Anda di halaman 1dari 21

STANDAR OPERASIONAL SISTEM

JURNAL
Diajukan untuk memenuhi salah satu tugas mata kuliah Metodologi Penelitian yang
diampu oleh

Dr. Rina Marina Masri, M.P


Dr. Ir. Drs. H. Iskandar Muda P, M.T.

Disusun oleh:

Dimas Jati Fajarwati


1704656

PROGRAM STUDI TEKNIK SIPIL

DEPARTEMEN PENDIDIKAN TEKNIK SIPIL

FAKULTAS PENDIDIKAN TEKNOLOGI DAN KEJURUAN

UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA

2020
BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Jurnal merupakan sebuah laporan peneliti tentang hasil penelitian yang telah
dilakukan secara ilmiah. Pada dasarnya, sebagian besar jurnal dapat
dipertanggungjawabkan keilmiahannya tergantung dari metode yang dipakai
dalam pembuatan dan penyusunan laporan jurnal penelitian.
Jurnal merupakan bagian yang sangat penting dalam institusi. Karena jurnal
merupakan salah satu bentuk menilai suatu jurusan atau institusi dalam.penilaian
akreditasi. Jurnal juga menjadi sebuah referensi dalam pengembangan ilmu
pengetahuan. Karena banyak temuan-temuan baru dan teori yang dapat dipakai
untuk mengembangkan ilmu pengetahuan.
Banyak mahasiswa yang masih kesulitan dalam pencarian jurnal sebagai
acuan dalam perkuliahan, baik itu untuk penelitian, tugas harian, maupun bagi
mahasiswa tingkat akhir dalam menyusun tugas akhir.
Oleh karena itu dibutuhkan sebuah Standar Operasional Prosedur (SOP)
dalam pencarian jurnal, agar didapatkan jurnal yang memiliki kualitas dan
kegunaan yang baik adanya.

1.2 Identifikasi Masalah


Berdasarkan latar belakang yang telah diuraikan, permasalahan yang dapat
diidentifikasi yaitu SOP Mencari Jurnal..

1.3 Pembatasan Masalah


Suatu makalah harus diberi Batasan masalah agar tidak menyebabkan
pelebaran ruang lingkup dan terarah sesuai dengan tujuannya. Pembatasan
masalah pada makalah ini adalah Standar Operasional Prosedur (SOP) dalam
pencarian jurnal
1.4 Rumusan Masalah
Dari Batasan masalah diatas, maka dapat dirumuskan rumusan masalah
sebagai berikut.
1. Bagaimana cara mencari jurnal di internet?
2. Laman apa saja yang tersedia untuk,mencari jurnal?
3. Bagaimana cara kita mengetahui kualitas dan kevalidan suatu jurnal?
1.5 Tujuan
Dari Batasan masalah diatas, maka dapat dirumuskan rumusan masalah
sebagai berikut.
1. Mengetahui cara mencari jurnal?
2. Mengetahui Laman apa saja yang tersedia untuk,mencari jurnal?
3. Mengetahui kualitas dan kevalidan suatu jurnal?

1.6 Sistematika Penulisan

Untuk mepermudah dalampembahasan dan uraian yang lebih baik, maka makalah
ini disusun dengan sistematika sebagai berikut.

BAB I PENDAHULUAN
BAB II KAJIAN PUSTAKA
BAB III METODOLOGI
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN
BAB V SIMPULAN, IMPLIKASI DAN REKOMENDASI
BAB II

KAJIAN PUSTAKA

2.1 Jurnal Ilmiah

Jurnal ilmiah adalah majalah publikasi yang memuat KTI (Karya Tulis
Ilmiah) yang secara nyata mengandung data dan informasi yang mengajukan
iptek dan ditulis sesuai dengan kaidah-kaidah penulisan ilmiah serta
diterbitkan secara berkala. (Hakim, 2012)

2.2 Jurnal Penelitian


Jurnal penelitian adalah sebuah laporan peneliti tentang hasil
penelitian yang telah dilakukan secara ilmiah. Pada dasarnya, sebagian besar
jurnal penelitian dapat dipertanggungjawabkan keilmiahannya tergantung dari
metode yang dipakai dalam pembuatan dan penyusunan laporan jurnal
penelitian. Biasanya laporan jurnal penelitian dimasukkan dalam terbitan
kumpulan jurnal bersama-sama dengan laporan Peneliti lain.

2.3 Jurnal Cetak


Jurnal cetak merupakan jenis jurnal yang ditulis oleh beberapa penulis
dan disebarkan dengan melalui hasil cetak. Jurnal cetak juga diakreditasi
dengan melampirkan nama-nama mitra bebestari dan bukti-bukti pemeriksaan
jurnal dan aturan akreditasi yang ditetapkan oleh dikti. Akan tetapi, sejak
bulan April 2016 lalu akreditasi jurnal cetak mulai tidak diadakan dan diganti
dengan jurnal online atau yang sering kita sebut e-Journal yang tentunya harus
dengan standar ISSN yang berbeda dengan jurnal cetak.

2.4 Jurnal Online


Untuk membedakan jurnal online yang benar dengan definisi yang
sempit maka ada dua definisi jurnal online yang dipahami.
Jurnal online merupakan jenis jurnal yang dapat diakses atau
didapatkan secara online melalui website jurnal ataupun website sebuah
institusi. Jurnal online ini dapat dikatakan seperti halnya jurnal cetak akan
tetapi hasilnya di-online-kan.
Jurnal online yang sesungguhnya adalah apabila jurnal tersebut
mempunyai proses secara tersistematisasi dalam pengelolaannya yang
dilakukan secara online. Dalam hal ini yaitu proses yang dilakukan antara
penulis kemudian dilanjutkan oleh editor dan selanjutnya mitra bebestari
melalui e-mail serta barulah masuk ke proses keputusan apakah jurnal tersebut
diterima, ditolak, ataupun harus dilakukan perbaikan. Hal ini tergantung dari
pihak pelaksana jurnal dan sistem yang digunakannya tersebut. Hal yang
harus Anda ketahui adalah jurnal online akan lebih mudah dikenal dan
disebarkan luaskan apabila jurnal tersebut telah memiliki DOI (digital object
identifier). Hal ini seperti layaknya sebuah mobil ataupun motor yang
memiliki nomor STNK.

2.5 Jurnal Lokal


Jurnal lokal merupakan penamaan yang diadakan untuk mewakili
jurnal-jurnal yang dipublikasi oleh sebuah institusi dengan para penulis yang
berasal dari pihak institusi itu sendiri. Semua terbitan jurnalnya terdiri dari
para penulis dari institusi itu sendiri dan jurnal tersebut juga tidak melalui
proses mitra bebestari (peer-review) atau jurnal itu hanya dibaca oleh institusi
sendiri serta biasanya juga tidak sebidang dengan artikel-artikel yang akan
dibaca dan diperiksa.

2.6 Jurnal Nasional


Jurnal nasional marupakan jenis jurnal yang ditulis oleh beberapa
penulis luar negeri serta diperiksa oleh pembaca dari luar negeri pula. Akan
tetapi, belum terakreditasi karena mungkin saja jurnal tersebut belum lulus
ataupun belum diajukan untuk akreditasi dan mulai dilakukan indeks ke
beberapa lembaga indeks baik di dalam negeri maupun di luar negeri.

2.7 Jurnal Internasional


Jurnal internasional merupakan jenis jurnal yang menggunakan bahasa
internasional seperti bahasa Inggris, China, Arab dan lain sebagainya. Akan
tetapi untuk penamaan internasionalnya bukan hanya dikarenakan bahasanya,
akan tetapi dikarenakan penulisnya yang dibuat dari berbagai universitas di
seluruh dunia serta memiliki mitra bebestari yang memang ahli dan handal di
bidangnya tersebut. Akan tetapi, tidak hanya sampai di tahap itu saja. Jurnal
tersebut juga ditulis dengan menggunakan sistem OJS (Open Journal System).
Jurnal internasional juga dapat diambil dari jurnal lokal apabila penulis jurnal
tersebut hanya berasal dari suatu institusi di suatu daerah tersebut sehingga
dapat dikategorikan sebagai jurnal lokal luar negeri sama halnya dengan
jurnal indonesia-inggris yang ditulis oleh penulis local dari sebuah institusi di
daerah itu sendiri. Ada berbagai jenis jurnal yang diproduksi dan
dipublikasikan didunia jurnal . jurnal dapat diklasifikasikan menjadi:
• Professional or Trade Journals
Jurnal ditargetkan pada profesi atau industri tertentu danmungkin
berisi berita terkini, pendapat dan saran praktis tentang produk baru dan
ulasanuntuk menginformasikan para pembaca tentang kejadian dalam industri
atau profesi. Artikel mungkin peer-review dan mungkin termasuk kutipan.
Beberapa contoh adalah: The Bookseller, MediaWeek, dan Advertising Age.
• PopularJournals
Berisi berita cerita fitur dan pendapat dan potongan editorial yang
menginformasikan dan menghibur pembacanya. Artikel tidak peerreview dan
biasanya ditulis dalam bahasa yang mudah dimengerti. Mereka berisi banyak
iklan, ilustrasi dan foto-foto glossy. Kutipan dan bibliografi yang tidak umum.
Beberapa contoh jurnalpopuler adalah Time, Vogue, Economist, People
Magazine, etc.
• Scholarly Journals
Scholarly journals dikenal juga sebagai jurnal wasit, peer-review
jurnal atau jurnal akademik adalah majalah yang berisi sejumlahartikel yang
diterbitkan secara teratur pada interval tertentu. Tujuan utama mereka adalah
untuk menyebarkan pengetahuandan penelitian temuan baru. Mereka juga
mungkin berisi ulasan dan kritik studi dan temuan. Jurnal ilmiah kadang-
kadang dapatdiidentifikasi oleh judul mereka. Ini mungkin termasuk kata-kata
seperti 'Journal', 'Triwulanan', 'Review', 'Proceedings', 'Transaksi',dan bisa
merujuk ke disiplin akademis atau bidang studi khusus. Beberapa contoh
adalah: Publishing Research Quarterly, South African Journal of Science, and
the Journal of Science and Technology.

2.8 Jurnal Internasional Bereputasi


Jurnal internasional bereputasi adalah jenis jurnal yang apabila jurnal
tersebut telah lolos verifikasi ataupun indeks di Thompson reuters dan
Copernicus, DOAJ, CrossReff (sedang) serta SCOPUS (yang paling tinggi).
Jurnal-jurnal dari anak bangsa Indonesia yang telah berhasil terindeks di
Scopus pada umumnya berbahasa Inggris dan berbasis science and
technology.
BAB III

METODOLOGI

3.1 Lokasi Pengerjaan

Laporan ini penulis kerjakan di Kp. Citeureup Ds. Sukapada Kec.


Pagerageung Kab. Tasikmalaya Jawa Barat

3.2 Waktu

Waktu pengerjaan makalah ini adalah 1 Juni 2020.

3.3 Metode

Metode yang digunakan dalam pengerjaan makalah ini adalah metode


Kualitatif. Metode kualitatif adalah metode yang bersifat deskriptif dan cenderung
menggunakan analisis.

3.4 Populasi , Sampel , Sampling Technique

Populasi merupakan wilayah generalisasi yang terdiri dari objek/ subjek yang
memiliki kuantitas dan karakteristik tertentu yang dipilih oleh peneliti untuk
dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya. Adapun populasi yang digunakan
dalam makalah ini adalah referensi dari internet.

Sampel adalah sebagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh
populasi yang diambil menurut prosedur tertentu. Adapun sampel dari makalah ini
kebutuhan mahasiswa dalam mencari jurnal yang berkualitas.

Sampling technique adalah teknik pengambilan sampel unutk menentukan


sampel yang dipakai dalam penelitian. Sampling technique yang digunakan adalah
random sampling dimana diambil secara acak tanpa memperhatikan populasi
tersebut.
3.5 Data primer dan sekunder

Data primer adalah sumber data penelitian yang diperoleh secara langsung
dari sumber aslinya, sedangkan data sekunder adalah sumber data penelitian yang
diperoleh melalui media perantara.

Data penelitian yang digunakan pada makalah ini adalah sekunder karena
mengambil beberapa referensi.

3.6 Instrumen

Instrumen adalah alat bantu yang digunakan dalam metode pengumpulan data
oleh peneliti untuk menganalisis hasil penelitian yang dilakukan pada langkah
penelitian selanjutnya. Instrumen yang digunakan dalam makalah ini adalah sumber
domune sekunder.

3.7 Teknik Analisis

Teknik analisis yang digunakan dalam makalah ini adalah Analisis Konten
(Kontent Analysis)
3.8 Kerangka Berpikir

DAS SOLLEN
Jurnal online merupakan jenis jurnal
yang dapat diakses atau didapatkan DAS SEIN
secara online melalui website jurnal Jurnal penelitian merupakan bagian
ataupun website sebuah institusi yang sangat penting dalam institusi

MASALAH (GAP dan atau DEVIASI)


Banyak mahasiswa yang masih kesulitan
dalam pencarian jurnal sebagai acuan
dalam perkuliahan, baik itu untuk
penelitian, tugas harian, maupun bagi
mahasiswa tingkat akhir dalam menyusun
tugas akhir

GAGASAN (JUDUL MAKALAH)


SOP PENCARIAN JURNAL

Analisis Isi (Content Analysis)


Mengetahui cara mencari jurnal dan Feed Back
jenis jurnal (Umpan Balik)

Hasil dan Pembahasan

Gambar 1 Kerangka
Kesimpulan, Berpikir
Implikasi, Rekomendasi

3.9 Diagram Alir

Permasalahan Rekomendasi

Latar Belakang Kesimpulan


Tujuan Pembahasan

Kajian Teori
Data Hasil

Gambar 2 . Diagram Alir


BAB IV

HASIL DAN PEMBAHASAN

4.1. Jurnal Ilmiah


Jurnal ilmiah wajib memenuhi persyaratan administratif sebagai berikut :
Memiliki International Standard Serial Number (ISSN).
Memiliki mitra bestari paling sedikit 4 (empat) orang.
Diterbitkan secara teratur dengan frekuensi paling sedikit dua kali dalam setahun,
kecuali majalah ilmiah dengan cakupan keilmuan spesialisasi dengan frekuensi
satu kali dalam satu tahun.
Bertiras tiap kali penerbitan paling sedikit berjumlah 300 eksemplar, kecuali
majalah ilmiah yang menerbitkan sistem jurnal elektronik (e-journal) dan majalah
ilmiah yang menerapkan sistem daring (online) dengan persyaratan sama dengan
persyaratan majalah ilmiah tercetak.
Memuat artikel utama tiap kali penerbitan berjumlah paling sedikit 5 (lima),
selain dapat ditambahkan dengan artikel komunikasi pendek yang dibatasi paling
banyak 3 (tiga) buah.
Sumber data dan informasi ilmiah yang dijadikan dasar dalam penyusunan
KTI (karya tulis ilmiah) seperti jurnal ilmiah adalah tulisan yang mengandung
data dan informasi yang memajukan iptek serta ditulis sesuai kaidah-kaidah
ilmiah.
Kaidah KTI (karya tulis ilmiah) terdiri atas sifat-sifat berikut :
1. Logis, berarti berunutan penjelasan dari data dan informasi yang masuk
ke dalam logika pemikiran kebenaran ilmu.
2. Obyektif, berarti data dan informasi sesuai dengan fakta kebenarannya.
3. Sistematis, berarti sumber data dan informasi yang diperoleh dari hasil
kajian dengan mengikuti urutan pola pikir yang sistematis atau litbang
yang konsisten/berkelanjutan.
4. Andal, berarti data dan informasi yang telah teruji dan sahih serta masih
memungkinkan untuk terus dikaji ulang.
5. Desain, berarti terencanakan dan memiliki rancangan, dan
6. Akumulatif, berarti kumpulan dari berbagai sumber yang diakui
kebenaran dan keberadaannya serta memberikan kontribusi bagi khasanah
iptek yang sedang berkembang.

4.2. Jurnal Penelitian


manfaat yang bisa diambil dari sebuah jurnal penelitian, diantaranya adalah
sebagai berikut:
1. Sebagai bahan yang shahih dan ilmiah untuk dijadikan referensi
pengambilan keputusan.
2. Sebagai bahan referensi penelitian yang akan menguji keshahihan
yang sudah diyakini benar sebelumnya.
3. Media bertukar informasi, memaparkan secara ilmiah berdasarkan
fakta yang ada.
Walaupun demikian, kita tetap harus dapat memilih jurnal-jurnal penelitian
yang bagaimana, yang tepat kita baca apalagi untuk dijadikan referensi.
Berikut ciri-ciri jurnal penelitian yang sebaiknya ada pada jurnal penelitian
yang kita pilih:
1. Pilih jurnal yang bahasanya mudah dimengerti. Biasanya memang
jurnal berbahasa Inggris kurang diminati tetapi sebenarnya jurnal
semacam ini lebih baik dibandingkan dengan jurnal yang berbahasa
Indonesia.
2. Pastikan dalam jurnal tersebut terdapat gambar kerangka penelitian
yang digunakan. Kerangka semacam ini akan mempermudah kita
untuk menentukan di posisi mana perbedaan penelitian kita bahkan
kita bisa menunjukkan kemutakhiran skripsi kita dibandingkan hasil
penelitian jurnal trersebut.
3. Periksa apakah dalam jurnal tersebut terdapat bagian yang
menyajikan kuesioner atau minimal ada penjelasan tentang definisi
operasional dan indikator penelitiannya. Jika ada dan kita
menggunakan variabel yang sama maka dengan adanya informasi ini
sangat mempermudah kita dalam penulisan kerangkan pemikiran
dalam penelitian kita, karena kita bisa langsung menggunakan
kuesioner tersebut dalam penelitian yang akan dilakukan.
4. Jangan lupa memeriksa bagian belakang jurnal, jika ada bagian
“executive summary” nah, bagian ini merupakan bagian rangkuman
isi keseluruhan jurnal sehingga mempercepat kita memahami isi
jurnal. Tidak semua jurnal memiliki bagian ini.
5. Periksa daftar pustaka jurnal tersebut, untuk mengetahui referensi apa
saja yang diambil oleh peneliti, dalam penulisan dan pengambilan
keputusan dalam penelitian tersebut.

4.3. SOP Mencari Jurnal Internasional


Banyak web yang menyediakan dan mengindeks jurnal yaitu:
 https://www.scimagojr.com/
 https://www.scopus.com/
 https://scholar.google.co.id/

1. Buka aplikasi pencarian

Gambar 4. Aplikasi pencarian


2. Kemudian ketik alamat web

Gambar 5. Pencarian web scimago

3. Kemudian masuk ke www.scimagojr.com

Gambar 6. Web scimago


4. Kemudian cari judul jurnal yang akan dicari

Gambar 7. Pencarian jurnal di web scimago


5. Pilih jurnal yang memiliki H-index yang baik dan Quartile yang terbagus
point 1

Gambar 8. Tampilan jurnal di web scimago


Gambar 9. Tampilan jurnal di web scimago 2
6. Kemudian salin judul dan cari di alat pencarian

Gambar 10. Tampilan pencarian berkas jurnal di alat pencari


7. Kemudian download jurnal yang sudah didapat

Gambar 11. Tampilan web tempat mendownload berkas jurnal


4.1. Mengetahui kualitas dan kevalidan suatu jurnal
Kita mengambil contoh pada jurnal Journal of Geotechnical and
Geoenvironmental Engineering - ASCE, yang diterbitkan oleh American
Society of Civil Engineers (ASCE), telah terdaftar di website scimago. Dan
berikut adalah beberapa informasi yang didapat
H-Index : 129
Kuartil : Q-1
SJR : 2.254 (Tahun 2019)
International Collaboration : 40,72%(Tahun 2019

Gambar 12. Tampilan jurnal di web scimago


Gambar 13. Tampilan jurnal di web scimago 2

Gambar 14. Tampilan Nilai SJR Di Scimago


Gambar 15. Tampilan International Collaboration Di Scimago
BAB V

SIMPULAN, IMPLIKASI, REKOMENDASI

5.1 Simpulan
1. Banyak web yang menyediakan dan mengindeks jurnal internasional yaitu:
 https://www.scimagojr.com/
 https://www.scopus.com/
 https://scholar.google.co.id/
2. Cara mengindentifikasi kualitas jurnal yaitu dari:
 H-Index
 Kuartil
 SJR
 International Collaboration

5.2 Implikasi

Mempelajari cara mendapatkan, menilai dan memvalidasi jurnal internasional


maupun nasional.

5.3 Rekomendasi

Lebih mencari tahu pembelajaran tambahan dari jurnal-jurnal internasional


yang berhubungan dengan proses pembelajaran para mahasiswa/i..

Anda mungkin juga menyukai