REGISTER RESIKO PROGRAM IMUNIS

Severity (tingkat
NO Unit Kerja Paparan Resiko IDENTIFIKASI RESIKO Frequency
keparahan)

Infeksi silang dari

petugas / sasaran
Program sebelumnya
1 sasaran
Imunisasi

Sasaran tidak hadir

Pemangku Kebijakan
tidak hadir waktu
pertemuan

Tingkat kehadiran
kurang dari 80 % dari
undangan
Resiko KIPI

Resiko terjadi
anafilaktik syok
Ruangan terlalu
Bagi Lingkungan sempit dan atau
panas
Bagi Petugas

Petugas tertusuk
jarum

Tidak cuci tangan

ER RESIKO PROGRAM IMUNISASI TAHUN 2018

UPAYA PENANGANAN
Tingkat Resiko PENYEBAB TERJADI AKIBAT PENCEGAHAN RESIKO
JIKA TERJADI RESIKO

petugas cuci tangan

mengarahkan untuk
dengan air mengalir
rendah Tidak cuci tangan tertular penyakit segera ke fasilitas
atau memakai hand
kesehatan
scrub

rendah sakit dan menolak capaian tidak koordinasi dg pihak penyuluhan dan
memenuhi target sekolah sweeping

sasaran kurang
paham terhadap
kegiatan yang akan koordinasi dg pihak koordinasi dg pihak
ada kegiatan lain
rendah dilaksanakan , pkk,kader, toga / pkk,kader, toga / toma
yang bersamaan
sehingga dukungan toma desa tingkat Kec
terhadap kegiatan
tidak maksimal

sasaran kurang
paham terhadap
kegiatan yang akan koordinasi dg pihak koordinasi dg pihak
ada kegiatan lain
rendah yang bersamaan dilaksanakan , pkk,kader, toga / pkk,kader, toga / toma
sehingga dukungan toma desa tingkat Kec
terhadap kegiatan
tidak maksimal

Tidak ada buku/ melaksanakan mengarahkan untuk

terjadi kipi setelah
rendah catatan tertulis vaksinasi skrening ketat segera ke fasilitas
riwayat kesehatan sebelum vaksinasi kesehatan
siswa

mengamati dan mengatasi segera

sasaran tidak boleh anafilaktik syok nya,
terjadi syok setelah
rendah meninggalkan tempat membawa ke faskes
vaksinasi
Tidak ada buku/ selama 10-15 menit agar mendapat
catatan tertulis setelan penyuntikan perawatan lebih lanjut
riwayat kesehatan
siswa

lahan terbatas dg tidak konsentrasi undangan dibuat shift

rendah pakai kipas angin
sasaran banyak menerima materi (bergilir)
 menelusuri riwayat
penyakit siswa/
tidak membuang adakah penyakit yang
pemahaman petugas
rendah spuit langsung ke tertular penyakit bisa menular dan
tentang tertib sop
safety box segera ke faskes
untuk mendapat
perawatan

menganjurkan sasaran
petugas mematuhi untuk segera ke faskes
rendah tertular penyakit
Tidak ada wastafel, sop agar mendapat
Handcrub ada, tissue perawatan
terbatas

melakukan skrening mengatasi segera

anafilaktik syok nya,
Terjadi KIPI/ Syok riwayat kesehatann membawa ke faskes
anafilaktik siswa dengan lebih agar mendapat
teiti
Kurang teliti perawatan lebih lanjut
melakukan skrening
pada sasaran
 PELAPORAN JIKA
PJ
TERJADI PAPARAN

korim pj ukm

korim pj ukm

korim pj ukm

korim pj ukm

korim pj ukm

korim pj ukm

korim pj sarpras
korim pj ukm

korim pj ukm

korim pj ukm
 REGISTER RESIKO UNIT LAYANAN ……………………………

Severity (tingkat
NO Unit Kerja Paparan Resiko IDENTIFIKASI RESIKO Frequency
keparahan)

1 Promosi Bagi Pasien

Kesehatan

Bagi Petugas

Bagi Lingkungan
IT LAYANAN ……………………………… TAHUN ………………………………

UPAYA PENANGANAN
Tingkat Resiko PENYEBAB TERJADI AKIBAT PENCEGAHAN RESIKO
JIKA TERJADI RESIKO
 PELAPORAN JIKA
PJ
TERJADI PAPARAN
 REGISTER RESIKO UNIT LAYANAN ……………………………

Severity (tingkat
NO Unit Kerja Paparan Resiko IDENTIFIKASI RESIKO Frequency
keparahan)

1 Promosi Bagi Pasien

Kesehatan

Bagi Petugas

Bagi Lingkungan
IT LAYANAN ……………………………… TAHUN ………………………………

UPAYA PENANGANAN
Tingkat Resiko PENYEBAB TERJADI AKIBAT PENCEGAHAN RESIKO
JIKA TERJADI RESIKO
 PELAPORAN JIKA
PJ
TERJADI PAPARAN