(RPP)
PENDIDIKAN EKONOMI
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS
TANJUNGPURA
2017/2018
PPP Mata Pelajaran Ekonomi - Kelas X
A. Kompetensi Inti
KI 1 : Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya
KI 2 : Menghayati, mengamalkan perilaku jujur, disiplin,tanggung jawab, peduli (gotong
royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan proaktif dan
menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam
berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam
menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia
KI 3 : Memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual,
prosedural berdasarkan rasa ingintahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi,
seni, budaya,dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan,
kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta
menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai
dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah.
KI 4 : Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait
dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri,dan
mampu menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan.
D. Materi Pelajaran
Pasar dalam Perekonomian
1. Pengertian Pasar
1. Pendekatan : Saintifik
1. Pertemuan Minggu 1
Alokasi
Kegiatan Deskripsi
waktu
Pendahuluan 1. Guru memberikan salam, melakukan presensi dan memberikan motivasi 15 menit
agar peserta didik siap untuk belajar
2. Guru menyampaikan topik pembelajaran pasar dalam perekonomian dan
mengajukan pertanyaan keterkaitan dengan materi pembelajaran
sebelumnya
3. Guru menyampaikan pokok – pokok materi yang akan dipelajari serta
tujuan pembelajaran yang akan dicapai
Critical Thingking
Alokasi
Kegiatan Deskripsi
waktu
b. Kelompok 2 mempresentasikan peran pasar dalam perekonomian
c. Kelompok 3 mempresentasikan pengertian, ciri-ciri, kelebihan
dan kekurangan pasar persaingan sempurna
d. Kelompok 4 mempresentasikan pengertian, ciri ciri, kelebihan,
dan kekurangan pasar persaingan tidak semurna.
Penutup 1. Guru bersama – sama dengan peserta didik membuat kesimpulan materi 15 menit
pembelajaran pasar dalam perekonomian yang telah dipelajari
2. Guru memberikan tugas dan latihan diluar kegiatan pembelajaran
melalui blog dan peserta didik mengirim jawaban melalui email yang
sudah dipersiapkan
3. Guru menyampaikan motivasi untuk mempelajari materi yang akan
dipelajari pada pertembuan berikutnya
4. Guru mengakhiri kegiatan pembelajaran dengan salam dan doa
G. Penilaian
1. Teknik Penilaian :
A. Penilaian Sikap : Observasi/pengamatan
B. Penilaian Pengetahuan : Tes Tertulis
C. Penilaian Keterampilan : Unjuk Kerja/ Praktik, Proyek, Portofolio
2. Bentuk Penilaian :
A. Observasi : lembar pengamatan aktivitas peserta didik
B. Tes tertulis : Pilihan ganda
C. Unjuk kerja : lembar penilaian presentasi
D. Proyek : lembar tugas proyek dan pedoman penilaian
1. PASAR
1. Pengertian
Pasar secara umum adalah bertemunya penjual dan pembeli untuk melakukan kegiatan
ekonomi yaitu jual beli barang barang, jasa, ataupun sumber daya yang lain. Pasar pada dasarnya
tidak bisa diartikan sebagai sebuah tempat atau lokasi tertentu untuk melakukan kegiatan jual
beli. Hal ini dikarenakan pasar tidak memiliki batas geografis yang jelas.
Kemudahan dan kecanggihan sistem komukasi masa kini bahkan mampu mengaburkan batasan
geografis; sehingga juga memungkinkan penjual dan pembeli tanpa harus bertatap muka/bertemu
terlebiih dahulu.
Pasar secara umum bisa diartikan sebagai suatu kegiatan atau transaksi jual beli. Pasar
dalam ilmu ekonomi didefinisikan sebagai besarnya penawaran dan permintaan akan suatu
barang dan jasa. Dalam artian ini, pasar tidak hanya merujuk pada penawaran dan permintaan
akan barang kebutuhan sehari-hari melainkan juga meliputi pasar modal, tenaga kerja, uang, dan
surat berharga.
2. Peranan Pasar
1. Bagi produsen
Bagi produsen peran pasar sangat vital karena sebagi tempat untuk mempromosikan hasil
produksi atau jasa mereka. Selain itu pasar juga menjadi tempat untuk memperlancar penjualan
hasil produksi. Dengan adanya pasar, pembeli akan dapat dengan mudah mendapatkan barang
yang mereka inginkan dari produsen tanpa harus mendatangi tempat produksi. Selain itu, pasar
juga memudahkan produsen untuk mendapatkan barang dan jasa yang mereka butuhkan dalam
proses produksi.
2. Bagi konsumen
Bagi konsumen, pasar juga memiliki peran yang sama penting yaitu sebagai tempat untuk
mendapatkan barang dan jasa yang mereka butuhkan. Konsumen tidak perlu mendatangi tempat
produksi atau pabrik untuk mendapatkan barang dan jasa yang mereka butuhkan karena adanya
pasar. Sehingga semakin luas pasar, maka semaking mudah bagi konsumen untuk mendapatkan
barang dan jasa yang dibutuhkan.
3. Bagi Pembangunan
Peran pasar bagi pembangunan adalah membantu menunjang pembagunan yang sedang
berlangsung. Dalam perannya ini, pasar membantu pengadaan barang dan jasa yang dibutuhkan
dalam pembangunan. Pasar juga bisa digunakan sebagai sarana untuk membantu pembangunan
karena pajak dan retribusi yang ditarik pemerintah juga digunakan untuk mendanai
pembangunan negara.
Kegiatan jual beli di pasar membutuhkan tenaga kerja atau sumber daya manusia yang
tidak sedikit. Banyak orang yang menjadikan pasar sebagai tempat mereka mencari uang.
Sehingga, semakin luas pasar; kebutuhan akan tenaga kerja juga akan semakin bertambah.
Dengan semakin banyak permintaan akan tenaga kerja, pasar juga berperan dalam mengurangi
jumlah pengangguran, membuka lapangan kerja baru, serta memanfaatkan sumber daya manusia
yang ada.
5. Bagi pemerintah
Selain sebagai penunjang pembangunan negara, pasar juga berperan sebagai penambah
pendapatan negara melalui pajak dan retribusi. Selain itu, bila barang dan jasa yang tersedia di
pasar juga dikirim ke negara lain; negara akan mendapatkan tambahan pendapatan melalui
devisa.
Price taker artinya suatu perusahaan yang ada di dalam pasar tidak dapat
menentukan atau mengubah harga pasar. Apa pun tindakan perusahaan di dalam pasar
tidak akan menimbulkan perubahan ke atas harga pasar yang berlaku. Harga pasar
ditentukan oleh interaksi antara keseluruhan pembeli dan keseluruhan penjual.
Dalam pasar persaingan sempurna ini dimisalkan bahwa jumlah pembeli adalah
sangat banyak. Tapi dimisalkan juga kalau mereka memiliki pengetahuan yang sama
mengenai keadaan pasar,yaitu mereka mengetahui tingkat harga yang berlaku dan
perubahan-perubahan ke atas harga tersebut. Dampaknya,para produsen tidak bisa
menjual produknya dengan harga yang lebih tinggi dari harga pasar.
Faktor-faktor produksi bergerak bebas dan tidak dikuasai oleh salah satu atau
beberapa pruden saja sehingga tidak ada pihak yang dapat menentukan harga secara
sepihak.
Contoh Pasar Persaingan Sempurna : Pasar Beras, Pasar Sayur, Pasar Baju dll.
2) Kelebihan dan Kekurangan pasar persaingan sempurna
Kelebihan:
Dalam modelnya pasar persaingan sempurna dapat dibedakan antara perusahaan secara
individu dan perusahaan sebagai suatu industri yaitu kumpulan perusahaan yang sejenis. Kurva
permintaan yang dihadapi sebuah perusahaan berbentuk garis horizontal karena “berapa pun
permintaan, harga tetap sesuai dengan kesepakatan”. Kurva permintaan bagi industry (pasar)
tetap berbentuk normal, yaitu menurun dari kiri atas ke kanan bawah.
1) Pengertian
Pasar persaingan tidak sempurna adalah pasar yang jumlah penjual dan pembeli tidak sebanding
atau tidak seimbang. Itu terjadi karna dikuasai oleh satu penjual atau beberapa penjual,sedangkan
pembelinya juga satu atau beberapa pembeli yang menguasai pasar.
Bentuk-bentuk pasar persaingan tidak sempurna, antara lain: pasar monopoli, pasar oligopoli,
pasar monopolistic.
a) Pasar Monopoli
Pasar monopoli adalah pasar yang dikuasai oleh seorang penjual atau saut produsen.Jadi hanya
ada satu penjual sedangkan pembelinya banyak.
Ciri-ciri pasar monopoli :
1. Hanya ada satu penjual dan banyak pembeli.
2. Tidak ada perusahaan yang dapat membuat barang subsitusi yang sempurna.
3. Banyak rintangan mulai dari penguasaan SDM,biaya produksi,peraturan pemerintah.
4. Pembeli tidak ada pilihan lain dalam membeli barang.
5. Keuntungan hanya terpusat pada satu perusahaan.
Contoh Pasar monopoli :
Telkom, PLN, PT KAI, Pertamina, PDAM.
Penyebab timbulnya pasar monopoli sebagai berikut :
1. Adanya perlindungan hukum,yaitu diperolehnya hak paten untuk suatu produk.
2. Pemberian lisensi oleh pemerintah untuk berusaha secara tunggal.
3. Memiliki modal yang sangat besar,sehingga tidak dapat disaingi oleh perusahaan lainnya.
b) Pasar Oligopoli
Pasar oligopoli adalah pasar yang terdiri atas hanya beberapa perusahaan saja.Terkadang terdiri
dari dua perusahaan saja
4. Satu diantara oligopoli merupakan market leader,yaitu yang mempunyai pangsa terbesar.
Kompleksitas Manajemen
Perusahaan yang besar akan mempunyai manajemen yang kompleks.Sehingga dapat mendorong
berbagai usaha untuk membuat suatu usaha yang lebih besar.
Pasar monopolistik adalah suatu pasar dimana terdapat banyak produsen yang menjual barang
yang berbeda corak.
D) Pasar Monopsoni
Pasar monopsoni adalah pasar yang hanya terdiri atas seorang pembeli. Oleh
karena itu, pada pasar monopsoni hanya terdapat satu pembeli dengan banyak penjual.
E) Pasar Oligopsoni
Pasar oligopsoni adalh pasar yang dikuasai oleh lebih dari dua orang pembeli
dengan pemasukan dari sejumlah penjual. Bentuk pasar ini merupakan kebalikan dari pasar
oligopoli
Ciri ciri pasar oligopsoni
1. Konsumen memiliki pengaruh terhadap harga
2. Terdiri atas pembeli besar dan pembeli kecil
3. Merupakan tempat pemusatan pembeli
KELOMPOK :
ANGGOTA :
1............................................
2............................................
3............................................
4............................................
5............................................
6............................................
Diskusikan bersama teman kelompok tentang konsep pasar dalam perekonomian dengan
menggunakan alur pemikiran berikut ini !
No Permasalahan Pembahasan
Lampiran :
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
Lampiran :
Indikator
Jumlah
No NIS Nama
score
Gagasan Kebenaran konsep Kerja sama Keaktifan
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
Kriteria:
5 = sangat baik, 4 = baik, 3 = cukup, 2 = kurang, dan 1 = sangatkurang