Disusun Oleh:
7111191131
PIL C
FAKULTAS PSIKOLOGI
2023
1. Jelaskan Pentingnya Manajemen Alat Pelindung Diri dalam K3, kaitkan dengan fungsi
manajemen ( POAC ) yang Saudara pelajari di lingkup Psikologi Industri dan Organisasi
(PIO).
Jawab : POAC dalam perusahaan menjadi salah satu metode yang digunakan untuk
mengelola organisasi atau perusahaan. Agar dapat berjalan dan berkembang dengan
kepemimpinan, dan pengawasan. Selain itu, dibutuhkan pula pengaturan yang efektif
dan efisien dari lingkup manajer, karyawan, dan pekerjaan itu sendiri.
K3 yaitu untuk mencapai suatu tujuan dan keselamatan dalam bekerja karena,
keselamatan dan kesehatan kerja (K3) merupakan salah satu faktor penting yang
akibat kerja sering terjadi karena program K3 tidak berjalan dengan baik. Pada
umumnya kecelakaan kerja disebabkan oleh dua faktor yaitu manusia dan
lingkungan
gizi pegawai.
e. Agar meningkatkan kegairahan, keserasian kerja, dan partisipasi
kerja.
8 Tahun 2010 merupakan wujud dari upaya pemerintah untuk meminimalisir berbagai
Indonesia?
Jawab : Pendapat saya mengenai hal ini yaitu penerapan APD di perusahaan di
Indonesia sudah sangat baik karena dalam suatu perusahaan hal yang diutamakan yaitu
keselamatan para pekerja apapun pekerjaannya tetapi yaitu masih ada beberapa oknum
yang nakal yang tidak mau menggunakan APD dengan lengkap makanya dalam suatu
perusahaan penting adanya Controlling agar meninjau secara langsung dilapangan siapa
saja yang tidak mematuhi peraturan yang ada diperusahaan salah satu peraturannya yaitu
menggunakan APD dengan lengkap ketika bekerja dmi keselamatan kerja karyawan.
Namun, ada beberapa kasus yang sudah ditinjau di dalam kelas K3 masih banyak
beberapa perusahaan atau tempat kerja tertentu yang masih lalai dalam melaksanakan
K3. Bukan hanya dari pihak perusahaan tersebut tetapi kelalaian ini juga terjadi pada
pekerja yang melakukan pekerjaan tersebut. Masih banyak orang yang menganggap
bahwa APD hanya untuk melengkapi pekerjaannya,tetapi merek tidak benar benar
paham maksud dari APD tersebut untuk melindungi dirinya dari bahaya pekerjaan.
Kurangnya pengetahuan dan pelatihan terkait pentingnya menggunakan APD yang harus
pengendalian yang lebih atas disepakati lebih efektif daripada pengendalian yang lebih
bawah. Dalam ruang lingkup K3 berdasarkan ISO 45001, disebutkan bahwa hirarki
a. Eliminiasi
b. Subsitusi
c. Rekayasa Teknologi
melindungi pekerja dari bahaya bekerja sendiri, jam kerja dan beban
d. Pengendalian Administrasi
badan, kaki, tangan dll dari tubuh para pekerja. Misalnya jika terjadi
kebisingan yang besar bisa memakai alat untuk melindungi telinga dari
suara tersebut.
4. Sebutkan jenis jenis Kecelakaan Kerja yang dapat terjadi di dunia industri beserta contoh
konkritnya.
Jawab :
b. Kontruksi, Contoh : tertiban barang yang jatuh dari atas, terjatuh dari
( Human Error )
kebocoran gas
5. Sebutkan jenis jenis bahaya kerja ( Hazard ) yang dapat terjadi di dunia industri dan
bahaya apa yang sering terjadi berkaitan dengan peran Saudara yang nantinya akan
Jawab :
tajam, benda yang berukuran lebih besar dan berat yang dapat menimbulkan risiko
pada pekerja seperti tersayat, tertusuk, terjepit, terhimpit, terpotong, tertabrak dan
sebagainya.
Merupakan hazard yang berasal dari segala energi yang jumlahnya lebih
besar dari kemampuan diri pekerja menerimanya. Energi berlebih ini banyak
berasal dari alat-alat kerja yang ada disekitan tempat kita bekerja. Contohnya
bising yang dapat berasal dari penggunaan alat bersuara tinggi (seperti speaker,
mesin las, bahkan suara knalpot yang sudah dimodifikasi juga termasuk dalam
bahaya fisik), sehingga nantinya pekerja tersebut berpotensi terjadi tuli; getaran
yang dapat berasal dari benda bergetaran tinggi seperti mesin pembolong jalan,
jaringan syaraf tepi, bahkan hingga lumpuh; energi listrik, radiasi ion dan non-
berbentuk padat, cair, maupun gas. Contohnya merkuri, alkohol dan turunannya,
timbal, dll. Potensi risiko gangguan yang dapat muncul pada kesehatan dan
keselamatan pekerja bervariasi sesuai dengan jenis bahan kimia yang terpajan
pada diri pekerja, seperti merkuri dapat berisiko rusaknya syaraf bahkan hingga
kasat mata yang berada disekitaran tempat kerja dan dapat masuk kedalam tubuh
tanpa kita ketahui sehingga banyak penanganannya dilakukan setelah pekerja
terinfeksi. Contoh: bisa ular, berbagai macam virus dan bakteri, dll
pekerjaan, merupakan bahaya yang berasal dari konflik batin dengan lingkungan
yang ada di tempat kerja, baik itu dengan rekan kerja maupun dengan fasilitas
aksi bullying, kata-kata kasar dari rekan kerja, tekanan dan himpitan
pekerjaan, deadline pekerjaan yang tidak masuk akal, persaingan kerja tidak
sehat, kerjaan yang monoton, jenjang karir tidak bagus, alat bantu kerja yang
rasa tidak nyaman di tubuh, pegal-pegal, sakit pada otot, tulang dan sendi, dll.
mengevaluasi beberapa bahaya yang ada dalam proses kerja. Beberapa cara yang bisa
digunakan dalam mengidentifikasi potensi bahaya dalam pekerjaan industri: What if /
Check list, HAZOPS, FMEA, FTA, ETA, JHA. Jelaskan metode mana yang paling
Jawab : HAZOPS karena Hazard and Operability Study (HAZOPS) dipakai untuk
produksi serta keselamatan. HAZOPS adalah cara identifikasi resiko yang fokus pada
analisa terstruktur tentang operasi yang berlangsung. Dengan memakai HAZOPS, kita
7. Jelaskan perbedaan karakteristik PAK (Penyakit Akibat Kerja) dan PTK (Penyakit
Jawab : Penyakit Akibat Kerja (PAK) ialah gangguan kesehatan baik jasmani
maupun rohani yang ditimbulkan ataupun diperparah oleh aktivitas kerja ataupun
kondisi lain yang berhubungan dengan pekerjaan. Beberapa contoh penyakit akibat
kerja (PAK) antara lain : silicosis (karena paparan debu silica), asbestosis (karena
paparan debu asbes), low back pain (karena pengangkutan manual), white finger
Penyakit Terkait Kerja (PTK) yaitu penyakit yang berhubungan atau terkait
dengan pekerjaan namun bukan akibat karena pekerjaan, penyakit yang diaktifkan
oleh kondisi hubungan kerja serta penyakit yang timbul karena kemudahan akses.
misalnya seperti asma, TBC, dan Hipertensi. PTK ini terjadi juga pada populasi
penduduk, multi factorial, expose di tempat kerja mungkin merupakan salah satu
8. Studi kasus yang terjadi dalam pekerjaan di laboratorium kimia, hal hal apa saja yang
melakukan kegiatan
kegiatan laboratorium
kegiatan laboratorium
9. Sebutkan jenis APD lengkap apa saja yang diperlukan untuk pekerjaan di industri
10. Jelaskan manfaat yang saudara dapatkan ketika menganalisis studi kasus KAK dalam
kaitan K3 serta peran yang akan saudara lakukan dalam dunia kerja .
Jawab : Manfaat yang saya rasakan adalah bisa lebih memahami lagi pentingnya
kerja dilapangan secara langsung dan saya dapat melakukan planning dan evaluasi dan
saya juga bisa mengantisipasi hal – hal apa yang terjadi ketika saya bekerja nanti agar