0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
69 tayangan1 halaman
Sistem Pengkaderan IPM (SPI) adalah seperangkat komponen yang membentuk proses pendidikan kader IPM agar dapat mencapai tujuan gerakan IPM. SPI dirancang untuk membentuk kader unggul sesuai cita-cita IPM dengan mempertimbangkan konsep yang sesuai dengan tujuan dan kebutuhan daerah. SPI memberikan kerangka dasar untuk penyusunan konsep pengkaderan meliputi landasan, tujuan, materi, metode, dan fasilitas
Sistem Pengkaderan IPM (SPI) adalah seperangkat komponen yang membentuk proses pendidikan kader IPM agar dapat mencapai tujuan gerakan IPM. SPI dirancang untuk membentuk kader unggul sesuai cita-cita IPM dengan mempertimbangkan konsep yang sesuai dengan tujuan dan kebutuhan daerah. SPI memberikan kerangka dasar untuk penyusunan konsep pengkaderan meliputi landasan, tujuan, materi, metode, dan fasilitas
Sistem Pengkaderan IPM (SPI) adalah seperangkat komponen yang membentuk proses pendidikan kader IPM agar dapat mencapai tujuan gerakan IPM. SPI dirancang untuk membentuk kader unggul sesuai cita-cita IPM dengan mempertimbangkan konsep yang sesuai dengan tujuan dan kebutuhan daerah. SPI memberikan kerangka dasar untuk penyusunan konsep pengkaderan meliputi landasan, tujuan, materi, metode, dan fasilitas
Sebelum membahas Sistem Pengkaderan IPM (SPI) tentu kita perlu
mengetahui pengertiannya terlebih dahulu. Pengertian Sistem Pengkaderan IPM adalah Seperangkat komponen atau unsur (materi, metode, evaluasi, dan lain sebagainya) yang membentuk proses dalam kederisasi IPM. Karena perkaderan adalah proses kaderisasi, maka segala aktivitas kader mengarah kepada tujuan IPM dan mensukseskan gerakan IPM. Ada perbedaan konsekuensi antara kader dan anggota. Karena kader ialah manusia elite dan terpilih. Di sinilah letak urgensi SPI dirumuskan untuk membentuk bagaimana desain kader yang dibangun sesuai dengan cita-cita gerakan. Dari pengertian tersebut kita tahu bahwasannya SPI itu sangat lah penting untuk mencetak Kader IPM yang berkualitas, untuk membuat Pengkaderan tentu kita harus membuat konsep yang baik, dan konsep itu sudah ada di SPI. Akan tetapi kita juga harus menyesuaikan konsepnya dengan yang diperlukan di Daerah atau Cabangnya masing-masing tentu konsepnya harus mendukung tujuan utama IPM yang sudah ditentukan dari awal. Contohnya Paradigma IPM saat ini adalah “Gerakan Pelajar Berkemajuan” selanjutnya kaji maksud dari paradigma tersebut lalu menemukan hasil contohnya “Pelajar berkemajuan itu harus berilmu dan berakhlak mulia” dari situ buatlah konsep pengkaderan yang mengacu pada “Pelajar berilmu berakhlak mulia”. Untuk membuat konsep pengkaderan yang perlu diperhatikan kerangka- kerangka dasar 1. Landasan 2. Maksud dan Tujuan 3. Materi 4. Pendekatan dan Metode 5. Media 6. Fasilitator dan Pendamping 7. Peserta 8. Komponen dan Jenjang Pengkaderan 9. Penanggung Jawab dan Panitia Pelaksana 10. Fasilitas 11. Lingkungan Pengkaderan Semua itu ada di buku SPI yang bisa kalian baca langsung agar lebih lengkap dan lebih paham tentang SPI.
Manajemen waktu dalam 4 langkah: Metode, strategi, dan teknik operasional untuk mengatur waktu sesuai keinginan Anda, menyeimbangkan tujuan pribadi dan profesional
ILMU PERUBAHAN DALAM 4 LANGKAH: Strategi dan teknik operasional untuk memahami bagaimana menghasilkan perubahan signifikan dalam hidup Anda dan mempertahankannya dari waktu ke waktu