Mazmur 19:1-7
PARANDANGAN MATOTO’
(Dasar Yang Kuat)
Strong Foundation
JEBAKAN KEINGINAN
(Poyana Kamoraian)
Trap of Desire
“Satu kali kau sakiti hati ini masih ku maafkan dua kali kau
sakiti hati ini juga kumaafkan tapi jangan kau coba tiga kali jangan
oh janganlah cukuplah sudah, cukuplah sudah jangan kau ulang
lagi”. Penggalan lagu yang berjudul Jangan Sampai Tiga Kali yang
dipopulerkan oleh Trio Ambisi mengingatkan kita bahwa manusia
punya batas perasaan. Lalu bagaimana dengan perasaan Tuhan
melihat tingka laku umat-Nya yang berkali-kali menyakiti-Nya?
Pada bagian ini kerajaan Israel runtuh karena kejahatan
Hosea bin Efa yang melakukan apa yang jahat di mata Tuhan
bersama dengan seluruh Isarel (ay.7-8). Mereka melupakan
kebaikan Tuhan dengan ikut serta dalam penyembahan seperti
kebiasaan bangsa-bangsa di sekitar mereka (ay.9-11). Mereka
hidup sesuai yang mereka mau dan mengabaikan Tuhan. bangsa
Israel tidak lagi mau mendengarkan perintah bahkan semakin
mengeraskan hati serta menolak ketetapan Tuhan. Seperti
bangsa-bangsa lain, orang Israel juga mempersembahkan anak-
anak sebagai korban dalam api, melakukan tenung dan yang jahat
sehingga sehingga menimbulkan sakit hati Tuhan (ay.14-17).
Karena itu Tuhan murka dan menolak mereka (ay.18-23) karena
orang Isarel lupa akan kebaikan-kebaikan Tuhan yang Tuhan telah
nyatakan kepada mereka.
Gambaran kehidupan orang Israel mungkin menjadi
bagian dari gambaran kehidupan kita yang penuh dengan dosa
dan pelanggaran. Karena itu, bertobatlah dan kembalilah kepada-
Nya dan janganlah menyakiti hati Tuhan dengan segala
pelanggaran yang kita lakukan. Ingatlah bahwa dalam Kristus,
dosa-dosa kita telah diampuni sehingga kita pun dilayakkan untuk
datang kepada-Nya.Terpujilah Kristus. Blessed be the God . Amen
BERHARAPLAH
(Ma’rannuan Komi)
Be Hoping
INGATLAH PERKATAANKU
(Kilalai tu Kupokadanna)
Remember My Words
GLOWING
(Bercahaya)
Pandila-dila
KESAYANGAN
(Dikaboroi’)
Compassion
DITOLE-TOLE
(Diulang-ulang)
Repeated
BERESIKO
(Poleanna)
Risky
SEMUA TERBERKATI
(Mintu’i Naluang Passakke)
All Are Blessed