Hasil wawancara dengan petani

Nama: ibu ema

Umur: 60 tahun

Pertanyaan 1

Jawab: untuk masalah alih fungsi lahan dari pertanian ke industri ada baiknya dan ada buruknya,
untuk baiknya adanya pabrik memberikan lapangan pekerjaan bagi warga sekitar, dan buruknya
terutama bedampak pada pesawahan yang ada di sekitar lingkungan pabrik tanaman padi tidak bisa
berkembang dengan baik karena sirkulasi air terhalang oleh podasi2 pabrik

Pertanyaan 2

Jawab: sepertinya tidak ada, atau saya yang kurang tau, tapi ke saya tidak ada bantuan apapun dari
pemerintah untuk masalag alih fungsi lahan, karena warga sendiri tidak ada paksaan untuk menjual
lahan nya

Pertanyaan 3

Tidak ada strategi khusus, tapi saya tidak akan menjual tanah saya karena saya tidak memiliki
keahlian lain selain bertani, selagi saya mampu dan masih kuat saya akan terus bertani

Pertanyaan 4

Dampaknya yang tadi, kebetulan sawah saya dekat dengan pabrik jadi perkembangan padi menjadi
tidak maksimal, dan juga kualitas padi yang di hasilkan taidak sebagus dulu

Pertanyaan 5

Keuntungan yang di dapat mungkin sekarang setelah jadi kawasan industri akses umum seperti jalan
menjadi lebih bagus dan embangunan juga menjadi pesat, sedangkan kerugiannya cuaca menjadi
lebih panas di banding dulu dan juga karena pertumbuhan padi ridak maksimal hasil penen pun
menjadi berkurang hingga 50 %

Pertanyaan 6

Dalam kondisi ekonomi mungkin tidak ada penghambatan yang signifikan tetapi hasil panen tidak
sebanyak dulu menjadikan pengasilan para petani pun menjadi lebih sedikit

Pertanyaan 7

Saya tidak akan menjual lahan pertanian saya karena kemapuan saya hanya di sini, tetpi jika ada
paksaan dari pihak terkait untuk mengalihfungsikan lahan pertanian menjadi lahan industri, mungkin
hasil penjualan tanah akan di jadikan modal usaha, seperti bedagang

Pertanyaan 8

Ya itu tadi hasil penjualan tanah akan di pergunakan untuk membuat usaha berdagang ataupun
membuat kontrakan

Kesimpulannya dari hasil wawancara ibu ema dari sudut pandang seorang petani tentang alih Fungsi
lahan, ibu ema tidak mau menjual tanahnya untuk di jadikan lahan industri karen dia sendiri tidak
punya keahlian lain selain berdagang dan juga dia tidak mau kalau julukan karawang sebagai
lumbung padi hilang, dan jika ia terpaksa menjual tanahnya dia akan membangun usaha berdangan
atau membuat kontrakan.