UNIVERSITAS PAMULANG S1 Ekonomi Manajemen

PERTEMUAN KE-6
PASAR PERSAINGAN SEMPURNA

A. CAPAIAN PEMBELAJARAN
Keberhasilan yang ingin dicapai setelah menyelesaikan perkuliahan ini
mahasiswa terampil menganalisis Pasar Persaingan Sempurna, guna
mendukung pengambilan keputusan dan perencanaan perekonomian.

B. TUJUAN PEMBELAJARAN
1. Merumuskan makna dari pengertian Pasar PersainganSempurna
2. Mengidentifikasi ciri-ciri Pasar PersainganSempurna
3. Menyebutkan contoh konkrit ciri-ciri Pasar Persaingan Sempurna
4. Menyajikan Kekuatan dan KelemahanPasar Persaingan Sempurna

C. PETUNJUK PEMBELAJARAN
- Harus mempelajari konsep Pasar Persaingan Sempurna
- Bekerjasama dengan kelompok
- Menunjukkan hasil kerja berbentuk makalah atau presentasi

D. URAIAN MATERI
1. Pengertian Pasar Persaingan Sempurna
Adalah suatu pasar atau industrI yang didalamnyaterdapat banyak
penjualnya maupun pembeli,danterjadikesepakatanharga.

2. Ciri-Ciri Pasar Persaingan Sempurna

a. Penetapan kesepakatan harga
Harga komoditas/ barang di pasar ditentukan oleh interaksi diantara
keseluruhan produsen dan keseluruhan pembeli/konsumen.
Tindakan perusahaan tidak akan bisa mempengaruhi berubahnya
harga pasar saat itu.

b. Kemudahan keluar dari pasar atau masuk ke pasar

Proses untuk masuk ke dalam pasar persainagn sempurna sangat
mudah, jika perusahaan mengalamikebangkrutan/kerugian, lalu ingin
keluardariindustritersebut, Pihak penjual tersebut bisa dengan
bebasnya melakukan kegiatan sesuai keahliannya. Dikarenakan
tidak adanya larangan serta suatu paksaan. Di pasar ini

1
Modul Ilmu Pengantar Ekonomi
UNIVERSITAS PAMULANG S1 Ekonomi Manajemen

kemudahan–kemudahan bisa banyak diperoleh dalam urusan

keuangan, peralatan yang menunjang serta ketenagakerjaan.

c. Barang yang dihasilkansama

Barang/komoditas yang dihasilkan berbagai perusahaan
tidakbervariasi, semuanyamempunyaikesamaan atau serupa. Tidak
ada perbedaan antara barang perusahaan satu dengan perusahaan
lain.

d. Terdapat banyak pesaing/perusahaan di pasar

Banyaknya pesaing dalam pasar dapat mengakibatkan perusahaan
sulit menentukan perubahan tarif, ini mengakibatkan penghasilan
menjadi minim sekali dibandingkan dengan besaran produksinya.
Akibatnya semua yang dilakukan perusahaan, andaikan ingin
meninggikan atau menjatuhkan harga. Hal ini sama sekali tidak akan
berpengaruh pada pasar.

e. Tingginya wawasan yang dimiliki konsumen

Pihak penjual tidak bisa melambungkan harga disebakan konsumen
sudah sangat memahami keadaan seluk beluk harga di saat ini dan
perkiraan harga di saat yang akan datang,menyebabkan pihak
penjual tidak bisa melakukan pelambungan harga.

3. Kekuatan Serta KelemahanPasar Persaingan Sempurna

- Kekuatan
1. Tepat guna produktif serta tepat guna alokatif terdapat di dalam
pasar ini. Tepat guna/efisiensi pihak pengusaha menggerakkan
sumber– sumberdaya.
a. Tepat guna produktif.
Di pasar inikefeisiensian/tepat guna produksi jangka
Panjangnya akan selalu didapatkan. Disini akan
mendapatkan keuntungan normal, yang akan didapatkan jika
pembiayaan produksi yang dikeluarkan adalahyang paling
kecil jumlahnya.
Pada umumnya cost (alokasi pendanaan) yaitu sama sekali
tidak tinggi. Dapat dilihat di kurva average Cost berada
dibawah sekali. Dengan keadaan seperti ini disebut alokasi
dana produksinya minim serta tingkat produksinya adalah
dalam keadaan optimal.

2
Modul Ilmu Pengantar Ekonomi
UNIVERSITAS PAMULANG S1 Ekonomi Manajemen

b. Tepat guna Alokatif.

Dalam pasar persaingan sempurnaharga setiap komoditas/
barang sama dengan biaya marjinal untuk memproduksi
komoditas/barang. Produksi harus terus dilakukan sehingga
tercapai keadaan:
- harga=biaya marjinal
- harga = hasil penjualan marjinal = biaya marjinal
Jika tercapai keaadan seperti itu, maka dikatakan tepat guna
alokatif tercapai di pasar ini.

2. Kebebasan melakukan tindakan dan memilih.

Para Pembeli bisa bertindaksesukanya dalampemilihan segala
sesuatunya. Kekuasaan untuk memutuskan besaran biaya,
kuantitas serta varian komoditas yang akan dihasilkan/dibuat,
penduduk memiliki hak penuh/kebebasan dalam menentukan.

- Kelemahan
1. Tidak mendorongkreatifan serta pembaharuan
Disebabkan kuantitas penjual yang begitu banyaknya
menyebabkan segala sesuatu mudah diduplikasi dengan
mudahnya, sehingga pihak perusahan pesimis untuk membuat
pembaharuan/inovasi peralatan -peralatan penunjang.
Mengakibatkan kurangnya keterampilan dalam kekreatifan.

2. Timbul biaya kemasyarakatan

Dimaksudkan disini yaitu adanya kerugian- kerugian
kemasyarakatan, Sebagai contoh yaitu kotornya lingkungan
sekitar disebabkan proses kegiatan yang berlangsung,
menimbulkan kemacetann dan kerugian lainnya.

3. Pilihan pembelitidak banyak variasi

Barang yang dihasilkan dalam pasar persaingan sempurna
adalah sama, pembeli tidak bisa melakukan pemilihan sesuka
hatinya.

4. Biaya/cost diprediksilebih tinggi

Biaya yang diperlukan dalampasarpersaingan ini
kemungkinanlebihtinggidikarenakan proses coba-coba
(trial).Perusahaan – perusahaan padajenispasar lainnya

3
Modul Ilmu Pengantar Ekonomi
UNIVERSITAS PAMULANG S1 Ekonomi Manajemen

kemungkian dapat mengurangi biaya produksi sebagai

efekkemajuan peralatan penunjang serta kemajuan kekreatifan.

5. Penyaluran pendapatan tidak merata

Disini keuntungan/ profit yang didapatkanolehpenjualadalah kecil
bahkan bisa sangatlah kecilsekali. Pemodal kecil Untuk
mencapai posisi seperti pemodal besar sangatlah sulit
dikarenakan sisa keuntungan yang didapatkan hanya sedikit
sekali yang bisa disimpan untuk dijadikan modal tambahan.

E. LATIHAN SOAL/TUGAS
1. Berikan contoh dan uraikan tentang pasar persaingan sempurna!
2. Sebutkan dan jelaskan menurutpendapatandaciri-ciri padapasar
persaingan sempurna!
3. Sebutkan,jelaskan kekuatan dan kelemahan pada “pasar
persaingan”“sempurna”!
4. Berikan contoh dari kelemahan pasar persaingan sempurna!

F. UMPAN BALIK
- Memberi informasi tentang hasil belajar
- Koreksi jawaban atau respon mahasiswa
- Memberi pujian terhadap hasil belajar yang mendapat nilai baik

G. DAFTAR PUSTAKA
1. Boediono. 2005. Pengantar Ilmu Ekonomi.PenerbitFEUI
2. Gilarso, T. SJ. 2003.Pengantar Ilmu Ekonomi Mikro. Penerbit Kanisius:
Yogyakarta
3. Nurhayati, Hj Immas. 2016. Pengantar Ekonomi Mikro,Edisipertama.
Khalifah Mediatama: JawaBarat
4. Rahardja, P.,dan Manurung,M.,2016. Pengantar Ilmu Ekonomi (Mikro
ekonomi &MakroEkonomi). Penerbit FE UI. Jakarta
5. Sukirno, S. 2016. MakroEkonomi Teori Pengantar.PenerbitPt. Raja
Grafindo Persada; Jakarta

4
Modul Ilmu Pengantar Ekonomi