Anda di halaman 1dari 9

SATUAN ACARA PENYULUHAN (SAP) HIV / AIDS

Masalah : Kurangnya pengetahuan mengenai penyakit HIV/AIDS

Pokok bahasan : HIV/AIDS

Sasaran : Siswa kelas XI SMA Negeri 1 Batu Rancing

Waktu : ± 20 menit

Tanggal : Maret 2016

Tempat : SMA Negeri 1 Batu Rancing

A. Tujuan Instruksional Umum (TIU)

Setelah diberi penyuluhan, siswa mampu memahami tentang HIV/AIDS

B. Tujuan Instruksional Khusus (TIK)

Setelah diberi penyuluhan, sasaran dapat :

1. Sasaran dapat mengerti penjelasan HIV / AIDS.

2. Sasaran mampu dan mengerti tahap dan gejala HIV / AIDS.

3. Sasaran mampu dan mengerti bagaimana penularan dan pencegahan HIV /

AIDS.

4. Sasaran mampu dan mengerti cara-cara tidak tertular HIV / AIDS.


C. Pokok Materi

1. Pengertian HIV / AIDS.

2. Tahap-tahap dan gejala HIV / AIDS.

3. Penularan dan pencegahan HIV / AIDS.

D. Kegitan Belajar Mengajar

1. Metode :

a. Ceramah

b. Tanya jawab

2. Pembukaan (5 menit)

a. Kegitan pra pembelajaran

b. Mempersiapkan materi, media dan tempat

c. Kontrak waktu

3. Membuka penyuluhan

a. Memberi salam

b. Perkenalan

c. Penyampaikan pokok bahasan

d. Menjelaskan tujuan

e. Aperspesi

4. Kegiatan inti (15 menit)

a. Menyampaikan materi, sasaran menyimak

b. Sasaran mengajukan pertanyaan dan penyuluh menjawab pertanyaan.


c. Sasaran dan penyuluh menyimpulkan

5. Penutup (5 menit)

a. Memberikan pertanyaan

b. Merangkum materi

c. Memberi salam

E. Media Dan Sumber

1. Media : leaflet

2. Sumber : buku panduan tentang HIV/AIDS

F. Lampiran Materi

1. PENGERTIAN HIV

HIV

a. Human, artinya manusia, bukan hewan

b. Immunno-deficiency : penurunan kekebalan atau daya tahan tubuh.

c. Virus : mahluk yang sangat kecil dan tidak terlihat dengan mata biasa dan

masuk kedalam tubuh manusia sehingga menyebabkan manusia itu sakit.

d. HIV adalah virus yang masuk kedalam tubuh manusia melalui cairan tubuh

(air mani, darah, cairan vagina dan ASI) dan merusak system kekebalan atau

daya tahan tubuh sehingga manusia kehilangan daya tahannya dan mudah

terkena penyakit.

AIDS

a. Acquired artinya didapat karena menyebar dan ditularkan dari satu orang ke

orang lain.
b. Immunno-Deficiency artinya penurunan atau kehilangan kekebalan/daya

tahan tubuh untuk melawan penyakit.

c. Syndrome, kumpulan berbagai gejala penyakit

d. AIDS adalah gejala penyakit karena turunnya daya tahan tubuh. Daya tahan

tubuh itu berkurang atau hilang karena sudah dirusak oleh virus HIV.

2. TAHAP DAN GEJALA HIV DAN AIDS

TAHAP I

Pada waktu tertular HIV, tubuh belum terlihat sakit tapi dapat menularkan

HIV pada orang lain. Tahap ini berlangsung kira-kira 3-6 bulan disebut masa

jendela karena virus belum terlihat. Dengan menggunakan Mikroskop virus

dapat terlihat. HIV dapat diketahui melalui tes darah HIV. Keputusan untuk

menjalani tes adalah suka rela. Sebelum dan sesudah tes HIV perlu dilakukan

pembicaraan dengan petugas kesehatan atau konseling.

TAHAP II

Sudah mulai ada gejala, misalnya berat badan turun drastic, tahap ini

berlangsung 3-10 tahun tergantung dari daya tahan tubuh masing-masing orang.

Gejala AIDS yang sering muncul pada tahap II adalah berat badan turun drastic,

sakit kulit, sering buang air besar, batuk terus menerus, demam tidak turun-

turun serta jamur pada lidah.


TAHAP III

Tubuh sudah mulai terserang berbagai penyakit karena daya tahan tubuh

sudah hilang. Tahap ini berlangsung sekitar 1-2 tahun. Penyakit yang sering

menyerang ODHA:

a. Kanker seperti sariawan, kanker kulit

b. Infeksi paru-paru, menyebabkan radang paru-paru dan susah bernafas

c. Infeksi usus, menyebabkan diare parah berminggu-minggu

d. Infeksi otak, menyebabkan kekacauan mental dan sakit kepala.

TAHAP IV

Meninggal.

3. PENULARAN DAN PENCEGAHAN HIV/AIDS

PENULARAN

a. Melalui darah yang sudah tercemar HIV

1) Tranfusi darah

2) Tukar alat tajam

3) Tukar jarum suntik

4) Alat tato umum

b. Melalui cairan sperma dan cairan vagina

Hubungan seksual melalui:

1) Vagina

2) Dubur

3) Mulut
Hubungan seks :

1) Dengan lawan jenis

2) Hubungan seks sejenis

Melalui ibu pada bayinya

1) Saat dikandungan

2) Saat melahirkan

3) Saat menyusui

PERILAKU BERESIKO TERTULAR HIV

a. Melakukan hubungan seksual dengan berganti-ganti pasangan

b. Melakukan hubungan seksual dengan:

1) Pelaku hubungan seks

2) Penjaja seks bebas

3) Penyalahgunaan narkoba

4) Minuman keras

c. Melakukan hubungan seksual tanpa alat pelindung (kondom).

d. Minum-minuman keras dan menggunakan narkoba.

e. Menggunakan peralatan tajam seperti, pisau cukur, alat tato, jarum suntik

dan sejenisnya bekas orang lain.


PENCEGAHAN

BAGAIMANA MENCEGAH HIV/AIDS

ABSTINANCE

(tidak melakukan seks bebas)

BE FAITHFUL

(tetap setia terhadap pasangan)

CONDOM

(Gunakan kondom saat berhubungan)

NO DRUGS

(jangan menggunakan narkoba dengan alkohol)

EQUIPMENT

(Hindari penggunaan alat tajam secara bersama dan tidak steril)

REMAJA MELINDUNGI DIRI:

a. Tidak melakukan hubungan seks

b. Tidak menyalahgunakan narkoba dan minuman keras

c. Meningkatakan kepercayaan diri remaja

d. Mendiskusikan tentang HIV/AIDS

e. Mencari informasi tentang HIV/AIDS

f. Rajin menjalankan ibadah


HIV TIDAK MENULAR MELALUI DENGANN CARA-CARA

BERIKUT

a. Bersentuhan

b. Menggunakan alat makan bersama

c. Berada dalam ruangan yang sama

d. Digigit nyamuk

e. Berenang bersama

APA YANG HARUS DILAKUKAN UNTUK TES DARAH HIV

a. Segera ke dokter atau petugas kesehatan

b. Petugas kesehatan akan memberikan penjelasan terlebih dahulu

(konseling)

c. Petugas kesehatan akan melakukan tes darah

d. Tes darah hiv bersifat:

1) Suka rela (tanpa paksaan)

2) Rahasia

3) Therapy AIDS bukan untuk membunuh virus HIV, tetapi yang ada

therapi ARV (Anti Retroviral) yaitu untuk memperpanjang usia

seseorang/ masa hidup (menghambat perkembangan virus HIV di dalam

tubuh seseorang).
APA YANG HARUS DILAKUKAN ORANG DENGAN HIV/AIDS (ODHA)

a. Makan dan minum bergizi

b. Istrahat cukup

c. Olahraga teratur

d. Bersifat positif terhadap hidup

e. Tetap bergaul

APA YANG HARUS DILAKUKAN TERHADAP ORANG DENGAN

HIV/AIDS (ODHA)

a. Tetap menemani ODHA, dengarkan dan berbicara dengan mereka

b. Tunjukan rasa kasih sayang pada ODHA

APA YANG HARUS DILAKUKAN SAAT MERAWAT ODHA

a. Hindari kontak langsung dengan darah

b. Tutup semua luka ditubuh kita maupun ODHA

c. Gunakan sarung tangan karet saat merawat ODHA

Anda mungkin juga menyukai