Siti Soraya
Definisi 1
Graf G didefinisikan sebagai pasangan himpunan (V, E), ditulis dengan
notasi G = (V, E) yang dalam hal ini V adalah himpunan tak kosong
dari simpul-simpul (vertices atau node) dan E adalah himpunan sisi
(edge atau arcs) yang menghubungkan sepasang simpul.
Definisi 1
Graf G didefinisikan sebagai pasangan himpunan (V, E), ditulis dengan
notasi G = (V, E) yang dalam hal ini V adalah himpunan tak kosong
dari simpul-simpul (vertices atau node) dan E adalah himpunan sisi
(edge atau arcs) yang menghubungkan sepasang simpul.
Contoh 2
Contoh 3
1. Graf Sederhana
Graf sederhana adalah graf yang hanya memiliki satu sisi diantara
dua verteksnya dengan kata lain tidak bersisi ganda dan tidak
memiliki loop.
Contoh 4
Contoh 5
2. Graf Tak-Sederhana
Graf yang mengandung sisi ganda atau loop.
Contoh 6
1. Graf tak-Berarah
Graf yang sisinya tak mempunya orientasi arah. Pada graf tak
berarah, urutan pasangan simpul yang dihubungkan oleh sisi tidak
diperhatikan. Jadi, (u, v) = (v, u) adalah sisi yang sama.
2. Graf Berarah
Graf yang sisinya diberikan orientasi arah disebut sebagai graf
berarah. Pada graf berarah, (u, v) dan (v, u) menyatakan dua sisi
yang berbeda. Dengan kata lain (u, v) 6= (v, u).
2. Graf Berarah
Graf yang sisinya diberikan orientasi arah disebut sebagai graf
berarah. Pada graf berarah, (u, v) dan (v, u) menyatakan dua sisi
yang berbeda. Dengan kata lain (u, v) 6= (v, u).
Contoh 7
Terminologi Graf
Beberapa terminologi (istilah) graf yang ada
1. Bertetangga (Adjacent)
2. Bersisian (Incident)
5. Derajat (Degree)
Pada graf berarah, derajat simpul v dinyatakan din (v) dan dout (v),
dimana.
din (v) = jumlah sisi yang masuk ke simpul v
dout (v) = jumlah sisi yang keluar dari simpul v
dan d(v) = din (v) + dout (v)
6. Lintasan (Path)
6. Lintasan (Path)
7. Sirkuit (Circuit)
8. Terhubung (Connected )
10. Cut-set
Cut-Set dari graf terhubung G adalah himpunan sisi yang bila
dibuang dari G menyebabkan G tidak terhubung. Jadi, cut-set
selalu menghasilkan dua buah komponen terhubung.
K1 K2 K3 K4
K5 K6
2. Graf Lingkaran
2. Graf Lingkaran
C3 C4 C5 C6
3. Graf Teratur
Graf Teratur adalah graf yang setiap simpulnya mempunyai der-
ajat yang sama.
3. Graf Teratur
Graf Teratur adalah graf yang setiap simpulnya mempunyai der-
ajat yang sama.
Derajat 0 Derajat 1
4. Graf Bipartit
4. Graf Bipartit
Representasi Graf
1. Matriks Ketetanggaan
Representasi Graf
1. Matriks Ketetanggaan
Contoh 8
0 1 1 0 0 1 2 0 0 1 0 0
1 0 1 1 1 0 1 1 1 0 1 1
1 1 0 1 2 1 1 2 1 0 0 0
0 1 1 0 0 1 2 0 0 1 1 0
Contoh 9
a b c d e
a ∞ 12 ∞ ∞ 10
b 12 ∞ 9 11 8
c ∞ 9 ∞ 14 ∞
d ∞ 11 14 ∞ 15
e 10 8 ∞ 15 ∞
2. Matriks Bersisian
Matriks Bersisian adalah matriks berukuran n × m (n simpul dan
m buah sisi) dengan aij (baris ke-i dan kolom ke-j) bernilai 1
(aij = 1) jika simpul i bersisian dengan sisi j dan bernilai 0 (aij =
0) jika simpul i tidak bersisian dengan sisi j.
Contoh 10
e1 e2 e3 e4 e5 e6 e7
1 1 0 1 1 0 0 0
2 1 1 0 0 1 0 0
3 0 1 1 1 0 1 1
4 0 0 0 0 1 1 1
Lintasan Terpendek
(Algoritma Dijkstra)
1. Pilihlah simpul dengan rute langsung tersingkat dari titik awal.
2. Buatlah suatu Setelan Permanen dengan simpul awal dan simpul
terpilih dalam langkah 1.
3. Tentukan seluruh simpul yang berhubungan langsung dengan
simpul-simpul Setelan.
Contoh 11
Carilah jarak terpendek dari simpul 1 ke simpul lainnya.
Contoh 12
Carilah jarak terpendek dari simpul 1 ke simpul lainnya.
Contoh 13
Carilah jarak terpendek dari simpul 1 ke simpul lainnya.