Dengan p disebut bilangan pokok (basis) dan n disebut pangkat (eksponen). Untuk p ≠ 0 maka p0 = 1
dan p1 = p.
3. PENARIKAN AKAR
Penarikan akar pada bilangan bulat hanya dilakukan pada bilangan bulat positif. Proses
mencari akar pangkat dua adalah proses inverse dari proses mencari kuadrat atau dengan istilah :
“Penarikan akar adalah inverse dari perpangkatan”
Dapat dilihat pada pasangan bilangan 4 dan 2, pasangan 9 dan 3, pasangan 16 dan 4, sebagai relasi
“kuadrat dari” yaitu :
4 adalah kuadrat dari 2
Jika dilihat pada perpangkatannya dapat ditulis dalam bentuk pangkat dua (kuadrat), yaitu :
4 = 2²
Lambang untuk relasi akar (akar pangkat dua) adalah ” yang berlaku secara universal sehingga
secara singkat notasi penarikan akar. Contoh :
= 5 , sebab 5² = 25,
Secara umum dapat ditulis :
= , sebab b²= a
Penarikan akar dari sebuah bilangan dapat dipandang sebagai pemfaktoran bilangan itu atas
faktor-faktor yang sama , misalnya :
= = 4
= = 5
Dalam hal ini jelas bahwa pangkat akarnya menunjukan banyaknya faktor yang sama.
adalah....
A. 5 - √5
B. 4 - √2
C. 3 - √2
D. 2 - √5
E. 2 - √7
Pembahasan
Bilangan pada soal dapat diuraikan seperti berikut:
9=4+5
20 = 4 . 5
Jadi
a=4
b=5