Anda di halaman 1dari 8

YAYASAN TRI KARYA HUSADA

SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN INDONESIA JAYA PALU


KULIAH KERJA LAPANGAN PLUS (KKLP) 2015
DESA KALUKU NANGKA
KECAMATAN BAMABAIRA
KABUPATEN MAAMUJU UTARA
Sekretariat Posko KKLP Kaluku Nangka

PROPOSAL KULIAH KERJA LAPANGAN PLUS

( KKLP )
“MELALUI KEGIATAN KULIAH KERJA LAPANGAN PLUS (KKLP) MAHASISWA
SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN (STIK) INDONESIA JAYA PALU TAHUN
2015 KITA TINGKATKAN KOMPETENSI LULUSAN DALAM UPAYA
PENANGGULANGAN NARKOBA DAN HIV/AIDS DALAM MENDUKUNG
PENERAPAN MDGs TAHUN 2015”

SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN


INDONESIA JAYA
PALU
2015
YAYASAN TRI KARYA HUSADA
SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN INDONESIA JAYA PALU
KULIAH KERJA LAPANGAN PLUS (KKLP) 2015
DESA KALUKU NANGKA
KECAMATAN BAMABAIRA
KABUPATEN MAAMUJU UTARA
Sekretariat Posko KKLP Kaluku Nangka

I. Latar Belakang

Dalam Pembukaan Undang-Undang Dasar 1945, dijelaskan bahwa hakikat


pembangunan nasional adalah mencerdaskan kehidupan bangsa, hal tersebut dilakukan
berdasarkan kepada hak azasi manusia dan keadilan seperti yang terkandung dalam Ideologi
Pancasila yaitu ketuhanan yang maha esa, kemanusiaan yang adil dan beradab, persatuan
Indonesia, kerakyatan yang dipimpin oleh hikmah kebijaksanaan dalam permusyawaratan
perwakilan serta keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia dan ikut berperan aktif dalam
perdamaian dunia. Menurut UU No :36 Tahun 2009 tentang kesehatan, bahwa

yang dimaksud dengan kesehatan adalah keadaan sehat, baik secara fisik,
mental,spritual maupun sosial yang memungkinkan setiap orang untuk hidup
produktif secara sosial dan ekonomis. Berdasarkan kepada teori yang dikemukakan
oleh Blum, bahwa faktor yang mempengaruhi derajat kesehatan dapat digolongkan menjadi 4
faktor yaitu: Faktor keturunan, faktor pelayanan kesehatan, faktor perilaku, faktor
lingkungan, sedangkan Winslow (1920) mendefinisikan bahwa kesehatan masyarakat adalah
ilmu dan seni: mencegah penyakit, memperpanjang hidup dan meningkatkan kesehatan.
Secara implisit Winslow mengatakan bahwa kegiatan kesehatan masyarakat mencakup: a)
Sanitasi lingkungan, b) pemberantasan penyakit, c) Pendidikan kesehatan (hygienne), d)
Manajemen (pengorganisasian) pelayanan kesehatan.

Indonesia saat ini mengupayakan program kesehatan pencapaian


MillenniumDevelopment Goals (MDG’s) di tahun 2015, yang telah dijanjikan oleh pemimpin
dunia termasuk indonesia pada United Nations Millennium Summit tahun 2000 sebagai awal
langkah memajukan kesehatan di Indonesia. Ada goal poin yang ingin dicapai 1)
memberantas kemiskinan dan kelaparan, 2) mencapai pendidikan dasar untuk semua, 3)
mendorong kesertaraan gender dan pemberdayaan perempuan, 4) menurunkan angka
kematian anak, 5) meningkatkan kesehatan ibu, 6) mengendalikan HIV & AIDS,Malaria dan
Penyakit Menular lainnya (TB), 7) menjamin kelestarian lingkungan hidup, dan 8)
Mengembangkankemitraan global untukpembangunan.
YAYASAN TRI KARYA HUSADA
SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN INDONESIA JAYA PALU
KULIAH KERJA LAPANGAN PLUS (KKLP) 2015
DESA KALUKU NANGKA
KECAMATAN BAMABAIRA
KABUPATEN MAAMUJU UTARA
Sekretariat Posko KKLP Kaluku Nangka

PROPOSAL Kuliah Kerja Lapangan Plus

A. DASAR PEMIKIRAN

Secara pemahaman, gerakan mahasiswa kesehatan masyarakat berdasar kepada Tri


Dharma Perguruan Tinggi dan Ilmu Kesehatan masyarakat, secara terapan bahwa aktivitas
mahasiswa diarahkan kepada pengembangan jati diri secara individu, tim maupun organisasi
baik di lingkungan civitas akademika maupun masyarakat umum, secara nilai, gerakan
mahasiswa kesehatan masyarakat merupakan gerakan moral dan intelektual dengan tidak
meninggalkan etika dan spiritual. Sehingga sangat bersifat universal dan dapat berkontribusi
untuk meningkatkan kepedulian terhadap peningkatan prestasi baik akademik maupun non-
akademik.

Sebagai bagian dari mahasiswa dan stakeholder kesehatan di Indonesia, KKLP harus
berperan aktif dalam proses pembangunan kesehatan. Mahasiswa Kesehatan Masyarakat
harus berkumpul dalam sebuah kegiatan yang dapat membuat mahasiswa mampu berpikir
kritis dan menuangkan gagasannya dalam proses pembangunan kesehatan untuk Indonesia
Sehat. Dan untuk mewujudkan hal tersebut perlu adanya keselarasan dan kesatuan langkah di
dalam KKLP itu sendiri untuk segera menatap masa depan yang lebih baik, sehingga KKLP
bias bergerak memperjuangkan kesehatan masyarakat sebagai upaya mewujudkan Indonesia
Sehat.

Dilatarbelakangi hal tersebut diatas, maka kami dari STIK IJ Palu akan melaksanakan
kegiatan yang menjadi suatu proses pembelajaran bagi setiap mahasiswa strata satu (S1)
dalam membekali dirinya kelak setelah mengabdi dan terjun ke masyarakat dan harus lulus
sesuai ketentuan kurikulum Dikti yang telah ditetapkan dalam menyelesaikan studinya untuk
mendapatkan predikat Sarjana Kesehatan Masyarakat strata satu (S1) pada Sekolah Tinggi
Ilmu Kesehatan Indonesia Jaya Palu.
YAYASAN TRI KARYA HUSADA
SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN INDONESIA JAYA PALU
KULIAH KERJA LAPANGAN PLUS (KKLP) 2015
DESA KALUKU NANGKA
KECAMATAN BAMABAIRA
KABUPATEN MAAMUJU UTARA
Sekretariat Posko KKLP Kaluku Nangka

B. NAMA KEGIATAN

Kuliah Kerja Lapangan Plus ( KKLP )

C. MAKSUD DAN TUJUAN KEGIATAN

1. Peserta dapat menerapkan ilmu yang telah diperoleh selama di kelas dan diterapkan
di masyarakat dalam meningkatkan peran serta masyarakat dalam pembangunan
kesehatan.
2. Peserta memiliki pengalaman belajar dalam memotivasi masyarakat membangun
lingkungannya ke arah yang lebih baik.
3. Peserta setelah menyelesaikan program KKLP memiliki pengalaman belajar dalam
menerapkan ilmu yang dimiliki.

TEMA : “MELALUI KEGIATAN KULIAH KERJA LAPANGAN PLUS (KKLP)


MAHASISWA SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN (STIK) INDONESIA
JAYA PALU TAHUN 2015 KITA TINGKATKAN KOMPETENSI LULUSAN
DALAM UPAYA PENANGGULANGAN NARKOBA DAN HIV/AIDS DALAM
MENDUKUNG MDGs TAHUN 2015”

D. PESERTA KEGIATAN

Peserta yang mengikuti KKLP ini adalah :

 Seluruh Mahasiswa Keperawatan STIK IJ Palu Semester VIII


 Seluruh Mahasiswa Kesehatan Masyarakat STIK IJ Palu Semester VIII
YAYASAN TRI KARYA HUSADA
SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN INDONESIA JAYA PALU
KULIAH KERJA LAPANGAN PLUS (KKLP) 2015
DESA KALUKU NANGKA
KECAMATAN BAMABAIRA
KABUPATEN MAAMUJU UTARA
Sekretariat Posko KKLP Kaluku Nangka

E. WAKTU DAN TEMPAT PELAKSANAAN


 Waktu : 23 Maret – 23 Mei 2015
 Tempat : Kabupaten Mamuju Utara
F. ANGGARAN DANA

(Terlampir)

G. PENUTUP

Demikianlah proposal ini kami susun dengan sebaik-baiknya, besar harapan kami agar
semua pihak yang terkait secara langsung maupun tidak langsung dapat membantu kegiatan
ini agar dapat berjalan dengan baik sesuai dengan yang kami harapkan.Amin
YAYASAN TRI KARYA HUSADA
SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN INDONESIA JAYA PALU
KULIAH KERJA LAPANGAN PLUS (KKLP) 2015
DESA KALUKU NANGKA
KECAMATAN BAMABAIRA
KABUPATEN MAAMUJU UTARA
Sekretariat Posko KKLP Kaluku Nangka

Lembar Pengesahan Proposal

KEGIATAN KKLP SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN


INDONESIA JAYA TAHUN 2015
POSKO DESA KALUKU NANGKA KECAMATAN
BAMBAIRA KABUPATEN MAMUJU UTARA

Proposal Kegiatan KKLP STIK IJ

Telah disetujui dan disahkan

Kaluku Nangka, 08 April 2015

Koordinator Kecamatan Koordinator Desa

SUDIRMAN BAMBANG.S

Mengetahui/Menyetujui :
Kepala Desa Kaluku Nangka

NURDIN. M
YAYASAN TRI KARYA HUSADA
SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN INDONESIA JAYA PALU
KULIAH KERJA LAPANGAN PLUS (KKLP) 2015
DESA KALUKU NANGKA
KECAMATAN BAMABAIRA
KABUPATEN MAAMUJU UTARA
Sekretariat Posko KKLP Kaluku Nangka

ANGGARAN DANA UNTUK SETIAP KEGIATAN

1. Penyuluha di MTS/MA DDI Kaluku Nangka, SD Bantalaka, dan SD Kaluku


Nangka.
- Kertas HVS @ Rp. 35.000 x 2 rim = Rp. 70.000,-
- Tinta print @ Rp. 30.000 x 6 buah = Rp. 180.000,- +

= Rp. 250.000,-

2. Pembuatan Bak Sampah Percontohan


- Semen @ Rp. 65.000 x 5 Sak = Rp. 325.000,-
- Pasir @ Rp. 50.000 x 2 Gerobak = Rp. 100.000,-
- Cet @ Rp. 60.000 x 5 Kaleng = Rp. 300.000,-
- Tukang @ Rp. 100.000 x 2 Orang = Rp. 200.000,- +

Total = Rp. 925.000,-

3. Pembuatan Papan Nama Kantor Desa Dan Papan Nama 10 Kegiatan PKK
- Papan @ Rp. 40.000 x 6 Lembar = Rp. 240.000,-
- Cet @ Rp. 60.000 x 4 Kaleng = Rp. 240.000,-
- Balok @ Rp. 20.000 x 6 Batang = Rp. 120.000,- +

Total = Rp. 600.000,-

4. Program Ekstra ( Lomba volly putra putri, Lomba Bola Dangdut dan Lomba Bola
Kaki Mini anak-anak/dewasa)
- Air mineral @ Rp. 21.000 x 10 Dos = Rp. 210.000,-
- Pluit @ Rp. 10.000 x 3 Buah = Rp. 30.000,-
- Bola volly @ Rp. 200.000 x 2 Buah = Rp. 400.000,-
- Bola kaki @ Rp. 200.000 x 2 Buah = Rp. 400.000,-
- Net volly @ Rp. 150.000 x 1 Buah = Rp. 150 000,-
- Piala @ Rp.150.000 x 6 Buah = Rp. 900.000,- +

Total = Rp. 2.090.000,-


YAYASAN TRI KARYA HUSADA
SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN INDONESIA JAYA PALU
KULIAH KERJA LAPANGAN PLUS (KKLP) 2015
DESA KALUKU NANGKA
KECAMATAN BAMABAIRA
KABUPATEN MAAMUJU UTARA
Sekretariat Posko KKLP Kaluku Nangka

5. Total Keseluruhan Rincian Dana = Rp. 3.865.000,-

PESERTA KKLP SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN


INDONESIA JAYA PALU TAHUN 2015
POSKO KALUKU NANGKA DESA KALUKU NANGKA KECAMATAN
BAMBAIRA KABUPATEN MAMUJU UTARA

ABDILLAH
RATIH ADHITYA
ANIK JUMIANTI
ELISABETH
DEBI
RAHMA
KADRI

Anda mungkin juga menyukai