LOG BOOK MAHASISWA

PRAKTIK KLINIK KEPERAWATAN

KMB I

Penyusun :
Tim Keperawatan KMB I

UNIVERSITAS KUSUMA HUSADA SURAKARTA

FAKULTAS ILMU KESEHATAN
PROGRAM STUDI D3 KEPERAWATAN
TAHUN 2020
 LOG BOOK MAHASISWA
PRAKTIK KLINIK KEPERAWATAN KMB I

PAS FOTO

3X4

NAMA : MUHAMMAD LUTHFI

NIM : P18032
KELOMPOK :
HOME BASE :

UNIVERSITAS KUSUMA HUSADA SURAKARTA

FAKULTAS ILMU KESEHATAN
PROGRAM STUDI D3 KEPERAWATAN
2020
 KATA PENGANTAR

Puji syukur kita panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, atas segala rahmat
dan karunia-Nya, sehingga telah tersusun buku kegiatan pembimbingan preceptor
akademik Prodi D3 Keperawatan Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Kusuma
Husada Surakarta. Buku kegiatan ini disusun untuk memberi gambaran kepada
mahasiswa dalam melakukan pembelajaran melalui metode dalam jaringan online.
Harapan kami agar Buku kegiatan pembimbingan bagi mahasiswa Prodi D3
Keperawatan Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Kusuma Husada Surakarta ini
berguna khususnya mahasiswa Prodi D3 Keperawatan Fakultas Ilmu Kesehatan
Universitas Kusuma Husada Surakarta.
Tim penyusun juga mengucapkan terima kasih yang sebesar – besarnya kepada
semua pihak yang telah membantu menyelesaikan penyusunan Buku Logbook
mahasiswa Prodi D3 Keperawatan Universitas Kusuma Husada Surakarta ini, semoga
bantuan Bapak/Ibu/Saudara dapat semakin meningkatkan kualitas pelayanan
pendidikan di lingkungan Universitas Kusuma Husada Surakarta.
Namun demikian, tim penyusun menyadari bahwa Buku kegiatan pembimbingan
Mahasiswa Prodi D3 Keperawatan Universitas Kusuma Husada Surakarta. ini masih
jauh dari sempurna, untuk itu kritik dan saran dari semua pihak sangat kami harapkan
demi perbaikan buku ini di waktu yang akan datang.
Akhirnya tim penyusun berharap agar Buku Logbook Mahasiswa D3
Keperawatan Universitas Kusuma Husada Surakarta ini benar – benar dapat
memberikan bermanfaat bagi kita semua.

Surakarta, Maret 2020

Tim Penyusun
 TARGET KOMPETENSI
PRAKTIK KLINIK KEPERAWATAN MEDIKAL BEDAH I
Metode Hari/Tanggal
No. Ketrampilan
1 Penghisapan lendir (suction) Literature/Jurnal/ Analisis
dari video
2 Fisioterapi dada Membuat Video
3 Pemeriksaan fisik paru Membuat Video
4 Pemeriksaan fisik abdomen Membuat Video
5 Pemeriksaan fisik jantung Membuat Video
6 Pengambilan specimen darah arteri Literature/Jurnal/ Analisis
dan vena dari video
7 Pemberian bronkodilator Literature/Jurnal/ Analisis
dari video
8 Perekaman EKG Literature/Jurnal/ Analisis
dari video
9 Pengukuran JVP Literature/Jurnal/ Analisis
dari video
10 Pemberian makan NGT Literature/Jurnal/ Analisis
dari video
11 Pemasangan NGT Literature/Jurnal/ Analisis
dari video
12 Huknah Literature/Jurnal/ Analisis
dari video
13 Pemasangan kateter Literature/Jurnal/ Analisis
dari video
14 Bladder training Literature/Jurnal/ Analisis
dari video
15 Skorstin Literature/Jurnal/ Analisis
dari video
16 Bilas Lambung Literature/Jurnal/ Analisis
dari video
17 Inhalasi Literature/Jurnal/ Analisis
dari video
18 Kegel exercise Membuat Video
 FORMAT JURNAL BIMBINGAN PKK KMB I

Nama Mahasiswa:
TTD&Nama
No. Tanggal Materi Bimbingan Catatan
Pembimbing

Surakarta, ..................... 2020

Preceptor Akademik

(.....................................................)
 FORMAT JURNAL BIMBINGAN PKK KMB I

Nama Mahasiswa: Ruang :

TTD&Nama
No. Tanggal Materi Bimbingan Catatan
Pembimbing

Surakarta, ..................... 2020

Preceptor Akademik

(……………………………………………..)
 BUKTI PENGUMPULAN LAPORAN

Stase :.............................. Nama :.............................

Periode :.............................. NIM :.............................

TTD
No Keterangan tugas Hari/tanggal
Preceptor Akademik
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15

Surakarta, .......................2020
Preceptor akadmik

(...................................................)
 LOG BOOK KEPERAWATAN
Log book berisi catatan tentang seluruh aktivitas/ kegiatan yang dilakukan mahasiswa selama satu shift di lahan praktik.
 Hari, tanggal
No. Kegiatan Hasil yang Diperoleh Kendala Evaluasi
Jam
Rabu, 10 Juni Tindakan suction merupakan
2020 suatu prosedur penghisapan
lendrir yang di lakukan
dengan memasuan selang
kateter suction melalui
hidung, mulut atau selang
endotrakea. Tujuan prosedur
suction adalah untuk
mempertahankan jalan napas,
memudahkan penghulangan
secret jalan napas,
merangsang batuk dalam, dan
mencegah terjadinya
pneumonia. Suction harus
dilakukan dengan prosedur
yang tepat :
1. Mempersiapkan alat
untuk suction
2. Memperkenalkan diri
3. Klarifiksi identitas
4. Menjelaskan tujuan
dilakukanya tindakan
dan menanyakan
kesiapan pasien
5. Mencuci tangan
6. Memakai handscoon
7. Mengatur posisi pasien
8. Meletakkan handuk
 Hari, tanggal
No. Kegiatan Hasil yang Diperoleh Kendala Evaluasi
Jam
Jumat, 12 uni Pemeriksaan JPV atau
2020 pengukuran vena jugularis
Jam 10.30 adalah tindakan yang dilakukan
untuk mengetahui apakah ada
sumbatan pada vena jugularis
dan melihat vena jugularis
sejajar atau tidak. Dengan
prosedur :
1. Mempersiapkan alat
dan mencuci tangan
2. Memperkenalkan diri
3. Menjelaskan tindakan
dan meminta
persetujuan dilakukan
tindakan
4. Mengatur posisi dengan
dudut 45°
5. Membuka pakaian
bagian atas klien
6. Meminta pasien untuk
menghadap ke kiri agar
terlihat vena jugularis
Untuk video pengukuran
nya
JPV perlu menonton
7. Mencari vena jugularis
beberapa kali agar Pengukuran JPV digunakan untuk
dengan cara mengusap
memahamkan tetapi mengetahui adanya sumbatan atau
atau mengencangkan
9. Pengukuran JPV terdapat beberapa bagian tidak pada vena juglaris dan
klit pada leher sebelah
yang masih melihat apakah vena juguaris
kanan
 Hari, tanggal
No. Kegiatan Hasil yang Diperoleh Kendala Evaluasi
Jam
Minggu, 14 Juni Inhalasi pemberin obat asma
2020 dapat berbagai macam cara
Jam 12.00 yaitu parentral, per oral atau
per ihalasi. Pemberian per
inhalas adalah pemberian oat
secara langsung ke dalam
saluran nafas melalui
penghisapan dalam bentuk
aerosol atau serbuk (dry
powder) dengan keuntungan
yaitu obat bekerja langsung
pada saluran napas, onset
kerjanya cepat, dosis obat
yang digunakan kecil, serta
fek sampig yang minimal
karena konsentrasi obat
didalam darah sedikit atau
rendah. Inhalasi biasa
dilakukan degan 3 sistem : Setelah melakukan tindakan dari
1. Nebulizer sama Terlalu membingungkan salah satu cara tanyakan kepada
17. Inhalasi dengan prosedur karena dalam inhalasi klien apakah pernapasan masih
pemberian terdapata berbagai cara. sesak atau tidak, jika napas masih
bronkodilator sesak ulangi tindakan lagi.
2. Metered dose
inhaler ( MDI)
teknik inhalasi
yang mmerlukan
dosis obat untuk
 Hari, tanggal
No. Kegiatan Hasil yang Diperoleh Kendala Evaluasi
Jam
Kamis, 11 Juni Terap inhalasi adalah pemberian
2020 obat secara langsung kedalam
Jam 12.00 saluran napas melalui
penghisapan. Barbagai macam
obat seperti antibiotic, mukolitik,
anti inflansi dan bronkodilator
(obat yang digunakan untuk
melegakan pernapasan) sering
digunakan pada terapi inhalasi.
Obat bronkodilator biasanya
diberikan melalui nebulizer yang
digunakan dengan cara
menghirup larutan obat yang
telah di ubah menjadi bentuk
kabut. Dengan prosedur :
1. Persiapan alat
2. Memperkenalkan diri dan
menjelaskan tujuan
dilakukanya tindakan
3. Memastikan identitas
pasien dan mencuci
tangan
4. Mempersiapkan alat
Cukup kesulitan karna
untuk inhalasi dan
dalam metode pemberian
memakai handscoon Setelah dilakukan pemberian
bronkodilator terdapat
5. Memasang perlak dan bronkodilator tanyakan kembali
banyak metode yang di
pengalas di bawah dagu kepada pasien apakah sesaknya
Pemberian anjurkan ketika mencari
pasien