Kelas: XI – MIPA 5
Absen: 24
C. Prosedur kerja
1. Ambil 10 mL larutan Ba(OH)2, lalu masukkan ke dalam gelas beker. Ukr
suhu larutan dan catat hasilnya.
2. Ambil 10 mL larutan NH4Cl, masukkan ke dalam gelas beker, lalu ukur suhu
dan catat hasilnya. Setelah itu, campurkan larutan Ba(OH) dan larutan
NH4Cl , campurkan dan aduk, ukur suhu, dan catat hasil.
3. Ambil 10 mL larutan asam klorida (HCl), lalu masukkan ke dalam gelas
beker. Ukur suhu larutan dan catat hasilnya.
4. Ambil 10 mL larutan natrium hidroksida (NaOH), lalu masukkan ke dalam
gelas beker. Ukur suhu dan catat hasilnya. Kemudian campur larutan HCl
dengan larutan NaOH. Aduk campuran hingga seluruh larutan tercampur rata,
ukur suhu, dan catat hasilnya.
5. Ambil 1 sendok Urea. Campur dengan 10 mL air(H2O) , aduk hingga larut,
ukur suhunya dan catat hasilnya.
6. Ambil Larutan Natrium Hidroksida (NaOH), kemudian masukkan ke dalam
gelas beker, ukur suhu dan catat hasil.
7. Setelah itu, Ambil Air (H2O), masukkan ke dalam gelas beker, ukur suhu, dan
catat hasilnya. Lalu, campurkan H2O dengan NaOH , aduk hingga tercampur,
ukur suhu dan catat hasil.
8. Ambil tembaga Magnesium (Mg) amplas hingga berwarna perak. Ambil 10
mL larutan (HCl), lalu masukkan ke dalam gelas ukur, serta masukkan
Magnesium juga ke dalam gelas beker, Aduk hingga larut, ukur suhu, dan
mencatat hasilnya.
No Pereaksi Suhu percampuran(° Suhu rata-rata (° C)
C)
1. 10 mL Ba(OH)2 + 10 mL 34° C 33,67° C
NH4Cl
34° + 33°
2. 10 mL NaOH + 10 mL H2O 62° C 43,67° C
34° + 35°
3. 1 sendok Urea + 10 mL H2O 26° C 30,5° C
26°
4. 10 mL NaOH + 10 mL H2O 35° C 33,33° C
34° + 32°
5. Mg + 10 mL HCl 35° C 33,5° C
32°
D. Pertanyaan
1. Percobaan yang termasuk reaksi eksoterm? Jelaskan!
Jawab: Percobaan no 3 karena pada reeaksi tersebut terjadi peningkatan suhu
pada reaksi yang telah dicampur.