dikenal
Pengawasan
Mikroorganisme Patologi
Disinfeksi
Membunuh organisme patogen ( kecuali spora
kuman ) cara fisik atau kimia terhadap
benda mati.
Desinfektan
Zat (biasanya kimia antisepsis
Sterilisasi
Tiap proses (kimia/fisik) membunuh semua bentuk
hidup utama: mikroorganisme(vegetatif/spora)
Bakterisid, virusid,
-Cide (sid) sporosid
Bakteriostatik,
fungistatik -statik
Akhiran menunjukkan zat (biasanya kimia)
mencegah pertumbuhan organisme tapi tidak
membunuh (spora juga)
History
Bangsa Arab : mencegah infeksi membakar luka
logam membara komplikasi : luka parut seumur
hidup
Konsep antisepsis
Ignatz Semmelweis ( 1816 – 1865 ) cuci tangan:
chlorinate lime (fenomena :bandingkan insiden demam
purpuralis pd bangsal obstetri (dikelola dokter &
bidan) dokter lebih tinggi cuci tangan kurang
diperhatikan)
Space (Rongga)
Ruang yang cukup antara alat yang didesinfeksi
seluruh permukaan alat kontak baik dengan
desinfektan
Kontak
memuaskan Desinfeksi tidak mungkin terjadi
kecuali larutan memiliki kontak
langsung & menyeluruh dengan semua
permukaan, sehingga diperlukan
pembersihan & perendaman total
(singkirkan gelembung udara)
Germisida
Desinfektan sebaiknya bersifat membunuh
Rentang Kerja
Tidak semua desinfektan kimiawi menghancurkan jenis
mikroorganisme yg sama. Perhatikan patogen yang dijumpai
Ventilasi
Solusi untuk mempunuh spora kuman bersifat mudah
menguap perhatikan ventilasi
Hindari netralisasi
Air sadah, plastik, karet, zat sisa organik & banyak diterjen
menurunkan efektifitas desinfektan kimiawi
Waktu
Lamanya desinfeksi harys tepat, alat jangan diangkat
sebelum waktunya
Keceptan Kerja
variatif, sebagian lebih cepat dibanding yg lain, misal :
alkohol & hipoklorid kerja cepat; glutaraldehid
lambat
Stabilitas
Larutan bisa rusak seiring waktu periksa waktu
kadaluarsa (Expayed date)
Hand Lotion
Merawat tangan setelah berkontak dengan disinfektan
Atau gunakan sarung tangan
Pengenceran
Harus sesuai dengan yang dianjurkan & selalu di buat
larutan baru. Pengeruhan & pengendapan ganti baru
Biaya
Pemakaian yang tidak benar pemborosan & inefisiensi
Misal : Khlorhexsidin terlalu mahal & memiliki spektrum
terlalu sempit untuk desinfektan lingkungan
Antimikroba
Kimia
GAS
CAIR
PADAT
Perhatikan !
70 – 80 %
dalam air 10 menit bunuh sel
vegetatif tidak
sporanya
Bakteri
mati
Solusi yodium dalam air atau alkohol
sangat antiseptik kulit sebelum pembedhan
Klorin
Rumah
Sakit
2. 1 liter = 1000 cc
Air = 9 x 1000 cc = 9000 cc = 900 cc
10 10 cc
Klorin = 1 x 1000 cc = 1000 cc = 100 cc
10 10 cc
Pekemah
Denatiurasi Bakteri
protein mati
Terminologi
D value
Waktu yang diperlukan untuk membunuh 90%
dari organisme dalam suatu suspensi pada
suatu suhu tertentu
(dinyatakan: D100oC /D59oF
Z value
Jumlah derajat kenaikan suhu yang diperlukan
untuk menurunkan D value sampai menjadi
sepersepuluh nilai semula
Sel vegetatif :
mati 5 – 10 menit,
(tetapi)
spora & kebanyakan virus mampu
bertahan berjam – jam dengan cara ini
termudah &
termurah
Pasteur
Pasteurisasi first: mengurangi mikroorganisme
perusak angur & memperpanjang shelf life
Tanpa merusak anggur
Susu (susu tidak rusak)
Sapi, pemerah, Jus buah else : mencegah
peralatan yang pembusukan
dimatikan
digunakan,
kuman patogen
pemrosesan
sering ditularkan Flash pasteurization:
melalui makanan suhu dinaikan dengan cepat ke 71 oC,
dipertahankan 15 detik,
Salmonella sp.
cepat didinginkan.
(keracunan makanan),
Campylobacter jejuni
(gastroenteritis), Cara ini lebih menguntungkan karena perubahan
Listeria monovytogenes rasa lebih kecil, membunuh mikroorganisme tahan
(Listeriosis), panas lebih baik, waktu lebih cepat sehingga untuk
Brucella sp (undulans fever), sterilisasi poduksi makanan lebih menguntungkan.
Coxiella burnetii (Q fever),
M. tuberculosis dan M. bovis
Batch pasteurization:
(tuberculosis)
dan beberapa penyakit enterik dipanaskan 63-66 oC selama 30 menit.
lain
P
e
m Oksidasi
a komponen sel
n
a Bakteri mati
s
a
n
K Incineration
e
r
i Hot air
n sterilization
g
Incineration
(Pembakaran)
sterilisasi
dengan panas 100% efektif
tinggi, terbatas penggunaannya
di atas
1.000 oC menghancurkan bahan infektif berbahaya
(misalnya jarum, sampel, material kultur,
bangkai binatang percobaan, verban luka
dan sebagainya)
Semua sehingga bahan dan wadahnya hancur jadi
bentuk abu.
hidup
dimatikan
Hot air sterilization
Sterilisasi : udara panas
Panas kering
100% efektif
terbatas penggunaannya
Saringan Seitz
penyaring dari asbestos
Saringan Berkefeld
penyaring dari tanah diatome
Saringan Chamberland
penyaring dari porselen
2.Kulit yang akan dioperasi Chlorhexidine dalam alcohol, Iodine dalam alcohol,
povidone iodine
Formaldehyde Luas, (virus, beberapa - Bentuk gas atau larutan, iritatif pada
spora) mata dan saluran nafas
Gluteraldehyde (Cidex) Luas, (virus, beberapa - Penetrasi lemah, irritant
spora)
Alkohol 70% (ethyl atau isopropyl) Luas - Penetrasi lemah, biasa digabung
dengan iodine atau chlorhexidine
contoh adalah superinfeksi oleh Candida albicans, karena fungi ini tidak
sensitif terhadap antibiotika.