Anda di halaman 1dari 25

26

BAB III
PELAKSANAAN PROGRAM KEGIATAN
A. INPUT, PROSES, DAN OUT PUT
Berikut pada table di bawah ini menjelaskan input kegitan, proses, dan out put yang diharapkan dalam
pelaksanan program PAAR dengan Penuh Cinta dan Kasih Sayang di Kelurahan Mekar Sentosa :
Tabel 16. Input, Proses, dan Out Put
No. Input Proses Sasaran Out Put
1 2 3 4
1. Sosialisasi Pelaksanaan Program
PAAR :
 Sosialisasi Program PAAR yang 1. Penyusunan Jadual Sosialisasi Program PAAR; Tersosialisasikannnya
dilaksanakan di Aula Mekar Sentosa; 2. Pembuatan Surat Undangan Sosialisasi; Program PAAR Kepada
3. Pembuatan Surat Permohonan Narasumber; Kader & Masyarakat
4. Penyusunan Panitia Kecil Pelaksanaan Sosialisasi
5. Pelaksanaan Sosialisasi

 Pelaksanaan sosialisasi langsung 1. Penyusunan Jadual Sosialisasi Lapangan Program PAAR; Terlaksananya
PAAR Kepada Dasa Wisma Kelurahan 2. Penentuan titik lokasi / sasaran kegitan; sosialisasi langsung
Mekar Sentosa 3. Pembuatan Surat Permohonan Narasumber; PAAR Kepada Dasa
4. Penyusunan Panitia Kecil Pelaksanaan Sosialisasi Wisma Kelurahan
5. Pelaksanaan Sosialisasi Lapangan Mekar Sentosa

2. Pengamalan Butir-Butir Pancasila


: 1. Menjadualkan komunikasi rutin setiap harinya antar anggota Anak mengenal Allah
 Mewajibkan orang tua mengenalkan keluarga; Yang Maha dan
Tuhan Yang Maha Esa dan 2. Menyampaikan pada komunikasi rutin tersebut keapda anak terbiasa menerapkan
menerapkan pola asuh bercirikan bahwasanya kita adalah makhluk Allah Yang Maha Esa; nilai – nilai agama
nilai-nilai agama serta saling 3. Membiasakan praktek ajaran agama pada keseharian di dalam dalam kegaiatan
menghormati antar pemeluk agama; keluarga, seperti Shalat, Berdoa kepada Allah, Membaca Doa- sehari-hari
doa sehari-hari dll.

Laporan Pelaksanaan : Pola Asuh Anak & Remaja Dengan Penuh Cinta dan Kasih Sayang Dalam Keluarga, 2019
27

Input Proses Sasaran Out Put


2 3 4
 Mengakui kesetaraan, tidak 1. Mengajarkan dan menginformasikan pada anak dan remaja Terdapatnya
membedakan suku, ras, keturunan bahwasanya terdapat banyak suku, ras, keturunan, dan warna pengetahuan Anak
maupun warna kulit karena sebagai kulit yang ada di Indonesia; tentang perbedaan-
makhluk Tuhan berharkat dan 2. Membiasakan anak untuk berani bertindak adil dan benar perbedaan makhluk
bermartabat sama, berani membela didalam keluarga; Tuhan Yang Maha Esa
kebenaran dan keadilan; 3. Mengajarkan bahwasanya orang yang paling mulia adalah
orang yang paling takut kepada Allah Yang Maha Esa.

2. Pengamalan Butir-Butir Pancasila:

 Mengembangkan rasa cinta dan 1. Memupuk rasa cinta dan bangga kepada Tanah Air dan Terdapatnya rasa cinta
bangga kepada tanah air serta Bangsa Indonesia sejak dini; dan bangga kepada
bangsa Indonesia dengan 2. Mengenalkan sejarah perjuangan tentang Perebutan tanah air serta bangsa
kebhinekaan melalui pengenalan Kemerdekaan Bangsa Indonesia; Indonesia dengan
suku-suku dan adat budaya di 3. Mulai mengenalkan kebhinekaan suku-suku dan adat budaya kebhinekaan melalui
seluruh Indonesia; di seluruh Indonesia. pengenalan suku-suku
dan adat budaya di
seluruh Indonesia;

 Mengajak anak melakukan 1. Membimbing anak berkomunikasi dua arah dengan baik di Anak dapat
musyawarah dan menghormati serta dalam keluarga; bermusyawarah dan
menjalankan keputusan yang sudah 2. Menanyakan keperluan anak terkait kebutuhannya belajar; menghormati
sudah disepakati bersama; 3. Mulai menanyakan pendapat anak terakait permasalahan yang keputusan yang telah
berhubungan dengan anak langsung. disepakati
4. Membuat komitmen/kesepakatan dengan anak terhadap suatu
pencapaian;
5. Menepati komitmen / kesepakataan yang telah dibuat dengan
anak.

Laporan Pelaksanaan : Pola Asuh Anak & Remaja Dengan Penuh Cinta dan Kasih Sayang Dalam Keluarga, 2019
28

Input Proses Sasaran Out Put


2 3 4

 Menanamkan Pola Hidup 1. Membimbing anak untuk hidup sederaha, tidak berlebihan dan Tertanamnya Pola
sederhana, menghormati, dan hemat; Hidup sederhana,
peduli terhadap orang lain, suka 2. Membimbing anak untuk menghormat orang yang lebih tua; menghormati, dan
bekerja keraas serta bergotong 3. Mengajak ajak untuk menjenguk tetangga dan/atau saudara peduli terhadap orang
royong; yang sakit; lain, suka bekerja
4. Membimbing anak untuk mengerjakan pekerjaan yang telah keraas serta bergotong
mampu dia kerjakan secara mandiri; royong;
5. Menjadualkan gotong-royong kebersihan bersama keluarga
setiap minggunya.

 Pelayanan Belajar Agama Bagi Anak 1. Rapat Koordinasi Persiapan Optimalisasi Gerakan Gemmar Teroptimalkannya
dan Remaja; Mengaji Kelurahan Mekar Sentosa Belajar Agama bagi
2. Pendataan Pelaksanaan Gemmar Mengaji di Kelurahan Mekar Anak dan Remaja
Sentosa; Mesjid.
3. Pendataan Potensi Remaja dan Anak dalam kegiatan Gemmar
Mengaji;
4. Permohonan Pengumuman dan Himbauan kpd Masyarakat
terkait Gerakan Maghrib Mengaji di Kelurahan Mekar Sentosa
oleh Bapak Lurah Mekar Sentosa dari TP. PKK Kel. Mekar
Sentosa;
5. Pengumuman dan Himbauan kpd Masyarakat terkait dukungan
dan keikutsertaan dalam program Gerakan Maghrib Mengaji di
Kelurahan Mekar Sentosa dengan metode :
a. Pengumuman melalui Group Wa TP. PKK,
b. Pengumuman melalui Group Wa Pusat Informasi Kel.
Mentos,
c. Penempelan Pengumuman dan Himbauan Optimalisasi
Gerakan Gemmar Mengaji di lokasi-lokasi keramaian;
d. Pengumuman dan Himbauan langsung kepada Keluarga di
Kelurahan Mekar Sentosa

Laporan Pelaksanaan : Pola Asuh Anak & Remaja Dengan Penuh Cinta dan Kasih Sayang Dalam Keluarga, 2019
29

Input Proses Sasaran Out Put


2 3 4
 Pengenalan Anak dan Remaja untuk 1. Pembuatan undangan musyawarah; Tumbuhnya
cinta Kesenian Khas Indonesia, 2. Musyawarah untuk kegiatan pengenalan Anak dan Remaja Pengenalan dan
Pencak Silat. untuk cinta Kesenian Khas Indonesia, Pencak Silat. Kecintaan Anak dan
3. Pendaataan Potensi Kesenia di Kelurahan Mekar Sentosa; Remaja terhadap
4. Pendataan Potensi Anak dan Remaja cinta Kesenian; Kesenian Khas
5. Asistensi dengan Kelompok Seni Tradisiona : Indonesia, Pencak Silat.
a. Pencak Silat;
b. Kuda Lumping.
6. Penjalinan kerjasama dengan Kelompok Kesenian di Kelurahan
Mekar Sentosa;
7. Pengenalan dan himbauan kepada Anak dan Remaja untuk
cinta dan mengikuti kegiatan kesenian di Kelurahan Mekar
Sentosa
3. Pencegahan Kekerasan Dalam
Rumah Tangga
 Rumah tangga harus menjadi tempat 1. Memberikan fasilitas fisik rumah yang sehat bagi tumbuh Terdapatnya tempat
yang aman dan nyaman bagi anak kembang anak; yang aman dan
untuk tumbuh dan berkembang; 2. Memberikan/mewujudkan suasana yang nyaman dan aman nyaman baik keluarha
bagi tumbuh kembang anak baik secara fisik mapun
psikis
 Pengahapusan segala bentuk KDRT, 1. Berbicara kepada anak dengan lembut dan santun; Tidak terdapatnya /
menindak pelaku kekerasan, 2. Tidak bertengkar dengan suami/istri di depan anak; minimnya KDRT dalam
melindungi korban seraya berupaya 3. Tidak terbiasa memukul anak apabila melakukan kesalahan; Keluarga
memelihara keutahan rumah tangga 4. Memberikan ciuman kasih sayang setiap paginya seraya
dengan cinta dan kasih sayang; berdoa untuk anak dan keluarga kepada Allah Yang Maha Esa.

 Membentuk kelompok khusus seperti 1. Musyawarah perencanaan pembentukan Pokja Khusus Pola Terbentuknya
POKJA tentang tata cara mengasuh Asuh Anak dan Remaja; Kelompok khusus
anak yang benar; 2. Penentuan anggota Pokja; seperti POKJA tentang
3. Permohoan pertimbangan & masuk Bapak Lurah; tatacara mengasuh
4. Penyusanan draft keputusan Pembentukan Pokja Khusus anak yang benar.
PAAR;

Laporan Pelaksanaan : Pola Asuh Anak & Remaja Dengan Penuh Cinta dan Kasih Sayang Dalam Keluarga, 2019
30

Input Proses Sasaran Out Put


2 3 4

 Membuat Buku Pendamping Pokja I 1. Rapat Kecil Pokja TP. PKK terkait Penyusunan Buku Terdapatnya Buku
Program PAAR; Pendamping Program PAAR; Pendamping Pokja I
2. Asistensi kepada TP. PKK Kec. Rambutan & Tk. Kota Tebing Program PAAR
Tinggi;
3. Penyusunan Konsep Buku Pendamping;
4. Pengisian Buku Pendamping Pokja Program PAAR;

 Membentuk Keluarga Percontohan 1. Pelaksanaan rapat pendahuluan TIM identifikasi calon Keluarga Terdapatnya Keluarga
PAAR di Kelurahan; PAAR percontohan; Percontohan PAAR di
2. Pelaksanaan identifikasi calon Keluarga PAAR percontohan; Kelurahan
3. Penetapan Keluarga PAAR percontohan Kelurahan Mekar
Sentosa;
4. Pembinaan Keluarga PAAR percontohan Kelurahan Mekar
Sentosa;

 Optimalisasi Pelayanan Belajar Bagi 1. Pendataan wadah pelayanan belajar bagi Anak dan Remaja; Teroptimalkannya
Anak dan Remaja; 2. Pendataan Potensi Anak dan Remaja di Kelurahan Mekar Pelayanan Belajar Bagi
Sentosa; Anak dan Remaja
3. Rapat koordinasi optimalisasi Pelayanan Belajar bagi Anak dan
Remaja;
4. Melakukan integrasi pelayanan pada wadah pelayanan belajar
anak dan remaja;
5. Permohonan pertimbangan dan sarana dari Pembina TP. PKK;
6. Berkoordinasi dengan Instansi terkait pendidikan dan
pembelajaran anak;
7. Mengoptimalkan pelyanan permainan bagi Anak dan Remaja;

Laporan Pelaksanaan : Pola Asuh Anak & Remaja Dengan Penuh Cinta dan Kasih Sayang Dalam Keluarga, 2019
31

Input Proses Sasaran Out Put


2 3 4

 Pelayanan Kesehatan untuk monev 1. Penetapan Kader Kesehatan; Terdapatnya Pelayanan


dan menjaga kesehatan anak dan 2. Penyusunan Jadual Pelaksanaan Pelayanan Kesehatan Kesehatan untuk
remaja; (Posyandu, Posbindu, dan Poslansia) bersama dengan monev dan menjaga
Puskesmas Rantau Laban; kesehatan anak dan
3. Penyampaian Undangan melalui Lisan, Group PKK Kel. Mentos, remaja.
dan Group Pusat Informasi Kel. Mentos;
4. Pelaksanaan Kegiatan Pelayanan Kesehatan Bagi Anak dan
Remaja;

 Optimalisasi Pelayanan Permainan 1. Pendataan wadah bermain bagi Anak dan Remaja; Teroptimalkannya
Bagi Anak dan Remaja; 2. Pendataan Potensi Anak dan Remaja di Kelurahan Mekar Pelayanan Permainan
Sentosa; Bagi Anak dan Remaja
3. Rapat koordinasi optimalisasi permainan bagi Anak dan
Remaja;
4. Permohonan pertimbangan dan sarana dari Pembina TP. PKK;
5. Berkoordinasi dengan Instansi terkait pendidikan dan
pembelajaran anak
6. Penyediaan sarpras olah raga dan permainan di Kelurahan
Mekar Sentosa
7. Mengoptimalkan pelayanan permainan bagi Anak dan Remaja;

 Dilaksanakannya pendidikan 1. Penyusunan Jadual Pendidikan / Pelatihan Pengelolaan terlaksanakannya


/pelatihan pengolahan sampah sejak Sampah dengan Metode 3 R; pendidikan /pelatihan
dini oleh TPS 3R; 2. Pembuatan Surat Undangan Sosialisasi/Pelatihan; pengolahan sampah
3. Pembuatan Surat Permohonan Narasumber; sejak dini oleh TPS 3R.
4. Penyusunan Panitia Kecil Pelaksanaan Pendidikan / Pelatihan.
5. Pelaksanaan Sosialisasi / Pendidikan / Pelatihan Pengelolaan
Sampah dengan Metode 3 R

Laporan Pelaksanaan : Pola Asuh Anak & Remaja Dengan Penuh Cinta dan Kasih Sayang Dalam Keluarga, 2019
32

Input Proses Sasaran Out Put


2 3 4
 Penjalinan Kerjasama antara 1. Surat permohonan kepada Pihak Pengelola TPS 3R Cahaya Terjalinnya Kerjasama
Kelurahan dengan TPS 3R Cahaya Mentos; antara Kelurahan
Mentos; 2. Asisten dengan TPS 3R Cahaya Mentos Kota Tebing Tinggi; dengan TPS 3R Cahaya
3. Musyawarah Penyusanan draft MOU antara TP. PKK Mentosa
Kelurahan Mekar Sentosa dan TPS 3R Cahaya Mentos Kota
Tebing Tinggi;
4. Penandatanganan MOU antara TPS 3R Cahaya Mentosa dan
TP. PKK Kelurahan Mekar Sentosa;

4. Pembinaan Kesadaran Bela


Negara :

 Sosialisasi Kesadaran Bela Negara 1. Pembuatan Surat Undangan Sosialisasi/Pelatihan; Tersosialisasikannya


oleh Babinsa Kelurahan Mekar 2. Pembuatan Surat Permohonan Narasumber kepada Babinsa kesadaran bela Negara
Sentosa; Kelurahan Mekar Sntosa; di lingkungan
3. Pelaksanaan Sosialisasi Kesadaran Bela Negara oleh Babinsa Kelurahan Mekar
Kelurahan Mekar Sentosa Sentosa

 Kecintaan pada tanah air dengan 1. Mengenalkan kepada anak tentang wilayah Negara Kesatuan Adanya kecintaan pada
mengenal, menjaga dan melindungi Republik Indonesia; tanah air bagi Anak
wilayah NKRI dengan segala 2. Mengenalkan kepada anak tentang kekayaan alam yang
keindahan dan kekayaan alamnya; terdapat di Negara Kesatuan Republik Indonesia;
3. Menanamkan rasa cinta dan bangga sejak dini kepada NKRI

 Kesadaran berbangsa dan bernegara 1. Mengenalkan kepada anak tentang kebhinekaan yang ada di Terdapatnya kesadaran
agar menjaga kesatuan dan sekitarnya; berbangsa dan
persatuan bangsa; 2. Memberikan pemahaman kepada anak akan pentingnya bernegara sejak dini
persatuan dan kesatua;
3. Mengenalkan hari-hari besar dan nilainya bagi kesatuan dan
persatuan NKRI

Laporan Pelaksanaan : Pola Asuh Anak & Remaja Dengan Penuh Cinta dan Kasih Sayang Dalam Keluarga, 2019
33

Input Proses Sasaran Output


2 3 4
 Mengamalkan Pancasila dalam 1. Mengenalkan kepada anak Pancasila sebagai dasar Negara; Teramalkan Pancasila
kehidupan sehari-hari; 2. Membiasakan anak untuk membaca Pancasila; dalam kehidupan
3. Mencontohkan Pancasila dalam kehidupan sehari-hari sehari-hari;

 Rela berkorban untuk Bangsa dan


Negara dengan meniadakan
ancaman, gangguan dan hambatan
membahayakan NKRI;

 Memiliki kemampuan awal bela


Negara sedini mungkin dengan
menunjukkan rasa peduli dan cinta
tanah air serta semangat kebangsaan
yang tinggi

5. Pencegahan Kejahatan Seksual


Terhadap Anak :
 Mencegah dan membendung 1. Membatasi pergaulan anak dan remaja; Tercegahnya dan
pornografi sebagai salah satu sebab 2. Memberikan pemahaman yang benar tentang pornografi terbendungnya
kejahatan seksual terhadap anak; kepada anak; pornografi sebagai
3. Membatasi kegiatan anak dengan HP dan Internet; salah satu sebab
4. Tidak mempercayakan anak kepada orang yang belum dikenal kejahatan seksual
dengan baik. terhadap anak;
 Menginformasikan perilaku 1. Memberikan pemahaman yang benar tentang penyimpangan Terinformasikan
penyimpangan seksual dan seksual kepada anak; perilaku penyimpangan
mengajarkan anak untuk 2. Membatasi kegiatan anak dengan HP dan Internet; seksual kepada anak
menghindarinya; 3. Tidak mempercayakan anak kepada orang yang belum dikenal
dengan baik.
 Penyuluhan tentang nilai agama, 1. Memberikan porsi pendidikan agama yang cukup kepada Anak dan keluarga
kesehatan reproduksi dan nilai anak; memiliki penegetahuan
kesusilaan penting dilakukan; 2. Menjelasakan kesehatan reproduksi kepada anak dengan bijak yang cukup tentang
dan baik; agama, kesehatan
3. Memasyarakatkan pentingnya nilai – nilai kesusilaan. reproduksi dll.

Laporan Pelaksanaan : Pola Asuh Anak & Remaja Dengan Penuh Cinta dan Kasih Sayang Dalam Keluarga, 2019
34

Input Proses Sasaran Output


2 3 4

 Melakukan pengawasan terhadap 1. Membatasi pergaulan anak dan remaja; Terawasinya


penggunaan layanan internet dan 2. Memberikan pemahaman yang benar tentang pornografi penggunaan layanan
media sosial lainnya; kepada anak; internet dan media
3. Membatasi kegiatan anak dengan HP dan Internet; sosial lainnya bagi
anak;

 Dilaksanakan secara berkala 1. Penyusunan Jadual Sosialisasi terkait GenRe, KB, dan Terlaksananya secara
pendidikan melalui sosialisasi dan Perlindungan Anak; berkala pendidikan
pemutaran film GenRe, KB, dan 2. Pembuatan Surat Pengumuman Sosialisasi GenRe, KB, dan melalui sosialisasi dan
Perlindungan Anak; Perlindungan Anak melalui gropu Whats App; pemutaran film GenRe,
3. Pembuatan Surat Permohonan kepada Dinas PPAKB; KB, dan Perlindungan
4. Penyusunan Panitia Kecil Pelaksanaan Sosialisasi. Anak
5. Pelaksanaan Sosialisasi Genre, KB, dan Perlindungan Anak

6. Pencegahan Penyalahgunaan
NAPZA :
Pergaulan anak
 Orang Tua harus mengawasi 1. Memantau dan memperhatikan teman bermain anak; terawasi oleh orang tua
lingkungan pergaulan anak serta 2. Menjalin hubungan dan komunikasi yang baik dengan teman
menjalin hubungan dan komunikasi anak;
yang baik dilandasi dengan rasa 3. Menasehati anak agar tidak berteman dengan teman yang
cinta dan kasih sayang; tidak baik/buruk

 Terdapatnya POSYAN ANTI 1. Rapat persiapan pembentukan Posyan Anti Narkoba; Terdapatnya POSYAN
NARKOBA sebagai pusat pengaduan 2. Pembentukan Tim Pembentukan Posyan Anti Nakoba; ANTI NARKOBA di
dan pelaporan serta pencegahan 3. Asisten dengan BNN Kota Tebing Tinggi; Kelurahan Mekar
para remaja dari tindakan pengaruh 4. Musyawarah Pemebntukan Posyan Anti Narkoba; Sentosa
narkoba; 5. Penetapan Posyan Anti Narkoba melalui BA;
6. Penetapan Posyan Anti Narkoba Kelurahan Mekar Sentosa
melalui Keputusan Lurah Mekar Sentosa.

Laporan Pelaksanaan : Pola Asuh Anak & Remaja Dengan Penuh Cinta dan Kasih Sayang Dalam Keluarga, 2019
35

No. Input Proses Sasaran Output


1 2 3 4
 Telah terjalinnya kerjasama antara 1. Surat permohonan kepada Pihak BNN Kota Tebing Tinggi; Terjalinnya Kerjasama
Kelurahan dengan BNN Kota Tebing 2. Asisten dengan BNN Kota Tebing Tinggi; antara Kelurahan
Tinggi yang dituangkan dalam MOU 3. Musyawarah Penyusanan draft MOU antara Kelurahan Mekar dengan BNN Kota
terkait P4GN; Sentosa dan BNN Kota Tebing Tinggi; Tebing Tinggi yang
4. Penandatanganan MOU antara BNN dan Kelurahan Mekar dituangkan dalam MOU
Sentosa; terkait P4GN

 Telah dibentuknya Tim Relawan 1. Rapat persiapan pembentukan Tim Relawan Anti Narkoba; Terbentuknya Tim
P4GN di Kelurahan Mekar Sentosa 2. Pembentukan Tim Pembentukan Relawan Anti Nakoba; Relawan P4GN di
3. Asisten dengan BNN Kota Tebing Tinggi; Kelurahan Mekar
4. Musyawarah Pembentukan Relawan Anti Narkoba; Sentosa
5. Penetapan Relawan Anti Narkoba melalui BA;
6. Penetapan Posyan Anti Narkoba Kelurahan Mekar Sentosa
melalui Keputusan.

7. Pencegahan Perdagangan Orang :

 Orang tua harus waspada terhadap 1. Membudayakan kewaspadaan dini bagi orang tua dan anak Terdapatnya
bujukan / rayuan yang menawarkan terhadap orang yang tidak dikenal; kewaspadaan dini
jasa pekerjaan di dalam dan luar 2. Membimbing setiap keluarga yang anggota keluarganya akan terhadap pekerjaan
negeri dengan janji gaji yang besar; bekerja di luar negeri dengan berkoordinasi dengan Dinas dengan janji gaji yang
Tenaga Kerja Kota Tebing Tinggi. besar

 Orang tua harus tetap menjaga 1. Memperhatikan pergaulan anak di luar rumah; Terwujudnya
komunikasi dengan anak yang berada 2. Berkomunikasi dengan anak terkait apa yang dilakukannya di komunikasi dengan
di luar lingkungan keluarga; luar rumah; anak yang berada di
3. Mengecek tas dan atau yang lainnya sewaktu anak pulang dari luar lingkungan
luar rumah; keluarga dengan baik;
4. Memberikan nasihat kepada anak ketika terdapat kesalahan
anak sewaktu berada di luar rumah

Laporan Pelaksanaan : Pola Asuh Anak & Remaja Dengan Penuh Cinta dan Kasih Sayang Dalam Keluarga, 2019
36

Input Proses Sasaran Output


2 3 4
 Dibentuknya kelompok GENRI 1. Pembuatan undangan musyawarah pembentukan kelompok Terbentuknya
(Generasi Berencana) Kelurahan Genre Kelurahan Mekar Sentosa; kelompok GENRE
Mekar Sentosa. 2. Musyawarah pembentukan kelompok Genre Kelurahan Mekar (Generasi Berencana)
Sentosa bersama remaja; Kelurahan Mekar
3. Penetapan kepengurusan Genre Kel. Mekar Sentosa; Sentosa.
4. Pembuatan BA Hasil Musyawarah;
5. Penetapan Keputusan Kepengurusan Genre oleh Bapak Lurah
Mekar Sentosa.

8. Tertib Administrasi
Kependudukan:
 Orangtua harus memahami 1. Menjelaskan proses pembuatan dokumen administrasi Orangtua memahami
proses pembuatan dokumen kependudukan; proses pembuatan
2. Penjelasan bahwa dokumen administrasi kependudukan harus dokumen
kependudukan dan
disimpan dengan baik kependudukan dan
menyimpannya dengan baik; 3. Mensosialisasikan proses pembuatan dokumen kependudukan tersimpannya dokumen
pada setiap kegiatan yang dilaksanakan di Kantor Kelurahan dengan baik
Mekar Sentosa

 Setiap orang tua harus memiliki 1. Menjelaskan pentingnya kepemilikan dokumen administrasi orang tua memiliki
pengetahuan akan pentingnya kependudukan; pengetahuan akan
dokumen kependudukan bagi 2. Penjelasan bahwa dokumen administrasi kependudukan pentingnya dokumen
Keluarga; merupakan syarat utama untuk pelayanan publik lainnya. kependudukan bagi
3. Mensosialisasikan pentingnya kepemilikan dokumen Keluarga
kependudukan pada setiap kegiatan yang dilaksanakan di
Kantor Kelurahan Mekar Sentosa

Laporan Pelaksanaan : Pola Asuh Anak & Remaja Dengan Penuh Cinta dan Kasih Sayang Dalam Keluarga, 2019
37

No. Input Proses Sasaran Output


1 2 3 4
 Optimalisasi Pelayanan Administrasi 1. Pembuatan Surat Permohonan Pengurusan Administrasi Teroptimalisasikannya
Kependudukan untuk melengkapi Kependudukan kepada Lurah Mekar Sentosa; Pelayanan Administrasi
data anak dan remaja; 2. Lurah bermohon kepada Dinas Kependudukan dan Pencatatan Kependudukan untuk
Sipil; melengkapi data anak
3. Penentuan Hari Pelaksaan Kegiatan Pengurusan Administrasi dan remaja
Kependudukan Anak dan Remaja Kolektif;
4. Pelaksanaan Kegiatan Pengurusan Administrasi Kependudukan
Anak dan Remaja Kolektif;

9. Inovasi Optimalisasi PAAR Dengan Mensosialisasikan dan menyebarkan Program “Geprek Terasi” Tersosialisasikan dan
Penuh Cinta dan Kasih Sayang menyebarya dengan
Dalam Keluarga baik kegiatan /
permainan tradisional
anak
Pengikutsertaan dalam perlombaan komunikasi, informasi, Diberikannnya
edukasi anak Tahun 2018 pada Kementerian Pemberdayaan Sertifikat Penghargaan
Perempuan dan Anak Republik Indonesia, Kategori Video Cuci kepada Alya Tri Mayna
Tangan Dengan Benar. oleh Deputi Kembang
Tumbuh Anak

Laporan Pelaksanaan : Pola Asuh Anak & Remaja Dengan Penuh Cinta dan Kasih Sayang Dalam Keluarga, 2019
38

B. ANALISA KEGIATAN
1. Pelaksanaan Sosialisasi Kepada Penduduk Kel.Mekar Sentosa
Yang dilakukan setiap setahun sekali melalui pertemuan-pertemuan
bulanan,Sebagaimana dilakukannya kegiatan- kegiatan bulanan lainnya
seperti kegiatan posyandu maupun kegiatan –kegiatan PKK
lainnya.Kegiatan dilaksanakan Dengan menyampaikan berbagai materi dan
himbauan tentang bagaimana cara mendidik dan mengasuh anak dengan
baik dan benar.Yang mana materi akan dirancang oleh tim-tim yang telah
bentuk oleh PKK,yaitu tim POKJA mengenai PAAR dan yang kemudian akan
disampaikan oleh Ketua PKK Kelurahan Mekar Sentosa oleh Ibu FITRIANA
AZANUL AKBAR,S.Pd,I.
Banyak hal yang dapat dilakukan untuk membina pola pikir dan
perilaku anak agar menjadi insan yang dapat menjadi penerus bangsa dan
negara yang baik serta yang sesuai dengan harapan.Untuk itu,kami tim
penggerak PKK Kelurahan Mekar Sentosa mengadakan serangkaian
kegiatan yang dapat membina pola asuh anak,serangkaian hal tersebut
adalah :
1. Pendekatan dengan anak,seperti memberi contoh yang baik tentang
kejujuran,
2. bagaimana cara berbicara yang sopan dan baik,dapat saling
menghormati dan menghargai orang lain.
3. Pendekatan perilaku,seperti tidak memarahi dan tidak memberi
kekerasan pada anak.
4. Pendekatan religius,seperti belajar mengaji,mengadakan lomba-lomba
yang berbasis keagamaan, mengadakan perkumpulan remaja mesjid,dll.
5. Pendekatan Mental,seperti menanamkan rasa berani dan
bertanggungjawab.
6. Pendekatan dengan lingkungan sosial,seperti gotong royong,musyawarah
dalam pembuatan keputusan,mengadakan perkumpulan untuk
membahas suatu permasalahan,dll
7. Mengadakan perlombaan berbasis kesehatan,seperti senam pagi,lomba
lari,jalan santai dll.

Laporan Pelaksanaan : Pola Asuh Anak & Remaja Dengan Penuh Cinta dan Kasih Sayang Dalam Keluarga, 2019
39

2. Membuat Kelompok-Kelompok Khusus Seperti POKJA Tentang Tata


Cara Mengasuh Anak Yang Benar.

Untuk terlaksananya program PAAR ini sangatlah diperlukan tim-tim


atau kelompok-kelompok yang bergerak dibidangnya.Maka dari itu PKK
kelurahan Mekar Sentosa membentuk dan mengutus POKJA PAAR untuk
dapat melaksanakan program PAAR. Kemudian direkrutlah anggota-anggota
POKJA kerja PAAR sebagai berikut ini:
 Ketua : Ny. RUMINTANG SIAHAAN
 Sekretaris : Ny. SUMINAH ARMANSYAH
 ANGGOTA : Ny.RIKA JUWITA DAMANIK
Ny. NUR ASIAH WIJAYA
Ny. EVI HANAFIAH
Yang akan bertugas sebagai pelaksana program PAAR yang agar
kiranya dapat menjadikan program PAAR adalah program yang benar-benar
dapat tercapai tujuan dari pelaksanaan PAAR itu sendiri.

3. Membentuk Proyek Keluarga Sebagai Percontohan PAAR Yang Baik


dan Benar

Untuk tercapainya pelaksanaan program PAAR ini secara


optimal,maka dibuatlah proyek keluarga percontohan PAAR yang baik dan
benar.Dalam pelaksanaan proyek kami diperlukan proses wawancara
terhadap keluarga yang dijadikan contoh yang bersangkutan.Terkait perihal
pola mendidik,mengasuh dan membimbing anak, juga terkait masalah dan
apa-apa saja yang dapat dilakukan untuk mengatasi masalah yang ada
terkait PAAR yang digunakan sebagai Acuan dalam pelaksanaan proses
wawancara agar dapat digunakan sebagai acuan dalam pembuat laporan
pelaksanaan program PAAR di Kelurahan Mekar Sentosa.

4. Mewawancarai salah satu anggota keluarga yang akan dijadikan


sebagai contoh dalam proyek keluarga percontohan PAAR.

Mewawancarai salah satu keluarga di Kelurahan Mekar Sentosa,


Untuk kiranya dapat dijadikan sebagai contoh keluarga yang menerapka

Laporan Pelaksanaan : Pola Asuh Anak & Remaja Dengan Penuh Cinta dan Kasih Sayang Dalam Keluarga, 2019
40

program PAAR yang baik dan benar,didapati bahwa dengan memberi


pendidikan keagamaan serta akhlak yang baik terhadap anak dapat
membuat anak memiliki karakter yang baik dan terpuji,memberikan
pengertian terhadap anak tentang apa yang disukainya dan tidak terlalu
mengekang anak tapi tetap mengarahkan anak agar tetap sesuai yang
diharapkan.Merupakan salah satu pelaksanaan PAAR yang baik dan
benar.Mendengarkan keluh kesah anak dan senantiasa memberikan solusi
dan arahan kepada anak juga selalu meluangkan waktu kebersamaan
untuk keluarga agar anak tidak terasa asing dan terabaikan dirumah dan
keluarganya.Juga tetap harus mengawasi keadaan dan kegiatan anak
khususnya anak-anak remaja baik dirumah maupun diluar rumah.

5. Sosialisasi Program PAAR Yang Dilaksanakan Di Aula Mekar Sentosa


Sosialisasi ini diadakan diacara-acara pertemuan bulanan PKK diaula
Kelurahan Mekar Sentosa, dimana orang-orang yang dihadirkan adalah
seluruh kader dan anggota PKK Kelurahan Mekar Sentosa serta masyarakat
Kelurahan Mekar Sentosa.Adapun materi-materi yang disampaikan adalah
seputaran mengenai bagaimana cara melakukan hubungan yang baik
terhadap anak didalam keluarga maupun dilingkungan masyarakat.Materi
dipaparkan melalui video-video dan beberapa poster-poster serta arahan
langsung oleh KTP PKK Kel.Mekar Sentosa ataupun yang mewakilinya.Juga
menerangkan/menjelaskan tentang bagaimana cara penerapan dari materi-
materi yang disampaikan dan dipaparkan dalam sosialisasi ini

6. Terdapatnya Pelayanan Kesehatan Untuk Kontrolisasi Dan Menjaga


Kesehatan Anak Dan Remaja.

Pelayanan yang dimaksud adalah pelayanan dalam bentuk Imunisasi


anak ataupun posyandu untuk melihat pertumbuhan dan perkembangan
balita dan anak.Serta pelayanan kesehatan lainnya,seperti posbindu untuk
remaja,guna menjaga,mencegah dan melindungi anak dari penyakit-
penyakit menular maupun tidak menular.Semua pelayanan ini disediakan
di Kelurahan Mekar Sentosa dan aktif dijalankan oleh seluruh masyarakat

Laporan Pelaksanaan : Pola Asuh Anak & Remaja Dengan Penuh Cinta dan Kasih Sayang Dalam Keluarga, 2019
41

kelurahan,baik pengurus maupun masyarakat itu sendiri.Karena


masyarakat telah menyadari akan menjaga kesehatan diri,anak dan
keluarga itu penting.

7. Terdapatnya Pelayanan Administrasi untuk melengkapi data anak


dan remaja

Pelayanan Administrasi yang dimaksud adalah Kantor Lurah Mekar


Sentosa yang berada di jalan Bukit Selamat Lingkungan 01. Data-data anak
dan remaja diurus di Kelurahan Mekar Sentosa, dimana secretariat PKK
Kelurahan Mekar Sentosa dalam pelayanan administrasi untuk melengkapi
data anak dan remaja dibantu oleh ibu-ibu kepling serta seluruh
masyarakat kelurahan Mekar Sentosa dalam pengumpulan berkas-berkas
data anak dan remaja.

8. Terdapatnya Pelayanan Belajar untuk anak dan remaja


Pelayanan yang dimaksud adalah terdapatnya sekolah-sekolah untuk
anak-anak dan remaja mulai dari PAUD,SD, serta Madrasah-madrasah yang
telah disediakan untuk mendidik anak dan remaja agar menjadi generasi
penerus bangsa yang bermoral,berkualitas,beradap,berjiwa bangsa dan
cinta tanah air serta mampu berkompetensi dengan yang lainnya.Juga agar
supaya dapat mengikuti perubahan zaman serta kemajuan teknologi yang
baik.

9. Terdapatnya Pelayanan Untuk Pemuda-pemudi Remaja Mesjid


Pelayanan yang dimaksud adalah diadakannya tempat-tempat ibadah
yang dapat digunakan untuk pembinaan keagamaan,adab dan tata laku
remaja.Adapun beberapa kegiatan yang dilakukan adalah sebagai berikut:
 Ngaji bersama-bersama
 Tata cara sholat jenazah
 Sholawatan dll.

Laporan Pelaksanaan : Pola Asuh Anak & Remaja Dengan Penuh Cinta dan Kasih Sayang Dalam Keluarga, 2019
42

10. Terdapatnya POSKAMLING untuk pencegahan para remaja dari


tindakan pengaruh narkoba juga kriminalisasi.
Poskamling yang dimaksud adalah pos-pos yang telah disediakan
diberbagai sudut tiap lingkungan. Yang fungsinya untuk menjaga malam
juga memantau atau mengawasi segala sesuatu yang terjadi di setiap
lingkungan guna pencegahan tindakan-tindakan para remaja dari pengaruh
narkoba dan kriminalisasi serta pergaulan bebas.

11. Telah dibentuknya Tim Relawan P4GN di Kelurahan Mekar Sentosa


Tim yang dimaksud adalah tim yang terdiri dari beberapa orang yang
dengan suka rela membantu pencegahan akan adanya kekerasan pada anak
dan remaja serta sebagai tim yang membantu melerai atau menyelesaikan
jika terjadi kekerasan tersebut atau tindakan-tindakan yang tidak sesuai
dengan norma-norma yang berlaku.

12. Telah dijalinnya kerjasama antara kelurahan dengan BNN Kota


Tebing Tinggi yang dituangkan dalam MOU.

Yaitu kerjasama yang dilakukan atas dasar melindungi dan mencegah


anak dan remaja dari penyalahgunaan narkotika dan obat-obatan terlarang
lainnya yang dapat merusak generasi bangsa dan remaja.Adapun kegiatan
yang dilakukan adalah dengan dilaksanakannya pemutaran film narkoba
serta sosialisai-sosialisasi dari BNN di Kelurahan Mekar Sentosa yang sering
diadakan di Aula Kelurahan Mekar Sentosa juga dipasar rakyat Kelurahan
Mekar Sentosa.

13. Dilaksanakannya pendidikan/pelatihan pengolahan sampah sejak


dini oleh TPS 3R.

Yaitu kegiatan yang dilakukan oleh anak dan remaja Kelurahan


Mekar Sentosa dengan bimbingan oleh TPS 3R.Dimana dalam hal ini anak
dan remaja dididik untuk dapat terampil dan kreatif dalam mengelolah
kembali barang-barang bekas tak terpakai agar dapat digunakan kembali
dalam bentuk dan fungsi lain.Mereka juga diajarkan akan kerja sama,

Laporan Pelaksanaan : Pola Asuh Anak & Remaja Dengan Penuh Cinta dan Kasih Sayang Dalam Keluarga, 2019
43

ketelitian dan kesabaran serta kebersihan dalam mengelolah sampah


tersebut.

14. Dilaksanakan secara berkala pendidikan dipelatihan melalui


sosialisasi dan pemutaran film KB.
Yaitu pelatihan-pelatihan yang dilaksanakan dalam bentuk paparan
film-film yang berkaitan dengan hubungan dalam keluarga. Misalnya film-
film KB,Penyuluhan-penyuluhan yang berbasis Lingkungan
keluarga.Kegiatan ini cukup mendapat antusias dari warga
setempat,sehingga warga kelurahan Mekar Sentosa berbondong-bondong
untuk menghadiri acara pemutaran film tersebut.Sambil dan selepas
menonton film tersebut ada juga beberapa penjelasan dan arahan yang
dikemukakan oleh beberapa perwakilan anggota sosialisasi pemutaran film
tersebut terkait tentang hal-hal dan apa-apa yang harus
diketahui,diterapkan dan dilakukan oleh masyarat agar dapat menjalankan
program KB dengan baik dan benar.

15. Dibentuknya kelompok GENRI (Generasi Berencana) Kelurahan


Mekar Sentosa.
Yaitu kelompok yang terdiri dari pemuda pemudi yang memiliki
keinginan untuk dapat menjadi generasi yang berjiwa pancasila,yakni
berguna bagi bangsa dan Negara juga memajukan dan mengembangkan
masyarakat Kelurahan Mekar Sentosa.Adapun kegiatan-kegiatan yang
dilakukan dikelompok GENRI ini antara lain adalah sebagai berikut:
 Menanamkan pendidikan yang terencana,yakni terus bersekolah hingga
setinggi mungkin agar cita-cita yang diinginkan dapat tercapai juga
meraih masa depan yang cerah.
 Berkarir dalam pekerjaan yang terencana, meniti karir/bekerja dengan
komitmen harus sukses dan giat dalam bekerja guna kehidupan kedepan
yang lebih baik.
 Menikah dengan penuh perencanaan sesuai dengan siklus kesehatan
reproduksi, Rencana menikah pada usia yang cukup juga dengan penuh
persiapan dan kematangan jiwa dan raga.Dan juga memikirkan tentang

Laporan Pelaksanaan : Pola Asuh Anak & Remaja Dengan Penuh Cinta dan Kasih Sayang Dalam Keluarga, 2019
44

bagaimana kedepannya agar kehidupan dalam rumah tangga tetap


harmonis dan baik.
 Promosi penundaan usia kawin sehingga mengutamakan sekolah dan
berkarya, memberikan himbaukan kepada kaum pemuda dan pemudi
usia remaja dan usia siap nikah agar dapat berpikir lebih matang jika
memang menikah masih bisa ditunda demi karir dan pendidikan yang
layak dan baik
 Menyediakan informasi tentang kesehatan reproduksi yang seluas-
luasnya, memberikan penjelasan mengenai kesehatan reproduksi,cara
merawat serta mengontrol emosi dimasa puberitas anak remaja
 Promosi kesehatan yang merencanakan kehidupan berkeluarga yang
sebaik-baiknya, menjelaskan tentang bagaimana cara yang baik dan
benar serta memberi contoh-contoh untuk penerapan kehidupan
keluarga yang baik.Contohnya seperti tetap berkomunikasi yang baik
dalam keluarga,selalu menyempatkan waktu berkumpul, menyelesaikan
suatu permasalahan secara bersama-sama, serta tidak mudah marah
dan emosi saat melakukan suatu tindakan apapun.

C. INOVASI
Untuk tercapainya kegiatan PAAR Cinta Kasih Dalam Keluarga dalam
jangka panjang TP.PKK.Kelurahan Mekar Sentosa membuat inovasi yang
disingkat menjadi “GEPREK TERASI“; yang merupakan singkatan dari
“Gerakan Permainan Edukasi Tradisional“. Inovasi ini berisikan beberapa
permainan tradisional lama anak-anak dan remaja yang kiranya dapat
diajarkan dan diterapkan kembali pada anak untuk mengurangi bermain
gadjet yang berlebihan. Juga menambah aktivitas bermain anak yang
menyehatkan,menyenangkan juga mendidik.
Berikut beberapa permainan anak yang mendidik dan dapat
diterapkan kembali pada anak dan remaja
saat ini :
1. Petak Umpet;
2. Lompat Tali;

Laporan Pelaksanaan : Pola Asuh Anak & Remaja Dengan Penuh Cinta dan Kasih Sayang Dalam Keluarga, 2019
45

3. Congklak;
4. Gubag Sodor;
5. Engklek;
6. Gundu;
7. Ular Tangga;
8. Engrang;
9. Dll;
Adapaun manfaat permainan-permainan tradisional tersebut antara
lain :
1. Melatih anak untuk kerja sama;
2. Melatih untuk proses penyesuaian diri;
3. Melatih anak belajar proses interaksi dengan lingkungan;
4. Melatih pengendalian diri;
5. Melatih pengembangan sikap empati;
6. Melatih proses memahami dan menaati aturan;
7. Melatih peningkatan kepekaan untuk menghargai sesama;
Untuk lebih mengingatkan dan membangkitkan kembali kecintaan
kita terhadap jenis permainan tradisional, berikut beberapa permainan
tradisional anak indonesia beserta manfaatnya untuk tumbuh kembang
anak :
1. Congklak
Congklak adalah jenis permainan tradisional yang menggunakan
papan lengkung berbentuk sampan.Cara memainkannya,salah satu pemain
menjalan biji congklaknya dari banjar miliknya.Ia bebas memilih mau
meulai dari lubang kecil yang mana terlebih dahulu asalkan tetap diambil
dari lubang banjar miliknya.Biji congklak dijalankan mengisi tiap lubang
termasuk lubang besar hingga akhirnya terhenti pada lubangn yang
kosong.Bila terhenti pada lubang kosong yang di didepannya adalah lubang
kecil berisi biji congkalk milik lawan,maka seluruh biji congkal yang berada
dihadapannya berhak diambil alih.Begitu seterusnya hingga masing-masing
banjar habis.Penentuan pemenang dihitung dari jumlah biji congklak yang

Laporan Pelaksanaan : Pola Asuh Anak & Remaja Dengan Penuh Cinta dan Kasih Sayang Dalam Keluarga, 2019
46

terkumpul dilubang besar.Yang paling banyak dinyatakan sebagai


pemenang
Manfaat Permainan tradisional congklak akan melatih otak kiri anak
untuk berpikir,melatih strategi mengumpulkan angka terbanyak agar bisa
mengalahkan lawan.Sepertinya sederhana namun ketika dimainkan otak
kiri anak akan aktif dengan perhitungan numerik.

2. Engklek
Engklek adalah sejenis permainan tradisinal yang banyak dimainkan
oleh anak perempuan.Meskipun kadangkala anak pria juga iktu
memainkannya.Permainanan ini dilakukan dengan cara membuat pola
permainan pda tanah.Polanya beragam dengan bentuk kota-kotak.Tidak
ada jumlah yang pasti untuk menentukan jumlah pemain.Namun minimal
dimainkan oleh dua orang anak.Setiap pemain harus memiliki satu buat
batu datara yang disebut dengan gacuk.Batu datar yang digunakan
beragam, mulai dari sisa-sisa pecahan lantai keramik dll.Masing-masing
Gacok diletakkan pada kotak yang ditentukan sebagai titik henti pertama (
start ).
Manfaat Permainan engkjlek sangat bagus untuyk gerak fisik
anak.Pemainan ini mendukung pertumbuhan anak terutama kecerdasan
kinetiknya.Anak yang melimpat dengan satu kasi pada permainan engklek
akan berusaha menyeimbangkan tubuhnya dengan satu kaki.Lomopatan
yang dilakukan baik bagi prosees metabolisme tubuh anak juga dapat
membantu untuk membakar kalori tubuhnya.

3. Petak Umpet
Permainan peta umpet adalah permainan yang dimainkan minimal
oleh 2 orang anak, namun semakin banyak yang ikut bermain tentu akan
semakin seru.Permainan diawali dengan menentukan gawang jaga.Salah
satu dari pemain diminta menutup mata dan mengitung 1-10.Saat ia
menghitung 1 sampai 10, pemain yang lain akan berlari dan bersembunyi.
Setelah hitungan selesai penjaga gawang akan membuka mata dan mencari

Laporan Pelaksanaan : Pola Asuh Anak & Remaja Dengan Penuh Cinta dan Kasih Sayang Dalam Keluarga, 2019
47

lawan bermainnya yang bersembunyi.Bila ia menemukannya, maka lawan


dianggap kalah dan beganti mejaga gawang. Namun bila penjaga gawang
menyerah dant tidak menemukan lawannya yang bersembunyi makan
sipenjaga gawang dianggap kalah dan terus menjaga gawang lagi untuk
memulai permainan kembali.
Manfaat Permainan ini memiliki manfaat yang sangat baik untuk
melatih motorik anak.Membuat anak menjadi aktif bergerak dan juga aktif
berpikir.Saat bermain, anak diharuskan mencari tempat persembunyian
lawannya, itu berarti dapat mengasah daya pikir anak dan juga memupuk
keinginan serta kegigihan anak untuk terus mencari tahu.Bagi anak yang
diharuskan bersembunyi permainan ini selain bermanfaat bagi motoriknya
juga meransang daya berpikir anak untuk mencari tempat persembunyian
yang aman dan nyaman untuk dirinya.

4. Galah Asin (Cakbur )


Adalah permainan tradisional yang terdiri dari tim, masing-masing
tim terdiri dari 3-5 orang. Semakin banyak jumlah anak dalam tim, semakin
seru permainan ini.Masing-masing tim memiliki satu orang komando.Cara
bermainnya adalah membuat garis sesuai jumlah anak dalam tim.Bila satu
tim terdiri atas 5 orang maka garispun harus dibuat sebanyak 5 orang
pula.Masing garis dijaga oleh satu orang anak.Komando akan berdiri pada
garis pertama lalu disusul oelh anak-anaknya pada garis-garis lainnya.Tim
lawan harus melewati tiap garis yang dijaga ketat.Tubuh anak dalam tim
lawan tidak boleh tersentuh oleh tim penjaga garis.Bila tersentuh maka
anggota dianggap gugur.Sisanya harus meneruskan permainan,Bila anggota
tim lawan tidak berhasil melewati seluruh garis, maka permainan pun usai
namun dinyatakan tim lawan kalah.
Manfaatnya:
Galah asin memiliki manfaat yang sangat baik untuk kecerdasan emosional
anak.Dipermainan ini anak akan berlatih menjadi seorang pemimpin yang
memberi pengaruh pada anggota-angotanya.Instruksi yang diberikannya
adalah strategi yang ia buat utnuk membawa timnya pada kemenangan.Bila

Laporan Pelaksanaan : Pola Asuh Anak & Remaja Dengan Penuh Cinta dan Kasih Sayang Dalam Keluarga, 2019
48

kerjasama antar komando dan anggota tidak berjalan baik, maka


kemenangan akan sulit diraih.

5. Gebok
Gebok adalah salah satu permainan tradisional yang sangat seru
untuk dimainkan. Proses permainan ini dimulai dengan membagi kelompok
menjadi dua bagian.Masing-masing kelompok atau tim terdiri atas 5-7
orang.Sebenarnya tidak ada petunjuk pasti mengenai jumlah
pemain.Permainan dilakukan dengan menggunakan bla tenis,Bola
digunakan untuk menghancurkan susunan batu yang disusun sebelum
permainan dimulai.Dua belh tim harus “suit” terlebih dahulu untuk
menentukan tim mana yang akan menjadi penjaga batu dan tim mana yang
menjadi pelempar bola.Tim yang kalah suit harus menjaga susunan batu
lalu tim lawan melempar susunan batu hingga rubuh.Begitu batu rubuh tim
penjaga batu akan menangkap bola lalu diharuskan menggebor atau
melempar tubuh seluruh anggota lawannya dengan bola.Bila tim lawan
berhasil menyusun batu kembali tanpa terkena gebokan bola maka tim
tersebut menang.Tim dinyatakan kalah bila seluruh anggoata tim terkena
gebokan bola sementara batu belum tersusun kembali.
Manfaatnya Selain utnuk mengembangkan kecerdasan emosional dan
perkembanagan kinestetik anak, permainan ini juga dapat melatih
sportivitas anak.Nilai sportivitas yang sudah ditanamkan dalam diri anak
sejak dini tentukan akan sangat bermanfaat bagi kehidupannya.

6. Balap Karung,
Balap karung adalah sejenis permainan yang sering dijadikan
perlombaan.Teknis permainnya adalah seorang anak akan memasukkan
kaki hingga batas perutnya ke dalam karung.Lalu dengan kaki yang
terbungkus akarung, anak akan diminta berlari atau melompat seperti
pocong hingga mencapai garis finish.Yang tercepat mencapai haris finish
dinayatankan sebagai pemenang.
Manfaatnya:

Laporan Pelaksanaan : Pola Asuh Anak & Remaja Dengan Penuh Cinta dan Kasih Sayang Dalam Keluarga, 2019
49

Karena sifatnya berlari dan melompat maka permainan ini akan


memberikan manfaat untik perkembangan kinestetik anak dalam
pergerakknya.Semakin ia lincah, semaki mudah ia memenangkan
permainan ini.Permainan ini juga mampu menasah
ketangkasan,keseimbangan dan koordinasi otot-otot tubuh dan kaki
anak,serta menumbuhkan sprotivitas dan semgant untuk berkompertisi
dalam suasana yang riang dan menyenangkan sesuai dunia anak.

7. Terompa Panjang
Adalah jenis permainan yang menggunakan sendal akayu yang
sengaja dibuat memanjang .Terompa tersebut bisa digunakan oleh 5-10
anak sekaligus.Terompa baru bisa dijalankan apabila semua anak yang
menggunakannya serentak melakangkahkan kakinya bersamaan.
Manfaatnya:
Untuk melatih kemampuan berpikir anak dalam menrima instruksi
kerjasama dan menjaga kekompakan.Karena permainan ini terbuat dari
bahan alam yaitu kayu, maka permainan ini bisa mengembangkan
kecerdasan natural anak sehingga anak akan menyatu dengan alam.

8. Benteng
Permainan ini dimainkan oleh 4-8 orang yang dibagi dalam dua
tim.Sebelumnya harus ditentukan satu benteng yang berpa pilar atau
tiang.Dua tim saling menyerang dengan bantuan lemparan bola.Tim yang
tidak pernah terkena lemparan bola dan berhasi menyentuh badan benteng
maka tim itulah yang dijadikan pemenang.
Manfaatnya:
Permainan in sangat mengandalkan gerak tubuh yang lincah.Memainkan
permainan ini sama halnya dengan berolahraga yang baik untuk kesehatan
tubuh anak.

Laporan Pelaksanaan : Pola Asuh Anak & Remaja Dengan Penuh Cinta dan Kasih Sayang Dalam Keluarga, 2019
50

9. Layang-layang
Permainan ini dilakukan dengan cara menerbangakan layang-
layang.Pemain akan saling berpacu menerbangkan layang-layangnya
diudara. Layang-layang siapa yang terbang paling tinggi dan bertahan lama
di udara akan dijadikan pemenang.
Manfaatnya untuk melatih kesabaran anak, menerbangkan layang-
layang bukan suatu hal uang muda untuk anak harus dituntut sabar
mencari arah angin yang tepat untuk menerbangkan layang –layangnya dan
menggerak-gerakkan talinya dengan tepat agar tali layang-layang tidak
terputus.
Beberapa permainan tradisional diatas dapat diperkenalkan kembali
dan dimainkan oleh anak-anak dan remaja pada masa sekarang sekarang
ini. Hal ini dapat membuat anak dan remaja berhenti sejenak dan mungkin
akan lebih membuat mereka lebih senang memainkan permainan-
permainan tradisional dari pada gadget mereka.

Laporan Pelaksanaan : Pola Asuh Anak & Remaja Dengan Penuh Cinta dan Kasih Sayang Dalam Keluarga, 2019

Anda mungkin juga menyukai