Anda di halaman 1dari 1

AUTOMATIC STOP ORDER

NO. DOKUMEN NO. REVISI HALAMAN

1/1
RUMAH SAKIT
BHAYANGKARA
LUMAJANG
TANGGAL DITETAPKAN
TERBIT KARUMKIT BHAYANGKARA LUMAJANG
SPO
(Standar JANUARI
Prosedur 2018
Operating) dr. SRI HANDAYANI, MMRS
AJUN KOMISARIS BESAR POLISI NRP
67100385
PENGERTIAN Automatic Stop Order adalah batasan penggunaan obat sesuai
dengan dosis yang lazim pada penggunaannya
TUJUAN Dalam rangka meningkatkan keselamatan pasien. Efek samping
dan toksisitas masing-masing profil obat bervariasi, automatic stop
order menyediakan kesempatan untuk meninjau kembali
pemberian obat tersebut sebelum terjadi resiko obat yang lebih
tinggi
KEBIJAKAN Surat keputusan Kepala Rumah Sakit nomor:
Kep/ /I/KES.22./2018/PKPO tentang Kebijakan Pelayanan
Farmasi
PROSEDUR 1. Keperawatan mendokumentasikan obat yang otomatis
berhenti ke dalam berkas rekam medis
2. Farmasi klinis mengkomunikasikan kepada DPJP untuk tindak
lanjut dari perawatan pasien, agar DPJP melakukan penilaian
ulang pemberian obat tersebut masih diperlukan atau tidak
sebelum obat secara otomatis berhenti
3. Automatic stop order akan berlaku kecuali dinyatakan khusus
oleh DPJP ketika durasi terapi belum ditentukan maka dokter
harus dihubungi dalam waktu tertentu untuk menentuan lama
terapi
UNIT TERKAIT Petugas Instalasi Farmasi, Bagian Keperawatan, DPJP

Anda mungkin juga menyukai