PT.

FISH FRESH

LEMAHNYA SPI
LAHIRKAN OPINI
TW

Tugas Akhir Pengauditan 2

NUR ROHMA IDAYANI

B12.2018.03777
PT. Fish Fresh adalah salah satu
perusahaan di daerah pesisir yang
beroperasi dalam pengiriman
ikan pindang dan cumi di
seluruh daerah nasional maupun
internasional. PT. Fish Fresh ini
berada di Jalan Juwana-Pati.
Perusahaan ini beroperasi dengan
baik setiap hari nya, karena
perusahaan ini memiliki kapal
sendiri sehingga dalam perolehan
ikan untuk dijual tidak perlu
membeli dari kapal lain. Para
pegawai berkerja secara baik dan
professional. Semua pegawai
taat akan semua peraturan yang
dibuat oleh perusahaan. Namun
pada suatu hari terjadi lah bentuk
kecurangan. Pada saat terjadinya
proses transaksi penjualan antara
staf penjualan dan debitur.

PT.
FISH FRESH
JALAN JUWANA-PATI
FISHFRESH@GMAIL.COM

(024)648946

1
Pak Tono :
“Hallo, selamat pagi. Ini dengan PT. Fish Fresh ?” (Bapak
Tono selaku pihak debitur)
Pak Eza :
“Selamat pagi. Iya benar ini PT. Fish Fresh. Maaf pak ada
yang bisa saya bantu ?” (Bapak Eza selaku staff
penjualan)
Pak Tono :
“Iya pak. Gini saya Bapak Tono mau memesan ikan
pindang 10 Ton dan Ikan Cumi 20 Ton.”
Pak Eza :
“Oh iya pak. Di tunggu sebentar ya pak, saya cek dulu
stoknya nanti kalo ada sekalian saya
buatkan nota nya.”

Lalu bapak Eza selaku staf penjualan melakukan pengecekan stok ikan
yang masih tersedia di gudang dan membuatkan sebuah nota untuk
bapak Tono selaku debitur.

2
Pak Eza :
“Stok ikan yang bapak minta tersedia ya pak. Dan ini
notanya ya pak. “
Pak Tono :
“Baik pak. Ini pembayarannya saya lewat transfer sekarang
ya pak.”
Pak Eza :
“Oh ya pak. Boleh silahkan. Nanti pesanan bapak akan
segera di proses.”
Pak Tono :
“Ini bukti transfernya ya pak. Uang nya sudah saya kirim
dimohon ikan nya besok segera dikirim.”
Pak Eza :
“Baik Pak.”
Pak Tono :
“Kalo gitu, Saya permisi dulu ya pak. Mari”
Pak Eza :
“Nggih pak. Monggo”
Setelah itu Bapak Eza selaku staff Gudang yang memiliki tugas pengecekan stok
persediaan di gudang, dan membuat laporan aktivitas barang. Pak Eza memproses
pengiriman pesanan kepada Bapak Tono dan membuat laporan aktivitas barang untuk
diberikan kepada staff akuntansi perusahaan. Dan setelah dikirim, bapak Eza membawa
nota penjualan ikan tersebut dan memberikannya kepada Bapak Joko selaku staff
akuntansi PT. Fish Fresh.

3
“Tok…Tok…Tokkk Permisi” (sambil mengetok pintu yang
bertuliskan ruang staff akuntansi)
Pak Joko :
“Iya silahkan masuk…” (jawaban suara dari dalam)
Pak Eza :
“Maaf pak, ini saya mau melaporkan hasil laporan
aktivitas penjualan barang”
Pak Joko :
“Oh iya pak, silahkan duduk dulu. Saya cek dulu ya”

Sambil mengecek laporan aktivitas barang dan mencocokannya dengan

nota penjualan tersebut.

Pak Joko :
“Ini nota nya saya simpan ya pak. Telah terjadi transaksi
penjualan ikan pindang sebanyak 10 Ton dan ikan cumi
sebanyak 20 Ton. Jadi total semuanya 30 Ton dengan
uang sebesar Rp. 500.000.000 ya pak.”
Pak Eza :
“Iya pak betul. Kalo begitu saya permisi dulu ya pak.
Monggo”
Pak Joko :
“nggih pak monggo, matursuwun”

4
 Setelah itu Bapak Eza selaku staff Gudang yang memiliki tugas
pengecekan stok persediaan di gudang, dan membuat laporan aktivitas
barang. Pak Eza memproses pengiriman pesanan kepada Bapak Tono dan
membuat laporan aktivitas barang untuk diberikan kepada staff akuntansi
perusahaan. Dan setelah dikirim, Bapak Eza membawa nota penjualan
ikan tersebut dan memberikannya kepada Bapak Joko selaku staff
akuntansi PT. Fish Fresh.

“Tok…Tok…Tokkk Permisi” (sambil mengetok pintu yang

bertuliskan ruang staff akuntansi)
Pak Joko :
“Iya silahkan masuk…” (jawaban suara dari dalam)
Pak Eza :
“Maaf pak, ini saya mau melaporkan hasil laporan aktivitas
penjualan barang”
Pak Joko :
“Oh iya pak, silahkan duduk dulu. Saya cek dulu ya”
Sambil mengecek laporan aktivitas barang dan mencocokannya dengan nota
penjualan tersebut.
Pak Joko :
“Ini nota nya saya simpan ya pak. Telah terjadi transaksi
penjualan ikan pindang sebanyak 10 Ton dan ikan cumi
sebanyak 20 Ton. Jadi total semuanya 30 Ton dengan uang
sebesar Rp. 500.000.000 ya pak.”
Pak Eza :
“Iya pak betul. Kalo begitu saya permisi dulu ya pak.
Monggo”
Pak Joko :
“nggih pak monggo, matursuwun”

5
Setelah itu staff akuntansi mengecek semua laporan keuangan perusahaan. Namun
tiba-tiba telfon berdering yang bertuliskan panggilan dari Manager …
“Kringgggg…. Kringggg…” (Suara telepon yang menggema di
ruangan)
Pak Joko :
“Hallo pak, ada yang bisa saya bantu ?”
Pak Alvin :
“Iya pak. Tolong ke ruangan saya sebentar ya”
Pak Joko :
“Baik pak”
Setelah itu staff akuntansi segera bergegas menuju ke ruangan manager.
“Tokk … Tok … Tok…”
Pak Alvin :
“Iya masuk” (jawaban manager)
Pak Joko :
“Maaf ada apa ya pak ?”
Pak Alvin :
“oh, silahkan duduk dulu pak”
Pak Joko :
“iya pak, terima kasih”
Pak Alvin :
“Gini pak saya mau menanyakan gimana kondisi
laporan keuangan perusahaan saya?”
Pak Joko :
“kondisi keuangan PT. Fish Fresh baik pak semua
berjalan dengan baik.”
Pak Alvin :
“Oalah oke bagus kalo begitu. Gimana dengan kondisi
penjualan stok ikannya. Bisa saya lihat laporan aktivitas
penjualan"
Pak Joko :
“Oh ini pak..” (Sambil menyerahkan laporan
penjualannya) 6
Manager meneliti dan mengecek secara detail semua laporan keuangan tersebut.

Pak Joko :
"Semua laporan keuangannya berjalan dengan baik. Gini
pak saya mau penjualan tahun ini meningkat dua kali
lipatnya ya. Pokoknya saya tidak mau tahu penjualan tahun
ini harus meningkat dua kali lipat.”
Pak Alvin :
“Baik pak. Akan saya usahakan nanti saya akan berdiskusi
dengan staff penjualan. Kalo begitu saya permisi dulu pak”
Pak Joko :
“Iya silahkan”
Setelah keluar dari ruangan manager staf akuntansi merasa sangat
pusing dan bingung karna sang manager meminta dan memaksa
penjualan ikan tahun ini harus meningkat dua kali lipat dari tahun
sebelumnya. Akhirnya staf akuntansi datang menemui staf Penjualan.

7
Pak Joko :
“Permisi pak. Pak saya mau mengasih tahu kepada
bapak selaku staf penjualan. Manager tadi bilang kalo
penjualan tahun ini harus meningkat dua kali lipat dari
tahun sebelumnya. Pokoknya Manager tidak mau tahu
dan harus meningkat dua kali lipatnya”
Pak Eza :
“wahhh gimana ya pak, sekarang ini kondisi pasar lagi
sepi tidak kaya sebelumnya. Mungkin dikarenakan ada
pandemic Covid 19. Kondisi pasar global maupul
internasional pada sepi. Apalagi kita udah 3 bulan ini
tidak dapat lagi pesanan dari luar negeri.”
Pak Joko :
“Iya saya tidak mau tahu juga, dan perintah manager
juga begitu. Kalo begitu saya permisi dulu ya pak”

8
 Setelah itu staf akuntansi pergi meninggalkan staf penjualan dan menuju ke
ruangnnya. Karena dalam kondisi pandemi Covid-19 dimana semua sector
pasar global sepi sehingga pendapatan juga menurun. Muncul lah ide jahat
dalam pikiran staf akuntansi. Diam-diam staf akuntansi memanipulasi
laporan keuangan dimana ada sebagian pendapatan penjualan perusahaan
dimasukan ke dalam rekening pribadi Bapak Joko selaku staf akuntansi
perusahaan PT. Fish Fresh.

Pak Joko :
“Wahhh aku akan mentransfer sebagian uang penjualan
perusahaan ini ke rekening pribadi ku. Nanti aku kan
memanipulasi laporan kuangan perusahaan.. ha ha
ha” (sambil tertawa ala bajak laut)

Staf akuntansi tersebut memanipulasi laporan keuangan perusahaan dan diam-diam

mentransfer ke rekening pribadinya.

9
 Disisi lain staff penjualan yang bingung memikirkan gimana semua
stok- stok ikan digudang habis terjual dan mendapatkan uang sebesar
dua kali lipat nya dari sebelumnya akhirnya staf penjualan dengan
terpaksa menjual semua stok ikan di gudang dan memanipulasi
laporan aktivitas penjualan tersebut.

Pak Eza :
“Hallo Bu, pengiriman ikan cumi sebesar 100 Ton sudah
terkirim ya bu, dengan nota sebesar Rp. 100.000.000”
Bu Siti :
“Iya pak sudah sudah sampai. Terima kasih ya pak”
Pak Eza :
“Iya bu, sama-sama”

10
 Setelah menjual semua stok di gudang staf penjualan akhir nya
membuat laporan aktivitas penjualan. Karena akhir tahun ini harus
ada pembukuan semua laporan operasional perusahaan, akhir nya
dengan santai dan menyeruput kopi, Pak Eza selaku staf Penjualan
menyusun dan membuat laporan aktivitas penjualan. Dalam
pembuatan laporan tersebut diam-diam pak Eza memanipulasi laporan
penjualan perusahaan.

11
Staf Penjualan datang menuju ke ruangan staf akuntansi untuk memberikan
laporan aktivitas penjualan

Pak Joko :
“Permisi selamat Pagi pak. Ini laporan aktivitas penjualan
target kita di tahun ini pak.”
Pak Alvin :
“oke baik pak terima kasih”

Lalu mereka bersama-sama pergi keluar. Staf

Penjualan balik ke ruangannya. Sementara
staf akuntansi pergi ke ruangan manager
untuk memberikan semua laporan operasional
perusahaan yang sudah dibukukan.

Pak Joko :
“Selamat Pagi pak. Ini laporan operasional perusahaan
yang bapak minta.”
Pak Alvin :
“Oke. Bagaimana kondisi semua laporan operasional
perusahaan ? apakah baik-baik saja ? apakah target yang
saya minta sudah terpenuhi ?”
Pak Joko :
“Baik pak. Semua dalam keadaan sehat.”
Pak Alvin :
“Oke baik lah kalo begitu. Besok saya akan menghubungi
Auditor untuk mengaudit laporan perusahaan ini.”
Pak Joko :
“Baik Pak, saya permisi dulu.”

12
 Manager mengecek semua laporan operasional perusahaan yang sudah di
bukukan. Setelah mengecek manager lalu menghubungi tim auditor.

Pak Alvin :
“Hallo selamat Siang. Ini dengan KAP Zulfan ?”
Pak Doni :
“Iya benar. Maaf ada yang bias saya bantu pak ?”
Pak Alvin :
“Gini pak. Saya mau Perusahaan PT. Fish Fresh di audit”
Pak Doni :
“Baik pak. Besok tim auditor kami akan datang ke
perusahaan bapak.”

13
 Setelah menerima telepon dari PT. Fish Fresh, Bapak Doni selaku
Akuntan Publik menghubungi supervisor dan tim auditor lainnya untuk
berdiskusi dari penerimaan orderan untuk meng audit perusahaan PT.
Fish Fresh.
Keesokan hari nya tim audit dari KAP Zulfan datang ke perusahaan
PT. Fish Fresh bertemu dengan manager perusahaan untuk mengaudit
perusahaan PT. Fish Fresh.

Pak Heri :
“Selamat Pagi pak. Kami dari Tim auditor KAP Zulfan,
yang kemarin bapak minta untuk mengaudit
perusahaan bapak.”
Pak Alvin :
“Oh iya pak. Silahkan duduk biar saya ambilkan laporan
perusahaannya pak.”
Sambil menyiapkan laporan operasional perusahaan.
Pak Alvin :
“Ini pak semua laporan operasional perusahaan.”
Pak Heri :
“Iya pak. Itu sudah ada laporan keuangan perusahaan
kan pak ?”
Pak Alvin :
“Oh sudah ada pak.”
Pak Heri :
“Baik pak terima kasih. Kalo begitu saya bawa dulu ya
pak ini. Nanti kalo sudah selesai saya akan hubungi
bapak kembali.”
Pak Alvin :
“Oh baik pak. Terima kasih ya pak.”
14
 Setelah itu tim auditor kembali ke kantor KAP Zulfan untuk mengaudit
laporan PT. Fish Fresh. Tim auditor berdiskusi mengenai laporan
keuangan PT. Fish Fresh dan menyiapkan jadwal untuk terjun ke
lapangan. Auditor senior dan auditor junior berdiskusi mengenai laporan
keuangan perusahaan PT. Fish Fresh.

Pak Heri :
“Itu pak. Laporan keuangan dari PT. Fish Fresh kok
terjadi kejanggalan. Laporan keuangannya ini terjadi
kroscek” (kata pak Heri selaku auditor senior)
Pak Budi :
“Mana ? saya lihat dulu” (sahut pak Budi selaku
supervisor sambil mengecek laporan keuangan)
Pak Roni :
“Oh iya ini terjadi kroscek. Wah kalo gitu kita cek
semua bukti transaksi ini. Pak Roni, Anda selaku
auditor junior saya perintahkan untuk mencari bukti
transaksi ” (lanjut supervisor)

15
 Setelah terjadi kejanggalan laporan keuangan PT. Fish Fresh, akhir nya tim
auditor terjun langsung ke lapangan untuk mencari bukti-bukti kesalahan
laporan keuangan perusahaan tersebut.
Auditor senior dan auditor junior pergi menemui debitur-debitur yang
pernah melakukan proses transaksi penjualan. Karena pada laporan
keuangan terjadi kejanggalan pada transaksi tanggal 20 Desember 2019,
akhir nya tim auditor pergi menemui debitur yang melakukan proses
transaksi tanggal tersebut.

Pak Heri :
“Selamat Siang. Ini dengan Ibu Siti yang pernah
melakukan transaksi penjualan ikan dengan PT. Fish
Fresh ?”
Bu Siti :
“Iya betul pak. Ada keperluan apa ya pak ?”
Pak Heri :
“Maaf bu saya dari tim auditor yang akan mengaudit
perusahaan PT. Fish Fresh. Bolehkan saya lihat nota
transaksi nya bu ?”
Bu Siti :
“Oh iya ini pak.”
Lalu pihak auditor mengecek nota debitur tersebut dan mencocokan nya dengan
nota yang ada pada laporan perusahaan PT. Fish Fresh. Dan ternyata nota
tersebut berbeda.

Pak Heri :
“Maaf bu sebelumnya. Ini nota nya ibu dan nota yang saya
miliki ini berbeda. Saya pinjam dulu ya bu notanya.”
Bu Siti :
“Oh iya pak”

16
 Tim auditor pergi dan kembali mencari bukti kesalahan audit lainnya.
Kesalahan selanjutnya adalah terjadinya kroscek antara bukti laporan
keuangan perusahaan dengan bukti laporan keuangan di bank. Dari
laporan keuangan perusahaan terjadi penarikan uang sebesar Rp.
100.000.000 untuSetelah menemukan bukti-bukti kesalahan akhirnya tim
auditor kembali ke untuk berdiskusi mengenai hasil temuan bukti audit
yang menyebabkan terjadinya kroscek laporan keuangan perusahaan PT.
Fish Fresh.

17
 Setelah menemukan bukti-bukti kesalahan akhirnya tim auditor
kembali ke kantor KAP untuk berdiskusi mengenai hasil temuan
bukti audit yang menyebabkan terjadinya kroscek laporan keuangan
perusahaan PT. Fish Fresh.

Pak Heri :
“Pak ini semua bukti kesalahan laporan kuangan PT.
Fish Fresh sudah lengkap semua” (seru dari auditor
senior)
pak Budi :
“Oh iya pak. Aku akan buat kertas kerja hasil dari
pemeriksaan ini.” (Jawab supervisor sambil membuat
kertas kerja)

18
Setelah 3 hari tim auditor terjun ke lapangan untuk menemukan bukti-bukti audit
tersebut. Akhirnya tim auditor datang menemui manager dari PT. Fish Fresh.

Pak Heri :
“Selamat Pagi , Pak. Kami dari tim audit KAP Zulfan. Saya
akan memberikan hasil mengenai laporan keuangan
perusahaan bapak”
Pak Alvin :
“Oh iya pak. Silahkan duduk dulu.”
Pak Heri :
“Berdasarkan hasil yang sudah saya teliti dan cek dalam
laporan bapak terjadi kroscek yaitu pada transaksi
tanggal 20 Desember 2019 dan pada cek penarikan dari
perusahaan bapak berbeda dengan cek yang ada di
bank.”
Pak Alvin :
“Oalah baik pak terima kasih nanti saya akan diskusikan
lagi dengan direksi akuntansi saya”

19
 Setelah memberikan hasil
draf sementara kepada pihak perusahaan. Tim
audit balik ke KAP. Sementara itu, di perusahaan PT. Fish Fresh, terjadi
rapat antar direksi untuk membahas hasil dari laporan keuangan yang telah
di audit tersebut.

“Kringgg… Kring … Kring …” (suara telepon dari manager)

Pak Alvin :
“Hallo, pak bisa keruangan saya sebentar, itu sama staff
penjualan juga” (tegas Manager ke staf akuntansi)

Selang beberapa menit akhir nya staf akuntansi dan staf penjualan datang ke
ruang manager menemui manager .

“Tok…Tok…Tokk…” (suara ketokan pintu dari luar)

Pak Alvin :
“Silahkan duduk” (sahut manager dengan wajah dingin)

... suasana menjadi hening, kedua staf tersebut mencari pose duduk yang nyaman,
sementara manager dengan wajah dingin sambil menyiapkan semua laporan
keuangan perusahaan yang telah diaudit…

20
Pak Alvin :
“Saya akan menanyakan beberapa kejanggalan pada
laporan keuangan perusahaan. Katanya kemarin
laporan keuangannya baik – baik saja berjalan dengan
sehat. Target penjualan bisa naik dua kali lipat. Tapi
nyatanya terjadi kroscek. Kalian kenapa sih tidak bisa
jujur !!!!” (marah manager kepada kedua staf)
Pak Alvin :
“Ini pada tanggal 20 Desember 2019 nota penjualan
pada debitur sebesar Rp. 100.000.000 . sedangkan di
perusahaan sebesar Rp. 200.000.000 tapi yang masuk
kas nya Cuma Rp. 100.000.000. ini yang bener yang
mana ? Jawab !!!” (sentak manager)
Pak Joko :
“Iya pak yang bener itu sebesar Rp. 100.000.000. Saya
memanipulasi laporan tersebut pak, karena penjualan
di pasar sedang sepi dan tidak bisa memenuhi
target” (jawab staf penjualan)

21
Pak Alvin :
“Lalu, untuk kroscek yang kedua terjadi penarikan
sebesar Rp. 200.000.000 di bank untuk pembelian flizer.
Padahal nota pembelian flizer tersebut sebsar Rp.
100.000.000. Lalu di laporan keuangan tertulis sebesar
Rp. 100.000.000. lalu sisanya yang Rp. 100.000.000
kemana ? hahhh ?” (sentah manager lagi)
Pak Joko :
“Memang terjadi penarikan di bank sebesar Rp.
200.000.000 pak. Dan untuk membeli flizer sebesar Rp.
100.000.000. Lalu saya manipulasi laporan keuangan
perusahaan pak”
Pak Alvin :
“Wahhh ternyata kamu korupsi ya. Kalian udah kerja
dengan tidak jujur. Sudah lah mulai sekarang kalian saya
pecat.”

22
 Setelah mengurusi hasil draf sementara laporan keuangan perusahaan
PT. Fish Fresh. Akhirnya tim audit kembali menghubungi pihak
perusahaan mengenai evaluasi akhir perusahaan tersebut.

Pak Heri :
“Selamat siang pak. Kami dari tim audit akan melanjutkan
kerja kami untuk mengaudit perusahaan bapak. Bagaimana
bapak sudah tau kesalahan – kesalahan yang ada pada
laporan keuangan perusahaan bapak kan. Karena di situ
sudah jelas bukti-bukti kesalahannya. Untuk itu saya minta
bapak menjelaskan alasan kenapa kesalahan itu terjadi.”
Pak Alvin :
“Baik pak. Kesalahan ini terjadi karena system pengendalian
internal perusahaan yang berantakan dan lemah oleh karena
itu terjadi lah kecurangan-kecurangan tersebut.”
Pak Heri :
“Baik pak. Saya akan membawa hasil pemeriksaan ini. Saya
akan mendiskusikan kembali dengan tim audit saya. Besok
kami kesini lagi untuk melanjutkan tugas audit perusahaan
bapak.”

23
 Setelah itu tim audit pergi kembali ke KAP untuk berdiskusi lagi dengan
supervisor dan akuntan public mengenai hasil laporan keuangan perusahaan
PT. Fish Fresh dengan memberikan opini dan tanda tangan terhadap laporan
tersebut. Keesokkan hari nya tim audit datang ke perusahaan PT. Fish Fresh
untuk menyampaikan laporan akhir ke pada klien.

“Tokk Tokk Tokk Permisi” (suara ketokan pintu dari luar)

Pak Alvin :
“Silahkan masuk pak. Silahkan duduk”
Pak Heri :
“Mengenai hasil evaluasi laporan keuangan PT. Fish
Fresh ini opini mengenai laporan keuangan perusahaan
bapak, tidak wajar (TW). Karena Sistem pengendalian
Internal di perusahaan bapak ini sangat lemah dan
berantakan, Laporan keuangan bapak juga tidak sesuai
dengan kaidah yang berlaku. Karena terdapat beberapa
pos laporan keuangan yang di manupulasi.”

24
Dari cerpen diatas dapat disimpulkan bahwa tim auditor
memberikan opini Tidak Wajar pada laporan keuangan
perusahaan PT. Fish Fresh.
Karena dalam Sistem Pengendalian Internal perusahaan
tersebut masih berantakan dan terjadi manipulasi data
keuangan.

25
 Keterangan :
PT. Fish Fresh
KAP Zulfan
Pak Alvin (Manager)
Pak Joko (Staf Akuntansi)
Pak Eza (Staf Penjualan)
Pak Tono (Debitur 1)
Bu Siti (Debitur 2)
Pak Doni (Akuntan Publik)
Pak Budi (Supervisor)
Pak Heri (Auditor Senior)
Pak Roni (Auditor Junior)

Penulis
NUR ROHMA IDAYANI
B12.2018.03777

Editing by : Canva