Mengkaji Tata Ruang Kota Malang Dengan Teori Konsentris Dan Teori Sektoral
Mengkaji Tata Ruang Kota Malang Dengan Teori Konsentris Dan Teori Sektoral
Abstrak
Kota merupakan suatu sistem, dimana didalamnya terdapat suatu
keteraturan komponen-komponen yang ada ataupun struktur-struktur yang
terdapat dalam kota menjadi saling berkaitan. Baik itu dari segi sosial,
ekonomi, budaya, politik serta unsur-unsur lain yang melengkapi suatu sistem
dalam kota. Jika mendalami kajian tentang kota, tidak lepas dari pembahasan
mengenai keruangannya dimana hal tersebut menjadi aspek suatu sistem itu
berada. Sedangkan, keruangan kota itu sendiri juga mengalami
perkembangan termasuk kota Malang. Dan dalam rangkaian proses
perkembangan tata ruang sangat mempengaruhi struktur tata ruang yang ada
sekarang maupun yang akan datang. Adapun pengaruh tersebut terlihat pada
pola penggunaan lahan, struktur tata ruang, model tata ruang, pola pergerakan
dan pola pengembangan. Sehingga, tata ruang menjadi sangat penting dibahas
dalam mengkaji suatu kota. Dalam mengkaji tata ruang sendiri terdapat
beberapa teori yang dapat digunakan yakni teori konsentris dan teori sektoral.
Dalam penulisan artikel ini yang mengkaji tentang tata ruang kota malang
dengan teori konsentris dan teori sektoral, akan dikaji menggunakan metode
penulisan studi penelitian lapangan. Sehingga data serta informasi yang
diperoleh berdasarkan fakta di lapangan yang kemudian diolah oleh penulis
sehingga menjadi bacaan yang dapat digunakan sebaik-baiknya.
Kata Kunci : Tata ruang, kota Malang, teori konsentris, teori sektoral
Struktur fisik sebuah kota, umumnya dibentuk oleh dua unsur utama yaitu unsur buatan
manusia dan unsur yang bersifat alamiah. Unsur buatan manusia antara lain terdiri dari
bangunan, jalan dan jembatan. Sedangkan unsur alamiah misalnya ialah pepohonan, sungai,
bukit dan lembah. Kedua unsur berada di atas bidang lahan yang mempunyai karakteristik
tertentu. Secara keseluruhan keduanya membentuk gubahan ruang dan masa yang disebut
landscape kota atau urban design. Pada hakekatnya setiap kota memiliki ciri landscape kota
yang berbeda-beda wujudnya, yang dipengaruhi oleh kekuatan sosial, politik, ekonomi dan
budaya yang melatar belakanginya. Selain dipengaruhi oleh unsur-unsur fisik, urban design
juga dipengaruhi oleh unsur-unsur non fisik seperti kondisi sosial, ekonomi, budaya, politik,
budaya masyarakat setempat serta kepranataan yang berlaku. Unsur-unsur non fisik tersebut
akan melatar belakangi tampilan fisik suatu kota atau bagian kota. Menurut Danisworo dalam
METODE
Metode yang digunakan oleh penulis adalah metode studi lapangan. Dimana penelitian
atau observasi dilakukan langsung di lapangan yang menjadi objek penelitian yakni kota
Malang sebagai acuan untuk pengumpulan data. Selain itu, dengan memperhatikan tujuan yang
dikaitkan dengan topik yang diteliti, jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian
deskriptif dengan pendekatan kualitatif, karena penelitian ini tidak memakai data secara
statistik. Penelitian dengan cara kualitatif ini dengan menjabarkan atau menganalisis suatu
1
Septiinia. 2014. Kebijakan Tata Ruang dan Implementasinya di Kota Malang. Online
http://www.slideshare.net/Sheptiinia/kpp-30116695 diakses tanggal 11 Oktober 2014
HASIL
Pertumbuhan dan perkembangan suatu wilayah khususnya di Kota Malang
dilatarbelakangi oleh berbagai aspek kehidupan seperti perkembangan Penduduk, kemajuan
ilmu pengetahuan dan teknologi, dinamika kegiatan ekonomi, perkembangan/perluasan
jaringan komunikasi-transportasi dan sebagainya. Faktor-faktor tersebut akan membawa
perubahan terhadap bentuk keruangan di wilayah yang bersangkutan, baik secara fisik maupun
2
http://www.malangkota.go.id/pdf/Bahan_Web_rtrw.pdf
Keterangan:
1. Daerah Pusat Kegiatan (DPK) atau
CBD
2. Zone of wholeshale light manufacturing
3. Zona pemukiman kelas rendah
4. Zona pemukiman kelas menengah
5. Zona pemukiman kelas tinggi
3
ibid
DAFTAR RUJUKAN
Ichwan, Dwi. 2010. RTRW Kota Malang Konsep dan Strategi. Online http://one-
geo.blogspot.com/2010/01/rtrw-kota-malang-konsep-dan-strategi.html diakses pada
tanggal 10 Oktober 2014
http://www.malangkota.go.id/pdf/Bahan_Web_rtrw.pdf
Yunus, Hadi Sabari. 2012. Struktur Tata Ruang Kota. Pustaka Pelajar. Yogyakarta