Anda di halaman 1dari 4

INFORMASI FAKTOR JABATAN PELAKSANA

Nama Jabatan : Pengelola Pemanfaatan Barang Milik Daerah


Organisasi : Badan Pengelolaan Pendapatan Daerah
Nama Instansi : Pemerintah Kabupaten Lombok Tengah

I. PERAN JABATAN
Melaksanakan pengelolaan pemanfaatan barang milik daerah dengan
mengumpulkan, mempelajari, mencatat, menabulasi, mengklasifikasi,
mengolah, menyajikan, mengarsip dokumen dan memelihara data sehingga
tertib, benar, dan akurat serta siap pakai.

II. URAIAN TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB


A. URAIAN TUGAS
1. Menghimpun data penyusunan program kerja pengelola pemanfaatan
barang milik daerah.
2. Mencatat data barang milik daerah sebagai bahan perencanaan serta
laporan kegiatan
3. Mengentri data dan bahan sebagai bahan penyusunan barang milik
daerah
4. Mengolah data barang milik daerah sesuai dengan rumusan dan
format yang telah ditentukan
5. Meng up-date data barang milik daerah jika terdapat
penyempuranaan maupun pembaharuan data
6. Menampilkan data dan menyajikan dalam bentuk visualisasi layar
maupun fisik
7. Menyimpan data dan dokumen sebagai arsip dalam bentuk softcopy
maupun fisik untuk mempermudah pencarian dokumen.

B. TANGGUNG JAWAB
1. Kelengkapan bahan konsep kegiatan penyusunan kebutuhan barang
inventaris.
2. Kelengkapan rekapitulasi kebutuhan barang inventaris
3. Kelengkapan Data laporan kebutuhan barang inventaris.
4. Kelengkapan bahan konsep kegiatan penyusunan kebutuhan barang
inventaris.
5. Kualitas konsep telaahan data kebutuhan barang inventaris sesuai
pedoman dan petunjuk teknis.
6. Kualitas bahan evaluasi pelaksanaan kegiatan penyusunan
kebutuhan barang inventaris sebagai bahan laporan pelaksanaan
tugas kegiatan.
7. Kebenaran laporan hasil pelaksanaan tugas pengembangan kegiatan
penyusunan kebutuhan barang inventaris.

III. HASIL KERJA


1. Bahan konsep kegiatan penyusunan kebutuhan barang inventaris.
2. Rekapitulasi kebutuhan barang inventaris
3. Laporan kebutuhan barang inventaris.
4. Bahan konsep kegiatan penyusunan kebutuhan barang inventaris.
5. Konsep telaahan data kebutuhan barang inventaris sesuai pedoman
dan petunjuk teknis.
6. Bahan evaluasi pelaksanaan kegiatan penyusunan kebutuhan barang
inventaris sebagai bahan laporan pelaksanaan tugas kegiatan.
7. Laporan hasil pelaksanaan tugas pengembangan kegiatan
penyusunan kebutuhan barang inventaris.

IV. TINGKAT FAKTOR


FAKTOR 1 : PENGETAHUAN YANG DIBUTUHKAN (Tingkat Faktor 1-4 = 550)
Pengelola Pemanfaatan Barang Milik Daerah membutuhkan
pengetahuan tentang sejumlah peraturan tentang pemanfaatan
barang milik daerah, prosedur yang membutuhkan pelatihan dan
pengalaman yang luas untuk melaksanakan berbagai pekerjaan yang
tidak standar dan saling berhubungan, dan menyelesaikan berbagai
macam masalah.

FAKTOR 2: PENGAWASAN PENYELIA (Tingkat Faktor 2-1 = 25)


Pengelola Pemanfaatan Barang Milik Daerah bekerja sesuai dengan
instruksi dari atasan dan dalam pekerjaannya berkonsultasi dengan
atasan sebagaimana dibutuhkan. Pekerjaan diawasi dengan teliti
untuk menjamin barang milik daerah dimanfaatkan sesuai dengan
kebutuhan SKPD.
FAKTOR 3: PEDOMAN (Tingkat Faktor 3-2 = 125)
Pengelola Pemanfaatan Barang Milik Daerah dalam melaksanakan
pekerjaannya memiliki beberapa prosedur dan pedoman. Pegawai
menggunakan pertimbangan dalam memilih pedoman, referensi, dan
prosedur yang paling tepat untuk diterapkan dalam mengelola
pemanfaatan barang milik daerah.

FAKTOR 4: KOMPLEKSITAS (Tingkat Faktor 4-2 = 75)


Pengelola Pemanfaatan Barang Milik Daerah melakukan berbagai
langkah, proses atau metode yang berhubungan dalam pemanfaatan
barang SKPD. Tindakan yang diambil berbeda tergantung informasi
data pemanfaatan barang milik daerah yang ada.

FAKTOR 5 : RUANG LINGKUP DAN DAMPAK (Tingkat Faktor 5-2 = 75)


Pekerjaan Pengelola Pemanfaatan Barang Milik Daerah meliputi
pekerjaan pelaksanaan peraturan, regulasi, prosedur untuk
mendapatkan pengelolaan pemanfaatan barang milik daerah yang
akurat.

FAKTOR 6 : HUBUNGAN PERSONAL (Tingkat Faktor 6-1 = 10)


Pengelola Pemanfaatan Barang Milik Daerah berhubungan dengan
atasan langsung, pegawai lain di dalam unit organisasi, dan pegawai
pada BPKAD, Inspektorat serta SKPD Lainnya

FAKTOR 7: TUJUAN HUBUNGAN (Tingkat Faktor 7-1 = 20)


Tujuan hubungan adalah untuk memperoleh, mengklarifikasi, atau
memberikan fakta atau informasi yang bersifat teknis terkait dengan
pengelolaan pemanfaatan barang milik daerah di SKPD.

FAKTOR 8 : PERSYARATAN FISIK (Tingkat Faktor 8-1 = 5)


Pekerjaan dilakukan secara rutin dan tidak membutuhkan
persyaratan fisik tertentu.

FAKTOR 9 : LINGKUNGAN PEKERJAAN (Tingkat Faktor 9-1 = 5)


Pekerjaan dilakukan pada lingkungan kantor secara umum dengan
situasi kerja cukup terang, tidak panas, dan cukup ventilasi.

V. PERSYARATAN JABATAN TERTENTU


Tidak ada
FORMULIR HASIL EVALUASI JABATAN PELAKSANA

Nama Jabatan : Pengelola Pemanfaatan Barang Milik Daerah


Organisasi : Badan Pengelolaan Pendapatan Daerah
Nama Instansi : Pemerintah Kabupaten Lombok Tengah

Nilai yang
Faktor Evaluasi Keterangan
diberikan
1 Faktor 1 : Pengetahuan Yang Dibutuhkan 550
Tingkat faktor 1-4
Jabatan
2 Faktor 2 : Pengawasan Penyelia 125 Tingkat faktor 2-2
3 Faktor 3 : Pedoman 125 Tingkat faktor 3-2
4 Faktor 4 : Kompleksitas 75 Tingkat faktor 4-2
5 Faktor 5 : Ruang Lingkup dan Dampak 75 Tingkat faktor 5-2
6 Faktor 6 : Hubungan Personal 60 Tingkat faktor 6-3
7 Faktor 7 : Tujuan Hubungan 20 Tingkat faktor 7-1
8 Faktor 8 : Persyaratan Fisik 5 Tingkat faktor 8-1
9 Faktor 9 : Lingkungan Kerja 5 Tingkat faktor 9-1
K
E
S Total Nilai 1.040
I
M
P
U
L Kelas Jabatan 7 (855-1100)
A
N

Tim Analisis dan Evaluasi Jabatan:

Ketua Tim

(H. NURSIAH, S.Sos, M.Si)

Kepala Badan Pengelolaan Pendapatan Daerah


Kabuapten Lombok Tengah
Pejabat yang bersangkutan

(LALU SATRIA WANGSA, S.Sos)


(Drs. LALU KARYAWAN, M.Si)

Anda mungkin juga menyukai