- Dari kuisioner yang kami bagikan 4,3% dari jumlah 115 responden tidak
mengetahui etika batuk
2) Jumlah kunjungan
Berdasarkan informasi, Sebagai upaya dalam meningkatkan
kewaspadaan atau antisipasi penyebaran Corona Virus Disease (Covid) 19,
Pemerintah kabupaten minahasa menyatakan bahwa setiap fasilitas
kesehatan yang ada di kabupaten minahasa bahwa untuk pengunjung yang
hendak membesuk pasien rawat inap hanya di batasi 1 orang saja.
3) Sistem rujukan
Fasilitas kesehatan yang ada di kabupaten minahasa yang menjadi rujukan
terkait covid19:
RSUD dr. Sam Ratulangi
Jl. Suprapto No.123, Luaan, Kabupaten Minahasa. Telp: (0431) 321171
c. Ekonomi
Tinjauan perekonomian di Sulawesi Utara khususnya di Minahasa mulai
terlihat pada tahun 2015 lapangan usaha Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan
dengan kontribusi sebesar 27,94 persen. Lapangan usaha lain yang juga
mendominasi saat itu adalah lapangan usaha Konstruksi dan lapangan usaha
Perdagangan Besar dan Eceran; Reparasi Mobil dan Sepeda Motor, dengan
kontribusi masing-masing 12,71 persen dan 10,96 persen.
Pertumbuhan ekonomi Minahasa pada tahun 2019 tumbuh positif, yaitu
sebesar 5,82 persen, akan tetapi pertumbuhannya melambat jika dibanding tahun
2018 yang tumbuh sebesar 6,12 persen. Perlambatan pertumbuhan ini
disebabkan oleh melambatnya pertumbuhan beberapa lapangan usaha. Lapangan
usaha yang pertumbuhannya mengalami perlambatan pada tahun 2019 adalah
Industri Pengolahan, Konstruksi, Penyediaan Akomodasi dan Makan Minum
dan Real Estate dengan pertumbuhan masing-masing sebesar 1,85 persen; 7,17
persen; 6,53 persen; 6,45 persen, sedangkan Administrasi Pemerintahan,
Pertahanan dan Jaminan Sosial Wajib pertumbuhannya mengalami penurunan
sebesar -0,05 persen
Memasuki Tahun 2020 pertumbuhan perekonomian di SULUT termasuk di
Minahasa bakal mengalami kelesuan pada beberapa bidang yaitu perekonomian,
perdagangan dan pariwisata. Namun karena terjadinya wabah covid-19 ini
berdampak ke beberapa penduduk mengalami kesulitan ekonomi karena tidak
dapat bekerja seperti biasanya bahkan sampai kehilangan pekerjaan. Jika status
darurat sipil akibat wabah Corona Virus Disease 2019 (COVID-19) masih
berlanjut hingga batas waktu yang belum bisa ditentukan, maka kontraksi
ekonomi akan menjadi ancaman serius Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara
termasuk Kabupaten Minahasa. Daya beli masyarakat yang berkurang dapat
menyebabkan keuntungan para produsen dipastikan berkurang dan itu dapat
berujung terjadinya pemutusan hubungan kerja (PHK).
g. Pendidikan
Berdasarkan data investigasi didapatkan tingkat pendidikan masyarakat di
kabupaten minahasa. Ada sekitar 70% warga minahasa menempuh pendidikan
setara tingkat SMA dan Perguruan Tinggi (S1, S2), tetapi sekitar 20% lainnya
menempuh pendidikan di sekolah menengah pertama dan ada sekitar 10%
ditingkat sekolah dasar. Sehingga masyarakat kabupaten minahasa dapat
dikategorikan sebagai warga masyarakat dengan tingkat pendidikan yang baik.
Yang mendukung hal-hal tersebut adalah ketersediaannya fasilitas pendidikan
yang memadai serta sumber daya manusia yang kompeten. Jadi bisa dikatakan
warga minahasa adalah orang yang memiliki pendidikan dengan standar baik
dan juga bisa dikatakan berpengetahuan tinggi, berdasarkan data yang diperoleh
sebagian besar warga minahasa mengetahui tentang covid 19, dan mematuhi
peraturan yang dibuat pemeritah, sehingga jumlah kasus covid 19 di minahasa
masih dikategorikan rendah jika akan dibandingkan dengan kejadian yang ada di
beberapa daearah kabupaten / kota di sulut.
h. Rekreasi
Di Minahasa terdapat banyak tempat wisata yang banyak di kunjungi oleh
masyarakat minahasa sendiri. Masyarakat Minahasa menjadikan tempat wisata
tersebut menjadi tempat rekreasi baik rekreasi bersama keluarga dan bersama
kelompok-kelompok tertentu yang mengadakan rekreasi di tempat-tempat
wisata tersebut. Ada yang melakukan rekreasi berupa piknik di tepi pantai
bersama keluarga dan ada juga masyarakat minahasa yang mengadakan rekreasi
di tempat pegunungan yang ada di minahasa.
Tetapi karena dampak menyebarnya Corona Virus Disease 2019 (Covid-19)
di Kabupaten Minahasa, mempengaruhi tempat-tempat objek wisata yang rentan
berkurumunnya banyak orang. Pemerintah Kabupaten Minahasa melalui Dinas
Pariwisata, menerapakan kebijakan yang sudah diinstruksikan Bupati Minahasa
dan Wakil Bupati tentang social distancing. Dinas terkait membatasi wisatawan
untuk mengunjungi tempat tempat objek wisata yang ada di Kabupaten
Minahasa.
1.1.3 Persepsi
Berdasarkan hasil kuisoner yang terdiri dari 17 petanyaan dan 115 partisipan di
Minahasa.
Deskripsi Karakteristik Responden
Karakteristik Karakteristik Demografi Persentase
Umur (17-57) 17-26 90,4%
27-36 5,2%
37-46 0,87%
47-56 2,6%
57 0,87%
Jenis Kelamin Laki-laki 67,8%
Perempuan 32,2%
Kabupaten Minahasa 100%
a. Pengetahuan
Distribusi Frekuensi Masyarakat Berdasarkan Pengetahuan tentang Covid-19 di
Minahasa Tahun 2020 (n=115)
No Pengetahuan Frekuensi Persentase
1 Kurang 37 32,2
2 Baik 78 67,8
Berdasarkan perhitungan Cut off point, didapatkan nilai 15 yang artinya jika
nilai responden ≤15 pengetahuan masyarakat kurang, jika nilai responden >15
pengetahuan masyarakat baik. Kesimpulannya 78 masyarakat di Minahasa
memiliki tingkat pengetahuan yang baik.
b. Sikap
Distribusi Frekuensi Masyarakat Berdasarkan Sikap tentang Covid-19 di
Minahasa Tahun 2020 (n=115)
No Sikap Frekuensi Persentase
1 Kurang 2 1,7
Berdasarkan perhitungan Cut off point, didapatkan nilai 6 yang artinya jika
nilai responden ≤ 6 pengetahuan masyarakat kurang, jika nilai responden >6
pengetahuan masyarakat baik. Kesimpulannya 113 masyarakat di Minahasa
memiliki tingkat pengetahuan yang baik.
c. Keterampilan
Distribusi Frekuensi Masyarakat Berdasarkan Keterampilan tentang Covid-19 di
Minahasa Tahun 2020 (n=115)
No Keterampilan Frekuensi Persentase
1 Kurang 1 5,2
Berdasarkan perhitungan Cut off point, didapatkan nilai 12 yang artinya jika
nilai responden ≤ 12 pengetahuan masyarakat kurang, jika nilai responden >12
pengetahuan masyarakat baik. Kesimpulannya 114 masyarakat di Minahasa
memiliki tingkat pengetahuan yang baik.
Sumber :
- minahasa.go.id
- corona.minahasa.go.id
- manadopost.id
- https://minahasakab.bps.go.id
- https://beritamanado.com/darurat-covid-19-kontraksi-ekonomi-jadi-ancaman-serius/
- https://kebudayaan.kemdikbud.go.id/bpnbsulut/etnik-minahasa-asal-usul-dan-proses-
menjadi-sebuah-suku-bangsa/
- https://repository.uksw.edu/bitstream/123456789/2737/2/T1_412008018_Full
%20Text.pdf
- https://tribunmanadowiki.tribunnews.com/2020/03/27/peta-penyebaran-kelompok-etnis-
di-minahasa?page=3
- http://journal.ui.ac.id/index.php/jai/article/download/3510/2786
- https://www.kemkes.go.id/download.php?file=download/info-terkini/COVID-
19/TENTANG%20NOVEL%20CORONAVIRUS.pdf
- http://minahasa.go.id/detailpost/pdp-asal-minahasa-positif-covid-19
- https://www.allbookssharing.xyz/2016/10/makalah-suku-minahasa-budaya-dan-
adat.html?m=1