Anda di halaman 1dari 3

Nama : Davina Elza Thessalonica

Kelas : XI MIPA 4
No. Absen : 10
Mata Pelajaran : PKWU
Guru Mata Pelajaran : Desi Indriyani, S. Kom.
Materi Pelajaran : Produk Rekayasa Pembangkit Listrik Sederhana
__________________________________________________________________________________________

KUIS BAB 1
1. Jelaskan apa yang dimaksud dengan solar thermal dan solar photovoltaic!
Solar thermal adalah bentuk energi dan teknologi yang memanfaatkan panas
dari energi matahari secara langsung yang dikonversi atau dikonsentrasikan oleh CSP
untuk keperluan pemanasan atau produksi listrik di sektor industri, perumahan, dan
komersial.
Solar photovoltaic adalah suatu komponen yang dapat digunakan untuk
mengubah atau mengonversi energi cahaya matahari secara langsung menjadi energi
listrik dengan menggunakan prinsip efek photovoltaic yaitu suatu fenomena dimana
muncul tegangan listrik karena adanya suatu hubungan atau kontak dari dua elektroda,
dimana keduanya dihubungkan dengan sistem padatan atau cairan saat mendapatkan
energi cahaya.
2. Jelaskan pengertian dari pembangkit listrik tenaga hybrid!
Pembangkit listrik tenaga hybrid adalah pembangkit listrik yang terdiri dari
lebih dari 1 macam pembangkit, dimana menggabungkan beberapa sumber energi
yang dapat diperbarui (renewable) dengan dan/atau yang tidak dapat diperbarui
(unrenewable). PLTH memanfaatkan renewable energi (matahari, angin, dll) sebagai
sumber utama yang dikombinasikan dengan Diesel Generator sebagai sumber energi
cadangan. PLTH pada prinsipnya mengkonversi sinar matahari menjadi listrik DC.
3. Apakah yang dimaksud dengan pemetaan dan peluang usaha?
Pemetaan dan peluang usaha merupakan peluang dan potensi usaha yang dapat
dimanfaatkan untuk mengetahui besarnya potensi usaha yang tersedia dan berapa
lama usaha akan bertahan.
4. Apakah yang dimaksud dengan analisis SWOT?
Analisis SWOT adalah suatu metode perencanaan strategis untuk mengevaluasi
faktor atau unsur yang berpengaruh dalam usaha mencapai tujuan, baik itu tujuan
jangka pendek maupun jangka panjang.
5. Sebutkan 4 unsur yang terdapat pada analisis SWOT!
4 unsur analisis SWOT :
a. Strengths (Kekuatan)
b. Weaknesses (Kelemahan)
c. Opportunities (Peluang)
d. Threats (Ancaman)
6. Sebutkan 2 faktor yang mempengaruhi analisis SWOT!
2 faktor yang mempengaruhi analisis SWOT :
a. Faktor Internal
Faktor internal adalah semua faktor yang berasal dari dalam suatu
perusahaan, yaitu kekuatan dan kelemahan dari perusahaan itu sendiri. Adapun
beberapa hal yang merupakan bagian dari faktor internal :
- Sumber daya keuangan yang memadai
- Sumber daya manusia yang kompeten
- Property teknologi terkini
- Kepercayaan masyarakat terhadap perusahaan
- Kemampuan pemasaran yang baik
- Kemampuan distribusi yang baik
b. Faktor Eksternal
Faktor eksternal adalah semua faktor yang berasal dari luar perusahaan, yaitu
peluang dan ancaman dan berpengaruh terhadap performa perusahaan tersebut.
Adapun beberapa hal yang merupakan bagian faktor eksternal :
- Tren bisnis - Kondisi perekonomian suatu bangsa
- Budaya masyarakat - Peraturan dan kebijakan pemerintah
- Sosial politik dan ideologi - Perkembangan teknologi
7. Apakah yang dimaksud dengan peluang usaha fuel cell?
Peluang usaha fuel cell adalah peluang usaha yang memanfaatkan sel bahan
bakar baru yang aman dan ramah lingkungan guna menggantikan bahan bakar fosil.
Fuel cell menghasilkan bahan bakar gas H2 dan O2 dimana prinsipnya mirip dengan
baterai yang digunakan untuk menghasilkan arus listrik, sehingga menjadi alternatif
yang sangat tepat untuk menggantikan bahan bakar fosil.
8. Sebutkan tujuan dan sasaran dari K3!
Tujuan K3 :
a. Menciptakan tempat kerja yang aman, sehat, dan bebas dari pencemaran
lingkungan
b. Memelihara dan melindungi kesehatan, keamanan, dan keselamatan tenaga kerja
guna mencegah atau mengurangi terjadinya kecelakaan dan penyakit akibat kerja
c. Meningkatkan sistem efisiensi dan produktivitas kerja
Sasaran K3 :
a. Menjamin keselamatan pekerja dan orang lain
b. Menjamin keamanan peralatan yang digunakan
c. Menjamin proses produksi yang aman dan lancer
9. Sebutkan jenis bahaya dari K3!
Jenis bahaya dalam K3 :
a. Bahaya Jenis Kimia
Bahaya akibat terhirupnya atau terjadinya kontak antara manusia dengan
bahan kimia berbahaya. Contoh : abu sisa pembakaran bahan kimia, uap bahan
kimia, dan gas bahan kimia.
b. Bahaya Jenis Fisika
Bahaya akibat suatu temperature udara yang terlalu panas maupun terlalu
dingin serta keadaan udara yang tidak normal yang menyebabkan terjadinya
perubahan atau mengalami suhu tubuh yang tidak normal. Bahaya akibat keadaan
yang sangat bising yang menyebabkan terjadi kerusakan pendengaran.
c. Bahaya Jenis Proyek/Pekerjaan
Bahaya akibat pencahayaan atau penerangan yang kurang menyebabkan
kerusakan penglihatan. Bahaya dari pengangkutan barang serta penggunaan
peralatan yang kurang lengkap dan aman yang mengakibatkan cedera pada
pekerja dan orang lain.
10. Sebutkan 4 macam istilah bahaya dalam lingkungan kerja!
Istilah bahaya dalam lingkungan kerja :
a. Hazard = suatu keadaan yang memungkinkan atau dapat menimbulkan
kecelakaan, penyakit, kerusakan, atau menghambat kemampuan
pekerja yang ada.
b. Danger = tingkat bahaya akan suatu kondisi yang sudah menunjukkan peluang
bahaya sehingga mengakibatkan suatu tindakan pencegahan.
c. Risk = prediksi tingkat keparahan bila terjadi bahaya dalam siklus tertentu.
d. Incident = munculnya kejadian bahaya yang dapat atau telah mengadakan
kontak dengan sumber energi yang melebihi ambang batas normal.
e. Accident = kejadian bahaya yang disertai adanya korban dan/atau kerugian baik
manusia maupun benda.
11. Jelaskan apa yang dimaksud dengan keselamatan kerja!
Keselamatan kerja adalah keadaan yang terhindar dari bahaya selama
melakukan pekerjaan. Keselamatan kerja juga dapat dikatakan sebagai ilmu dan
penerapannya yang berkaitan dengan mesin, pesawat, alat kerja, bahan dan proses
pengolahannya, landasan tempat kerja dan lingkungan kerja serta cara melakukan
pekerjaan guna menjamin keselamatan tenaga kerja dan asset perusahaan agar
terhindar dari kecelakaan dan kerugian lainnya.
12. Jelaskan apa yang dimaksud dengan keamanan dan kesehatan kerja!
Keamanan kerja merupakan unsur-unsur penunjang yang mendukung
terciptanya suasana kerja yang aman baik berupa materil (baju kerja, helm, kacamata,
sarung tangan, sepatu) dan nonmateril (buku petunjuk, rambu-rambu atau isyarat
bahaya, himbauan, petugas keamanan).
Kesehatan kerja merupakan suatu kondisi kesehatan yang bertujuan agar
masyarakat pekerja memperoleh derajat kesehatan yang setinggi-tingginya baik
jasmani, rohani, maupun sosial dengan usaha pencegahan dan pengobatan terhadap
penyakit atau gangguan kesehatan yang disebabkan oleh pekerjaan dan lingkungan
kerja maupun penyakit umum.

Anda mungkin juga menyukai