Anda di halaman 1dari 1

1.

Komplikasi

1. Meningkatkan resiko Stroke


2-5x stoke subklinis serebelum terutama migrain dengan aura
2. Penyakit metabolik
DM, hipertensi, displipidemia
3. Status migrainesus
Interval bebas nyeri <4 jam
4. Infark mingrainesus
Adanya infark iskemik pada neuroimaging

2. Prognosis
Dapat sembuh sempurna jika menghindari paparan, faktor pencetus dan konsumsi obat teratur.
Tingkat nyeri dan frekuensi berkurang seiring bertambah usia. Umumnya prognosis baik dan
tidak menyebabkan kematian. Migrain dengan aura dapat berkembang menjadi infark.
Meningkatkan faktor resiko stroke terutama pada pasien wanita.

SINTESIS
Migrain merupakan penyakit kepla yang berulang yang penyebabnya belum diketahui, sifatnya
unilteral, dapat timbul aura. Etiologi migrain 70% akibat keturunan dan pada riwayat keluarga
migran memiliki resiko 4x terkena migrain. Paatofisiologi migrain berhubungan dengan NO yang
merangsang ujung saraf trigeminus yang akan melepasakan Kalsitonin (CGRP) yang nantinya
akan merangsang timbulnya inflamasi. Akan bertindak sebagai impuls nyeri sehingkga terjadi
peningkatan Kanal kasitonin dan eipnefrin sehingga terjadi vasokontriksi dan terjadi nyeri.
Epidemiologi migrain lebih sering terjadi pada wanita dibanding pria. Klasifikasi migrain migrain
tanpa aura, dengan aura, sindrom periodik, retinal dan menstrual. Gejala klinis terbagi atas 4
fase yaitu prodromal, aura akan muncul 5-20 menit sebelum migrain dapat berupa melihat
cahaya, nyeri kepala, dan post prodromal. Faktor resiko terbesar pada riwayat keluarga, wanita,
dan perubahan hormonal. Diagnosis migrain dapat ditegakkan dengan anamnesis, pemeriksaan
fisik dan pemeriksaan penunjang. Komplikasi dari migrain akan meningkatkan resiko terjainya
stroke terutama migrain dengan aura, komplikasi penyakti metabolik. Prognosis migrain pada
umumnya dapat sembuh sempurna dengan menghindari pencetus dan meminum obat dengan
teratur. Meningkatkan faktor resiko terjadinya stroke terutama pada migrain aura dan
perempuan.

Anda mungkin juga menyukai