BAB 1

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Kondisi ekonomi suatu negara menjadi lebih maju dan usaha-usaha berkembang
dengan cepat, sumber-sumber dana diperlukan untuk membiayai usaha tersebut.
Salah satu sumber dana pembiayaan usaha adalah koperasi simpan pinjam yang
menyediakan dana dengan cara memberikan kredit kepada anggota yang
membutuhkan dana. Bagi pelaku usaha sebagai debitur, kredit yang diambil akan
memberikan manfaat dalam memperluas atau mengembangkan usaha, sedangkan
bagi pihak koperasi sebagai kreditur akan memperoleh keuntngan berupa pendapatan
dari bunga kredit. Pendapatan koperasi sebagai kreditur adalah selisih antara suku
bunga dari sumber-sumber dana dengan suku bunga yang diterima dari kredit.

Tujuan koperasi simpan pinjam dalam memberikan kredit adalah mencari

keuntungan, membantu usaha anggota, dan membantu meningkatkan perekonomian
suatu negara. Dalam memberikan kredit, pihak koperasi sendiri mempunyai prinsip-
prinsip penilaian pemberian kredit, seperti tujuan pinjaman, kerajinan menabung
anggota, kemampuan mengembalikan pinjaman, prestasi masa lalu, dan partisipasi
terhadap kopdit. Apabila anggota telah menaati semua prinsip tersebut, pihak
koperasi dan debitur akan membut kesepakatan perjanjian yang disepakati oleh kedua
belah pihak. Kesepakatan perjanjian kredit mencakup hak dan kewajiban masing-
masing pihak mengenai jumlah waktu atau lamanya mengangsur, suku bunga yang
diberikan dan besarnya nilai jaminan. Debitur dapat memilih jangka waktu angsuran
pengembalian kredit berdasarkan plafon kredit yang diberikan oleh pihak koperasi
sesuai dengan jenis kreditnya.
Salah satu koperasi Simpan Pinjam yang telah berkembang adalah KSP
KOPDIT Swastisari Kupang . KSP Swastisari ini merupakan salah satu solusi
PUSKOPDIT untuk meningkatkan kesejateraan anggotanya secara efektif. Koperasi
simpan pinjam pun menyediakan pembinaan dan pendampingan yang diperlukan

1
kepada anggotanya. Alhasil, jumlah anggota KSP Swastisari semakin bertambah dari
tahun ke tahun, perekonomian anggota menjadi berkembang, maju dan mencapai
status kehidupan yang lebih baik.
Salah satu cara KSP Swastisari dalam mensejahterakan anggotanya adalah
memberikan pinjaman dengan mudah dan bunga rendah dibandingkan bunga bank
kepada anggota sesuai dengan kebutuhan sehingga meringankan anggotanya. Tetapi
koperasi pun memiliki standar dalam pemberian pinjaman agar anggota tidak
kesulitan dalam pembayaran pokok kredit maupun bunga. Pihak KSP Swastisari
menggunakan dua macam metode dalam menentukan suka bunga pinjaman yaitu
suku bunga tetap dan suku bunga menurun tergantung dari jenis pinjaman anggota.

2
1.2 Tujuan Pelaporan
Adapun tujuan penulisan laporan kegiatan magang ini adalah sebagai berikut:
1. Bertujuan untuk memenuhi salah satu syarat kelulusan Strata Satu (S1) pada
Fakultas Ekonomi Universitas Nusa Cendana.
2. Bertujuan untuk menerapkan ilmu yang dipelajari dalam perkuliahan pada
dunia kerja yang sebenarnya.
1.3 Manfaat Pelaporan
Adapun manfaat dari penulisan laporan kegitan magang ini adalah pembaca
dapat mengetahui tentang KSP Kopdit Swastisari dan dapat menerapkan ilmu
yang dipelajari dalam perkuliahan pada dunia kerja khususnya pada KSP
Kopdit Swastisari.

3
 BAB II

Rencana Kegiatan

2.1 Tempat dan Waktu Pelaksanaan

1) Tempat Magang

Kegiatan magang bertempat di KSP Kopdit Swastisari Kupang,

Jln. Sumba No. 3C, Kelurahan Fatubesi, Kecamatan Kota Lama, Kota
Kupang, Nusa Tenggara Timur

2) Waktu Magang
Kegiatan magang dilaksanakan selama satu bulan dimulai pada
tanggal 6 Januari 2020 sampai dengan 6 Februari 2020, dengan
ketentuan kerja hari masuk Senin - Jumat, jam masuk 07.45 - 08.10
(doa dan briefing pagi bersama), jam pelayanan 08.00 - 16.00, waktu
istirahat 12.00 -13.00, jam pulang 16.00.
2.2 Metode Pelaksanaan

4
 BAB III
Hasil Pelaksanaan Kegiatan
3.1 Gambaran Umum Tempat Magang

1) Visi dan Misi Organisasi

2) Struktur dan Uraian Tugas

3) Profil SDM atau Staf Organisasi

4) Rencana Strategis Organisasi

5
 BAB II
PEMBAHASAN

2.1 Gambaran Umum KSP Kopdit Solidaritas Sta. Maria Assumpta

2.1.1 Sejarah KSP Kopdit Solidaritas Sta. Maria Assumpta
Koperasi Kredit Solidaritas Kupang didirikan pada tanggal 10 Februari 1991
dan telah berkembang selama 21 tahun di kota Kupang dan sekitarnya, bernaung di
bawah Dewan Pastor Paroki yaitu seksi sosial ekonomi dan beranggotakan umat di
lingkup paroki Sta. Maria Assumpta Kupang. Koperasi Solidaritas berawal dari
keprihatinan akan kehidupan umat paroki Maria Assumpta dalam mengembangkan
berbagai kegiatan ekonomi. Koperasi Kredit Solidaritas Sta. Maria Assumpta Kupang
yang sejak awal bergerak tanpa modal hanya mengharapkan donasi dari beberapa
dewan penasehat (Rm.Yustinus Phoa Pr, Bapak Jan Kiapoli, Bapak Drs. Y.A.
Avelinus Da Silva, dan Bapak Ir. Sabinus Kantus), sehingga berhasil
mengakumulasikan modal awal sebesar Rp.4.047.853 dalam sepuluh bulan masa
kerja (Februari–Desember 1991), berhasil menjaring anggota sebanyak 103 orang
dengan total simpanan sebesar Rp.3.746.780 yang terdiri dari: simpanan pokok,
simpanan wajib, dan simpanan sukarela.
Koperasi Kredit Solidaritas Sta. Maria Assumpta Kupang dalam perjalanan
memperoleh badan hukum pada tanggal 23 Februari 1992 dan tetap melaksanakan
aktivitas sampai sekarang. Perkembangannya begitu pesat karena produk-produk

6
yang ditawarkan baik simpanan seperti: SIDIA (Simpanan Pendidikan Anak),
SIMPELMAS (Simpanan Pelajar Mahasiswa), SIBUHAR (Simpanan Buku Harian),
SISUKA (Simpanan sukarela Berjangka), SIPENTING (Simpanan Pendidikan
Tinggi), SIPENUNA (Simpanan Pensiunan Anggota), dan produk terbaru yang
ditawarkan ialah DAPERMA (Dana Perlindungan Bersama) dan pinjaman yang
sangat menguntungkan anggota.
Koperasi Kredit Solidaritas Kupang memperluas jaringan pelayanan sampai
ke pelosok Pulau Timor dan sekitarnya. Kantor-kantor pelayanan berada dekat
dengan anggota dan komunitas. Produk-produk Koperasi Kredit Solidaritas Kupang
sesuai dengan kebutuhan anggota dan dapat menjadi solusi atas permasalahan
keuangan yang dihadapi anggota. Setiap kepala keluarga di wilayahnya paling tidak
memiliki satu rekening produk Koperasi Kredit Solidaritas Kupang. Pendidikan dan
penyadaran yang terus-menerus menyebabkan perubahan pola pikir anggota ke arah
yang lebih maju. Kredit untuk usaha produktif menjadi dominan. Kekayaan bersih
anggota terus meningkat dari tahun ke tahun. Tingkat kemiskinan menurun. Koperasi
Kredit Solidaritas Kupang menjadi pilihan masyarakat dan merupakan kebanggaan
bersama.

2.1.2 Visi dan Misi KSP Kopdit Solidaritas Sta. Maria Assumpta

Visi : Menjadi koperasi kredit yang terpercaya dan unggul berdasarkan nilai
dan prinsip-prinsip koperasi.
Misi : Menyediakan pelayanan keuangan yang professional dan bertanggung
jawab untuk meningkatkan kualitas anggota.
Tujuan : 1. Untuk meningkatkan kesejahteraan anggota khususnya masyarakat
pada umumnya dalam rangka usaha menggalang terlaksannya
anggota
yang sejahtera, adil dan makmur berdasarkan Pancasila dan Undang
Undang Dasar 1945.
2. Memupuk modal bersama dari oleh dan untuk anggota.

2.1.3 Ruang Lingkup Kerja

7
 KSP KOPDIT Solidaritas Sta. Maria Assumpta bergerak dalam bidang
keuangan untuk wilayah Kota Kupang dan sekitarnya.
Ruang lingkup penyediaan jasa oleh KSP KOPDIT Solidaritas Sta.Maria
Assumpta yaitu:
1. Jasa Simpanan terdiri dari simpanan saham (SIPENTING/Simpanan
Pendidikan Tinggi, SIPENUNA/Simpanan Pensiunan Anggota,
DAPERMA /Dana Perlindungan Bersama) dan simpanan non saham
(SIDIA/Simpanan Pendidikan Tinggi, SIMPELMAS/Simpanan Pelajar
Mahasiswa, SIBUHAR/Simpanan Bunga Harian dan SISUKA/Simpanan
Sukarela Berjangka.
2. Jasa Pinjaman, adapun syarat-syarat pinjaman pada KSP KOPdit solidaritas
yaitu:
a. Pinjaman adalah khusus bagi anggota yang telah mendaftarkan diri
sebagai anggota yang sah pada KSP KOPDIT Solidaritas.
b. Pinjaman baru dapat dilayani apabila sudah menjadi anggota selama 3
bulan dan sudah melunasi simpanan wajib sampai pada bulan
permohonan diajukan.
c. Plafon pinjaman maksimum Rp. 100.000.000
Setiap pinjaman dikenakan: Provisi 1% dari besarnya pinjaman, Simpanan
Kapitalisasi 1% untuk menambah simpanan, Cadangan risiko 1%, administrasi Rp.
5.000. jangka waktu pencairan uang pinjaman (2-4) hari sejak permohonan pinjaman
diajukan.

3. Jasa Lain: jasa pemakaian/ penyewaan aula KSP KOPDIT Solidaritas

KSP KOPDIT Solidaritas memiliki 2 kantor cabang yaitu Kantor Utama
Kupang Kota dan Kantor Cabang Oesao, dan 6 Tempat Pelayanan (TP) dan 8 Tempat
Pelayanan Kas (TPK). Cabang Kupang Kota membawahi TP Matani, TP Kota Baru,
TP Sumba Tengah, TPK, TPK Semau, TPK Naioni, TPK Alak. Sedangkan cabang
Oesao membawahi TP Tanini, TP TTU, TP Maukaro, TPK Oeteta, TPK Retraen,
TPK Oemolo, TPK Rebeka, dan TPK Nunsaen.

8
2.1.4 Struktur Organisasi dan Ketenagakerjaan

Gambar 2.1
Bagan Susunan Jabatan KSP KOPDIT Solidaritas Sta. Maria Assumpta
Struktur Organisasi Koperasi Kredit Solidaritas

Penasihat Rapat Anggota

Pengurus Pengawas

Dewan Pemimpin Ketua

Ketua Sekertaris
Wakil Ketua 1 Anggota
Wakil Ketua 2
Sekertaris
Panitia Kredit Bendahara Panitia Pendidikan

Bendahara Sekertaris

Manajer Kabag Pendidikan

Manajer

Calon Anggota Anggota

9
 Sumber : Materi Diklat Kopdit Solidaritas

Adapun struktur organisasi koperasi kredit Solidaritas dan pembagian tugasnya

yaitu:

1. Rapat Anggota
Sebagai pemegang kekuasaan tertinggi dalam koperasi dan membicarakan
rencana strategis koperasi dalam masa kepengurusan berikutnya.
Hal-hal yang dibicarakan tersebut antara lain:
a. Menetapkan anggran dasar dan anggran rumah tangga didalam
koperasi.
b. Menetapkan kebijakan dalam koperasi.
c. Memilih, mengangkat dan memberhentikan pengurus dan badan
pemeriksaan.
d. Menetapkan dan mengesahkan kebijakan pengurus dalam bidang
usaha.
e. Mengesahkan laporan pertanggungjawaban pengawas koperasi.
2. Pengawas
a. Memeriksa pelaksanaan koperasi termaksud organisasi manjemen,
usaha keuangan, permodalan dan lain-lain.
b. Memriksa dan meneliti kebenaran catatan organisasi, usaha
keuangan, untuk dibandingkan dengan kenyataan yang ada.

10
 c. Bertanggungjawab atas pemeriksaan serta merahasiakan hasil
pemeriksaan kepada pihak ketiga.
d. Membuat laporan pemeriksaan secara tertulis, memberikan saran
perbaikan dalam menyajikan laporan kepada rapat anggota tahunan
(RAT).
3. Pengurus
a. Mengelola organisasi koperasi dan usahanya.
b. Membuat dan mengajukan program kerja serta rancangan RAPBK
(Rencana Anggaran Pendapatan Dan Belanja Koperasi).
c. Menyelenggarakan pembukuan dan keuangan dan investaris
secara tertib dan terbuka.
d. Mengajukan laporan keuangan dan pertanggungjawaban
pelaksanaan tugas.
e. Memelihara daftar buku anggota buku pengurus dan pengawas.
f. Memberikan pelayanan kepada anggota koperasi dan masyarakat.
g. Mencatat mesuk dan keluarnya anggota koperasi.

11
 Gambar 2.2
Bagan Susunan Jabatan KSP KOPDIT Solidaritas Sta. Maria Assumpta

MANAJER

ASISTEN MANAJER

KOORDINATOR BAGIAN
KOORDINATOR KOORDINATOR BAGIAN
KEUANGAN
BAGIAN USAHA DAN
ADMINISTRASI DAN PERMODALAN SIMPAN
UMUM DAN PINJAM (BIDANG
PENDIDIKAN (BIDANG PELAYANAN PINJAMAN
ORGANISASI) DAN KONSULTASI)

KOORDINATOR BAGIAN KOORDINAROR BAGIAN KOORDINATOR BAGIAN

ADMINISTRASI DAN KEUANGAN USAHA DAN
UMUM DAN (KASIR/TELLER PERMODALAN SIMPAN
PENDIDIKAN (BIDANG PINJAM (BIDANG
PELAYANAN PENGENDALIAN)
ANGGOTA)

12
 Sumber: Koperasi Kopdit Solidaritas

2.1.5 Bidang-bidang Kerja Pada KSP Kopit Solidaritas

1. Manajer Koperasi Solidaritas
Tujuan jabatan:
a. Memimpin pelaksanaan semua kebijakan dan keputusan pengurus.
b. Menjelaskan system dan prosedur kerja untuk memastikan bahwa
semua kebijaksanaan dan keputusan Dewan Pimpinan dapat terlaksana
dengan efektif.
Uraian tugas dan tanggung jawab:
a. Menentukan jadwal tetap dan teratur untuk penyampaian
pertanggungjawaban tentang kemajuan Kopdit Solidaritas kepada
Dewan Pimpinan.
b. Memberikan informasi penting kepada pengurus secara teratur
khususnya menyangkut posisi kelalaian pinjaman dan laporan
keuangan secra lengkap.
c. Menyelenggarakan studi dan penelitian untuk pengurus perihal
perkembagan anggota, kegiatan menabung, kebijaksanaan pemimpin,
Dana Perlindungan Bersama (DAPERMA) dan lain-lain.
d. Menghadiri rapat dewan pimpinan serta merekam kegiatan Dewan
Pimpinan sesuai dengan permintaan Dewan Pimpinan.

13
 e. Menyediakan semua informasi/laporan yang dibutuhkan oleh
pemerintah sesuai dengan peraturan yang berlaku atau sewaktu-waktu
dibutuhkan oleh Dewan Pimpinan.
f. Memelihara semua kekayaan dan surat-surat berharga dari KSP
Solidaritas secara tertib dan efektif.
g. Memelihara hubungan kerjasama yang baik, dengan organisasi sejenis
baik yang setingkat maupun dari tingkat primer/tingkat nasional,
Panitia Kredit, Panitia Pendidikan dan Pengawas, serta pengurus
maupun dengan karyawan dalam lingkungan Kopdit Solidaritas.
h. Ikut berpartisipasi dalam kegiatan masyarakat untuk menumbuhkan
citra yang baik tentang koperasi kredit.
2. Asisten Manajer Kopdit Solidaritas
Tujuan jabatan:
a. Membantu manajer dalam melaksanakan kerja koperasi.
b. Membantu mengontrol kegiatan kerja.
Tugas dan tanggungjawab:
a. Menyampaikan hal-hal penting kepada pengurus menggantikan
manajer.
b. Membuat keputusan yang telah disepakati bersama manajer.
c. Membantu memberikan usulan kepada manajer dalam menyususn
perencanaan.
d. Merumuskan pola pelaksanaan kebijaksanaan pengurus secara efektif
dan efisien.
3. Koordinator Bidang Administrasi Umum dan Pendidikan (Bidang
Organisasi)
Tujuan jabatan:
a. Membantu manajer dalam penilaian pelaksanaan pekerjaan karyawan.
b. Membantu manajer dalam mengkoordinir dan mengawasi system
pelayanan kepada anggota dan nasabah.

14
 c. Memantu manajer dalam mengorganisir dan mengawasi para
karyawan demi tercapainya SDM yng berprestasi, dedikasi, loyalitas,
jujur, disiplin dan bertanggungjawab.
Uraian tugas dan tangungjawab:
a. Mengagendakan setiap surat masuk dan keluar, untuk surat masuk
wajib dilaporkan kepada manajer dan seterusnya akan diteruskan
kepada pengurus.
b. Membuat konsep surat keluar dan wajib disampaikan kepada
Manajer untuk diteliti dan disetujui.
c. Membuat daftar anggota menurut pekerjaan, pendidikan dan domisili.
d. Membuat laporan DAPERMA dan iuran SDK.
e. Membuat laporan inventaris kantor.
f. Mencetak surat-surat dan laporan lainnya yang dibutuhkan oleh
kantor.
g. Membuat daftar gaji karyawan, dan honor pengurus-pengurus serta
melakukan pembayaran.
h. Membuat jadwal pendidikan anggota.
i. Menyiapkan kebutuhan rutin kantor.
4. Koordinator Bidang Administrasi Umum dan Pendidikan (Bidang Pelayanan
Anggota)
Tujuan jabatan:
a. Memberikan pelayanan yang professional kepada anggota dan calon
anggota.
b. Bertanggungjawab atas administrasi penerimaan anggota baru dan
pembukaan rekening baru.
c. Berperan sebagai humas dan salesmannya Kopdit Solidaritas.
Uraian tugas dan tanggungjawab:
a. Menyiapkan administrasi pembukaan rekening baru.
b. Menyiapkan administrasi penerimaan anggota baru.
c. Menyiapkan formulir permohonan menjadi anggota baru.

15
 d. Menerima menyiapkan formulir permohonan menjadi anggota baru
serta memerikasa dan memastikan bahwa formulir tersebut telah diisi
dengan lengkap dan benar.
e. Menyimpan dan memelihara arsip formulir permohonan menjadi
anggota baru.
f. Mengisi buku register anggota.
g. Membuat master Sikopdit untuk penabung baru (SISUKA, SIDIA,
SIBUHAR, dan SIMPELMAS).
h. Menerbitkan sertifikat SISUKA.
i. Mengisi register buku tabungan non saham.
j. Membuat daftar laporan penabung SISUKA anggota dan non
anggota.
k. Menyiapkan kwitansi penerimaan setoran angsuran pinjaman dan
simpanan, khususs yang setor sendiri dan membuat perhitungan
pelunasan pinjaman.
l. Bertanggungjawab atas keamanan buku tabungan bank dan tabungan
non saham milik anggota yang diajadikan jaminan angsuran
pinjaman.
5. Koordinator Bidang Keuangan
Tujuan jabatan:
a. Bertanggungjawab atas kebenaran, ketepatan, dan keabsahan setiap
slip uang masuk dan slip uang keluar.
b. Melakukan koordinasi dan pencocokkan dengan pekerjaan dibagian
kasir/teller.
Uraian tugas dan tanggung jawab:
a. Mengerjakan pembukuan keuangan simpan pinjam lewat program
sikopdit.
b. Membuat LSBD dan data statistic bulanan.
c. Membuat laporan pajak.

16
 d. Membuat laporan pertumbuhan asset dan laporan realisasi pencapaian
pendapatan dan biaya.
e. Membuat transaksi non tunai/slip memo.
f. Melakikan verifikasi slipuang masuk dan slip uang keluar serta
melakukan sortir kebagian kasir/teller.
g. Melakukan verifikasi atas slip penyetoran dan penarikan dan
simpanan non saham serta bertanggungjawab atas kebenaran dan
keabsahan slip tersebutdan memandatanganninya.
h. Melakukan pencocokan saldo buku besar dengan KSPA, kartu non
saham setiap bulan.

6. Koordinator Bagian Keuangan (Bagian Kasir/Teller)

Tujuan jabatan:
a. Sebagai penanggungjawab atas keamananuang kas unit simpan
pinjam.
b. Sebagai penanggungjawab atas keamanan dan keabsahan setiap slip
penetimaan dan pengeluaran kas.
Uraian tugas dan tanggungjawab:
a. Menerima uang kas dari Koordinator Bidang Keuangan.
b. Menerima rekapan transaksi penerimaan dan pengeluaran kas dari
teller setiap hari dan membukukannya pada buku kas umum.
c. Melakukan pengeluaran kas untuk kebutuhan rutin kantor sesuai surat
perintah dari manajer atau setelah mendapat persetujuan dari manajer.
d. Melakukan teransaksi masuk atau keluar yang berhubungan dengan
simpanan dan pinjaman anggota.
e. Membuat permintaan penambahan kas satiap hari dan saldonya
diserahkan kepada Kabid Keuangan untuk disimpan pada brankas.
f. Membayar hutang kepada pihak ke III (SPD, dll).
g. Menginformasikan kepada manajer tentang tanggal jatuh tempo
pinjaman kepada pihak ke III dan simpanan/deposito.

17
 h. Bertanggungjawab atas saldo kas pada hari itu.
i. Bertanggungjawab atas ketepatan, kebenaran dan keabsahansetiap slip
uang masuk dan slip uang keluar.
j. Membuat rekap penutupan kas setiap hari dan melaporkan kepada
Kabid Keuangan sekaligus menyerahkan saldo kas hari itu.
7. Koordinator Bidang Usaha Dan Permodalan Simpan Pinjam (Biang Pelayanan
pinjaman dan Konsultan)
Tujuan jabatan:
a. Bertanggungjawab atas pemasaran produk-produk pinjaman.
b. Bertanggungjawab atas kebenaran dan ketepatan penandatanganan
surat perjanjian pinjaman.
c. Bertanggungjawab atas kebenaran dan ketepatan pelayanan pinjaman
guna mencapai trisukses yakni sukses penyaluran, pemanfaatan, dan
pengembalian.
d. Bertanggungjawab atas kebenaran dan ketepatan pengisian KSPA.
e. Memberikan pelayanan yang profesiaonal kepada anggota.
f. Bertanggungjawab atas administrasi kredit.
Uraian tugas dan tanggungjawab:
a. Memasarkan produk-produk pinjaman kepada anggota baru.
b. Melayani konsultasi pinjaman.
c. Menyeleksi kelengkapan dan kebenaran administrasi permohonan
pinjaman yang dibuat oleh anggota.
d. Mengisi data riwayat pinjaman dari setiap peminjam serta memberikan
kajian kepada manajer tentang layak/tidaknya permohonan pinjaman
tersebut.
e. Memverifikasi slip pelunasan pinjaman dan slip pelunasan pinjaman
dipercepat.
f. Menemukan dan menginventarisasi nama-nama piutang macet untuk
selanjutnya dilaporkan kepada Koordinator Bidang Usaha.
g. Menyipakan formulir permohonan pinjaman.

18
 h. Membuat register permohonan pinjaman.
i. Mencetak surat perjanjian pinjaman.
j. Menyiapkan administrasi pelayanan pinjaman.
k. Mengarsipkan formulir permohonan pinjaman dan perjanjian pijaman
yang sudah tepat dan benar serta sudah ditandatangani oleh team
panitia kredit dan pengurus.
l. Membuat daftar cicilan pertama dan mnyerahkan kepada bagian
penagih pinjaman.

8. Koordinator Bidang Usaha dan Permodalan Simpan Pinjam (Bidang

Pengendalian)
Tujuan jabatan:
a. Bertanggungjawab atas upaya penyehatan kredit USP.
Uraian tugas dan tanggungjawab:
a. Melakukan penagihan atas piuatang macet.
b. Membuat laporan atas penagihan piutang macet.
c. Melakukan penagihan atas angsuran pinjaman dengan setor sendiri.
d. Membuat laporan hasil penagihan angsuran pinjaman dengan setor
sendiri.
e. Menyiapan surat teguran untuk anggota-anggoata yang telah
menunda angsuran pijaman lebih dari 1 kali.
f. Melakukan survey atas setiap permohonan pinjaman dibagian SP
serta melakukan cross cek ulang data gaji pada setiap bendahara atau
lembaga pemberi kedit yang lain.
g. Mengambl tagihan pada lembaga mitra bilamana ada.
h. Melakukan monitoring pada setoran anggota sesuai dengan
kesepakatan dilapangan.

19
2.2 Pelaksanaan Magang
2.2.1 Jenis dan Bentuk Kegiatan Magang
Kegiatan yang dilakukan selama magang pada KSP KOPDIT Solidaritas adalah
pada bagian Koordinator Bidang Usaha Dan Permodalan Simpan Pinjam/ Bidang
Pelayanan Pinjaman, mulai pada tanggal 28 Januari 2019 sampai 22 Februari 2019,
kegiatan yang dilakukan adalah membantu mengisi formulir permohonan kredit bagi
anggota yang mengajukan pinjaman, membantu menulis slip transaksi anggota, dan
membantu mengarsip dokumen permohonan kredit berdasarkan tahun permohonan
diajukan.
Pada bagian pelayanan pinjaman, pelayanan yang diberikan antara lain:
memasarkan produk-produk pinjaman kepada anggota, melayani konsultasi kredit,
menyeleksi kelengkapan dan kebenaran administrasi permohonan pinjaman yang
diajukan anggota, mengisi riwayat pinjaman dari setiap pinjaman serta memberikan
kajian kepada Manajer tentang layak/tidaknya permohonan pinjaman tersebut,
memverifikasi Surat Perjanjian Pinjaman, menverifikasi Surat Pelunasan Pinjaman
dipercepat, dan menemukan dan menginventarisasi nama-nama piutang macet untuk
selanjutnya dilaporkan kepada Koordinator Bagian Usaha.
Sedangkan target yang harus dicapai oleh bagian ini adalah Memperkecil
Tingkat Rasio Kelalaian Pinjaman.
2.2.2 Prosedur Kerja

20
 Prosedur kerja mengikuti prosedur yang dikerjakan oleh tim manajemen dan
staf KSP KOPDIT Solidaritas Sta. Maria Assumpta Kota Kupang, yaitu pada hari
Senin-Jumad dengan jam masuk 07.45-16.00 WITA dan hari Minggu dengan jam
masuk 09.00-15.00. Pelayanan kas baru akan dibuka pada pukul 08.30 sampai pukul
14.30, karena selalu diadakan rapat singkat setiap pagi oleh tim manajemen dan staf
tentang arahan untuk bekerja. Setelah pelayanan kas ditutup, bagian keuangan akan
membuat laporan arus kas yang terjadi selama pelayanan kas berlangsung. Perserta
magang mengikuti kegiatan kerja yang diberikan oleh staf dimana peserta magang
ditempatkan. Namun apabila tidak ada pekerjaan yang dilakukan dibagian tempat
peserta magang ditempatkan (bagian kredit), peserta magang dapat membantu bagian
kerja lain seperti bagian Administrasi dan Umum (menginput data anggota baru pada
system) dan pada bagian kasir (membantu menulis slip transaksi anggota). Sebelum
bekerja, peserta magang terlebih dahulu diberikan arahan dan petunjuk dalam
melakukan tugas tersebut.
2.2.3 Kendala Yang Dihadapi

Kendala yang dihadapi penulis selama menjalani kegiatan magang antara lain:
1. Kesulitan memahami maksud/petunjuk dari staf dalam melakukan tugas
yang diberikan.
2. Kesuliatan dalam mengarsip dokumen permohonan kredit karyawan
dikarenakan tidak dicantumkan tahun, ketika permohonan kredit dilakukan.
Upaya yang dilakukan dalam mengatasi kendala yang dihadapi selama
kegiatan magang:
1. Menanyakan kembali/meminta penjelasan ulang dari staf/menanyakan
kepada teman yang lebih memahami.
2. Memisahkan dokumen permohonan kredit tersebut, untuk kemudian dicek
kembali pada system.
2.3 Pembahasan Topik Magang
Dalam pelaksanaan magang pada KSP Kopdit Solidaritas Sta. Maria Assumpta
penulis mengambil judul “Mekanisme Penetapan Bunga Pinjaman”. Alasan penulis

21
mengambil judul ini ialah untuk mengetahui tahapan penetapan suku bunga pinjaman,
metode, dan presentase yang digunakan dalam pengenaan suku bunga pinjaman yang
berbeda kepada anggota yang satu dengan anggota yang lain oleh KSP Kopdit
Solidaritas Sta. Maria Assumpta.
Sebelum menetukan bunga pinjaman, pihak Koperasi Solidaritas akan
menggolongkan jenis pinjaman yang diajukan oleh anggota. Terdapat beberapa jenis
pinjaman yang ditetapkan oleh KSP Kopdit Solidaritas sendiri agar memudahkan
dalam penentun bunga pinjaman.

Jenis-jenis pinjaman dan suku bunga:

1. Bunga pinjaman 1% Menurun, untuk pinjaman sebesar simpanan
saham/lebih kecil dari simpanan saham.
2. Pinjaman umum/pinjaman biasa suku bunga 1,8% Menurun untuk
pinjaman 2 kali simpanan/saham besar pinjaman maksimal Rp.
100.000.000.
3. Pinjaman khusus yaitu : Pinjaman yang plafonnya lebih dari 2 kali
simpanan (saham), besarnya pinjaman maksimal Rp.150.000.000 (Seratus
Lima Puluh Juta Rupiah) dengan suku bunga pinjaman 2,2% menurun.
4. Pinjaman Pembelian Barang: benda bergerak dan tidak bergerak seperti:
Kendaraan roda 4 (empat), roda 2 (dua), tanah, bahan bangunan, dan lain-
lain, besaran pinjaman maksimal Rp. 150.000.000, bunga pinjaman 1%
Tetap.

Pihak KSP kopdit Solidaritas perlu menilai layak atau tidaknya jumlah pinjaman
dengan berpedoman pada aturan yang telah ditetapkan. Berikut simpanan/saham
minimal anggota dan plafon (besaran) pinjaman yang ditetapkan oleh Koperasi
Solidaritas:

a. Pelayanan pinjaman secara umum : 2 x simpanan / saham.

22
 b. Saham minimal dan besarnya pinjaman yang lebih dari
simpanan/saham:

Tabel 2.1
Jumlah Saham dan Besaran Pinjaman

No Saham Minimal Besar Pinjaman Keterangan

.
1. Rp. 2.500.000 Rp. 5.000.000 - Rp. 7.000.000 jangka waktu
minimal 10 bulan-
60 bulan

2. Rp. 3.500.000 Rp. 7.000.000-Rp.10.000.000

3. Rp. 4.000.000-Rp. Rp. 11.000.000-Rp. 15.000.000 saham minimal, ini

4.500.000 merupakan syarat
mutlak dan
dianggap memadai
untuk diberikan
pinjaman

4. Rp. 5000.000 Rp. 16.000.000-Rp. 20.000.000

5. Rp. 5.000.000-Rp. Rp. 21.000.000-Rp. 30.000.000

10.000.000
6. Rp. 15.000.000- Rp. 31.000.000-Rp. 75.000.000
Rp.20.000.000
7. Rp.20.000.000-Rp. Rp. 75.000.000-Rp. 80.000.000
25.000.000

23
 8. Rp. 30.000.000-Rp. Rp. 80.000.000-Rp. 150.000.000
50.000.000

c. Bagi anggota yang berusia diatas 69 tahun, saldo pinjaman diproteksi

oleh Daperma sebesar Rp. 10.000.000, sehingga jika terjadi resiko
kematian terhadap anggota, maka sisa pinjaman akan menjadi
tanggungan DAPERMA.
d. Tidak diperkenankan adanya pelayanan pinjaman yang bersifat
spekulasi.
e. Tidak diperkenankan untuk melayani pinjaman bagi calon anggota
atau lembaga.
f. Pinjaman hanya dapat dilayani jika penandatanganan perjanjian
pinjaman oleh anggota yang bersangkutan dan tidak dilayani dengan
menggunakan Surat Kuasa / mewakili.

Apabila telah terjadi kesepakatan antara pihak koperasi dan kreditur, maka pihak
koperasi akan membuat dokumen angsuran pinjaman pokok dan bunga pinjaman,
yang dapat menjadi acuan kreditur dalam melakukan angsuran. Berikut adalah contoh

pinjaman.
Tabel 2.2
Jadwal Angsuran Pinjam
angsuran pinjaman dan besaran bunga pinjaman serta contoh perhitungan bunga

Contoh Angsuran Pinjaman Dengan Bunga 1,8% Menurun

Jangka Waktu : 24 bulan

Bunga : 1.8% 24 menurun
Penjelasan:

Angsuran I

Jumlah Pinjaman = Rp. 10.000.000

Jangka waktu = 24 bulan

Bunga 1,8% Menurun

Angsuran Pokok = Jumlah Pinjaman/Jangka Waktu Angsuran

= Rp. 10.000.000/24

= Rp. 417.000

Angsuran Bunga = Saldo Pinjaman x Bunga

= Rp. 10.000.000 x 1,8%

= 180.000

Jumlah Setoran = Angsuran Pokok + Angsuran Bunga

= Rp. 417.000 + Rp. 180.000

= Rp. 597.000

Angsuran II

25
 Saldo Pinjaman = Rp. 10.000.000-Rp. 417.000 = Rp. 9.583.000

Jangka Waktu = 24 Bulan

Bunga = 1,8% Menurun

Angsuran Pokok = Jumlah Pinjaman/JangkaWaktu Angsuran

= Rp. 10.000.000/24

= Rp. 417.000

Angsuran Bunga = Saldo Pinjaman x Bunga

= Rp. 9.583.000 x 1,8%

= Rp. 172.500

Jumlah Setoran = Angsuran Pokok + Angsuran Bunga

= Rp. 417.000 + Rp. 172.500

= Rp. 589.500

Tabel 2.3
Jadwal Angsuran Pinjam
Contoh Angsuran Bunga Pinjaman Dengan Bunga 2,2% Menurun

No. Anggota : 18023.00.001.783

Nama : Agustinus B. A. Y. Tau-Temu 26
Penjelasan:

Angsuran I

Jumlah Pinjaman = Rp. 10.000.000

Jangka Waktu = 24 Bulan

Bunga = 2,2% Menurun

Angsuran pokok = Jumlah Pinjaman/Jangka Waktu Angsuran

= Rp. 10.000.000/24

= Rp. 417.000

Angsuran Bunga = Saldo Pinjaman X Bunga

= Rp. 10.000.000 x 2,2%

= Rp. 220.000

Jumlah Setoran = Angsuran Pokok + Angsuran Bunga

= Rp. 417.000 + Rp. 220.000

= Rp. 637.000

Angsuran II

27
 Jumlah Pinjaman = Rp. 10.000.000 – Rp. 417.000 = Rp. 9.583.000

Jangka Waktu = 24 Bulan

Bunga = 2,2% Menurun

Angsuran pokok = Jumlah Pinjaman/Jangka Waktu Angsuran

= Rp. 10.000.000/24

= Rp. 417.000

Angsuran Bunga = Saldo Pinjaman X Bunga

= Rp. 9.583.000 x 2,2%

= Rp. 210.826

Jumlah Setoran = Angsuran Pokok + Angsuran Bunga

Jadwal Angsuran P
= Rp. 417.000 + Rp. 210.826

= Rp. 627.826

Tabel 2.4
Contoh Angsuran Pinjaman Dengan Bunga 1% Tetap

No. Anggota : 18023.00.001.783

Nama : Agustinus B. A. Y. Tau-Temu
28
Penjelasan:

Jumlah pinjaman = Rp. 10.000.000

Jangka waktu = 24 bulan

Bunga = 1% tetap

Angsuran pokok = jumlah pinjaman/jangka waktu angsuran

= Rp. 10.000.000/24

= Rp. 417.000

Angsuran bunga = saldo pinjaman x bunga

= Rp. 10.000.000 x 1%

= Rp. 100.000

Jumlah setoran = angsuran pokok + angsuran bunga

= Rp. 417.000 + Rp. 100.000

= Rp. 517.000

29
2.4 Kajian Teori
2.4.1 Pengertian Koperasi
1. Undang-Undang RI No. 25 Tahun 1992 tentang Perkoperasian Bab 1,
Pasal 1 ayat (1) menyatakan bahwa koperasi adalah badan usaha yang
beranggotakan orang-orang atau badan hukum koperasi melandaskan
kegiatan berdasarkan prinsip koperasi sekaligus sebagai gerakan
ekonomi rakyat yang berdasar atas asas kekeluargaan.
2. Koperasi adalah perkumpulan otonom dari orang-orang yang bersatu
secara sukarela untuk memenuhi kebutuhan-kebutuhan dari aspirasi-
aspirasi ekonomi, social dan budaya bersama melalui perusahaan yang
mereka miliki dan mereka kendalikan secara demokrasi (Aliansi
Koperasi Internasional Manchester, 1995).
2.4.2 Tujuan Koperasi
Berdasarkan UU Pasal 3 koperasi memiliki tujuan untuk mensejahterakan
anggota pada khususnya dan masyarakat pada umumnya, serta ikut membangun
tatanan perekonomian nasional dalam rangka mewujudkan masyarakat yang maju,
adil, dan makmur berdasarkan Pancasila dan UUD 1945.
2.4.3 Jenis-jenis Koperasi
1. Koperasi Produktif

30
 Adalah sebuah koperasi yang memiliki tujuan untuk membantu usaha
para anggotanya atau melakukan usaha secara bersama-sama.
2. Koperasi Konsumsi
Adalah sebuah koperasi yang menjual berbagai barang kebutuhan
pokok untuk para anggotanya.
3. Koperasi Simpan Pinjam
Adalah koperasi yang menyediakan pinjaman uang dan sebagai tempat
untuk menyimpan uang. Uang pinjaman diperoleh dari dana yang
dikumpulkan secara bersama-sama oleh para anggotanya.
4. Koperasi Serba Usaha
Adalah koperasi yang didalamnya terdapat berbagai jenis usaha.
2.4.4 Fungsi Koperasi
Berdasarkan UU No. 25 Tahun 1992 Tentang Perkoperasian, fungsi-fungsi
koperasi adalah:
1. Membangun dan mengembangkan potensi dan kemampuan ekonomi
anggota pada khususnya dan masyarakat pada umumnya untuk
meningkatkan kesejateraan ekonomi dan sosialnya.
2. Berperan serta secara aktif dalam upaya meningkatkan kualitas hidup
manusia dan masyarakat.
3. Memperkokoh perekonomian rakyat sebagai dasar kekuatan dan
ketahanan perekonomian nasional dengan koperasi sebagai guru
utamanya.
2.4.5 Prinsip-Prinsip Koperasi
1. Keanggotaan bersifat sukarela dan terbuka.
2. Pengelolaan dilakukan secra demokrasi.
3. Pembagian Sisa Hasil Usaha (SHU) dilakukan secara adil.
4. Kemandirian.
5. Pendidikan perkoperasian.
6. Kerjasama antar koperasi.
2.4.6 Suku Bunga Pinjaman

31
 1. Bunga adalah suatu bentuk imbalan yang diberikan oleh peminjam modal
kepada pemilik modal atas hilangnya kegunaan modal akibat kegiatan
pinjam-meminjam selama waktu tertentu (Kellison: 1991).
2. Suku bunga adalah biaya pinjaman atau harga yang dibayarkan untuk dana
pinjaman tersebut (Minshkin, 2008:4).
3. Menurut Sukirno, (2006:375) suku bunga adalah bunga yang dinyatakan
sebagai presentasi dari modal.

BAB III

PENUTUP

3.1 Kesimpulan
Berdasarkan uraian diatas dapat ditarik kesimpulan:
1. Koperasi simpan pinjaman adalah koperasi yang kegiatan atau jasa
utamanya menyediakan jasa penyimpanan dan peminjaman kepada
anggoatanya (PSAK: 2007).
2. Penentuan bunga pinjaman pada KSP Kopdit Soldaritas dilihat dari
jumlah atau besaran jumlah simpanan/saham anggota.
3. Presentase penentuan suku bunga pinjaman pada KSP Kopdit
Solidaritas adalah: bunga pinjaman 1% menurun untuk pinjaman
sebesar simpanan/saham, bunga pinjaman 1,8% menurun untuk
pinjaman sebesar dua kali simpanan/saham, bunga pinjaman 2,2%
menurun untuk pinjaman lebih dari dua kali simpanan/saham dan
bunga 1% tetap untuk pinjaman khusus pembelian mobil/motor.
3.2 Saran
Adapun saran yang dapat penulis berikut:

32
 1. Bagi KSP Kopdit Solidaritas
Tetap memberikan pelayanan yang terbaik kepada anggota, dan lebih giat lagi
dalam memperkenalkan KSP Kopdit Solidaritas, agar semakin dikenal oleh
banyak orang sehingga dapat berdampak baik bagi kemajuan koperasi
Solidaritas sendiri.
2. Tetap terbuka kepada public khususnya bagi mahasiswa/siswa dalam
mengikuti kegiatan magang/bagi mahasiswa yang melakukan penelitian
termaksud dalam hal penyediaan data koperasi Solidaritas.

Daftar Pustaka

Materi Diklat Dasar Koperasi Solidaritas, 2014

Laporan Pertanggungjawaban Koperasi Solidaritas

Kreasianaktimur.blogspot.com (diunduh 12 Februari 2019 pukul 21.17 WITA)

https://koperasisimpanpinjam.wordpress.com/ (diunduh 12 Februari 2019 pukul

19.30 WITA)

www. kopditsolidaritas.com

https://koinworks.com/blog/mekanismepenetapanbungapinjaman.com (diunduh 22
Februari 2019 pukul 21.12 WITA)

https://kinantriani.wordpress.com/jenis-jeniskopersidiindonesia.com (diunduh 25
Februari 2019 pukul 20.00)

https://www.padamu.net/pengertiankoperasisimpanpinjam.com (diunduh 25 Februari

2019 pukul 2013)

33
LAMPIRAN

34