Anda di halaman 1dari 6

Nama : Anwar Arrosyid

Nim: 40040218060015

BAHAN BAHAN TEKNIK

 LOGAM
Logam merupakan material yang oleh satu atau lebih unsur logam (misalnya: besi,
aluminium, tembaga, titanium, emas, dan nikel), dan juga sering kali mengandung unsur non
logam (misalnya: karbon, nitrogen dan oksigen) dalam jumlah yang relatif kecil. Atom-atom
pada logam dan paduannya mempunyai ciri-ciri yaitu tersusun secara sangat teratur, dan apabila
dibandingkan dengan keramik dan polimer susunan antar atom-atomnya cenderung lebih rapat.
Karakteristik susunan antar atomnya yang khas ini, kemudian disebut sebagai ikatan logam.
Sifat yang paling sering dianggap mencirikan logam adalah konduktivitas listrik atau
kunduktivitas termalnya yang tinggi. Sebagai contoh, logam konduktor listrik yang paling baik
adalah tembaga sedangkan yang paling buruk adalah timbal, padahal kehambatan (resituvity)
timbal hanya dua belas kali kehambatan tembaga.
Kebanyakan bahan logam mempunyai tiga struktur kristal:
1) Face-Centered Cubic (FCC)
2) Body-Centered Cubic (BCC)
3) Hexagonal Close-Packed (HCP
 Logam ferro
adalah logam besi (Fe). Besi merupakan logam yang penting dalam bidang teknik, tetapi besi
murni terlalu lunak dan rapuh sebagai bahan kerja, bahan konstruksi, dll. Oleh karena itu besi
selalu dicampur dengan unsur lain terutama zat arang/karbon (C). Sebutan besi dapat berarti:
a) Besi murni dengan simbol kimia Fe yang hanya dapat diperoleh dengan jalan reaksi kimia
b) Besi teknik adalah yang sudah bercampur dengan unsur lain
Logam ferro juga disebut besi karbon atau baja karbon. Bahan dasarnya adalah unsur
besi (Fe) dan karbon (C), tetapi sebenarnya juga mengandung unsur lain seperti: silikon,
mangan, fosfor, belerang dan sebagainya yang kadarnya relatif rendah. Unsur-unsur dalam
campuran itulah yang mempengaruhi sifat-sifat besi atau baja pada umumnya, tetapi unsur zat
arang (karbon) yang paling besar pengaruhnya terhadap besi atau baja adalah
kekerasannya.

 Logam Non-Ferro
Logam non-ferro atau logam bukan besi adalah logam yang tidak mengandung
unsur besi (Fe). Logam non ferro murni kebanyakan tidak digunakan begitu saja tanpa
dipadukan dengan logam lain karena sifat-sifatnya belum memenuhi syarat yang diinginkan,
kecuali logam non ferro murni, seperti platina, emas, dan perak tidak dipadukan karena sudah
memiliki sifat yang baik, misalnya ketahanan kimia dan daya hantar listrik yang baik serta cukup
kuat, sehingga dapat digunakan dalam keadaan murni, tetapi karena harganya mahal, ketiga jenis
logam ini hanya digunakan untuk keperluan khusus, misalnya dalam teknik proses dan
laboratorium di samping keperluan tertentu seperti perhiasan dan sejenisnya
 POLYMER
Polimer ialah senyawa molekul besar berbentuk rantai atau jaringan yang tersusun dari
campuran ribuan sampai jutaan unit pembangun yang berulang. Plastik pembungkus, botol
plastik, styrofoam, nilon, dan pipa paralon tergolong material yang dinamakan polimer
Sifat-sifat Polimer Secara Umum
1. Sifat Termal
Polimer sebagai isolator memiliki sifat termal yang baik walaupun polimer bukanlah
konduktor. Bila ditinjau dari jenisnya, polimer yang dipanaskan terdapat yang menjadi
empuk namun terdapat pula yang menjadi keras. Perubahan ini urgen untuk bahan komponen
tertentu.
2. Sifat Ketahanan
Terhadap Mikroorganisme Sifat keawetan terhadap mikroorganisme ini sering kali dipunyai
oleh polimer sintetis. Sedangkan polimer alam laksana sutra, wol, dan polimer alam lainnya
tidak tahan terhadap mikroorganisme.

1) Manfaat Polimer Plastik:


 Polietilena adalah polimerisasi dari monomer etena. Polietilena punya titik didih 110o
C dan tidak sedikit dimanfaatkan guna botol, film, pembungkus, dan isolator alat-alat
listrik.
 Polipropilena Merupakan campuran molekul-molekul propena. Mirip sifatnya
dengan polietilena tetapi lebih kuat. Polipropilena tidak sedikit digunakan untuk
menciptakan tali, botol, karung, dan sebagainya.
 Polivinil klorida (PVC) pipa PVC yang sering kali untuk menciptakan saluran air?
Pipa tersebut terbuat dari Polivinil klorida. Manfaat polimer untuk menciptakan pipa,
pelapis lantai, dan tongkat.
 Teflon (PTFE) Politetrafluoroetilena (PTFE) atau teflon terutama dipakai untuk pelapis
alat-alat memasak. Teflon mempunyai sifat ulet, kenyal, tahan zat kimia, tak
gampang terbakar, isolator listrik dan panas yang baik, tak gampang lengket dan
menempel.
 KERAMIK
Keramik merupakan material dengan komposisi logam (semi logam) dan non logam.
Keramik berasal dari bahasa Yunani yaitu keramos yang berarti peralatan yang terbuat dari tanah
liat yang dibakar.
Pada umumnya material keramik memiliki tekstur keras dan rapuh,dengan tingkat kekerasan
yang rendah. Keramik adalah bahan isolator yang dan panas yang baik karena tidak ada elektron
yang terkonduksi. Material keramik memiliki titik leleh yang tinggi dan kestabilan kimia
terhadap lingkungan yang tinggi karena tingkat kestabilan.
 Jenis-Jenis Keramik
1. Keramik Konvensional)

a. Keramik Berstruktur
Keramik jenis ini mempunyai sifat mekanik yang baik.Antara bahan yang termasuk di dalam golongan
ini ialahalumina, silicon karbida, silicon nitrida, komposite dan bahanyang di lapisi dengan keramik.
Bahan ini sangat potensi digunakan di dalam mesin diesel sebagai piston dan ruang pra pembakaran,
turbo charge dan turbin gas. Ia di gunakan jugasebagai bahan penyekat ruang pembakaran bersuhu tinggi
danmata pahat potong logam (Cutting tool).

b. Keramik Putih
Keramik putih yaitu jenis keramik yang biasanya berwarna putih dan mempunyai tekstur jaringan yang
halus. Keramik inidibuat dari bahan dasar lempung kualitas terpilih dan fluksdalam jumlah bervariasi
yang dipanaskan pada suhu 1200-1500
0C di dalam tanur (kiln). Contohnya keraamik tanah, porselin, keramik china, ubin keramik putih,dan
sebagainya.

c. Keramik Listrik
Yang termasuk dalam kategori keramik listrik mempunyaifungsi elektromagnet dan optik dan juga fungsi
kimia yang berkaitan dengan penggunaannya secara langsung. Keramik inidigunakan sebagai bahan
penyekat, magnet, tranducer, dan pensemikonduksi.

 Keramik tradisional
Keramik tradisional merupakan keramik yang telah lama di sempurnakan oleh
orang-orang pada zaman dahulu. Keramik tradisional sendiri bersumber dari tanah
lempung yang mengalami proses pemanasan sehingga menjadi lebih keras.

• Batu bata
• Gucci buatan cina
• Tembikar

 KOMPOSIT
Material Komposit adalah pencampuran/penggabungan sekurangnya dua material yang
berbeda fase dan struktur mikroskopisnya. Contoh material komposit adalah kuningan.
Kuningan merupakan pencampuran/penggabungan antara logam seng dengan logam kuningan.
Material komposit terdiri dari bahan penyusun dan bahan yang mengisolasi bahan lain

1. Jenis-jenis material komposit :


a. Material komposit serat, yaitu komposit yang terdiri dari serat dan bahan dasar yang
diproduksi secara fabrikasi, misalnya serat + resin sebagai bahan perekat, sebagai contoh adalah
FRP (Fiber Reinforce Plastic) plastik diperkuat dengan serat dan banyak digunakan, yang
sering disebut fiber glass.
b. Komposit lapis (laminated composite), yaitu komposit yang terdiri dari lapisan dan bahan
penguat, contohnya polywood, laminated glass yang sering digunakan sebagai bahan
bangunan dan kelengkapannya.
c. Komposit partikel (particulate composite), yaitu komposit yang terdiri dari partikel dan bahan
penguat seperti butiran (batu dan pasir) yang diperkuat dengan semen yang sering kita jumpai
sebagai beton
Bahan komposit mempunyai sifat fisik dan sifat mekanik yang banyak. Beberapa kelebihan
komposit adalah :
 Gabungan dua bahan material yang mempunyai sifat mekanik yang lebih baik dari bahan
dasarnya.
 Bahan komposit tahan terhadap kikisan.
 Produk yang dihasilkan dari paduan logam mempunyai sifat yang menarik dalam segi
fisik
Kesimpulan Material padat diklasifikasikan menjadi tiga kategori dasar yaitu: logam,
keramik dan polimer. Skema utama klasifikasi tersebut berdasarkan pada susunan kimia dan
struktur atomnya. Sebagian besar material tersebut terbagi menjadi satu kelompok yang
berbeda. Selain itu, ada kategori komposit, yaitu material yang direkayasa dengan cara
mengombinasikan dua atau lebih bahan yang berbeda. Ada beberapa kategori lain yang
merupakan bahan yang canggih dan digunakan pada aplikasi yang berteknologi tinggi,
seperti semikonduktor, biomaterial, smart materials, dan nanoengineered materials.

(SEKIAN TERIMAKASIH )

Anda mungkin juga menyukai