Anda di halaman 1dari 3

Nama : Nadia Putri Sri Tanjung

NIRM : 05.01.18.1441

Kelas : 3 A

Jurusan : Penyuluhan Pertanian Berkelanjutan

Mata Kuliah : Kewirausahaan Pertanian

Kelebihan Dan Kekurangan Jenis Pasar

1. Pasar Oligopoli

Pasar oligopoli adalah pasar yang dimana penawaran satu jenis barang dikuasai
oleh beberapa perusahaan saja. Oligopoli sendiri berasal dari kata oligos yang berarti
banyak dan polein yang berarti menjual. Umumnya perusahaan yang menguasai pasar
ini berjumlah lebih dari 2 namun kurang dari 10 perusahaan. Pasar Oligopoli adalah
salah satu bentuk pasar persaingan tidak sempurna, karena dimana hanya ada
beberapa produsen dengan banyak pembeli dalam pasar. Contoh pasar oligopoli antara
lain pasar bagi perusahaan industri kertas, Industri baja, indusrti motor, industri sabun,
industri rokok, industri mobil dan lain sebagianya. Adapun kelebihan dan kekurangan
pasar oligopoli diuraikan sebagai berikut :

Kelebihan Pasar Oligopoli

 Konsumen dapat memilih barang yang ingin dikonsumsinya


 Persaingan antar produsen dapat memberikan keuntungan bagi konsumen,
karena akan terjadi peningkatan kualitas barang produksi sehingga memuaskan
kebutuhan konsumen.
 Perusahaan umumnya akan terus melakukan inovasi produk sehingga akan
semakin berkembang.
 Kegiatan produksi berjalan lebih efektif.

Kekurangan Pasar Oligopoli

 Sering terjadi perang harga antar produsen.


 Produsen mengeluarkan banyak dana untuk iklan dan promosi agar produknya
dapat dibedakan dengan produk dari produsen lainnya.
 Pemborosan sumber daya ekonomi
 Karena perusahaan memiliki pengaruh dalam menentukan harga pasar, maka
potensi persaingan harga juga akan semakin besar.
 Oligopoli memungkinkan memberi dampak pada loyalnya konsumen terhadap
jenis produk atau merk tertentu, sehingga akan menyulitkan produsen lain jika
ingin bersaing dengan jenis pasar dan konsumen yang sama.
 Memungkinkan banyaknya hak paten terhadap jenis produk tertentu oleh
perusahaan, sehingga akan membatasi perusahaan lain untuk mengembangkan
jenis produk yang sama.
 Sulit untuk mewujudkan pemerataan pendapatan.
 Muncul eksploitasi berlebihan dalam kegiatan pasar.

2. Pasar Monopoli

Pasar monopoli adalah suatu bentuk pasar di mana hanya terdapat satu penjual
yang menguasai pasar. Penentu harga pada pasar ini adalah seorang penjual atau
sering disebut sebagai “monopolis”. Pasar monopoli timbul akibat adanya praktek
monopoli, yaitu pemusatan kekuatan ekonomi oleh satu pelaku usaha/penjual yang
mengakibatkan dikuasainya produksi dan atau pemasaran atas barang dan jasa
tertentu sehingga menimbulkan persaingan usaha tidak sehat dan dapat merugikan
kepentingan umum. Contoh pasar monopoli antara lain yaitu, Pertamina, PDAM, Bulog,
PT KAI, PLN, TELKOM, dan Jasa Marga. Adapun kelebihan dan kekurangan pasar
monopoli terjabar pada uraian berikut.

Kelebihan Pasar Monopoli

 Perusahaan mampu melakukan penelitian dan pengembangan produk hal ini


dimaksudkan untuk dapat meningkatkan jenis dan mutu produk karena
perusahaan mendapatkan laba yang tinggi.
 Dapat meningkatkan daya saing perusahaan apabila monopoli dapat diperoleh
karena kemampuan efisiensi.
 Dapat lebih mudah untuk mengontrol kepentingan orang banyak apabila
monopoli tersebut dilakukan oleh negara.
 Dapat meningkatkan inovasi ( penemuan baru ) bila monopoli tersebut berbentuk
pemberian hak cipta dan hak paten karena orang akan berlomba menciptakan
penemuan baru.
 Dapat mendorong kemajuan teknologi terutama pada monopoli masyarakat.
Untuk mendapat kepercayaan masyarakat, perusahaan akan berlomba
menggunakan teknologi yang baik agar mutu produkny dapat meningkat.

Kekurangan Pasar Monopoli

 Perusahaan lain susah memasuki pasar monopoli sehingga pemegang monopoli


terus leluasa meguasai penjualan.
 Menciptakan ketimpangan distribusi pendapatan karena keuntungan yang
didapat monopolis ( pemegang monopolis ) terlalu besar dan diterima secara
terus-menerus.
 Jumlah produksi yang dijual bergantung pada keinginan monopolis sehingga
dapat menyulitkan konsumen.
 Bisa timbul eksploitasi terhadap pemilik faktor produksi karena dibayar dengan
harga rendah dan eksploitasi terhadap pembeli karena penetapan harga jual
yang tinggi.
 Konsumen tidak bisa berpindah ke perusahaan lain meskipun merasa dirugikan.

Anda mungkin juga menyukai