SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN MUHAMMADIYAH PALEMBANG TAHUN AKADEMIK 2019/2020 SOP PENERIMAAN PASIEN DI UGD SOP UGD TINDAKAN PENGERTIAN Proses penerimaan pasien UGD sampe dengan pasien keluar UGD TUJUAN Sebagaimana tatalaksana dan penerimaan pasien baru KEBIJAKAN seluruh perawat wajib mengetahui dan mengerti alur ini PROSEDUR 1. perawat menerima pasien kemudian catat identitas lengkap dan jelas 2. perawat melakukan amnanesa 3. perawat melakukan pemeriksaan GCS, TTV (TD, N, RR, S) dan pemeriksaan fisik awal, serta pemeriksaan LAB jika diperlukan 4. informed consent (SOP) jika ada tindakan yang akan kita lakukan 5. Pengelompokkan Pasien dan diagnosa awal a. Gawat Darurat : memerlukan tindakan segera dan mengancam jiwa b. Gawat non Darurat : memerlukan tindakan segera tapi tidak mengancam jiwa c. Non Gawat Darurat : tidak urgent tindakan segera dan tidak mengancam jiwa 6. untuk non gawat darurat boleh diberi terapi simptomatis (berdasar gejala) dan disarankan jika sakit berlanjut bisa berobat lagi ke poli 7. untuk gawat darurat dan gawat non darurat, perawat menghubungi dokter jaga pada hari tersebut dan melaporkan kondisi terakhir pasien dan boleh melakukan tindakan awal pertolongan pertama (BLS) meliputi : Air way - bebaskan jalan nafas - jaw trust, chin lift, hiperekstensi - bersihan jalan nafas dan sumbatan (secret, benda asing) Breathing - Nafas Buatan - Pasang Oksigen jika perlu circulation - tensi dan nadi turun, pasang infus - monitor produksi urine, pasang kateter jika perlu Pasien dan keluarga melengkapi administrasi dokumentasikan semua pemeriksaan, tindakan, terapi dan rujukan dengan lengkap pada status pasien Terkait UGD & RAWAT INAP