BAB I Hanggar PDF
BAB I Hanggar PDF
BANDAR UDARA
batas tertentu yang digunakan sebagai tempat pesawat udara mendarat dan lepas
landas, naik turun penumpang, bongkar muat barang, dan tempat perpindahan
dan keamanan penerbangan, serta fasilitas pokok dan fasilitas penunjang lainnya.
Bandar udara adalah area tertentu di daratan atau perairan (termasuk bangunan,
instalasi dan peralatan) yang diperuntukkan baik secara keseluruhan atau sebagian
adalah "lapangan udara, termasuk segala bangunan dan peralatan yang merupakan
untuk masyarakat”.
dibagi menjadi dua bagian utama yaitu sisi udara dan sisi darat. Gedung-gedung
Tanpa yang satu ini, bisa dipastikan (baca: tak akan mungkin)
pesawat dapat mendarat / lepas landas dari dan menuju bandara. Pada
awalnya, permukaan landas pacu adalah rumput atau pun tanah yang
dipadatkan. Akan tetapi, ketika badan pesawat bertambah besar maka yang
lazim digunakan saat ini adalah aspal dan beton. Panjang dan lebarnya pun
3200m x 45m. Dengan ukuran seperti itu, tidaklah cukup untuk didarati
pesawat berbadan lebar seperti Airbus A380. Hanya beberapa bandara saja
iklim, semakin tinggi suhu yang berada di sekitar bandara, maka semakin
yang agak ramai dipakai konstruksi aspal, dengan panjang 1.800 meter dan
lebar 30 meter. Pesawat yang dilayani adalah jenis turbo-prop atau jet
kecil seperti Fokker-27, Tetuko 234, Fokker-28, dlsb. Pada bandar udara
meter dan lebar 45-60 meter. Pesawat yang dilayani adalah jet sedang
lalu lintas.
2) Taxiway
kecil yang disebut concourse. Contohnya, ada tiga buah terminal yang
(kecuali terminal 3) yaitu terminal 1a, 1b, 1c, dan terminal 2a, 2b, dan 2c.
Jalan masuk (akses) yang di maksud adalah jalak masuk dari jalan
raya ke daerah bandar udara. Hal ini sangat penting karena merupakan
6) Parkir
pengelolaan pos dan kiriman barang ringan (paket pos) bisa di rencanakan
dekat daerah kargo atau dekat / menjadi satu dengan daerah gedung
8) Hanggar
pengaruhi oleh sifat dan ruang lingkup perawatan. Tergantung dari pola
HANGGAR
A. DEFINISI
penyimpanan pesawat yang dapat melindungi pesawat dari cuaca dan cahaya
terbuat dari logam, namun kayu dan beton juga bisa digunakan.
perlindungan dari percikan api supaya bisa mencegah gas yang mudah
yang seperti ini beresiko dari ledakan berantai. Dengan alasan tersebut,
berukuran sama dengan rumah, sehingga hanya bisa menampung satu atau
Constance, Manzell.
Sebelum perang dunia I dibuat Hanggar dari konstruksi tenda yang mudah
Perancis.
misalnya di Brazil
yang tidak dimasuki pesawat, kantor misalnya) dan area pesawat. Pada
sama seperti area servis namun merupakan bangunan yang ada di dalam
bangunan hanggar, sehingga atap dari bangunan ini ada di dalam bangunan
hanggarnya sendiri.
tentunya – misalnya – jenis pondasi yang digunakan pada area servis tidak
penggunaannya yang berbeda di area servis dan area pesawat. Lebih jelas
1. Pondasi
di sekeliling konsruksi.
pondasi di area servis dan pondasi di area pesawat. Pondasi yang dapat
batu kali (untuk hanggar yang tidak terlalu besar), jika diasumsikan
2. Kolom
Balok pada area servis dan mezanin terbuat dari beton, sama halnya
seperti pada balok di bangunan gedung biasa. Pada area pesawat, balok
penutup atap.
Gambar 3. Mezanin
adalah pasangan batu bata juga dapat digunakan pasangan kon blok,
seperti halnya pada bangunan gedung biasa. Pada mezanin, pada beberapa
Pada area pesawat pilihannya menjadi dua yaitu, plat baja profil
(span deck) dan plat aluminium profil. Pada umumnya yang sering
digunakan sebagai dinding pada hanggar adalah span deck, ini karena bila
dibandingkan dengan plat aluminium profil, plat baja profil lebih bisa
menyerap panas, serta lebih kaku. Sehingga, apabila cuaca di luar hanggar
Material dinding pada hanggar juga tidak selalu span deck, ada
sedikit variasi, yaitu kombinasi dari span deck dengan kon blok. Pada
bagian bawah berupa kon blok sedangkan bagian atas berupa span deck.
Pelengkung yang dibuat dari bahan baja, kayu dan beton dapat menahan
dengan alas sehingga pada saat bahan yang dipakai memuai akibat
pelengkung.
segitiga, sehingga lebih dari tiga sendi dianggap sudah tidak stabil
lagi.
Ikatan ini tergantung dari besar dan lebar bentang lengkungan, serta
dalam memikul gaya keluar yang terjadi ada ujung pelengkungan yang
vertikal
Berikut ini adalah tipe-tipe rangka atap yang biasa digunakan pada
6. Penutup Atap
baja profil , biasa disebut clip lock, yang diberi tambahan lapisan
aluminium foil dan material glass wool yang berfungsi untuk menjaga
suhu udara di dalam hanggar agar senantiasa dalam suhu yang normal, ini
yang ditanganinya.
tetes-tetes air hujan yang jatuh ke plat di atap suaranya menjadi sangat
baja, suara tersebut dapat diredam oleh plat baja itu sendiri.
karena itu, lantai hanggar harus kuat terhadap transfer beban yang
diakibatkan oleh berat pesawat, alat-alat berat, dan para pekerja. Sehingga
menjadi hancur.
yang satu dengan lainnya sebenarnya tidak saling melekat tapi hanya
(sejenis bahan kardus), lalu permukaan antar segmen lantai diberi lapisan
tahan terhadap benturan, saat proses finishing lantai diberi lapisan floor
hardener.
settlement (penurunan tanah yang tidak sama pada lantai), sehingga tidak
8. Aksesoris
adalah:
a. Lampu/Penerangan
b. Sign System
untuk para calon penumpang. Apabila suatu bandara memiliki lebih dari satu
beberapa tipe.
hanggarnya. Berikut ini akan diuraikan tipe-tipe hanggar yang dimiliki oleh
mesin yang akan dikerjakan dan yang telah dikerjakan sebelum digunakan
a. Hanggar I
untuk jenis pesawat berbadan lebar (wide body aircraft). Baik Hangar
untuk mampu menampung dua buah pesawat Boeing 747 atau DC-10
dan Airbus secara bersamaan. Hangar pertama ini adalah paling kecil
Untuk itu, hangar ini dilengkapi alat pengangkat dan juga kerangka
dilakukan pada B-747 seri 200 dan 400 setelah 26.000 jam terbang
dilaksanakan pada setiap 23.000 jam terbang atau saat pesawat telah
Limit) 60.000 jam terbang, atau 30.000 cycles, interval bagi kegiatan
tahun hingga dengan 20.000 jam terbang atau lima tahun mana yang
Airbus B-4 setiap lima tahun atau sembilan tahun sekali mencakup
berarti besarnya.
b. Hanggar II
A dan B untuk semua jenis pesawat milik Garuda dan pihak ketiga.
c. Hanggar III
hangar ini, dipasang secara langsung enam buah perangkat berat yang
nantinya akan banyak di isi dengan masuknya B-737 ( mulai dari seri
II, maka ketika membangun seluruh tempat tersebut dimulai dari hangar II,
kemudian hangar III dan yang terakhir hangar I. kerumitan sempat terjadi
titik-titik simpul yang berupa bola baja (steel ball joints) masih perlu
Jumlah : 2 buah
Luas : @ 42 x 42 m2
- Gudang / Store;
- Toilet;
- Fire Alarm
- hanggar A-2
Jumlah : 6 buah
Luas : @ 28 x 26 m2
- Administration room;
- Entrance hall;
- Radio room;
- Maintenance room;
- General store;
- Tool store;
- Parts store;
- Fire alarm;
- Access road;
- hanggar B-1
- hanggar B-2
- hanggar B-3
- hanggar B