Anda di halaman 1dari 29

PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA

Unlocking Employee Potential: Meningkatkan Produktivitas dan


Berkembang dalam Budaya Kerja yang Transformatif

BIDANG KEGIATAN:
PKM-VGK

Diusulkan oleh:

Shane Tania Amalia 2502006556


Nur Felyna Sari 2502014040
R.A. Cahyaning K.A 2501998031
T. Dira Dara Andya 2502014034
Yuliyanti Putri Burhan 2501981352

Universitas Bina Nusantara Jalan Lingkar Boulevard Blok WA No.1


Summarecon Bekasi Kel, RT.006/RW.003, Marga Mulya, Kec. Bekasi
Utara, Kota Bks, Jawa Barat 17142 2021/2022
DAFTAR ISI
DAFTAR ISI i
BAB 1. PENDAHULUAN 1
1.1 Penjelasan Masalah dan Kaitannya Dengan SDG 1
1.2 Upaya yang Telah Dilakukan 1
1.3 Dampak Masalah (Jika Tidak Diatasi) 2
1.4 Data Pendukung 2
1.5 Analisa Menggunakan Teori yang Dipilih 4
1.6 Pernyataan Masalah yang Hendak Diatasi 4
BAB 2. SKENARIO KONTEN 5
BAB 3. TAHAP PELAKSANAAN 7
BAB 4. BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN 9
DAFTAR PUSTAKA 11
LAMPIRAN 14

i
1

BAB 1
PENDAHULUAN

1.1 Penjelasan Masalah dan Kaitannya Dengan SDG


Dalam teori holistik-dinamis diasumsikan bahwa setiap manusia secara
konstan dimotivasi oleh satu atau kebutuhan lain, yang mana pada pemenuhan
kebutuhan tersebut berdampak pada kesehatan psikologisnya (Maslow,
1970). Kebutuhan tersebut tidak hanya terdiri dari kebutuhan fisik seperti
makanan, air dan tempat tinggal, tetapi juga kebutuhan sosial, emosional, dan
spiritual. Teori ini menempatkan kebutuhan manusia dalam suatu hierarki
dan menyatakan bahwa kebutuhan yang lebih tinggi hanya muncul setelah
kebutuhan yang lebih rendah terpenuhi. Secara umum, penerapan teori
Holistic-Dynamic Maslow dalam suatu instansi dapat membantu
meningkatkan kinerja karyawan karena karyawan akan merasa lebih puas dan
termotivasi jika kebutuhan mereka terpenuhi. Dalam menerapkan Teori
Holistic-Dynamic Maslow dalam suatu instansi dapat meningkatkan kinerja
karyawan serta mendorong terwujudnya decent work and economic growth
(pekerjaan layak dan pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan). Dalam
mengangkat tema ini, kami mengakui pentingnya mengubah budaya kerja
dalam suatu instansi agar dapat memenuhi kebutuhan karyawan secara
menyeluruh dan mendukung pencapaian tujuan SDG tipe decent work and
economic growth. Selain itu, hubungan antara penerapan Teori Holistic-
Dynamic Maslow dan SDG tipe decent work and economic growth sangat
relevan. Penerapan yang baik akan membantu menciptakan lingkungan kerja
yang adil, inklusif, dan berkelanjutan, sejalan dengan tujuan SDG tersebut.
Dengan memperhatikan aspek kesejahteraan karyawan, termasuk
keseimbangan kerja-kehidupan, keadilan, dan pengembangan karir, instansi
dapat memberikan kontribusi positif terhadap pencapaian SDG tipe decent
work and economic growth.

1.2 Upaya yang Telah Dilakukan


Dalam upaya meningkatkan kinerja karyawan dan mencapai SDG tipe decent
work and economic growth berdasarkan Teori Holistic-Dynamic Maslow,
instansi dapat melakukan beberapa upaya. Pertama, instansi perlu
menciptakan kondisi kerja yang aman, memberikan gaji yang layak, dan
menjamin keamanan pekerjaan. Selanjutnya, mereka perlu membangun
hubungan sosial yang positif dan saling mendukung di tempat kerja melalui
kegiatan tim, program mentoring, atau lingkungan kerja yang kolaboratif.
Penghargaan dan pengakuan terhadap prestasi karyawan juga penting,
sehingga instansi dapat mengimplementasikan program penghargaan,
promosi berdasarkan kinerja, dan kesempatan pengembangan karir yang jelas.
Selain itu, instansi dapat memberikan peluang pengembangan pribadi dan
2

profesional seperti pelatihan, penugasan proyek yang menantang, dan


partisipasi dalam pengambilan keputusan strategis. Dengan upaya-upaya ini,
instansi dapat menciptakan lingkungan kerja yang memenuhi kebutuhan
karyawan pada berbagai tingkatan hierarki kebutuhan Maslow, yang pada
gilirannya meningkatkan kinerja karyawan, kepuasan kerja, dan berkontribusi
pada pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan.

1.3 Dampak Masalah (Jika Tidak Diatasi)


Dampak masalah yang ditimbulkan apabila permasalahan tersebut tidak
diatasi memungkinkan terjadinya rendahnya kinerja karyawan, rendahnya
kepuasan kerja, dan pertumbuhan ekonomi yang terhambat. Tanpa memenuhi
kebutuhan karyawan pada berbagai tingkatan hierarki Maslow, mereka
mungkin akan menghadapi kondisi kerja yang tidak aman, gaji yang tidak
memadai, dan kekurangan jaminan keamanan pekerjaan. Hal ini dapat
menyebabkan ketidakpuasan, kurangnya motivasi, dan tingkat absensi yang
tinggi. Selain itu, tanpa adanya hubungan sosial yang positif di tempat kerja
dan kurangnya pengakuan terhadap prestasi, karyawan mungkin merasa
kurang termotivasi dan kurang terlibat dalam pekerjaan mereka. Hal ini dapat
berdampak negatif pada produktivitas dan kolaborasi tim. Tanpa peluang
pengembangan pribadi dan profesional, karyawan mungkin merasa terhambat
dalam mencapai potensi terbaik mereka dan tidak merasa terus berkembang
dalam peran mereka. Akibatnya, instansi dapat mengalami penurunan kinerja
keseluruhan, tingkat turnover yang tinggi, dan kesulitan dalam mencapai
pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan. Oleh karena itu, penting untuk
mengatasi masalah ini dengan mengimplementasikan pendekatan yang
berdasarkan Teori Maslow dan memperhatikan kebutuhan karyawan untuk
mencapai hasil yang lebih baik.

1.4 Data Pendukung


Data yang kami dapatkan berasal dari penelitian yang dilakukan oleh Harter
et al. (2002) yang meneliti hubungan antara kepuasan kerja dan kinerja
karyawan. Studi tersebut melibatkan sampel karyawan dari berbagai sektor
dan menyelidiki bagaimana kepuasan kerja mempengaruhi kinerja individu
dan organisasi. Hasil studi tersebut menunjukkan bahwa ada hubungan positif
antara kepuasan kerja dan kinerja. Karyawan yang merasa puas dengan
pekerjaan mereka cenderung memiliki tingkat kinerja yang lebih tinggi,
termasuk produktivitas yang lebih baik, kualitas kerja yang lebih tinggi, dan
tingkat absensi yang lebih rendah. Studi ini memberikan bukti bahwa
memperhatikan kebutuhan dan kepuasan karyawan dapat berdampak positif
pada kinerja organisasi.
3

Adapun penelitian lainnya yang dilakukan pada karyawan PT. Madu Baru
Yogyakarta. Dalam hasil penelitian ini menunjukkan bahwa instansi pada
kerja karyawan berdasarkan hierarki kebutuhan Maslow yang meliputi
kebutuhan fisiologis, rasa aman, sosial, penghargaan, dan aktualisasi diri
secara simultan mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap instansi kerja
karyawan. Sedangkan secara parsial hanya kebutuhan fisiologis dan
aktualisasi diri yang signifikan, sedangkan kebutuhan rasa aman, sosial, dan
penghargaan secara parsial tidak signifikan. Kebutuhan fisiologis merupakan
variabel yang paling dominan instansi pada kerja karyawan.

1.5 Analisa Menggunakan Teori yang Dipilih


Dalam penerapan Teori Holistic-Dynamic Maslow, instansi perlu memahami
hierarki kebutuhan karyawan dan mengembangkan strategi yang sesuai.
Karyawan perlu memiliki kondisi kerja yang aman, gaji yang layak, dan
jaminan keamanan pekerjaan untuk memenuhi kebutuhan fisik dan
keamanan. Selain itu, membangun hubungan sosial yang positif dan saling
mendukung di tempat kerja akan membantu memenuhi kebutuhan sosial.
Pengakuan dan penghargaan terhadap prestasi karyawan penting untuk
meningkatkan kepuasan kerja dan motivasi, sementara menyediakan peluang
pengembangan pribadi dan profesional akan membantu karyawan mencapai
kebutuhan aktualisasi diri. Dengan memperhatikan dan memenuhi kebutuhan
ini, instansi dapat menciptakan lingkungan kerja yang mendukung kinerja
yang lebih baik, kepuasan kerja yang tinggi, dan pertumbuhan ekonomi yang
berkelanjutan. Pendekatan ini berkontribusi pada pencapaian SDG tipe decent
work and economic growth yang melibatkan kondisi kerja yang layak,
peningkatan produktivitas, dan pertumbuhan ekonomi yang inklusif dan
berkelanjutan.

1.6 Pernyataan Masalah yang Hendak Diatasi


Dalam konteks ini, masalah yang dihadapi adalah kurangnya perhatian
terhadap kebutuhan karyawan secara holistik dalam suatu instansi.
Terkadang, fokus hanya pada aspek finansial dan produktivitas, sementara
aspek psikologis, sosial, dan kebutuhan spiritual sering diabaikan. Oleh
karena itu, diperlukan penerapan Teori Holistic-Dynamic Maslow, yang
menekankan pentingnya pemenuhan kebutuhan manusia dalam hierarki yang
meliputi kebutuhan fisik, keamanan, sosial, penghargaan, dan aktualisasi diri.
Melalui penerapan teori ini, instansi dapat menciptakan lingkungan kerja yang
mendukung perkembangan pribadi dan profesional karyawan, termasuk
pengembangan keterampilan, kesempatan untuk berkolaborasi, dan
pengakuan terhadap prestasi mereka. Dengan memperhatikan kebutuhan
karyawan secara menyeluruh, instansi dapat meningkatkan motivasi,
kepuasan kerja, dan kinerja karyawan secara keseluruhan.
4

BAB 2
SKENARIO KONTEN
5

2.1 Sinopsis
Video ini akan menggambarkan penerapan Teori Holistic-Dynamic Maslow
dalam suatu instansi dengan tujuan meningkatkan kinerja karyawan dan
mendukung pencapaian tujuan SDG tipe decent work and economic growth.
Video akan memperlihatkan bagaimana instansi menciptakan lingkungan
kerja yang memenuhi kebutuhan karyawan pada berbagai tingkatan hierarki
kebutuhan Maslow. Dalam video ini, kita akan mengikuti perjalanan seorang
karyawan bernama Rani, yang awalnya merasa tidak puas dengan
pekerjaannya, tetapi setelah instansi menerapkan pendekatan Holistic-
Dynamic Maslow, Rani mengalami perubahan positif dalam kinerja dan
kepuasan kerjanya.

2.2 Penulisan Naskah Lengkap Cerita (Shooting Script)


● Sub Cerita 1: Pengenalan Rani dan Tantangannya
Adegan 1: Rani diperkenalkan sebagai seorang karyawan yang merasa
tidak puas dengan pekerjaannya.
Adegan 2: Rani berbagi pengalaman dengan teman-temannya tentang
ketidakpuasannya, termasuk kondisi kerja yang tidak aman, gaji yang
rendah, dan kurangnya pengakuan terhadap prestasinya.

● Sub Cerita 2: Instansi Menerapkan Pendekatan Holistic-Dynamic Maslow


Adegan 1: Manajer instansi menyadari masalah yang dihadapi karyawan
dan mempelajari tentang pendekatan Holistic-Dynamic Maslow.
Adegan 2: Manajer instansi mengadakan pertemuan dengan tim untuk
mempresentasikan ide penerapan pendekatan ini dan menjelaskan
manfaatnya bagi karyawan dan instansi.

● Sub Cerita 3: Penerapan Pendekatan Holistic-Dynamic Maslow dalam


Instansi
Adegan 1: Instansi memperbaiki kondisi kerja dengan menyediakan
peralatan kerja yang aman dan melibatkan karyawan dalam program
keamanan.
Adegan 2: Instansi meningkatkan gaji karyawan dan memberikan
jaminan keamanan pekerjaan.
Adegan 3: Instansi memperkenalkan program penghargaan dan
pengakuan untuk karyawan yang mencapai prestasi.
Adegan 4: Instansi menyediakan kesempatan pengembangan karir
melalui pelatihan dan penugasan proyek yang menantang.

● Sub Cerita 4: Perubahan Positif pada Kinerja dan Kepuasan Kerja Rani
6

Adegan 1: Rani merasakan perubahan positif setelah penerapan


pendekatan Holistic-Dynamic Maslow.
Adegan 2: Rani menjadi lebih termotivasi, produktif, dan terlibat dalam
pekerjaannya.
Adegan 3: Rani merasa dihargai dan diakui atas prestasinya.
Adegan 4: Rani berbagi pengalaman positifnya dengan teman-temannya
dan mendorong mereka untuk berpartisipasi dalam perubahan yang sama.

● Sub Cerita 5: Kontribusi Terhadap Pertumbuhan Ekonomi yang


Berkelanjutan
Adegan 1: Instansi mencapai peningkatan kinerja keseluruhan dan
pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan.
Adegan 2: Karyawan merasa puas dengan pekerjaan mereka dan
berkontribusi secara positif terhadap pencapaian tujuan SDG tipe decent
work and economic growth.

2.3 Storyboard
Untuk membantu visualisasi dan pengembangan lebih lanjut, akan disertakan
storyboard yang menggambarkan setiap adegan dalam naskah cerita.
Storyboard ini akan menggambarkan pengaturan adegan, pose karakter,
dialog, dan elemen visual lainnya yang relevan.

BAB 3
TAHAP PELAKSANAAN

3.1 Shot List


7

Tim produksi menyusun daftar pengambilan gambar (shot list) berdasarkan


naskah cerita lengkap. Shot list mencakup detail setiap adegan, komposisi,
dan pergerakan kamera yang dibutuhkan.

3.2 Rencana Pemilihan Lokasi Pengambilan Gambar


Tim produksi melakukan penelitian dan survei untuk menemukan lokasi yang
sesuai dengan cerita. Mereka berkunjung ke beberapa lokasi potensial dan
memilih yang paling cocok untuk setiap adegan.

3.3 Jadwal Pengambilannya


Tim produksi membuat jadwal pengambilan gambar yang mencakup waktu
dan tempat setiap adegan.

3.4 Perangkat Keras dan Lunak yang Akan Digunakan


3.4.1 Teknik Editing
Tim produksi mempersiapkan perangkat lunak editing video yang
akan digunakan pada tahap pasca produksi. Mereka menggunakan
teknik editing yang tepat untuk mengatur urutan adegan,
menghapus bagian yang tidak diinginkan, dan menambahkan efek
visual jika diperlukan.
3.4.2 Pengisian Suara
Tim produksi melibatkan spesialis audio untuk melakukan
pengisian suara. Ini meliputi penambahan musik latar, efek suara,
dan mixing audio agar kualitas suara terdengar lebih baik.

3.5 Metode Dalam Tahapan Produksi dan Pasca Produksi


3.5.1 Waktu
Pengambilan video akan dilaksanakan secara bertahap.
3.5.2 Lama
Lama waktu yang diperlukan dalam membuat video ini
diperkirakan hingga 1 bulan.
3.5.3 Tempat
Tempat atau lokasi yang digunakan dalam pengambilan video ini
yaitu dengan kami akan mensetting suatu ruangan agar terlihat
seperti ruangan kerja sungguhan, sehingga latar belakang dari
video membuat kesan video menjadi lebih nyata.

3.6 Pelaksanaan Dilakukan


Tim produksi menjalankan rencana dan melaksanakan pengambilan gambar
sesuai dengan jadwal yang telah ditentukan.
8

3.7 Bahan Alat yang Digunakan


Tim produksi menggunakan bahan dan alat yang sesuai untuk mewujudkan
skenario atau papan cerita.

3.8 Teknik Untuk Berkarya


Tim produksi menerapkan teknik-teknik pembuatan film, seperti pencahayaan
yang tepat, framing yang menarik, dan pergerakan kamera yang halus, untuk
menciptakan hasil yang diinginkan.

3.9 Cara Olah Produksi dan Evaluasi Proses Berkarya yang Dilakukan
Tim produksi melakukan proses produksi dengan metode yang ditetapkan.
Setelah tahap editing dan pengisian suara selesai, mereka melakukan evaluasi
terhadap proses berkarya untuk memastikan kualitas dan kesesuaian dengan
naskah cerita.

BAB 4
BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN

4.1 Anggaran Biaya


9

No Jenis Pengeluaran Sumber Dana Besaran


Dana (RP)

Bahan habis pakai (contoh: Belmawa 4.939.000


1 ATK, kertas, bahan, dan lain
lain) maksimum 60% dari Perguruan Tinggi 500.000
jumlah dana yang diusulkan

Instansi Lain (jika ada) 0

Sewa dan jasa (sewa/jasa alat; Belmawa 965.000


2 jasa pembuatan produk pihak
ketiga, dan lain lain), Perguruan Tinggi 500.000
maksimum 15% dari jumlah
dana yang diusulkan
Instansi Lain (jika ada) 0

Transportasi lokal maksimum Belmawa 250.000


3 30% dari jumlah dana yang
diusulkan Perguruan Tinggi 0

Instansi Lain (jika ada) 0

Lain-lain (contoh: biaya Belmawa 500.000


4 komunikasi, biaya bayar akses
publikasi, biaya adsense media Perguruan Tinggi 127.000
sosial, dan lain lain)
maksimum 15% dari jumlah
dana yang diusulkan Instansi Lain (jika ada) 0

Jumlah Rp 7.782.420

Belmawa Rp 6.782.420

Rekap Sumber Dana Perguruan Tinggi Rp 1.000.000

Instansi Lain (jika ada) 0

Jumlah Rp 7.782.420
10

4.2 Jadwal Kegiatan


No Jenis Kegiatan Bulan Person
Penanggung
Jawab
1 2 3 4 5

1 Konsultasi dengan Shane Tania


Dosen Pembimbing Amalia
PKM

2 Persiapan Penelitian R.A. Cahyaning


K.A

3 Penarikan Data Yuliyanti Putri


Burhan

4 Analisis Data T. Dira Dara


Andya

5 Penarikan Kesimpulan T. Dira Dara


Andya

6 Penyusunan Laporan Yuliyanti Putri


Kemajuan Burhan

7 Penyusunan Artikel Nur Felyna Sari


Ilmiah

8 Penyusunan Laporan Shane Tania


Akhir Amalia
11

DAFTAR PUSTAKA

Feist, J., Feist, G. J., & Roberts, T. A.. (2021). Theories of Personality. New
York: Mc Graw-Hill Education.

Harter, J., Schmidt, F., & Hayes, T. (2002). Business-unit-level relationship


between employee satisfaction, employee engagement, and business outcomes: A
meta-analysis. Journal of Applied Psychology, 87(2), 268-279.

Artaya, I Putu, 2019. Penerapan Teori Motivasi Hierarki Kebutuhan Abraham


Maslow dan Teori Motivasi Pemeliharaan Hezberg Dalam Menciptakan Loyalitas
Pekerja. Researchgate. Januari.

Abraham H. Maslow, 2010, Motivation and Personality. Rajawali, Jakarta.


12

REFLEKSI

Nama Ulasan

Shane Tania Amalia Selama pengerjaan PKM VGK ini saya


mendapatkan banyak pelajaran tentang
kesabaran, ketekunan, dan kolaborasi
tim. Saya menyadari pentingnya
ketelitian dalam pengumpulan data dan
pentingnya solusi dalam menghadapi
kendala. Saya juga jadi memahami nilai
dan dampak yang diharapkan dari
penelitian ini. Secara keseluruhan,
pengalaman ini telah memperkaya
pengetahuan dan keterampilan saya
sebagai peneliti.

Nur Felyna Sari Selama pengerjaan PKM VGK, saya


menjadi lebih paham bagaimana
membuat PKM VGK yang sebelumnya
belum pernah saya coba. Saya juga
mendapat pembelajaran tentang
teamwork karena pentingnya kerja
sama dalam pembuatan PKM VGK dan
juga pentingnya komunikasi dalam
kelompok. Selain itu saya juga jadi
lebih memperhatikan cara pengetikan
tata bahasa yang benar.

R.A. Cahyaning K.A PKM VGK merupakan suatu


pengalaman baru bagi saya. Selama
mengikuti program ini, saya telah
belajar banyak hal, baik dari segi
keterampilan teknis maupun
kemampuan berkolaborasi dengan tim.
Dalam proses pengembangan PKM
VGK, saya menyadari pentingnya
perencanaan yang matang, kerja keras,
dan ketekunan dalam mencapai tujuan.
Saya juga belajar mengatasi tantangan
dan hambatan yang muncul. Di PKM
VGK ini benar-benar membantu saya
untuk mengembangkan diri dan
13

meningkatkan pemahaman saya


tentang pentingnya teknologi dalam
dunia pendidikan. Saya merasa bangga
dan berterima kasih telah mendapatkan
kesempatan untuk terlibat dalam PKM
VGK ini, dan saya berharap dapat terus
mengaplikasikan pengetahuan dan
keterampilan yang saya peroleh dalam
konteks kehidupan nyata.

T. Dira Dara Andya Selama saya mengerjakan PKM VGK,


saya menjadi memahami bahwa teliti
hal yang sangat perlu diperhatikan
dalam mengerjakan PKM GVK,
apabila penelitian ini tidak dilakukan
dengan cermat dan teliti akan
didapatkan hasil dari penelitian yang
salah. Saya merasa bahwa ketika
mengerjakan PKM VGK membuat
diri saya menjadi lebih motivasi dalam
mengelola imajinasi, persepsi dan
nalar serta cara berpikir secara
sistematis. Dengan ini, kerja sama tim
sangat diperlukan karena akan
meningkatkan komunikasi,
kekompakan, menambah wawasan,
dan memotivasi satu sama lain dalam
penelitian ini.

Yuliyanti Putri Burhan Selama saya mengerjakan PGM VGK


ini, saya menjadi mendapatkan dan
memahami bagaimana cara nya untuk
mampu membagi waktu dalam bekerja
sama dengan setiap anggota kelompok,
mengasah kemampuan berpikir secara
kreatif dan teoritis, lebih terdorong
untuk berpikir terbuka dan rasional.
Sehingga, saya merasa komunikasi dan
kerja sama tim serta ketepatan waktu
sangat diperlukan untuk menyelesaikan
PKM VGK dengan tepat.
14

LAMPIRAN

Lampiran 1. Biodata Ketua dan Anggota, serta Dosen Pendamping;


Biodata Ketua
A. Identitas Diri
1 Nama Lengkap Shane Tania Amalia
2 Jenis Kelamin Perempuan
3 Program Studi Psychology
4 NIM 2502006556
5 Tempat dan Tanggal Lahir Jakarta, 25 Agustus 2003
6 Alamat E-mail shane.amalia@binus.ac.id
7 Nomor Telepon/HP 0812527654683
B. Kegiatan Kemahasiswaan Yang Sedang/Pernah Diikuti
No Jenis Kegiatan Status dalam Kegiatan Waktu dan Tempat
1 - - -
2 - - -
3 - - -
C. Penghargaan Yang Pernah Diterima
No. Jenis Penghargaan Pihak Pemberi Penghargaan Tahun
1 - - -
2 - - -
3 - - -

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan
dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata
dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu
persyaratan dalam pengajuan PKM-VGK.

Bekasi, 10 – Juni – 2023


Ketua Tim

(Shane Tania Amalia)


15

Biodata Anggota 1
A. Identitas Diri
1 Nama Lengkap Nur Felyna Sari
2 Jenis Kelamin Perempuan
3 Program Studi Psychology
4 NIM 2502014040
5 Tempat dan Tanggal Lahir Bekasi, 14 Juni 2003
6 Alamat E-mail nur.sari@binus.ac.id
7 Nomor Telepon/HP 081904997823
B. Kegiatan Kemahasiswaan Yang Sedang/Pernah Diikuti
No Jenis Kegiatan Status dalam Kegiatan Waktu dan Tempat
1 - - -
2 - - -
3 - - -
C. Penghargaan Yang Pernah Diterima
No. Jenis Penghargaan Pihak Pemberi Penghargaan Tahun
1 - - -
2 - - -
3 - - -

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan
dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata
dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu
persyaratan dalam pengajuan PKM-VGK.

Bekasi, 10 – Juni – 2023


Anggota 1

(Nur Felyna Sari)


16

Biodata Anggota 2
A. Identitas Diri
1 Nama Lengkap R.A. Cahyaning K.A
2 Jenis Kelamin Perempuan
3 Program Studi Psychology
4 NIM 2501998031
5 Tempat dan Tanggal Lahir Bekasi, 31 Juli 2003
6 Alamat E-mail r.azzahra@binus.ac.id
7 Nomor Telepon/HP 085693886071
B. Kegiatan Kemahasiswaan Yang Sedang/Pernah Diikuti
No Jenis Kegiatan Status dalam Kegiatan Waktu dan Tempat
1 - - -
2 - - -
3 - - -
C. Penghargaan Yang Pernah Diterima
No. Jenis Penghargaan Pihak Pemberi Penghargaan Tahun
1 - - -
2 - - -
3 - - -

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan
dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata
dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu
persyaratan dalam pengajuan PKM-VGK.

Bekasi, 10 – Juni – 2023


Anggota 2

(R.A. Cahyaning K.A)


17

Biodata Anggota 3
A. Identitas Diri
1 Nama Lengkap T. Dira Dara Andya
2 Jenis Kelamin Perempuan
3 Program Studi Psychology
4 NIM 2502014034
5 Tempat dan Tanggal Lahir Medan, 16 April 2001
6 Alamat E-mail t.andya@binus.ac.id
7 Nomor Telepon/HP 085717462310
B. Kegiatan Kemahasiswaan Yang Sedang/Pernah Diikuti
No Jenis Kegiatan Status dalam Kegiatan Waktu dan Tempat
1 - - -
2 - - -
3 - - -
C. Penghargaan Yang Pernah Diterima
No. Jenis Penghargaan Pihak Pemberi Penghargaan Tahun
1 - - -
2 - - -
3 - - -

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan
dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata
dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu
persyaratan dalam pengajuan PKM-VGK.

Bekasi, 10 – Juni – 2023


Anggota 3

(T. Dira Dara Andya)


18

Biodata Anggota 4
A. Identitas Diri
1 Nama Lengkap Yuliyanti Putri Burhan
2 Jenis Kelamin Perempuan
3 Program Studi Psychology
4 NIM 2501981352
5 Tempat dan Tanggal Lahir Jogja, 19 Juli 2003
6 Alamat E-mail yuliyanti.burhan@binus.a
c.id
7 Nomor Telepon/HP 085214135359
B. Kegiatan Kemahasiswaan Yang Sedang/Pernah Diikuti
No Jenis Kegiatan Status dalam Kegiatan Waktu dan Tempat
1 Volunteer Donor Volunteer konsumsi 15-12-2022 &
Darah Binus Bekasi dan acara Binus Bekasi
2 HUT TFSIC Panitia acara 8-05-2022 & zoom
meeting
3 - -
C. Penghargaan Yang Pernah Diterima
No. Jenis Penghargaan Pihak Pemberi Penghargaan Tahun
1 - - -
2 - - -
3 - - -

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan
dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata
dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu
persyaratan dalam pengajuan PKM-VGK.

Bekasi, 10 – Juni – 2023


Anggota 4

(Yuliyanti Putri Burhan)


19

Biodata Dosen Pendamping


A. Identitas Diri
1 Nama Lengkap (dengan gelar) Nangoi Priscilla Francis, M.Psi.,
Psikolog
2 Jenis Kelamin Perempuan
3 Program Studi Psychology
4 NIP/NIDN 0306068103
5 Tempat dan Tanggal Lahir Jakarta, 06 Juni 1981
6 Alamat E-mail priscilla001@binus.ac.id
7 Nomor Telepon/HP 0817897889
B. Riwayat Pendidikan
Gelar Akademik Sarjana S2/Magister S3/Doktor
Nama Institusi Universitas Universitas
Katolik Indonesia
-
Indonesia Atma
Jaya
Jurusan/Prodi Psikologi Psikologi -
Tahun Masuk-Lulus 2004 2006
C. Rekam Jejak Tri Dharma PT
C.1. Pendidikan/Pengajaran
No Nama Mata Kuliah Wajib/Pilihan SKS
1. Personality II Wajib 2
2. Theories of Wajib 2
Developmental
Psychology
3. Methods of Wajib 2
Observation &
Interview
C.2. Penelitian
No Judul Penelitian Penyandang Dana Tahun
1. Alat Ukur Kerentanan Binus University 2022
Sosial
2. Bagaimana orang Binus University 2021
Indonesia menenangkan
diri sendiri? Studi
deskriptif mengenai
perilaku manajemen stress
pada masyarakat
3.
C.3. Pengabdian Kepada Masyarakat
20

No Judul Pengabdian kepada Masyarakat Penyandang Dana Tahun


1. Siap Mental Hadapi Ekspektansi 2023
2. Strawberry Parenting & Its Effects 2023
3. Beyond Limit to Reach Your Dreams 2023

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan
dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata
dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu
persyaratan dalam pengajuan PKM-VGK.
Bekasi, 19 – 06 - 2023
Dosen Pendamping

(Nangoi Priscilla Francis, M.Psi., Psikolog)


21

Lampiran 2. Justifikasi Anggaran Kegiatan;

Harga Satuan
No Jenis Pengeluaran Volume Total (Rp)
(Rp)

1. Belanja Bahan

Kertas HVS A4 80 gram 1 rim 48.000 48.000

Materai 10.000 1 buah 10.100 10.100

Tinta Printer 4 buah 17.000 68.000

Ballpoint 1 Box 410 4.920

Correction tape 2 buah 4.500 9.000

Camera 1 buah 5.000.000 5.000.000

Plakat Penghargaan 3 buah 50.000 150.000

Plakat Nama Manager 3 buah 50.000 150.000

SUB TOTAL 5.439.920


22

2. Belanja Sewa

Google Drive 100 3 bulan 15.000 45.000

Kuota Internet 3 bulan 100.000 300.000

Youtube Premium 3 bulan 10.000 30.000

Premiere Pro 3 bulan 30.000 90.000

Sewa Set Ruangan 1 bulan 1.000.000 1.000.000

SUB TOTAL 1.465.000

3. Perjalanan Lokal

Kegiatan persiapan
5 orang 50.000 250.000
barang

SUB TOTAL 250.000

4. Lain-lain

Honorarium 5 akun 125.000 625.000

Fotocopy 5 lembar 500 2.500

SUB TOTAL 627.500

5.439.920+
1.465.000 +
TOTAL (1+2+3+4) Rp
250.000 + 627.500
=7.782.420

(Tujuh Juta Tujuh Ratus Delapan Puluh Dua Ribu Empat Ratus Dua Puluh
Rupiah)
23

Lampiran 3. Susunan Organisasi Tim Pelaksana dan Pembagian Tugas;

Alokasi
Program Bidang Waktu
No Nama/NIM Uraian Tugas
Studi Ilmu (jam/
minggu)

Persiapan
Penelitian,
Mengumpulkan
Shane Tania data, Menganalisis
Psikologi 8
1 Amalia/2502 Psikologi data, Menyusun
umum jam/minggu
006556 laporan kemajuan,
Menyusun artikel
karya ilmiah,
Menyusun laporan
24

akhir

Persiapan
Penelitian,
Mengumpulkan
data, Menganalisis
Nur Felyna
Psikologi 8 data, Menyusun
2 Sari/250201 Psikologi
umum jam/minggu laporan kemajuan,
4040
Menyusun artikel
karya ilmiah,
Menyusun laporan
akhir

Persiapan
Penelitian,
Mengumpulkan
data, Menganalisis
R.A.
Psikologi 8 data, Menyusun
3 Cahyaning Psikologi
umum jam/minggu laporan kemajuan,
K.A/250199
Menyusun artikel
8031
karya ilmiah,
Menyusun laporan
akhir

Persiapan
Penelitian,
Mengumpulkan
data, Menganalisis
T. Dira Dara
Psikologi 8 data, Menyusun
4 Andya/2502 Psikologi
umum jam/minggu laporan kemajuan,
014034
Menyusun artikel
karya ilmiah,
Menyusun laporan
akhir

Persiapan
Psikologi 8 Penelitian,
5 Yuliyanti Psikologi
umum jam/minggu Mengumpulkan
Putri
data, Menganalisis
25

Burhan/2501 data, Menyusun


981352 laporan kemajuan,
Menyusun artikel
karya ilmiah,
Menyusun laporan
akhir

Lampiran 4. Surat Pernyataan Ketua Pelaksana;

SURAT PERNYATAAN KETUA PENELITI

Yang bertanda tangan di bawah ini :


Nama : Shane Tania Amalia
NIM : 2502006556
Program Studi : Psychology
Fakultas : Humaniora

Dengan ini menyatakan bahwa proposal PKM-VGK saya dengan judul:


(Unlocking Employee Potential: Meningkatkan Produktivitas dan Berkembang
dalam Budaya Kerja yang Transformatif) yang diusulkan untuk tahun anggaran
26

2023 adalah asli karya kami dan belum pernah dibiayai oleh lembaga atau sumber
dana lain.

Bilamana di kemudian hari ditemukan ketidaksesuaian dengan pernyataan ini,


maka saya bersedia dituntut dan diproses sesuai dengan ketentuan yang berlaku dan
mengembalikan seluruh biaya yang sudah diterima ke kas Negara.
Demikian pernyataan ini dibuat dengan sesungguhnya dan sebenar – benarnya.

Bekasi, 19 – 06 - 2023
Dosen Pendamping, Yang menyatakan,

Tanda tangan Meterai Rp. 6.000


Tanda tangan

(Shane Tania Amalia)


(Nangoi Priscilla Francis, M.Psi., 2502006556.
Psikolog)
NIDN/NIDK. (0306068103)

Mengetahui,
Ketua Jurusan

(Raymond Godwin, S.Psi., M.Si.)


NIP/NIK. (0328068203)

Lampiran 5. Gambaran pemecahan masalah


● Sub Cerita 1: Pengenalan Rani dan Tantangannya
Adegan 1: Rani diperkenalkan sebagai seorang karyawan yang merasa
tidak puas dengan pekerjaannya.
Adegan 2: Rani berbagi pengalaman dengan teman-temannya tentang
ketidakpuasannya, termasuk kondisi kerja yang tidak aman, gaji yang
rendah, dan kurangnya pengakuan terhadap prestasinya.

● Sub Cerita 2: Instansi Menerapkan Pendekatan Holistic-Dynamic


Maslow
Adegan 1: Manajer instansi menyadari masalah yang dihadapi karyawan
dan mempelajari tentang pendekatan Holistic-Dynamic Maslow.
27

Adegan 2: Manajer instansi mengadakan pertemuan dengan tim untuk


mempresentasikan ide penerapan pendekatan ini dan menjelaskan
manfaatnya bagi karyawan dan instansi.

● Sub Cerita 3: Penerapan Pendekatan Holistic-Dynamic Maslow dalam


Instansi
Adegan 1: Instansi memperbaiki kondisi kerja dengan menyediakan
peralatan kerja yang aman dan melibatkan karyawan dalam program
keamanan.
Adegan 2: Instansi meningkatkan gaji karyawan dan memberikan
jaminan keamanan pekerjaan.
Adegan 3: Instansi memperkenalkan program penghargaan dan
pengakuan untuk karyawan yang mencapai prestasi.
Adegan 4: Instansi menyediakan kesempatan pengembangan karir
melalui pelatihan dan penugasan proyek yang menantang.

● Sub Cerita 4: Perubahan Positif pada Kinerja dan Kepuasan Kerja Rani
Adegan 1: Rani merasakan perubahan positif setelah penerapan
pendekatan Holistic-Dynamic Maslow.
Adegan 2: Rani menjadi lebih termotivasi, produktif, dan terlibat dalam
pekerjaannya.
Adegan 3: Rani merasa dihargai dan diakui atas prestasinya.
Adegan 4: Rani berbagi pengalaman positifnya dengan teman-temannya
dan mendorong mereka untuk berpartisipasi dalam perubahan yang sama.

● Sub Cerita 5: Kontribusi Terhadap Pertumbuhan Ekonomi yang


Berkelanjutan
Adegan 1: Instansi mencapai peningkatan kinerja keseluruhan dan
pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan.
Adegan 2: Karyawan merasa puas dengan pekerjaan mereka dan
berkontribusi secara positif terhadap pencapaian tujuan SDG tipe decent
work and economic growth.

Anda mungkin juga menyukai