TSM UTS Genap 2019/2020

LEMBAR JAWABAN

NIM : 201680006 Hari/Tgl.Ujian: Jumat 3 April 2020

Nama : Yohanes Chrysna P

Mata Kuliah : Teori Keuangan

Dosen Pengasuh : Bu Wahyuni

1. Bukti bukti nya adalah :

- Mean realized pada return sekuritas harusnya positif dan linearly berhubungan
dengan risiko sistematis yg sudah diperkirakan pada sekuritas tersebut.
- The intercept term, seharusnya tidak jauh berbeda dengan nol. Hal ini sama
dengan apakah risk free rate betul-betul berdasar pada equity risk mana yg
dihargai.
- Realized return harusnya tidak terhubung scra sistematis pada hal apapun
selain Beta.
- Parameter equation 3.15 harus stabil dari satu periode ke periode berikutnya,
dengan kata lain, beta dari sebuah asset tidak berubah dari waktu ke waktu.
2. Karena mereka yg risk neutral cenderung akan berada di tengah-tengah dan tidak
terlalu memikirkan resiko jadi tidak akan membeli produk asuransi.
Sedangkan untuk risk averse karena mereka tidak mau atau menghindari resiko, maka
dari itu mereka akan cenderung membeli produk asuransi untuk menghindari/
meminimalisir resiko yg bisa mereka terima.
3. Asumsi nya sebagai berikut:
- semua investor adalah periode tunggal, penolak risiko, utilitas dari
pemaksimalan kekayaan terminal yang memilih di antara portofolio
semata-mata berdasarkan rata-rata dan varian dari pengembalian yang
diharapkan.
- Tidak ada pajak, biaya transaksi, atau ketidaksempurnaan pasar lainnya.
Ada banyak perfect divisible asset, semuanya bisa dipasarkan. Juga ada
banyak buyer dan seller yg memiliki informasi penuh, semuanya adalah
price taker.
- Semua investor memiliki ekspektasi yg homogen mengenai peluang
distribusi return sekuritas.
- Asset dengan bebas resiko ada, dan semua investor bisa meminjam dan
meminjami dalam jumlah tak terbatas, riskless rate of interest.
- Semua returm asset dideskripsikan oleh joint normal probability
distribution, jadi semua portfolio bisa menggambarkan means dan variance
nya.
Menurut saya asumsi yg tidak rasional adalah asumsi kedua yaitu tidak
adanya biaya transaksi, karena di setiap transaksi pasti ada biayanya.
 TSM UTS Genap 2019/2020

LEMBAR JAWABAN

NIM : 201680006 Hari/Tgl.Ujian: Jumat 3 April 2020

Nama : Yohanes Chrysna P

Mata Kuliah : Teori Keuangan

Dosen Pengasuh : Bu Wahyuni

4. Agency theory adalah menjelaskan tentang dua pelaku ekonomi yang saling
bertentangan yaitu prinsipal dan agen. Hubungan keagenan merupakan suatu kontrak
dimana satu atau lebih orang (prinsipal) memerintah orang lain (agen) untuk
melakukan suatu jasa atas nama prinsipal serta memberi wewenang kepada agen
membuat keputusan yang terbaik bagi prinsipal Jika prinsipal dan agen memiliki
tujuan yang sama maka agen akan mendukung dan melaksanakan semua yang
diperintahkan oleh prinsipal.
Agency cost adalah konsep ekonomi mengenai biaya pemilik (principal) baik
organisasi, perseorangan atau sekelompok orang, ketika pemilik (principal) memilih
atau menyewa seorang "agen" untuk bertindak atas namanya. Contoh dari agency cost
adalah Biaya yang ditanggung oleh pemegang saham pemilik (principal) , ketika
manajemen perusahaan (agen) membeli perusahaan lain untuk memperluas
kekuasaannya, atau menghabiskan uang pada proyek-proyek tertentu.
5. Employee stock option adalah progam yang memberikan hak kepada karyawan atas
kepemilikan saham.
Beberapa contoh nya adalah, perusahaan memberikan sahamnya secara cuma-cuma
(stock grant) kepada karyawan, menjual saham perusahaan pada karyawan (umumnya
dengan harga diskon) dan memberikan opsi kepada karyawan untuk membeli saham
perusahaan pada periode tertentu dan pada harga tertentu.
6. Markowitz menciptakan sebuah formula yang secara matematis mampu
menyesuaikan antara toleransi risiko dan ekspektasi keuntungan (Expected Return),
dan menghasilkan portofolio yang optimal. MPT bekerja dengan asumsi bahwa
investor enggan mengambil risiko, investor lebih memilih portofolio dengan risiko
lebih rendah untuk tingkat pengembalian tertentu. Berdasarkan asumsi ini, investor
hanya akan melakukan investasi berisiko tinggi jika mereka dapat mengharapkan
return yang lebih besar. Seiring waktu, ide Markowitz membangun fondasi untuk
model alokasi aset yang sebagian besar digunakan saat ini. Namun baru setelah
pengenalan reksadana dana indeks, MPT benar-benar menjadi relevan sebagai strategi
untuk menyusun portofolio optimal. Reksa dana indeks terbukti cocok untuk investasi
jangka panjang berdasarkan kinerjanya yang cenderung bergerak sesuai dengan
pertumbuhan indeks pasar dan mampu mengalahkan kebanyakan reksa dana jenis
lainnya.
 TSM UTS Genap 2019/2020

LEMBAR JAWABAN

NIM : 201680006 Hari/Tgl.Ujian: Jumat 3 April 2020

Nama : Yohanes Chrysna P

Mata Kuliah : Teori Keuangan

Dosen Pengasuh : Bu Wahyuni

Pada dasarnya, Bibit menggunakan Modern Portfolio Theory untuk menentukan

bagaimana cara terbaik membangun portofolio untuk dana pensiun. Aturan umumnya
adalah, kamu harus menyusun portofolio dana pensiun kamu menggunakan kombinasi
reksadana saham, obligasi, dan pasar uang. Salah satu aturan umum yang lainnya
adalah menggunakan usia kamu untuk menentukan komposisi portofolio. Seiring
bertambahnya usia, kamu seharusnya menyesuaikan alokasi aset kamu. Kamu akan
menjual sebagian aset yang lebih berisiko dan menggunakan keuntungannya untuk
meningkatkan porsi ke dalam instrumen yang lebih aman seperti reksadana obligasi
dan reksadana pasar uang dalam portofolio kamu.
7. Jika kita menaruh semua telur kita dalam satu keranjang maka jika jatuh, semua telur
nya akan pecah, maka dari itu kita harus menempatkan telur-telur kita dalam beberapa
keranjang agar apabila jatuh tidak semua pecah.
Efficient portfolio adalah sekumpulan portfolio dengan return yang dimaksimalkan
untuk tingkat risiko tertentu berdasarkan konstruksi portofolio mean-variance.
Info yg dibutuhkan investor:
- Adanya diversifikasi yg baik dan beragam
- Adanya laporan keuangan
- Tingkat return & risk
- Prosedur money management nya
8. Risiko sistematis adalah risiko yang disebabkan oleh faktor-factor yang secara
bersamaan mempengaruhi harga saham di pasar modal.
Risiko tidak sistematis merupakan risiko yang tidak terkait dengan perubahan pasar
secara keseluruhan dan risiko yang dapat dihilangkan dengan diversifikasi.