1 Sifat Mekanik
Keramik merupakan material yang kuat, keras dan juga tahankorosi. Selain itu
keramik memiliki kerapatan yang rendah dan jugatitik lelehnya yang tinggi.
Keterbatasan utama keramik adalahkerapuhannya, yakni kecenderungan untuk
patah tiba-tiba dengandeformasi plastik yang sedikit. Di dalam keramik, karena
kombinasidari ikatan ion dan kovalen, partikel – partikelnya tidak mudahbergeser.
2 Sifat Termal
Sifat termal bahan keramik adalah kapasitas panas, koefisienekspansitermal, dan
konduktivitas termal. Kapasitas panas bahanadalah kemampuan bahan untuk
mengabsorbsi panas darilingkungan. Panas yang diserap disimpan olehpadatan
antara laindalam bentuk vibrasi (getaran) atom/ion penyusun padatan tersebut.
3 Sifat elektrik
Sifat listrik bahan keramik sangat bervariasi. Keramik dikenalsangat baik sebagai
solator. Beberapa isolator keramik (sepertiBaTiO3) dapat dipolarisasi dan
digunakan sebagai kapasitor. Keramik lain menghantarkan elektron bila energi
ambangnya. dicapai, dan oleh karena itu disebut semikonduktor. Tahun 1986,
keramik jenis baru, yakni superkonduktor temperatur kritis tinggi ditemukan. Bahan
jenis ini dibawah suhu kritisnya tidak memilikihambatan. Akhirnya, keramik yang
disebut sebagai piezoelektrik dapat menghasilkan respons listrik akibat tekanan
mekanik atau sebaliknya.
4 Sifat Optik
Bila cahaya mengenai suatu obyek cahaya dapat ditransmisikan, diabsorbsi, atau
dipantulkan. Bahan bervariasi dalam kemampuan untuk mentransmisikan cahaya, dan
biasanya dideskripsikan sebagai transparan, translusen, atau opaque. Material yang
transparan, seperti gelas, mentransmisikan cahaya dengan difus, seperti gelasterfrosted,
disebut bahan translusen. Batuan yang opaque tidak mentransmisikan cahaya. Dua
mekanisme penting interaksi cahayadengan partikel dalam padatan adalah polarisasi
elektronik dantransisi elektron antar tingkat energi. Polarisasi adalah distorsi
awanelektron atom oleh medan listrik dari cahaya. Sebagai akibatpolarisasi,
sebagian energi dikonversikan menjadi deformasi elastik(fonon), dan selanjutnya panas.
5 Sifat Kimia
Salah satu sifat khas dari keramik adalah kestabilan kimia. Sifat kimia dari
permukaan keramik dapat dimanfaatkan secarapositif. Karbon aktif, silika gel,
zeolit, mempunyai luas permukaanbesar dan dipakai sebagai bahan pengabsorb.
Kalau oksida logamdipanaskan pada kira-kira 500 C, permukaannya menjadi
bersifatasam atau bersifat basa. Alumina, zeolit, lempung asam atau S 2O 2– TiO
2 demikian juga berbagai oksida biner dipakai sebagai katalis, yang
memanfaatkan aksi katalitik dari titik bersifat asam dan basapada permukaan.
6 Sifat fisika
Sebagian besar keramik adalah ikatan dari karbon, oksigen ataunitrogen dengan
material lain seperti logam ringan dan semilogam. Hal ini menyebabkan
keramik biasanya memiliki densitas yang kecil.Sebagian keramik yang ringan
mungkin dapat sekeras logam yangberat. Keramik yang keras juga tahan
terhadap gesekan. Senyawakeramik yang paling keras adalah berlian, diikuti
boron nitrida padaurutan kedua dalam bentuk kristal kubusnya. Aluminum
oksida dansilikon karbida biasa digunakan untuk memotong, menggiling,
menghaluskan dan menghaluskan material-material keras lain.
Pengaplikasi Produk Keramik
Keramik merupakan campuran dari beberapa unsur, baik unsur logam maupun non logam. - Keramik
tradisional adalah keramik yang berdasarkan lempung. Keramik modern adalah keramik yang mempunyai
sifat-sifat fisik, mekanik, kimia dan listrik yang istimewa, sehingga keramik banyak digunakandalam
berbagai bidang seperti Teknik Elektro, industri mesin, Sipil, Mekanik, Nuklir bahkan bahan keramik ini
di gunakan juga dalam bidang Kedokteran.
Produk tanah liat, seperti batu bata, pipa tanah liat, ubin, genteng, dll.
Keramik tahan panas, keramik ini memiliki ketahanan pada suhu yang tinggi
dan digunakan sebagai cetakan pengecoran istimewa, sehingga keramik
banyak digunakan dalam berbagai bidang seperti Teknik Elektro, industri mesin,
Sipil, Mekanik, Nuklir bahkan bahan keramik ini di gunakan juga dalam bidang
Kedokteran.logam, tungkuperapian, dapur peleburan, dll.
Semen, sebagai bahan baku pembuatan beton untuk jalan maupunkonstruksi.
Perabot berwarna putihseperti china, porselin, vas, pottery, stoneware, dll.
Kaca, sebagai bahan pembuatan kacamata, gelas, botol, jendela, bolamlampu,
dll.
Abrasifsepertialuminium oxide, silicon carbide, dll.
Bahan bakar nuklir.
Bio keramik sebagai bahan baku pembuatan tulang dan gigi palsu.
Glass fiber untuk penguat plastik atau fiberglass, saluran komunikasi
optikfiber, dll.
Isolator keramikyang digunakan pada komponen transmisi listrik.
Keramik magnetis, seperti pada memori komputer.
Kelebihan Dan Kekurangan Kramik