Anda di halaman 1dari 37

Perhatikan kebersihan diri sendiri dan lingkungan

sekitar sebelum menggunakan buku.

Mandi
Memakai pakaian yang rapi

Sarapan

Berdoa sebelum belajar

Minta bantuan anggota keluarga untuk mendampingimu


belajar.

Meminta tolong dengan bahasa yang baik dan sopan


Berani bertanya

Pelajari materinya dan kerjakanlah latihannya dengan


benar.

Mengerjakan tugas dengan tertib

Membereskan buku

Mengucapkan terima kasih kepada yang mendampingi belajar

Berdoa setelah belajar

Kumpulkan buku Panduan BdR pada hari Sabtu setiap


minggunya.

Catatan :
Bagi yang memiliki
gawai/gadget, kamu
bisa mendownload QR
Code agar dapat
memindai barcode yang
ada di buku.
Hari Senin Selasa Rabu Kamis Jumat
Minggu ke- PPKn Matematika B.Indonesia Matematika SBdP
3.1 3.1 3.1 3.1 3.1
Mengidentifikasi Menjelaskan makna Merinci ungkapan, Menjelaskan makna Mengenal karya
hubungan antara bilangan cacah dan ajakan, perintah, bilangan cacah dan imajinatif dua
symbol dan sila- menentukan penolakan yang menentukan dan tiga dimensi
sila Pancasila lambangnya terdapat dalam teks lambangnya
dalam lambang berdasarkan nilai cerita atau lagu yang berdasarkan nilai
negara Garuda tempat dengan menggambarkan sikap tempat dengan
Pancasila menggunakan model hidup rukun menggunakan model
konkret serta cara konkret serta cara
Kompetensi membacanya membacanya
Dasar 4.1 4.1 4.1 4.1 4.1
Menjelaskan Membaca dan Menirukan ungkapan Membaca dan Membuat karya
hubungan menyajikan bilangan ajakan, perintah, menyajikan bilangan imajinatif dua
gambar pada cacah dan lambangnya penolakan dalam cacah dan dan tiga dimensi
lambang negara berdasarkan nilai cerita atau lagu anak- lambangnya
dengan sila-sila tempat dengan anak dengan bahasa berdasarkan nilai
Pancasila menggunakan model yang santun tempat dengan
konret menggunakan model
konret

Hari Senin Selasa Rabu Kamis Jumat


Minggu ke- PPKn Matematika B.Indonesia Matematika SBdP
Mengenal Simbol Menyatakan dan Memahami Menentukan Mengidentifikasi

1 Pancasila. Membaca Bilangan tiga


angka berdasarkan
kumpulan gambar.
ungkapan dan arti
ungkapan dalam
teks.
Nilai Tempat
pada bilangan
tiga angka.
alat dan bahan
menggambar.

Penerapan sila Membandingkan dua Memahami Mengurutkan Menggambar


pertama dan kedua bilangan tiga angka kalimat ajakan bilangan tiga macam-macam

2 dalam kehidupan
sehari-hari.
dengan kalimat atau
simbol matematika.
dan menulis
kalimat ajakan
angka garis.

dalam teks.
Penerapan sila Menjumlahkan Memahami Menyelesaikan Mewarnai
ketiga dan keempat bilangan tiga angka kalimat perintah masalah sehari- gambar

3 dalam kehidupan
sehari-hari.
dengan cara panjang
dan pendek.
dan menulis
kalimat perintah
dalam teks.
hari yang
berkaitan
dengan
ekspresi.

penjumlahan.
Penerapan sila Mengurangkan Memahami Menyelesaikan Menggambar
kelima dalam bilangan tiga angka kalimat masalah sehari- ekspresi dengan
kehidupan sehari- dengan cara panjang penolakan dan hari yang mengolah
4 hari. dan pendek. menulis kalimat
penolakan dalam
berkaitan
dengan
bentuk dan
tekstur.
teks. pengurangan.
p

PPKn : Penerapan sila pertama dan sila kedua


Pancasila di rumah
Menyanyikan lagu Syukur

Matematika : Membandingkan dua bilangan tiga


angka dengan kalimat atau simbol matematika.
CANTIKA (Membaca dan Mengerti Kata-Kata)

B. Indonesia : Mengenal kalimat ajakan


Menulis huruf tegak bersambung

Matematika : Mengurutkan bilangan tiga angka


Bermain Bingo

SBDP : Mengambar macam-macam garis


Menggambar bertema Kebersihan
3 x 35 Menit

Tujuan : Disajikan contoh-contoh kegiatan siswa di dalam rumah, siswa


dapat menentukan jenis sila pancasila yang sesuai.
Materi Pokok : Penerapan sila pertama dan sila kedua Pancasila di rumah.

Kita diberi karunia dari Tuhan yang harus disyukuri. Ada yang diberi
kelengkapan anggota keluarga, kelengkapan anggota badan, kelebihan rejeki,
kemudahan mendapatkan ilmu, banyak teman, dan lain-lain. Setiap orang memiliki
karunia masing-masing.
Apakah kamu pernah menyanyikan lagu “Syukur”? Lagu Syukur diciptakan
oleh Bapak Husein Mutahar. Lagu ini memiliki pesan bahwa Kemerdekaan
Indonesia adalah salah satu bentuk karunia dari Tuhan yang harus kita syukuri.
Sebagai pelajar, bentuk mensyukuri kemerdekaan Indonesia adalah dengan belajar
sungguh-sungguh.
Mari kita menyanyikan lagu Syukur!
Pemerintah Indonesia menganjurkan untuk
melaksanakan Ibadah shalat di rumah bagi pemeluk agama
Islam. Hal tersebut untuk mencegah terjadinya penularan
Virus Covid-19 melalui perantara oranglain.
Beribadah merupakan pengamalan sila pertama
dalam pancasila. Bentuk beribadah untuk tiap pemeluk
agama berbeda-beda. Coba kamu tuliskan contoh-contoh
ibadah yang kamu laksanakan selama di rumah!

Bentuk – bentuk ibadah yang aku laksanakan selama di rumah adalah :


________________________________________________________________
________________________________________________________________
________________________________________________________________

Mari, bacalah cerita berikut ini!


Ayah bercerita kepada Euis bahwa masjid di sekitar rumah ditutup
sementara untuk mencegah penyebaran Virus Covid-19. Ayah berkata bahwa
beribadah bisa dilaksanakan di rumah masing-masing. Selain shalat berjamaah,aku
juga belajar mengaji bersama ayah. Ayah selalu mengingatkan untuk berdoa
sebelum dan sesudah mengerjakan sesuatu. Ayah juga mengingatkan untuk
bersyukur kepada Tuhan atas segala kebaikan yang diterima.
Umat dari agama lain pun melaksanakan ibadah di rumah. Kita harus
bertoleransi dengan mereka. Toleransi artinya menghormati dan tidak
mengganggu. Kita harus hidup rukun dan berdampingan dengan semua pemeluk
agama lain, karena kita semua adalah satu keluarga besar di negeri Indonesia.
Beri tanda ceklis () pada sikap yang sesuai dengan pengamalan sila pertama
pancasila.
1. Berdoa untuk keselamatan negeri Indonesia.
2. Mengejek bentuk ibadah agama lain.
3. Berdoa sebelum makan.
4. Bertoleransi dengan pemeluk agama lain.
5. Bersyukur diberi kesehatan.
6. Mengganggu ayah yang sedang beribadah.
7. Mengotori tempat ibadah.
8. Menjauhi teman karena berbeda agama.
9. Menjaga kesehatan sebagai bentuk syukur kepada Tuhan.
10. Malas beribadah.

Mari kita amati gambar tempat ibadah sesuai dengan pemeluk agamanya berikut.

Credit: Fahrul Azmi di Unsplash Credit: Stephanie LeBlanc di Unsplash Credit: astama81 di pixabay.com

Masjid untuk pemeluk Katedral untuk pemeluk Gereja untuk pemeluk


beragama Islam beragama Katolik beragama Protestan

Credit: DEZALB di pixabay.com Credit: https://www.thebalibible.com/ Credit: https://www.cnnindonesia.com/

Pura untuk pemeluk Vihara untuk pemeluk Klenteng untuk pemeluk


beragama Hindu beragama Budha beragama Hindu
Yuk kita jodohkan gambar tempat ibadah dengan pemeluk agamanya.

Islam

A. Protestan

Katolik

Hindu

Budha

Kong Hu Chu

Kita harus saling menghormati setiap orang, termasuk orang yang berbeda
agama. Kita semua adalah keluarga besar di negara Republik Indonesia. Semua
manusia adalah sama di hadapan Tuhan, yang membedakan adalah sikap dan
ketakwaannya.
Jika teman kita sedang beribadah, kita jangan mengganggunya, ya. Lebih baik,
kita juga mengerjakan kegiatan yang bermanfaat, misalnya membaca buku,
berolahraga, dan lain-lain.
Untuk mencegah penyebaran Virus Covid-19, salah satu usaha pemerintah adalah
meminta warga Indonesia untuk berdiam di rumah. Selama berdiam diri di rumah,
Dayu melaksanakan pembelajaran dan kegiatan yang bermanfaat. Di antaranya :
a. Membereskan tempat tidur e. Membantu orangtua
sendiri f. Mengasuh adik
b. Rukun dengan saudara g. Menyiram tanaman
c. Berolahraga h. Membersihkan rumah, dan lain-
d. Membaca buku lain.

Bacalah cerita berikut ini!


Kak Neni dan Jajang adalah kakak beradik.
Mereka saling menyayangi.
Kak Neni dan Jajang senang bermain bersama.
Jajang senang belajar bersama Kak Neni.
Kak Neni juga membantu Jajang belajar.
Mereka selalu rukun.
Ayah dan Ibu senang melihatnya.

Kak Neni dan Jajang turut menjaga kebersihan rumah.


Selesai Jajang bermain, mainannya dibereskan.
Setelah Kakak Neni belajar, buku-bukunya dirapikan kembali.
Kak Neni dan Jajang membuang sampah pada tempatnya.
Biasanya ada kegiatan membersihkan rumah bersama-sama.
Bekerjasama membuat tugas terasa ringan.
Rumah menjadi rapi dan bersih.
Rumahpun jadi nyaman ditempati.
Mari salin kembali tulisan berikut ini dengan huruf tegak bersambung.

Catatan :

Bagi yang memiliki


gawai/gadget, kamu bisa
mendownload Artivive
agar dapat memindai
gambar poster
di samping menjadi video
tutorial menulis tegak
bersambung.
Beri tanda ceklis () untuk sikap yang sesuai dengan pengamalan sila kedua.

Menemani nenek jalan-jalan Bertengkar dengan Membantu ibu membuat


di sekitar rumah Saudara kue

Ayah dan Ibu bertengkar Memberi makan kucing liar Menjenguk teman yang
di rumah yang datang ke rumah sakit

Merokok di tempat umum Memijat ibu yang lelah Beribadah bersama


bekerja
Pengamalan Sikap Sehari-hari yang Sesuai Pancasila
Sila Pertama Sila Kedua

Lambang pada sila pertama adalah lambang


perisai hitam dengan sebuah bintang di dalamnya.
Lambang tersebut menggambarkan sila pertama
Pancasila, yaitu “Ketuhanan yang Maha Esa.” Lambang
bintang itu dapat diartikan sebagai sebuah cahaya.
Makna cahaya tersebut seperti Tuhan yang menjadi
cahaya/penerang bagi setiap manusia.

Lambang pada sila kedua adalah rantai yang disusun atas


gelang-gelang kecil yang mencerminkan sila kedua yang berbunyi
“Kemanusiaan yang Adil dan Beradab.” Lambang tersebut
menandakan hubungan manusia yang saling membantu satu sama
lain. Dalam lambang tersebut ada gelang berbentuk persegi dan
berbentuk lingkaran. Gelang berbentuk persegi
menggambarkan laki-laki. Sementara gelang
berbentuk lingkaran menggambarkan perempuan.
Sumber : https://suara.com
Mari isi kotak yang kosong dengan huruf yang tepat.
Kegiatan-kegiatan berikut bisa kamu lakukan di rumah, loh.

m e n … … … i

p … r … … g

… e m … … c a

… u … u

m e … … i r …
m
… a … a m … n

… … n … e m … …

… a k … i … n

… … n g … … … … k

… … … i

Coba kamu serahkan hasil pengerjaanmu kepada anggota keluargamu. Minta


periksa hasil pengerjaanmu, lalu koreksi kembali jika ada kesalahan.
Nama Anggota Keluarga
Komentar Tanda-tangan
yang Memeriksa
Coba kamu tuliskan di dalam kotak di bawah ini, sikap baik apa
yang telah kamu lakukan hari ini.

Paraf Orangtua/Wali:

Pilih dengan cara mewarnai sesuai perasaanmu hari ini:


3 x 35 Menit

Tujuan : Membandingkan bilangan cacah dengan lebih banyak,


sama dengan kurang dari.
Membubuhkan tanda < ,=, atau > diantara dua bilangan tiga
angka
Materi Pokok : Membandingkan bilangan dengan kalimat
Membandingkan bilangan dengan simbol matematika

Kalian telah mengenal bilangan tiga angka 100 sampai 999.


Banyak angka-angka disekitar kita .
Seperti tinggi badan, nomor rumah, nomor urut peserta lomba dan lainnya
Materi Pokok : Lambang Negara dan sila-sila pancasila.
Euis, Jajang, dan Nyai tinggal di Kelurahan Pasir Endah.
Rumah mereka berdekatan.

Jalan Simpay Asih Jalan Simpay Asih Jalan Simpay Asih


No. 102 No. 135 No. 117

Perhatikan nomor rumah Asep, Nyai, Euis.


Dapatkah kamu menyebutkan nomor rumah yang bilangannya lebih
banyak.

Jalan Simpay Asih Jalan Simpay Asih Jalan Simpay Asih


No. 102 No. 135 No. 117

Nomor rumah euis memiliki bilangan yang lebih banyak, yaitu 135.

Neneng membantu ibu menyiapkan paket bantuan.


Paket bantuan tediri dari 205 bungkus tepung terigu dan 238 minyak
goreng.

Simbol “ < “ menunjukkan bilangan kurang dari


Simbol “ > “ menunjukkan bilangan lebih dari
Simbol “ =” menunjukkan bilangan sama dengan
Kita sudah mempelajari cara membandingkan bilangan lebih banyak,
sama dengan, kurang dari.
Ayo bermain bandingkan bilangan tiga angka!
 Tuliskanlah bilangan-bilangan di bawah ini pada secarik kertas

368 707 400 853 902


 Simpanlah dua bilangan tersebut dilantai rumahmu
 Orang tuamu dapat menyebutkan kata-kata ajaibnya yaitu lebih
banyak, sama dengan atau kurang dari
 Saat orang tua menyebutkan kata ajaibnya, kamu dapat melompat
ke angka yang di maksud
Misalnya:

Ibu mengucapkan : Lebih banyak

707 853

Lompatlah ke angka yang lebih banyak

Menuliskan tanda <, > atau sama dengan diantar dua bilangan tiga
angka.
 Siapkan kembali kartu bilangan tiga angka.
 Buatlah kartu tambahan dengan dengan simbol >, =, atau <
 Minta orang tua untuk mengeluarkan dua kartu bilangan tiga
angkanya

368 902
 Kalian pasangkan kartu simbol sesuai dengan bilangan tiga angka
yang dipasangkan.

368 < 902

Lengkapi titik-titik dibawah ini dengan tanda “<, = atau >”!

Euis, Neneng, Nyai, Jajang, dan Asep membantu menyusun paket Sembako.
Euis menghitung ada 215 kantong gula pasir.
Neneng menghitung ada 195 bungkus minyak goreng.
Nyai menghitung ada 180 kantong beras.
Asep menghitung ada 150 bungkus mie instan.
Jajang menghitung ada 175 bungkus tepung terigu.

Nah, sekarang kita bermain buaya vs buaya, yuk.


Perhatikan petunjuk permainannya sebagai berikut.

Pasangkanlah 2 bilangan tiga angka dari cerita di atas, sesuai dengan


simbol < atau >.

Tulislah pasangan bilangan tiga angka yang sesuai dengan gambar buaya
di bawah ini!

Bagaimana, apakah kamu berhasil mengerjakannya?


Kamu anak yang hebat!

Coba kamu serahkan hasil pengerjaanmu kepada anggota keluargamu. Minta


periksa hasil pengerjaanmu, lalu koreksi kembali jika ada kesalahan.

Nama Anggota Keluarga


yang Memeriksa
Komentar Tanda-tangan
Coba kamu tuliskan di dalam kotak di bawah ini, sikap baik apa
yang telah kamu lakukan hari ini.

Paraf Orangtua/Wali

Pilih dengan cara mewarnai sesuai perasaanmu hari ini:


3 x 35 Menit

Tujuan : Disajikan teks percakapan dan gambar, siswa dapat mengenal


kalimat ajakan dan membuat kalimat ajakan.
Materi Pokok : Mengenal kalimat ajakan

Nyai ingin mengajak Neneng mewarnai bersama. Berikut adalah


percakapan mereka.

Wah, menarik
Neneng, kita sekali. Apa yang
mewarnai akan kita beri
bersama, yuk! warna?

1. 2.
Aku sudah
menyiapkan
gambar buah-
buahan untuk Baiklah, aku
diwarnai. akan ikut
mewarnai
bersamamu.

3. 4.

Dapatkah kamu membuat kalimat ajakan yang lain?


Berikut adalah contoh-contoh kalimat ajakan:
Nanang, ayo kita bermain bola di lapangan!
Mari kita rapikan mainan ini, Dik!

Kita siram tanaman itu, yuk!


Ayo, Jajang, belajar bersama kami!
Kalimat ajakan adalah kalimat yang mengajak seseorang untuk
bersama-sama melakukan sesuatu.

Mari kita lengkapi percakapan berikut pada kotak yang tersedia.


Kamu bisa berdiskusi dengan anggota keluargamu.
Coba kamu bermain peran sesuai dengan kalimat berikut.

Kamu ingin mengajak ayah untuk _____________________


_____________________
menemanimu belajar. _____________________

_____________________
_____________________
_____________________
Kamu ingin mengajak ibu untuk
membaca buku bersama.

Kamu ingin mengajak saudaramu _____________________


_____________________
untuk bermain bersama. _____________________

_____________________
_____________________
_____________________
Kamu ingin mengajak sepupumu
untuk menemanimu ke warung.

Kamu ingin mengajak adikmu _____________________


_____________________
untuk membereskan mainan _____________________

bersama-sama.
Coba kamu buat percakapan bersama anggota keluargamu mengenai
kalimat ajakan. Kemudian, peragakanlah isi percakapan tersebut.

___________________________________________________________________
___________________________________________________________________
___________________________________________________________________
___________________________________________________________________
___________________________________________________________________

Susunlah kata-kata berikut menjadi sebuah kalimat ajakan yang benar.


(Jangan lupa memberi tanda ”!” di akhir kalimat, ya!)
Contoh:
Kita – berdoa – belajar – dahulu – mari – sebelum.
Mari kita berdoa dahulu sebelum belajar!

1. bantu – mainan – ayo – bereskan – kita .


__________________________________________________________________
2. bola – di lapangan – Doni – mari - main.
__________________________________________________________________
3. Ayo – tangan – cuci – makan – sebelum.
__________________________________________________________________
4. Sayangi – kita – saudara – mari - orangtua
__________________________________________________________________
5. Neni – temani – aku – yuk –belajar.
__________________________________________________________________
mari menulis tegak bersambung

!
Coba kamu tuliskan di dalam kotak di bawah ini, sikap baik apa
yang telah kamu lakukan hari ini.

Paraf Orangtua/Wali:

Pilih dengan cara mewarnai sesuai perasaanmu hari ini!

1. Ayo, kita bantu bereskan mainan!


2. Mari kita main bola di lapangan, Doni!
3. Ayo, cuci tangan sebelum makan!
4. Mari kita sayangi saudara kita!
5. Temani aku belajar, yuk, Neni!
3 x 35 Menit

Tujuan : Mengurutkan tiga bilangan cacah tiga angka dari yang terkecil ke

terbesar

Materi Pokok : Mengurutkan bilangan

Dipertemuan sebelumnya kalian telah mempelajari cara membandingkan


bilangan dengan kalimat dan simbol bilangan dalam matematika.
Kita akan
Materimengenal
Pokok cara mengurutkan
: Lambang bilangan
Negara dan sila-sila cacah tiga angka.
pancasila.

Jajang, Asep dan Ujang akan mengikuti lomba sepeda santai.


Peseta lomba sepeda santai berjumlah ratusan orang.
Jajang mendapatkan nomor urut 374.
Asep nomor urut 492 .
Ujang nomor urut 211.
\\

Peserta lomba sepeda akan berbaris berdasarkan nomor urutan terkecil


ke terbesar.
Siapakah yang berada dibarisan depan diantara mereka.

Nilai ratusan ketiga bilangan tersebut berbeda 300, 400 dan 200.
Urutan ratusan yang terkecil 200, 300, dan 400.
Jadi urutan bilangan : 211,374, 492

Kita sudah menyimak cara mengurutkan bilangan tiga angka.


Ayo kita bermain gerakan bilangan.
 Siapkan 8 kartu bilangan di bawah ini!

 Keluarkan 3 kartu bilangan tersebut!

 Susunlah 3 kartu bilangan tersebut dari terkecil ke terbesar ataupun


sebaliknya di lantai rumahmu!
 Jika kalian telah yakin dengan jawaban kalian loncatlah ke urutan
bilangan tersebut

Urutkanlah bilangan dibawah ini dari yang terkecil ke terbesar


374 226 749
.... .... ....
930 428 201
.... .... ....

Urutkanlah bilangan dibawah ini dari yang terbesar ke terkecil


467 283 103
.... .... ....
394 487 248
.... .... ....

Petunjuk permainan:
1. Buatlah dua tabel dengan empat kolom dan lima baris.
Mintalah bantuan kepada anggota keluargamu untuk
menggambarnya.
Satu tabel untuk kamu, dan tabel lainnya untuk anggota
keluargamu yang akan bermain.
2. Tulis bilangan-bilangan di bawah ini pada tabel kosong dengan acak. Tidak
boleh menulis angka yang sama sebanyak dua kali.
Minta anggota keluargamu juga untuk menulis.
Jangan sampai kamu melihat tabel orang lain, ya.
3. Setiap kamu menyebutkan bilangan, lingkari bilangan tersebut. Begitupula
dengan lawan mainmu. Lakukan bergiliran.
4. Jika ada 5 lingkaran yang membentuk garis lurus, artinya itu pemenangnya.
5. Orang yang berhasil mendapatkan 1 garis pertama, harus menyebut kata
“BINGO” sebagai tanda bahwa dia berhasil.
Selamat bermain

Coba kamu serahkan hasil pengerjaanmu kepada anggota keluargamu. Minta


periksa hasil pengerjaanmu, lalu koreksi kembali jika ada kesalahan .
Nama Anggota Keluarga
Komentar Tanda-tangan
yang Memeriksa

Coba kamu tuliskan di dalam kotak di bawah ini, sikap baik apa
yang telah kamu lakukan hari ini.

Paraf Orangtua/Wali:
374 226 749
226 374 749
930 428 201
201 428 930

103 547 372


547 372 103
394 487 248
487 394 248

Pilih dengan cara mewarnai sesuai perasaanmu hari ini:


3 x 35 Menit

Tujuan : Siswa mampu menggambar macam-macam garis.


Materi Pokok : Alat dan bahan menggambar.
Asiikkkk! Akhirnya aku tahu bermacam-macam garis.
Ada garis ………
Ada garis ………
Ada garis ………
Ada garis ………

Yuk kita latihan lagi agar tangan kita semakin terampil membuat
garis.

Menebalkan Garis
Tebalkanlah garis putus-putus sesuai arah panah
(dari kiri ke kanan)
Menebalkan Garis
Tebalkanlah garis putus-putus sesuai arah panah
(dari kanan ke kiri)

Tebalkanlah garis putus-putus sesuai arah panah


(dari atas ke bawah)
Menebalkan Garis
Tebalkanlah garis putus-putus sesuai arah panah
(dari kiri ke kanan)

Tebalkanlah garis putus-putus sesuai arah panah


(dari kanan atas ke kiri bawah)
Bagus! Kamu hebat sudah terampil membuat garis dengan cara

menebalkan. Ayah dan ibu pasti bangga pada kalian.

Aku senang karena sudah tahu berbagai macam garis. Sekarang aku mau

mencoba membuat gambar dari bermacam-macam garis.

Buatlah gambar dengan tema alat alat kebersihan yang ada di rumah.

Coba kamu serahkan hasil pengerjaanmu kepada anggota keluargamu.


Minta periksa hasil pengerjaanmu, lalu koreksi kembali jika ada kesalahan.

Nama Anggota
Tanda-
Keluarga yang Komentar
tangan
Memeriksa
Coba kamu tuliskan di dalam kotak di bawah ini, sikap baik apa
yang telah kamu lakukan hari ini.

Paraf Orangtua/Wali:

Dalam 1 minggu ini, aku sudah bisa:

1. Mengetahui contoh – contoh pengamalan sila kesatu

dan kedua Pancasila.

2. Membandingkan dua bilangan.

3. Membuat kalimat ajakan.

4. Mengurutkan bilangan.

5. Menggambar macam-macam garis.


Isilah pertanyaan-pertanyaan berikut dengan jawaban yang benar.
1. Jajang selalu berdoa sebelum dan sesudah belajar. Sikap Jajang
sesuai dengan pengamalan Pancasila sila ke ....
2. Contoh Pengamalan sila ke 1 di rumah adalah ...
3. Isi sila ke-dua Pancasila adalah ...
4. Rukun dengan saudara termasuk pengamalan sila ke ...
5. Lengkapi dengan tanda <, >, atau =
a. 425 .... 452
b. 290 .... 209
6. Urutan bilangan 234, 236, 235, 233 dari yang nilainya terkecil
adalah ...
7. Urutan bilangan 451, 455, 453, 457 dari yang nilainya terbesar
adalah ... .
8. Perhatikan gambar garis berikut.

Garis tersebut termasuk ke dalam jenis garis ...


9. Dua contoh jenis garis adalah garis ... dan ...
10. Tebalkan garis berikut dengan rapi.
a. S

b. S

Nilai Catatan Guru Tanda Tangan Guru

Anda mungkin juga menyukai